Refleksi : Pemberlakuan kurikulum 2013 secara serentak pada tahun 2014 meniscayakan
perubahan fundamental dalam sistem pendidikan di Indonesia. Kurikulum 2013 yang mengarah
pada pembentukan karakter dan penguatan kecerdasan majemuk siswa pada dasarnya selaras
dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan. Dalam proses
pembelajaran K-13 menggunakan pendekatan saintifik (scientific approach), artinya pembelajaran yang
logic, berbasis pada fakta, data atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika/penalaran tertentu,
bukan sebatas kira-kira, khayalan, legenda, ataupun dongeng semata. Dalam Kurikulum 2013 Kegiatan
pembelajaran di lakykan dengan 5 langkah yaitu kegiatan mengamati, menanya atau mengajukan
pertanyaan, mengumpulkan informasi atau melakukan eksperimen, mengasosiasikan atau mengolah
informasi, dan mengkomunikasikan.