Anda di halaman 1dari 7

Menguak Misteri Usaha dan Energi

Fisika
CONTOH
MATERI RUMUS PENUTUP
SOAL
Pembahasan 1 Mengenal Usaha dan Energi Fisika
Usaha dan energi adalah konsep penting dalam fisika.
Usaha dapat didefinisikan sebagai perpindahan benda oleh
gaya yang bekerja padanya. Sedangkan energi adalah
kemampuan suatu sistem untuk melakukan kerja. Dalam
fisika, kita mengukur usaha dalam satuan joule (J) dan
energi dalam satuan yang sama.

Hubungan Usaha dan Energi


Usaha dan energi saling terkait dalam fisika. Usaha yang
USAHA ENERGI dilakukan pada suatu benda akan mengubah energi benda
tersebut. Sebaliknya, energi yang dimiliki oleh benda dapat
digunakan untuk melakukan usaha.

Hukum Kekekalan Energi


Hukum kekekalan energi menyatakan bahwa energi tidak
dapat diciptakan atau dimusnahkan, hanya dapat diubah
bentuknya dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Dalam sistem
tertutup, jumlah energi total tetap konstan.
Hukum kekekalan energi sangat penting dalam pemahaman
tentang usaha dan energi dalam fisika.
Pembahasan 2

Apa Itu Usaha?


Usaha dapat dihitung dengan menggunakan rumus W = F x s,
di mana W adalah usaha dalam joule, F adalah gaya dalam
newton (N), dan s adalah jarak dalam meter (m).

Jenis-jenis Usaha:

Ada beberapa jenis usaha dalam fisika, yaitu usaha positif,


usaha negatif, dan usaha nol. Usaha positif terjadi ketika gaya
yang bekerja pada benda searah dengan perpindahan benda
tersebut. Usaha negatif terjadi ketika gaya yang bekerja pada
benda berlawanan arah dengan perpindahan benda tersebut.
Usaha nol terjadi ketika gaya yang bekerja pada benda tegak
lurus terhadap perpindahan benda tersebut.

Hal ini dapat diilustrasikan dengan contoh sederhana seperti


mengangkat buku dari lantai ke atas meja. Pada saat kita
mengangkat buku, kita melakukan usaha positif karena gaya
yang kita gunakan searah dengan perpindahan buku.
Pembahasan 3

Definisi Energi
Energi adalah kemampuan suatu sistem untuk melakukan
kerja. Ada beberapa jenis energi dalam fisika, yaitu energi
kinetik, energi potensial, dan energi termal. Energi kinetik
adalah energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak. Energi
potensial adalah energi yang dimiliki oleh benda karena
posisinya dalam medan gaya. Energi termal adalah energi
yang dimiliki oleh benda karena suhunya.

Jenis-jenis Energi dalam Fisika

Ada beberapa jenis energi dalam fisika, yaitu energi kinetik,


energi potensial, dan energi termal. Energi kinetik adalah
energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak. Energi
potensial adalah energi yang dimiliki oleh benda karena
posisinya dalam medan gaya. Energi termal adalah energi
yang dimiliki oleh benda karena suhunya.
Contoh-contoh energi kinetik antara lain mobil yang bergerak,
bola yang dilempar, atau orang yang berlari. Contoh-contoh
energi potensial antara lain pegas yang ditarik, bola yang
diangkat ke atas, atau air di bendungan.
RUMUS

Rumus Energi Kinetik

Energi kinetik dapat dihitung dengan


menggunakan rumus E = 1/2 mv^2, di mana E
adalah energi kinetik dalam joule, m adalah
massa benda dalam kilogram (kg), dan v
adalah kecepatan benda dalam meter per
detik (m/s).

Rumus Energi Potensial

Energi potensial gravitasi dapat dihitung


dengan menggunakan rumus Ep = mgh, di
mana Ep adalah energi potensial gravitasi
dalam joule, m adalah massa benda dalam
kilogram (kg), g adalah percepatan gravitasi
dalam meter per detik kuadrat (m/s^2), dan h
adalah ketinggian benda di atas permukaan
tanah dalam meter (m).
RUMUS
Rumus Energi Mekanik

Energi mekanik adalah jumlah dari energi kinetik dan


potensial yang dimiliki oleh suatu benda. Dalam
fisika, rumus energi mekanik dapat dihitung dengan
menggunakan persamaan E = 1/2mv^2 + mgh, di
mana E adalah energi mekanik dalam joule (J), m
adalah massa dalam kilogram (kg), v adalah
kecepatan dalam meter per detik (m/s), g adalah
percepatan gravitasi bumi dalam meter per detik
kuadrat (m/s^2), dan h adalah ketinggian dalam
meter (m). Semakin besar massa, kecepatan, atau
ketinggian suatu benda, maka semakin besar pula
energi mekanik yang dimilikinya.

Rumus Usaha

Usaha adalah besarnya energi yang dikeluarkan atau


diterima oleh suatu benda ketika gaya yang bekerja
pada benda tersebut menghasilkan perpindahan.
Rumus usaha dapat dihitung dengan menggunakan
persamaan W = F x s, di mana W adalah usaha dalam
joule (J), F adalah gaya dalam newton (N), dan s
adalah jarak perpindahan dalam meter (m). Semakin
besar gaya atau jarak perpindahan, maka semakin
besar pula usaha yang dihasilkan.
TERIMAKASIH
KELOMPOK 7
AKHMAD ZAIN FATONI
RETNO RAHASTRI PUTRI WAHYUNINGSIH
ANDIKA SYAHRIZA REVINO
RISCHA PUTRI ANDINI
By: ZAIN

Anda mungkin juga menyukai