DAN APLIKASINYA
Konsep Derifatif Parsial
Fungsi dengan Dua Variabel atau Lebih
Pada pembahasan sebelumnya, fungsi yang digunakan adalah dengan
satu variable. Misal : ; ; dsb.
Fungsi-fungsi tersebut dapat digambar dalam bidang datar dan
turunannya telah dibahas.
Bagaimana dengan fungsi yang mempunyai dua variable atau lebih,
seperti:
Fungsi dengan Dua Variabel atau Lebih
Misal : (i) atau
Fungsi tersebut bisa digambarkan dalam (i) tiga dimensi atau (ii) dua dimensi
dengan membuat satu variable tertentu menjadi konstan.
Konsep turunan yang digunakan untuk fungsi dengan dua variabel atau lebih
adalah turunan parsial.
Derivatif Parsial
Dalam melakukan turunan parsial terhadap suatu variabel, kita
menganggap variable yang lain sebagai konstanta.
Jika dalam turunan suatu fungsi kita tulis sebagai , untuk turunan
parsial fungsi terhadap kita tulis (dengan asumsi tetap atau dianggap
konstanta).
Aturan turunannya sama dengan pembahasan pertemuan sebelumnya.
Diferensial Total
Jika akan ada dua derivatif parsial (partial derivatives) , yaitu dan
Selain itu terdapat terminologi diferensial total (total differential) atas
yang dirumuskan :
Diferensial Total :
Contoh 2
Permintaan suatu barang dipengaruhi oleh harga barang tersebut
pendapatan , dan harga barang substitusi dengan persamaan :
Tentukan :
1. Derivatif parsial
2. Diferensial totalnya
3. Jika dan naik 3% dan tidak berubah, tentukan perubahan jumlah
barang yang diminta
Contoh 2
Diferensiasi total :
Perubahan incremental:
Turunan Parsial Kedua (Second-Order
Partial Derivatives)
Turunan pertama:
(i) (ii)
Turunan Kedua:
(i) (ii)
(iii) (iv)
Contoh 3
Tentukan turunan parsial pertama dan kedua fungsi
Turunan Pertama :
dan
Turunan Kedua:
Nilai Maksimum dan Minimum Fungsi
Nilai ekstrim suatu fungsi akan terjadi dengan syarat:
dan
Nilai ekstrim tersebut adalah nilai maksimum saat:
dan
Nilai ekstrim tersebut adalah nilai minimum saat:
dan
Contoh 4
Tentukan nilai ekstrim dari fungsi
Jawab:
Titik Ekstrim :
;
Dengan substitusi dan ke fungsi diperoleh
Maksimum/Minimum?
dan Karena keduanya positif, titik tersebut
adalah titik minimum.
Pengganda Lagrange
Konsep Lagrange Multiplier
Titik Ekstrim
…. (1)
…. (2)
atau ….(3)
Dari (1) dan (2)
atau ….(4)
Dari (3) dan (4) : ; ;
Saat menggunakan hasilnya sama, hanya nilai lambda (lagrange multiplier) nya positif 1,2.
Contoh 5
Cek maksimum/minimum?
atau
; ; (memenuhi)
Sehingga nilai maksimalnya =
Contoh 7
𝑓 ( 𝑥 , 𝑦 )=180
𝑓 ( 𝑥 , 𝑦 )=135
𝑓 ( 𝑥 , 𝑦 )=80
𝑓 ( 𝑥 , 𝑦 )=40
𝑥+ 𝑦 ≤ 9
Contoh 8
subject to
Jawab:
atau
;
(tidak memenuhi)
Sehingga constraint tersebut slack dan nilai
𝐸𝑞 1: 2 𝑥 2+6 𝑦 − 𝑦 2=9
Contoh 8 𝐸𝑞 2: 2 𝑥 2+ 6 𝑦 − 𝑦 2=0
𝐸𝑞 3 : 2 𝑥 2 +6 𝑦 − 𝑦 2=−20
𝐸𝑞 4 : 2 𝑥 2+ 6 𝑦 − 𝑦 2=− 45
Ulangi langkah:
Nilai maksimalnya :
Produk Marjinal
Fungsi Produksi dengan 2 Input
Di dalam ekonomi makro, fungsi produksi sering kali menggunakan
dua jenis input : pekerja/ labor (L) dan barang modal/ capital (K).
Sehingga fungsi produksi yang digunakan sering ditulis sebagai:
Kombinasi jumlah labor dan capital yang bisa dibeli dengan sejumlah
uang tertentu disebut isocost.
Kombinasi Input Optimal
Kita sudah mengenal Isoquant yaitu kurva yang menggambarkan semua
kombinasi input (labor dan capital) yang menghasilkan output yang sama.
Kita juga sudah mengenal Isocost, yaitu garis yang menggambarkan semua
bundle labor dan capital yang bisa digunakan (dibeli) dengan biaya (cost)
tertentu.
Untuk menghasilkan output tertentu, input optimal adalah kombinasi input
yang bisa menghasilkan output tersebut dengan biaya paling kecil (minimal).
Input optimal, pada umumnya, adalah titik singgung antara Isoquant dengan
Isocost.
Kombinasi input optimal ini juga sering disebut dengan keseimbangan
produksi.
Kombinasi Input Optimal
Pada gambar di samping, untuk
B
memproduksi sebesar kombinasi input
optimalnya adalah di titik A saat labor
yang digunakan sebesar dan capital yang
digunakan sebesar .
Kenapa bukan titik B? Inputnya lebih
C mahal karena terletak di isocost yang lebih
tinggi.
Kenapa bukan titik C? Lebih murah tapi
tidak bisa menggapai Isoquant.
Kombinasi Input Optimal
Pada gambar di samping, untuk
memproduksi sebesar kombinasi input
optimalnya adalah di titik A saat labor
B yang digunakan sebesar dan capital yang
digunakan sebesar .
C
Kenapa bukan titik B? Jumlah yang
diproduksi lebih sedikit.
Kenapa bukan titik C? Jumlah yang
diproduksi lebih banyak, namun di luar
batas biaya (isocost) perusahaan..
Perhitungan Matematis
subject to
Syarat:
….. (1)
….. (2)
Syarat keseimbangan
Dari (1) dan (2) atau produksi atau kombinasi
input optimal.
Marginal Rate of Technical Substiution (MRTS)
MRTS of labor for capital (MRTSL,K) artinya nilai capital yang harus
dikurangi akibat penambahan 1 unit labor tanpa mengubah jumlah
output (dalam satu isoquant).
Contoh 9
Fungsi produksi suatu barang adalah . Tentukan persamaan MPK dan
MPL nya dan tentukan nilainya saat perusahaan menggunakan 8 unit K
dan 27 unit L.
Jika dan
Contoh 10
Seorang produsen mengalokasikan 96 satuan uang untuk membayar
upah tenaga kerja dan sewa barang modal. Upah per unit adalah sebesar
3 dan sewa per unitnya adalah 4. Fungsi produksi yang dihadapi adalah
Tentuka jumlah input optimum yang digunakan dan berapa unit yang
dihasilkan.
Cara 1 : Rumus
Persamaan biaya :
dan
unit
Contoh 10
Cara 2 : Lagrange
….. (1)
….. (2)
0 1 3 X
Budget Line
Seseorang tidak bisa membeli semua consumption bundle karena
terbatas jumlah uang yang dimiliki.
Berbagai Consumption bundles yang bisa dibeli oleh konsumen
dengan jumlah uang yang dia miliki akan membentuk budget line.
Misalnya dengan uang sebesar , harga barang sebesar , dan harga
barang sebesar , persamaan budget line atau garis anggarannya
adalah:
Konsumsi Optimal
Dengan jumlah anggaran yang ada,
Y
konsumsi optimum adalah
konsumsi pada kurva indifference
tertinggi yang bisa dicapai.
Umumnya, titik optimum tersebut
adalah titik singgung kurva
indifference dengan garis singgung
berupa budget line.
X
Perhitungan Matematis
subject to
Syarat:
….. (1)
….. (2)
Syarat keseimbangan
Dari (1) dan (2) atau konsumsi atau konsumsi
optimal.
Marginal Rate of Substitution (MRS)
adalah banyaknya barang yang dikorbankan untuk menambah satu
unit barang namun tingkat kepuasannya masih sama.
Contoh 11
Kepuasan dari mengonsumsi barang dan ditunjukkan dengan
persamaan Jika pendapatan konsumen adalah sebesar 1.000 dan harga
barang X dan Y berturut-turut adalah 25 dan 50, tentukan:
1. Fungsi utilitas marjinal tiap barang.
2. Jika konsumen tersebut mengonsumsi 14 unit X dan 13 unit Y,
berapa nilai utilitas marjinal nya.
3. Tentukan kombinasi konsumsi optimumnya.
Contoh 11
1) Fungsi Utilitas Marjinal
dan
2) Jika dan dan
3) Konsumsi Optimum
Syarat :
Memenuhi budget line :
dan
Silakan dicoba dengan cara Lagrange
Selesai
Sumber : Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. Dumairy
Essential Mathematics. Bradley
Microeconomics. Besanko