2113010114 Venektasis • Venektasi perbesaran pembuluh darah dan kerusakan katup • Darah tertimbun di dalam vena, yang membuatnya menonjol dan akhirnya bisa melemahkan dinding vena. Hal ini biasanya tampak di permukaan kulit sebagai tonjolan- tonjolan pembuluh darah seperti cacing yang berkelok- kelok dan sering berwarna hijau kebiruan. • Permukaan kulit lebih jelas terlihat. Karena yang membesar adalah pembuluh darah berkaliber kecil, pelebarannya tidak sampai menyebabkan penonjolan Perbedaan tumor jinak dan ganas Anatomi kulit dan otot Lipoma • Definisi Lipoma didefinisikan sebagai tumor subkutan yang terdiri dari sel-sel adiposa (lemak), sering dikemas oleh lapisan tipis jaringan fibrosa. • Etiologi Penyebab pasti lipoma belum diketahui, namun ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena lipoma, yaitu : - Keturunan - Berusia 40-60 tahun - Menderita penyakit tertentu, seperti penyakit Madelung (benjolan berisi lapisan lemak yang terbentuk di sekitar tubuh bagian atas), sindrom Cowden (kelainan genetik langka yang menyebabkan munculnya hamartoma (tumor jinak non kanker) di beberapa bagian tubuh) , atau Adiposis Dolorosa (penumpukan jaringan adiposa subkutan). Patofisiologi • Terjadinya suatu lipoma dapat juga disebabkan oleh karena adanya gangguanmetabolisme lemak. Pada lipoma terjadi proliferasi baik histologi dan kimiawi, termasukkomposisi asam lemak dari jaringan lemak normal. Metabolisme lemak pada lipoma berbeda dengan metabolisme lemak normal, walaupun secara histologi gambaran sellemaknya sama.Pada lipoma dijumpai aktivitas lipoprotein lipase menurun. Lipoproteinlipasepenting untuk transformasi lemak di dalam darah. Oleh karena itu asam lemak padalipoma lebih banyak dibandingkan dengan lemak normal. Hal ini dapat terjadi bilaseseorang melakukan diet, maka secara normal depot lemak menjadi berkurang, tetapilemak pada lipoma tidak akan berkurang bahkan bertambah besar. Ini menunjukkan bahwa lemak pada lipoma bukan merupakan lemak yang dibutuhkan oleh tubuh. Gejala klinis • Benjolan pada bagian tubuh tertentu • Dapat tumbuh menjadi lebih besar • Tumbuh dengan sangat lambat • Terasa lembek seperti lemak pada daging sapi • Mudah untuk digoyangkan Faktor risiko • Usia. Pada usia diatas 40 tahun kekebalan tubuh seseorang akan mengalami penurunan. Menurunnya sistem imunitas seseorang dapat memengaruhi kekuatan dan kemampuan tubuh dalam menolak munculnya lipoma pada jaringan dibawah kulit. • Obesitas Lemak yang menumpuk dan tidak mengalami penghancuran akan memicu munculnya sel abnormal yang memicu terbentuknya benjolan lunak yang berisi lemak. • Menderita penyakit tertentu, seperti - penyakit Madelung (benjolan berisi lapisan lemak yang terbentuk di sekitar tubuh bagian atas), - sindrom Cowden (kelainan genetik langka yang menyebabkan munculnya hamartoma (tumor jinak non kanker) di beberapa bagian tubuh) , atau - Adiposis Dolorosa (penumpukan jaringan adiposa subkutan). Klasifikasi Tatalaksana • Farmakologi - injeksi kortikosteroid • Operatif Diagnosis banding Komplikasi • Lipoma jarang mengalami komplikasi. • Komplikasi tindakan eksisi di antaranya adalah infeksi luka eksisi, pembentukan skar, emboli lemak, serta cedera pada saraf atau pembuluh darah di area sekitar eksisi. Prognosis • Prognosis untuk lipoma jinak sangat baik. Ini adalah entitas jinak dan tidak membawa risiko transformasi ganas. Setelah tumor ini dipotong, terutama untuk alasan kosmetik, mereka sering tidak kembali lagi. Namun, kapsul fibrosa yang mengelilingi lipoma harus diangkat seluruhnya untuk mencegah hal tersebut terjadi.