PENGUATAN
PROFIL PELAJAR
PANCASILA DAN
PROFIL PELAJAR
RAHMATAN LIL ALAMIN
(P5-PPRA)
TUJUAN MATERI
Profil pelajar
Pancasila dan pelajar
Rahmatan lil Alamin
adalah karakter dan
kemampuan yang
dibangun dalam
keseharian dan
dihidupkan dalam diri
setiap individu peserta
didik melalui budaya
satuan pendidikan,
pembelajaran
intrakurikuler,
Ko-kurikuler , dan 9
ekstrakurikuler.
P5-PPRA
• 2 Nilai Yang Sama
Bergandengan dalam
Satu Kegiatan dengan Projek Profil
Dua Penilaian. Projek Profil
Pelajar Pancasila
Rahmatan lil
Alamin
• Dilaksanakan di dalam
Ko Kurikuler yang
mengacu pada Dimensi
Profil Pelajar Pancasila
dan Nilai-Nilai PPRA
• P5-PPRA dapat juga Intrakurikuler Ko-kurikuler
dirancang kolaboratif antar
Ekstrakurikuler
integrasi dalam
dilaksanan terintegrasi
integrasi dengan subtansi
pelajaran mata pelajaran pengembangan minat bakat
Intrakurikuler dan
Ekstrakurikuler
DIMENSI DAN ELEMEN
Dimensi Elemen Subelemen
Beriman, Mengenal dan mencintaiTuhan Yang Maha Esa
bertakwa Akhlak beragama
kepada tuhan Pemahaman agama/kepercayaan
yang maha esa,
dan berakhlak Pelaksanaan ritual ibadah
mulia Akhlak pribadi Integritas
Merawat diri secara fisik,mental, dan spiritual
Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor
009/H/Kr/2022 Tentang Dimensi, Elemen, Dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila Pada Kurikulum Merdeka
No Nilai PPRA Sub Nilai PPRA Indikator PPRA
1 Berkeadaban (Taaddub) Kesalehan dan Berbudi Pekerti Mulia Menunjukkan sikap sopan santun kepada siapapun, menghormati dan menghargai
yang lebih tua, serta menyayangi yang lebih muda
2 Keteladanan (Qudwah) Menjadi contoh, mengajak kebaikan, Mengambil inisiatif, mengajak, dan mendorong orang lain dalam kebaikan
dan menginspirasi
3 Kewarganegaraan dan Nasionalisme, Patriotisme, dan Menunjukkan sikap cinta dan bangga sebagai warga negara Indonesia;
Kebangsaan (Muwaṭanah) Akomodatif terhadap Budaya Lokal mendahulukan kepentingan bangsa dan negara, serta melestarikan warisan leluhur
berupa norma dan budaya
4 Mengambil jalan tengah Anti Radikalisme dan Kekerasan serta Memiliki sikap terbuka dengan tetap mempertimbangkan ajaran agama, peraturan,
(Tawassuṭ) bijaksana dalam bersikap dan dan budaya lokal.
bertindak
5 Berimbang (Tawāzun) Seimbang dalam pemikiran, idealisme, Menentukan tindakan berdasarkan pertimbangan konseptual-ideologis dan
realisme, serta duniawi dan ukhrawi praktis-pragmatis serta menyeimbangkan kepentingan duniawi dan ukhrawi
6 Adil dan Konsisten (I’tidāl) Bertindak proporsional dan teguh Memperlakukan orang secara proporsional sesuai antara hak dan kewajiban, serta
dalam pendirian teguh pendirian dalam menegakkan peraturan yang berlaku secara bijaksana
7 Kesetaraan (Musāwah) Tidak diskriminatif dan inklusif Memperlakukan orang lain setara tanpa membedakan jenis kelamin, keyakinan,
golongan dan status sosial lainnya serta menghormati keragaman
8 Musyawarah (Syūra) Demokratis dan menjunjung tinggi Mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan
keputusan mufakat/konsesnsus serta menjunjung tinggi konsensus
10 Dinamis dan inovatif Kritis, kreatif, inovatif, dan mandiri Berfikir sistematis, berani mengambil keputusan, serta mengembangkan gagasan
(Tathawwur wa Ibtikâr baru yang berdaya saing untuk kemanfaatan yang lebih tinggi
ALUR PERKEMBANGAN PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL ALAMIN
DI SETIAP FASE
Alur Perkembangan
No Nilai PPRA Sub Nilai PPRA Indikator PPRA Di Akhir Fase PAUD Di Akhir Fase A Di Akhir Fase B (Kelas Di Akhir Fase C (Kelas Di Akhir Fase D (Fase Di Akhir Fase E (Kelas
(Kelas I dan II) III-IV) V-VI) VI-IX) X-XII)
1 Berkeadaban Kesalehan dan Menunjukkan sikap Mengenali ungkapan Mengenali peraturan Mengenali berbagai Mengaktualisasikan Mengaktualisasikan Mengaktualisasikan
(Taaddub) Berbudi Pekerti Mulia sopan santun kepada dan perilaku yang dan adab yang peraturan dan adab sikap menghargai, sikap sopan, sikap sopan,
siapapun, menghormati sopan untuk berlaku di rumah dan yang berlaku di menghormati yang menghargai, dan menghargai, dan
dan menghargai yang menghormati di madrasah dalam masyarakat dalam lebih tua serta menghormati yang menghormati yang
lebih tua, serta orangtua, guru, dan menghormati, menghargai, menyayangi yang lebih tua, serta lebih tua, serta
menyayangi yang lebih siapapun menghargai yang menghormati yang lebih muda sesuai menyayangi yang menyayangi yang
muda lebih tua, serta lebih tua serta dengan peraturan lebih muda sesuai lebih muda sesuai
menyayangi yang menyayangi yang dan adab yang dengan nilai, hak, dengan nilai, hak,
lebih muda lebih muda berlaku dalam dan prinsip dalam dan prinsip dalam
lingkup keluarga, peraturan serta adab peraturan serta adab
madrasah, dan yang berlaku di yang berlaku di
masyarakat lingkungan lingkungan
madrasah, madrasah,
masyarakat, dan masyarakat, negara,
negara dan dunia
2 Keteladanan Menjadi contoh, Mengambil inisiatif, Melakukan suatu aksi Melakukan suatu aksi Menjadi teladan Menjadi teladan Mengajak orang lain Melakukan
(Qudwah) mengajak kebaikan, mengajak, dan keteladanan dengan keteladanan secara dalam berbagai dalam berbagai melakukan kebaikan diseminasi berbagai
dan menginspirasi mendorong orang lain bimbingan guru mandiri kegiatan, baik di kegiatan, baik di di lingkungan kebaikan yang telah
dalam kebaikan lingkungan madrasah lingkungan madrasah madrasah maupun di dilakukan di
maupun di luar luar madrasah lingkungan madrasah
lingkungan madrasah maupun di luar
madrasah
DESAIN P5-PPRA
MENDESAIN P5-PPRA
Pada jenjang MI, MTs, MA, dan MAK ini, madrasah menyediakan waktu 20-30%
dari total jam pelajaran selama 1 (satu) tahun. Sedangkan pada RA, pemerintah
tidak menentukan waktunya.
02
JADWAL PROJEK
Satuan Pendidikan dapat meranjang jadwal projek menggunakan
opsi/pilihan pola berikut:
Semesteran
PENGELOLAAN
P5-PPRA
Menyusun Modul Projek Penguatan
Pemerintah menyediakan
Profil Pelajar
beragam contoh modul
projek. Pada tahap awal
guru diharapkan dapat Mengadaptasi Modul yang Membuat Modul secara
mengadaptasi modul Sudah Ada Mandiri
tersebut sesuai dengan Mengadaptasi modul yang sudah Membuat modul secara mandiri
tersedia adalah pilihan awal bagi adalah pilihan lanjutan bagi
kondisi dan kebutuhan
sekolah yang belum terbiasa sekolah yang sudah terbiasa
sekolah, sementara pada melaksanakan pembelajaran melaksanakan pembelajaran
tahap lanjutan guru berbasis projek yang integratif berbasis projek yang integratif
dan kolaboratif. dan kolaboratif.
diharapkan dapat
merancangnya secara
mandiri.
Contoh pemetaan dimensi, tema, dan alokasi waktu P5-PPRA
Di sebuah MTs, kepala satuan pendidikan dan tim fasilitator memutuskan bahwa di tahun ajaran
berjalan dimensi profil pelajar Pancasila yang akan difokuskan adalah Berkebinekaan Global,
Bergotong-Royong, dan Bernalar Kritis. Sementara tema projek pilihannya adalah Bhinneka Tunggal
Ika, Kearifan Lokal, dan Kewirausahaan. Pemilihan dimensi dan tema tersebut berangkat dari kondisi
dan kebutuhan sekolah.
Berangkat dari hal tersebut, tim fasilitator yang bertugas di kelas 7 kemudian memetakan kegiatan
projek di kelasnya sebagai berikut:
Projek 1 Projek 2 Projek 3
● Tema dan topik atau judul ● Pemetaan dimensi, elemen, ● Alur aktivitas projek secara ● Instrumen pengolahan hasil
modul sub elemen Profil Pelajar umum asesmen untuk
● Fase atau jenjang Pancasila yang menjadi ● Penjelasan detail tahapan menyimpulkan pencapaian
sasaran tujuan projek kegiatan dan asesmennya projek
● Durasi kegiatan ● Rubrik pencapaian berisi
rumusan kompetensi yang
sesuai dengan fase peserta
didik (Untuk Pendidikan
Dasar dan Menengah)
Tim fasilitator memiliki kebebasan untuk mengembangkan komponen dalam modul projek, untuk
menyesuaikan dengan kondisi sekolah dan kebutuhan peserta didik. Modul dapat diperkaya dengan
menambahkan komponen berikut:
● Deskripsi singkat projek
● Pertanyaan pemantik untuk memancing diskusi atau proses inkuiri peserta didik
● Alat, bahan, serta media belajar yang perlu disiapkan
● Referensi pendukung
ALUR AKTIVITAS Contoh 2:
PROJEK Mengamati Apa yang terjadi?
• Mempersiapkan observasi.
• Mengenal dan mendekati persoalannya (mencerap).
Contoh 1: • Mencari inspirasi.
Contoh 3:
5. Tindak lanjut
Mengenali dan membangun kesadaran peserta didik terhadap isu
•Menyusun langkah Temukan
strategis pengelolaan sampah dan implikasinya terhadap perubahan iklim.
Menggali permasalahan di lingkungan sekitar yang terkait dengan topik
Bayangkan
pembahasan
Mewujudkan pelajaran yang mereka dapat melalui aksi nyata
Lakukan
Ini merupakan contoh dan satuan pendidikan
Menggenapi proses dengan berbagi karya serta melakukan evaluasi
dapat mengembangkan secara mandiri alur Bagikan dan refleksi
projek yang akan dikerjakan
Rubrik
Intrumen
Perkembangan
Fase
02
Keterangan:
1) MB: Mulai Berkembang,
2) B: Berkembang,
3) BSH: Berkembang
Sesuai Harapan,
4) SB: Sangat Berkembang
29
TERIMA KASIH