Anda di halaman 1dari 16

PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN

SOSIALISASI
KEGIATAN DAK SANITASI
SPALD-S TH.2023
Bagaimana dengan kotoran yang dihasilkan
dari jamban kita?
SLIDE 3
• Kotoran (sisa makanan/air deterjen) dari rumah tangga

• Air limbah dari dapur yang dibuang sembarangan


(sungai/got/drainase) dapat menjadi sarang lalat, nyamuk,
tikus , dll
• Praktik BABS dapat mencemari lingkungan, sumber penyakit
APA ITU AIR LIMBAH DOMESTIK?
SLIDE 4

Air limbah domestik adalah air limbah yang berasal dari


usaha dan/atau kegiatan pemukiman, rumah makan,
perkantoran, perniagaan, apartemen, dan asrama

Air limbah kakus (black water)

Air limbah non kakus (grey water)


5
SPESIFIKASI BANGUNAN
DESAIN Pinggiran SPALD-S di Banjarmasin
Sungai (tanah rawa)
Dinding
bilik toilet

Rangka Struktur
menggunakan Tangki Septik
kayu kelas I kedap air
Pemeliharaan :

• Merawat kloset dan yang tersambung ke jamban kita


• Sampah, minyak atau bahan kimia berbahaya tidak boleh
masuk ke jaringan
• Jangan Memasukkan pembalut dan popok bayi ke dalam kloset

• Memastikan air hujan tidak masuk jaringan


• Melaporkan jika ada gangguan/kerusakan
• Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
PELAYANAN DAN TARIF
Sistem tarif pelayanan pengelolaan air limbah telah diatur dalam Peraturan Walikota No. 23 Tahun
2015 tentang Perubahan atas Perwal Banjarmasin No. 16 Th. 2006 Tentang Tarif Jasa Pelayanan
Pengelolaan Air Limbah Kota Banjarmasin.

Bagi pelanggan PD Untuk Masyarakat Program


PAL yang juga Berpenghasilan pemasangan
Berlangganan Rendah (MBR) : sambungan
PDAM, besarnya 12,5% (dua belas rumah
biaya pelayanan koma lima persen) digratiskan
pengelolaan air dari jumlah
limbah di-tentukan pemakaian air
25 % (dua puluh bersih
lima persen) dari
jumlah pemakaian
air bersih untuk
setiap golongan
pelanggan
KSM merupakan pelaku utama dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan sarana
sanitasi melalui Program Sanitasi di tingkat Desa/Kelurahan

KSM merupakan wakil masyarakat pengguna dan pemanfaat, sehingga keberhasilan program ini akan
sangat tergantung pada peran aktif masyarakat (partisipasi) dalam setiap tahapan kegiatan, mulai dari
proses persiapan, perencanaan, pelaksanaan sampai dengan paska konstruksi di tingkat masyarakat.

KSM juga bertanggung jawab


sampai dengan serah terima PPK
pekerjaan dan serah terima
prasarana kepada Pemerintah Daerah.
Pemetaan Sanitasi tingkat
Desa/Kelurahan
Pemetaan Sanitasi tingkat Desa/Kelurahan untuk melihat antara lain:

1. Kondisi kerawanan sanitasi tingkat 5. Kondisi Sarana Drainase


desa/kelurahan • Hanya tersedia drainase tersier
a. Kondisi Air Bersih • Tersedia drainase sekunder
b. Kondisi Air Limbah • Kondisi eksisting drainase
Domestik • Drainase melayani air hujan atau air
c. Kondisi drainase hujan+limbah domestik
d. Kondisi Persampahan
6. Kondisi Sarana Persampahan
2. Kepadatan Penduduk (SPALD-T =150 jiwa/ha; • Adanya proses pembakaran sampah
SPALD-S= 100 jiwa/ha) • Adanya timbulan sampah
• Adanya pengolahan dan pemilahan sampah
3 Kondisi Air Bersih
• Kepemilikan sumur, PDAM, HIPAM,
Reservoir, sumur dangkal, dsb
• Jarak sumber air bersih dengan septic tank
• Kwalitas Air Bersih
• Pemanfaatan air bersih
4. Kondisi Sarana Air Limbah
• Kepemilikan sarana pengolahan septic
tank, cubluk, dsb
• Kepemilikan MCK/jamban/kloset
Tahapan Melaksanakan
Transect Walk

Unsur Transect Walk yang harus ada dalam


program SANITASI adalah :

1. Peta Kepadatan Penduduk di calon titik


lokasi;
2. Jumlah pemilik jenis sarana sanitasi
yang ada (Misal: Cubluk, Septictank,
dll);
3. Letak dan jenis sarana pembuangan air
limbah domestik rumah tangga;
4. Letak badan sungai;
RENCANA PENARIKAN DANA pmk 130/pmk.07/2019

Nilai RAB Nilai di Kontrak antara


PPK
Rp..... dengan TPS-KSM
RPD Thp I RPD Thp II
(25%) (45%) RPD Thp III (30%)
Nilai Pencairan Dana
Rp.... Juta
TPS-KSM ke
Rp. ... Juta
Rp. .. Juta
dari KPPN ke

TPS-KSM
ke Satker
Satker

Rekening TPS-KSM

KSM ke
Satker

TPS-
Nilai di RPDB
menjadi dasar
RPDB 1 (.... juta) RPDB 3 (... juta) RPDB 3 (... juta) penarikan dana ke
RPDB 2 (.... juta) RPDB 4 (.... juta) RPDB 4 (..... juta)
Bank

Persyaratan Pencairan
RPDB berikutnya dari TPS-
LPD 1 (.....juta) LPD 3 ( .... juta) LPD 3 (.... juta) KSM
LPD 2 (....juta) LPD 4 ( ... juta) LPD 4 ( ... juta)

Persyaratan Pencairan RPD


LPJ Thp I (40%) LPJ Thp II (30%) LPJ Thp III (30%) berikutnya dari TPS-KSM
Rp. ...Juta Rp. .... Juta Rp. .... Juta kpd Satker/PPK
Akhirnya………….
Fasilitas Sanitasi akan tetap berfungsi dan BERKELANJUTAN dengan
PONDASI KEBERSAMAAN MASYARAKAT.
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai