PENYELESAIAN PEMERIKSAAN
BY : KELOMPOK 5
Subsequent events adalah peristiwa atau transaksi yang terjadi setelah tanggal laporan posisi
keuangan (neraca) tetapi sebelum diterbitkankannya laporan audit, yang mempunyai akibat
yang material terhadap laporan keuangan, sehingga memerlukan penyesuaian atau
pengungkapan dalam laporan tersebut.
1. Peristiwa yang memberikan tambahan bukti yang berhubungan dengan kondisi yang ada
pada tanggal laporan posisi keuangan (neraca) dan berdampak terhadap taksiran yang
melekat dalam proses penyusunan laporan keuangan.
4. Untuk memastikan bahwa liabilitas dan beban yang masih harus dibayar yang
tercantum di laporan posisi keuangan (neraca) per tanggal laporan posisi keuangan
(neraca), betul-betul merupakan liabilitas perusahaan yang akan dilunasi pada saat
jatuh temponya (sesudah tanggal laporan posisi keuangan/neraca).
5. Untuk memastikan bahwa tidak ada liabilitas perusahaan yang belum dicatat per
tanggal laporan posisi keuangan (neraca).
PROSEDUR PEMRIKSAAN SUBSEQUENT EVENTS
1. Periksa pengeluara kas sesudah tanggal laporan posisi keuangan (neraca), sampai mendekati
tanggal selesainya audit field work.
2. Periksa penPeriksa pengeluaran dan penerimaan kas sesudah tanggal neraca, sampai
mendekati tanggal selesainya erimaan kas sesudah tanggal laporan posisi keuangan (neraca),
sampai mendekati tanggal selesainya audit field work.
3. Periksa bukti penerimaan barang sesudah tanggal laporan posisi keuangan (neraca) sampai
mendekati tanggal selesainya audit field work.
4. Periksa bukti pengeluaran barang sesudah tanggal laporan posisi keuangan (neraca) sampai
mendekati tanggal selesainya audit field work
6. Review laporan keuangan interim untuk periode sesudah tanggal laporan posisi keuangan
(keuangan)
7. Minta copy notulen rapat direksi, dewan komisaris, pemegang saham dan pelajari notulen
tersebut untuk mengetahui apakah ada commitment yang dibuat perusahaan dan baru
dipenuhi di periode setelah tanggal laporan posisi keuangan keuangan (neraca)
8. Lakukan tanya jawab dengan pejabat perusahaan yang berwenang untuk mengetahui :
a. apakah ada contingent liabilities.
b. apakah ada perubahan yang cukup signifikan dalam modal saham, liabilitas jangka Panjang
atau kredit modal kerja dalam periode setelah tanggal laporan posisi keuangan (neraca)
c. apakah ada kejadian-kejaidan yang penting sesudah tanggal laporan posisi keuangan
yang memerlukan penyesuaian terhadap laporan keuangan atau memerlukan penjelasan
dalam catatan atas laporan keuangan.
PROSEDUR PEMRIKSAAN SUBSEQUENT EVENTS
10. Analisis perkiraan professional fees, untuk mengetahui apakah ada pembebanan fee dari
penasihat hukum perusahaan, yang menyangkut perkara dipengadilan.
YOU
Any question ???