Anda di halaman 1dari 12

Childfree

Tinjauan Sosial Budaya

Tata Sudrajat
Director of Evidence and Learning
Viral Childfree

• Gita Savitri mengumumkan dirinya menganut Childfree di Instagram (


https://www.insertlive.com/hot-gossip/20230209120915-7-302719/childfree-sebut-ana
k-beban-7-potret-gita-savitri-bareng-suami-mualaf-disorot
)

• Muncul berbagai tanggapan baik yang pro dan memutuskan hal serupa maupun yang
kontra terhadapi pilihan tersebut, termasuk bahasan di berbagai media massa.

2
Childfree, apakah itu?

• Childfree adalah keputusan Pasangan Suami Isteri (Pasutri) untuk tidak memiliki anak
dalam kehidupan mereka.
• Keputusan Chidfree adalah ranah pribadi, pilihan bebas yang diambil pasutri.
• Berbeda dengan Gita Savitri, sebagian dari yang memilih tidak memiliki anak menolak
label Chidfree. Labelisasi mungkin tidak mengenakkan karena pilihan childfree adalah
sungguh-sungguh dan bukan untuk sensasi atau konsumsi publik.
• Ada istilah lain yang mirip, yaitu childless yakni pasutri yang tidak memilliki anak.
Bukan karena pilihan, tetapi karena keadaan kesehatan atau kondisi yang tidak
memungkinkan memiliki anak atau memberikan resiko ketika hamil dan melahirkan.
• Dalam hal childfree, penekanannya pada pilihan; memilih untuk tidak memiliki anak
yang dalam konteks Indonesia, maka berhadapan dengan pandangan sosial dan budaya.

3
Childfree, apakah itu?
Istilah Childfree menjadi perbincangan publik dalam dua tahun terakhir ini di Indonesia.
Namun sikap seperti ini menurut sejawaran Rachel Chrasti (Washington Post, 2023)
sudah terjadi lama;
1) Di Eropa tahun 1500 lazim perempuan tidak ingin membesarkan anak karena terkait
karir.
2) Zaman industruliasasi pertumbuhan ekonomi tahun 1800 di Eropa dan AS dimana
perempuan masuk industri. Hal ini ditandai dengan menurunnya angka kelahiran pada
zaman itu.
3) Sikap seperti itu terus berlanjut sampai saat ini, tetapi di masa lalu,  tidak
kontroversial karena mereka tinggal dalam extended family. Meskipun tidak ada anak,
tidak akan menjadi masalah.
4) Alat kontrasepsi dan pemikiran feminisme mendorong childfree meningkat lagi.

4
Beberapa alasan/faktor umum Childfree

Nilai yang dianut Hanya ingin hidup berdua dengan Kebebasan dari tanggung jawab
Kemandirian perempuan dan berhak pasangan, menjaga keintiman dan mengasuh anak dan menghasilkan
memilih cinta berdua pasangan peluang lebih besar untuk mandiri

Isu lingkungan
Masalah Biaya Hidup – merasa
Kelebihan populasi planet, tidak ingin
tidak mampu secara keuangan untuk
Kenangan terhadap masa kecil menambah kerusakan lingkungan
membiayai anak.
yang kurang baik. Merasa tidak dengan kehadiran anak. Mengurangi
dapat menjadi orang tua yang baik Ruang yang terbatas dan minimnya emisi sekitar 60 metrix per tahun.
dukungan pengasuhan anak di
Ancaman krisis pangan
perkotaan.

5
Isu-isu terkait Childfree
• Keluarga telah lama bergeser dari extended
• Gerakan mewujudkan kesetaraan
family ke nuclear family.
gender.
• Keluarga inti saat ini memiliki banyak variasi : 1)
• Peran laki-laki dan perempuan
ayah ibu dan anak, 2) ayah ibu dengan anak
adopsi atau foster, 3) ayah ibu tanpa anak, 4) setara baik itu di dalam maupun di
orangtua tunggal, 5) pasangan sejenis (di Barat), luar rumah, termasuk menentukan
keturunan.
• Pergersetan fungsi keluarga.
Bentuk • Perempuan memiliki power dan
Feminisme pilihan kebebasan untuk menjadi
Keluarga seorang ibu atau tidak.

Childfree
Dampak Pertumbuhan
• Pertumbuhan industri sejak tahun
Digitalisas Industri
1800 sampai saat sekarang
• Gaya hidup global citizenship, golongan ekonomi i membuka kesempatan kerja bagi
menengah atas. perempuan
• Interaksi global (medsos) mengubah pandangan • Banyak perempuan bekerja di
terhadap anak, perempuan, keluarga. luar rumah di berbagai sektor.
• Indonesia dalam masa transisi pergerseran nilai. • Pekerjaan meningkatkan
Anak muda tidak hanya dipengaruhi oleh kemandirian perempuan secara
keluarga maupun linkungan dekat. ekonomi maupun power.

6
Ranah Pribadi vs Ranah Sosial

• Apakah pilihan pribadi Childfree memberikan dampak pada masyarakat?


• Apakah ada contoh pilihan pribadi berdampak pada sosial? Ada

Bagian dari pandangan masyarakat Barat adalah ingin memiliki anak, tetapi tidak mau repot untuk hamil
dan mengurus bayi. Jadi mereka memutuskan untuk adopsi. Bagi mereka, anak kangdung atau bukan,
sama saja. Sistem mereka adalah full adoption, sehingga ketika anak diangkat maka sepenuhnya menjadi
anak mereka. Demand kebutuhan anak ini mendorong supply anak ke Negara Barat melalui adopsi.
Tingginya demand mendorong shadow economy sehingga munculah illegal adoption melalui jalur child
trafficking. Di beberapa tempat/negara, perempuan muda diculik, dihamili kemudian bayinya ditraffick
untuk illegal adopsi. Baru-baru ini Pemerintah Belanda membekukan sistem adopsi antar negara karena
orang-orang yang dahulunya diadopsi oleh WN Belanda, ketika mereka menelusuri asal-usulnya di negara
asalnya, mereka tidak menemukan siapa-siapa anggota keluarganya yang disebutkan dalam dokumen yang
sudah dipalsukan tersebut.
Childfree: Ranah Pridadi vs Ranah Sosial

Ranah pribadi
Childfree adalah pilihan seseorang, keputusan bersama dan hak
pribadi pasangan suami isteri.
Ada yang bahagia punya anak, ada yang tidak.
Bisa merupakan pilihan sementara atau permanen.
Kondisi berbeda antar setiap individu
“Bebas anak bebas biaya”
Ranah Sosial Apa
Di luar kebiasaan masyarakat.
Budaya kolektif masyarakat. Secara tradisional keibuan telah dampaknya?
dianggap sebagai proses yang alami bagi perempuan dan dipandang
sebagai sesuatu yang diinginkan dan tak terelakkan. Harapan
masyarakat orang dewasa menikah dan memiliki anak.
Tujuan pernikahan adalah melanjutkan keturunan dengan memilki
anak.
Salah satu fungsi keluarga adalah reproduksi
“Banyak anak banyak rezeki”
8
Dampak Sosial Childfree

Meningkatnya jumlah penganut Krisis demografi, berkurangnya


Chidlfree karena diumumkan penduduk produktif. Di Jepang,
Jika Childfree memiliki arti tidak
seorang influencer yang memiliki angka kelahiran 2022 kurang dari
ingin repot hamil dan melahirkan,
banyak followers. Bisa hanya 800.000, terendah sejak 1899.
maka isu trafficking dan illegal
ikut-ikutan kalau alasannya Angka kematian 1,58 juta pada
adoption akan terus ada.
dangkal seperti untuk awet muda 2022. Penduduk Jepang 128 juta
dan punya anak beban. (2018) menjadi 124,6 juta (2022).

Total fertility rate/TFR Indonesia


Dampak pada keluarga dan ybs: Kesepian atau kurangnya
berada pada angka 2,18 poin.
tidak ada keturunan yang dukungan sosial di hari tua,
Stok orang muda banyak. Jumlah
meneruskan generasinya, ahli sampai tidak ada yang
anak 30% dari populasi dan
waris, dsb. mendo’akan.
bonus demografi sampai 2045.

9
Kesimpulan dan saran
• Childfree merupakan gaya hidup yang terbentuk dari perkembangan industri yang
memberikan kesempatan kepada setiap orang dan pergerakan feminisme yang
mendudukkan laki-laki dan perempuan setara serta diperkuat budaya global sebagai
dampak digitalisasi dan pengguaan media sosial.
• Jumlah statistik pasutri yang mengikuti Childfree belum diketahui. Sebagian
pengikutnya tidak mau mengungkapkan ke publik karena ini merupakan pilihan
personal. Selain dampak yang dapat diantisipasi, perlu penelitian untuk dapat
memahami dampak sosial yang nyata dan langsung dari Childfree ini.
• Media sosial demikian berpengaruh dalam kehidupan sekarang terutama bagi anak
muda. Para followers dengan mudah mengikuti influencer idolanya, padahal mungkin
pilihan idolanya tidak sungguh-sungguh tetapi demi content dan mempertahankan
rating. Berbijaklah dengan media sosial.

10
Kesimpulan dan saran
• Pilihan dan keputusan kita didasarkan pendapat. Pendapat dipengaruhi oleh posisi kita
terhadap objek/sesuatu yang dihadapi dan berapa banyak pengetahuan yang dimiliiki.
Untuk hal yang menyangkut hidup dan masa depan Anda serta hubungan inter personal,
maka sangat baik untuk berpikir kritis, mencari dan sharing informasi, mendiskusikan
dengan keluarga dan teman dekat sebelum mengambil keputusan.
• Ketika pilihan seseorang berbeda dengan pandangan komunitas sebagai representasi
masyarakat dan kebudayaan, maka yang perlu diantisipasi adalah risiko. Apapun
pilihan kita, siapkan asesmen risiko dan mitigasi sehingga tidak menyesali keputusan
yang diambil dan Anda tetap secure dalam masyarakat.
• Kata orang bijak, orang diuji persis oleh perkataan yang sering dia katakan. Mulutmu -
dan sekarang jari-jarimu - adalah harimaumu, Jadi berhati-hatilah dengan perkataan
kita terutama yang menentang takdir, semesta, masa depan yang belum dialami, dsb.

11

Anda mungkin juga menyukai