ICD-10 - Bab VI

PENYAKIT SISTEM NERVOSA

G00-G99

1
• Bab mengenai penyakit dan gangguan
susunan syaraf yaitu syaraf pusat dan syaraf
perifer (tepi)
• Blok kategori G00-G99

2
 PENGECUALIAN / Exclusion
• Beberapa kondisi tertentu yang berawal dari periode perinatal
(P00-P96)
• Penyakit infeksi dan parasitik tertentu (A00-B99)
• Komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas (O00-O99)
• Kelainan kongenital, deformasi dan kelainan kromosom (Q00-
Q99)
• Penyakit endokrin, nutrisi dan metabolik (E00-E90)
• Cedera, keracunan dan akibat sebab luar tertentu (S00-T98)
• Neoplasma (C00-D48)
• Gejala, Tanda dan temuan klinik dan laboratorium (R00-R99)

3
 BLOK KATEGORI
• G00-G09 Penyakit inflammasi pada sistem saraf
pusat (SSP)  penyakit syaraf yg diserang berbagai
organisme. Semua meningoensefalitis dan
meningomielitis dimasukkan pd ensefalitis, mielitis
dan ensefalomielitis
• G10-G14 Atrofi sistemik yg terutama mengenai SSP
• G20-G26 Gangguan gerak dan gangguan
ekstrapyramidal
• G30-G32 Penyakit degeneratif lain dari sistem saraf
• G35-G37 Penyakit demyelinasi pada SSP

4
 BLOK KATEGORI
• G40-G47 Gangguan episodik dan paroksismal 
menyangkut gangguan yg tjd scr periodik, mis ;
epilepsi, migrain, gangguan tidur.
• G50-G59 Kelainan nervus, akar nervus, dan pleksus
 catt exclusion harus diperhatikan
• G60-G64 Polyneuropati dan kelainan sistem saraf
perifer lain
• G70-G73 Penyakit pada otot dan myoneural junction
• G80-G83 Cerebral palsy dan sindroma paralitik lain
• G90-G99 Kelainan sistem saraf lainnya

5
 CATATAN KHUSUS
• G00-G09 merupakan blok kategori penyakit
infeksi pada sistema saraf pusat.
 kode ganda dagger & asterisk
 terdapat inclusion berisikan
istilah2/terminologi yang termasuk dalam
kategori ini, meskipun tidak eksplisit tertuang
dalam rubrik yang ada. Namun istilah2 tersebut
dianalogikan sebagaimana judul rubrik (misal Goo
; meningitis, yang disebabkan oleh bakterial)

6
 CATATAN KHUSUS
• Sebaliknya exclusion justru mengecualikan, (sbg
contoh exclusion dalam G00 ; meskipun juga
disebabkan oleh bakterial, namun istilah tersebut
dalam exclusion tidak termasuk dalam kategori
ini).
 G01* ; merupakan kode untuk penyakit-
penyakit meningitis sekunder, (ditandai dengan
adanya tanda asterisk) yang diakibatkan oleh
penyakit bakterial yang terklasifikasi di tempat
lain (yang diberikan kode dagger). Terdapat
exclusion yang mengecualikan terminologi lain
pada kategori ini.

7
 CATATAN KHUSUS
•  G02 dan G05 ; juga merupakan kode
asterisk, dan terdapat exclusion yang sama dg
di atas
•  G04.0 ; boleh ditambahkan kode untuk
vaksin penyebab, pada bab XX
•  G06 ; kode identifikasi agen penyebab
infeksi dapat di-kode sesuai kategori dalam
B95-B97

8
•  G09 ada catatan khusus sehubungan dengan
makna dan penggunaan kode untuk sequelae, yang
mengacu pada aturan morbiditas dan mortalitas
sebagaimana tercantum dalam volume 2.
• Dalam hal ini yang disebut sequelae adalah gejala
sisa dari suatu penyakit, di mana penyakitnya sendiri
(kausa-nya) sudah tidak lagi eksis, ataupun sudah
melewati waktu 1 tahun sejak terjadinya penyakit
tersebut. (lihat aturan morbiditas tentang sequelae).

9
2. Kelompok G10-G14 :
•  G11 ; perhatikan sub kategori 4 karakter (.1
dan .2) terdapat variabel umur onset sebagai
penentu kategori.
•  G13* merupakan kode asterisk  daggernya
bervariasi, terklasifikasi di kategori lain.
3. G20-G26 Gangguan gerak dan gangguan
ekstrapyramidal
• Banyak kategori yg bisa kode ganda dg kategori
dari bab XX (G20-G26, G40, G43, G44, dll)
4. Kelompok penyakit degeneratif (G30-G32) :
•  G30 : pada Penyakit Alzheimer, perhatikan
variabel usia onset sebagai penentu kode.
10
5. Kelompok Gangguan nervus, akar nervus
dan pleksus (G50-G59) : terdapat exclusion
yang menegaskan bahwa kategori ini adalah
untuk kelainan yang bersifat non-traumatik.
Sedangkan untuk cedera atau yang
traumatik menggunakan kode pada bab XIX
tentang cedera, dengan kategori yang sesuai
berdasarkan regio tubuh.

11
6. Kelompok Syndroma Paralytik (G80-G83) :
•  Pada kategori G81, G82, G83 tentang Hemi-, Para-,
Tetraplegia dan sindroma terdapat catatan khusus yang
menyatakan bahwa kategori ini tidak dimaksudkan sebagai kode
primer, kecuali jika tak ada spesifikasi lebih lanjut, dinyatakan
telah lama diderita tanpa penyebab yang jelas/pasti. Kode ini juga
dapat digunakan pada koding multipel untuk mengidentifikasi
kondisi paralisis yang disebabkan oleh suatu penyakit lain.
7. Kelompok Gangguan Sistem Nervus lainnya (G90-G99) :
•  Kategori G91 ; Hydrocephalus yang dimaksud adalah bentuk
acquired atau didapat, dan tidak termasuk yang congenital (lihat
exclusion).
•  Kategori G97 ; adalah untuk gangguan sistem nervus yang
diakibatkan oleh suatu tindakan/prosedur medis (Post-
procedural, NEC).

12