Anda di halaman 1dari 19

AKSELERASI KEBIJAKAN DAN STRATEGI OPERASIONAL

BIDANG PENGENDALIAN PENDUDUK SEMESTER II


TAHUN 2017
PERWAKILAN BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL (BKKBN)
HOTEL BSW COCO, 27 JULI 2017

OLEH: RUWAYAH, SE,MM (KABID PENGENDALIAN PENDUDUK)

DISAMPAIKAN PADA KEGIATAN REVIEW/TELAAH PROGRAM KKBPK TAHUN 2017


LATAR BELAKANG
ISU KEPENDUDUKAN YANG DIHADAPI INDONESIA SANGAT
KOMPLEKS KARENA SELAIN MASALAH KUANTITAS, JUGA
DIHADAPKAN PADA PERSOALAN KUALITAS PENDUDUK
(TERUTAMA PENDIDIKAN, KESEHATAN, MAUPUN
KESEJAHTERAAN); PERSEBARAN DAN MOBILITAS
PENDUDUK; DATA DAN INFORMASI KEPENDUDUKAN;
BKKBN MENDUKUNG AGENDA PRIORITAS
NO. 5

AGENDA PRIORITAS KE-5: MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP


MANUSIA INDONESIA

1. Pembangunan Kependudukan dan Keluarga Berencana;


2. Pembangunan Pendidikan khususnya Pelaksanaan Program Indonesia
Pintar
3. Pembangunan Kesehatan khususnya Pelaksanaan Program Indonesia
Sehat
4. Peningkatan Kesejahteraan Rakyat Marjinal melalui Pelaksanaan
Program Indonesia Kerja
BKKBN MENDUKUNG AGENDA PRIORITAS NO. 3 & 8

AGENDA PRIORITAS KE-3 :


MEMBANGUN INDONESIA DARI PINGGIRAN DENGAN MEMPERKUAT
DAERAH-DAERAH DAN DESA DALAM KERANGKA NEGARA KESATUAN.

AGENDA PRIORITAS KE-8 :


MELAKUKAN REVOLUSI KARAKTER BANGSA MELALUI PENATAAN
KEMBALI KURIKULUM PENDIDIKAN NASIONAL.
Visi Misi Pemerintahan Presiden RI Tahun 2014-2019
Visi: Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan
berkepribadian berlandaskan gotong royong.
Misi:
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah,
menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya maritim, dan
mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis berlandaskan
negara hukum.
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara
maritim.
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera.
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing.
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan
berbasiskan kepentingan nasional.
7. Mewujudkan masyarakat yang berkeprbadian dalam kebudayaan.
BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
(BKKBN)
VISI : “MENJADI LEMBAGA YANG HANDAL DAN DIPERCAYA DALAM
MEWUJUDKAN PENDUDUK TUMBUH SEIMBANG DAN KELUARGA
BERKUALITAS”.
MISI:
1. MENGARUSUTAMAKAN PEMBANGUNAN BERWAWASAN KEPENDUDUKAN;
2. MENYELENGGARAKAN KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN
REPRODUKSI;
3. MEMFASILITASI PEMBANGUNAN KELUARGA;
4. MEMBANGUN DAN MENERAPKAN BUDAYA KERJA ORGANISASI SECARA
KONSISTEN;
5. MENGEMBANGKAN JEJARING KEMITRAAN DALAM PENGELOLAAN
KEPENDUDUKAN, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA.

Sumber. Perka BKKBN No. 212/PER/B1/2015 tgl 11 Juni 2015 tentang Rencana Strategis
RPJMN 3 TAHUN 2015-2019

Target: Tercapainya Kondisi


Penduduk Tumbuh Seimbang
ARAH KEBIJAKAN 2015 -2019
Arah kebijakan dan strategi BKKBN dalam menyelenggarakan pembangunan subbidang
kependudukan dan keluarga berencana dalam lima tahun ke depan
1) Meningkatkan akses dan pelayanan KB yang merata dan berkualitas di dalam sistem Jaminan
Kesehatan Nasional
2) Meningkatkan pemahaman remaja mengenai kesehatan reproduksi dan penyiapan kehidupan
berkeluarga
3) Menguatkan advokasi dan KIE tentang KB dan Kesehatan reproduksi di seluruh wilayah
4) Meningkatkan peran dan fungsi keluarga dalam pengasuhan anak dan perawatan lanjut usia
5) Menyerasikan landasan hukum dan kebijakan kependudukan dan keluarga berencana
6) Menata dan menguatkan serta meningkatkan kapasitas kelembagaan kependudukan dan keluarga
berencana di pusat dan daerah
7) Meningkatkan ketersediaan dan kualitas data dan informasi kependudukan yang memadai
8) Memperkuat penelitian dan pengembangan Bidang KKB
RENSTRA 2015-2019
BIDANG
PENGENDALIAN PENDUDUK
Indikator Bidang Pengendalian Penduduk
KPI :
Jumlah Pemda yang memasukkan indikator program KKBPK ke dalam RKPD

KPI Ditrenduk :
Jumlah sektor yang menyepakati dan memanfaatkan parameter kependudukan untuk
penyusunan rencana dan pelaksanaan program pembangunan

KPI Ditjakduk :
Persentase Pemda yang memasukkan indikator program KKBPK ke dalam RKPD

KPI Ditdamduk :
Jumlah kebijakan pengendalian dampak kependudukan dan model solusi strategis dampak
kependudukan sebagai rekomendasi pembangunan wilayah

KPI Ditpenduk :
Persentase mitra kerja dan pengelola yang memiliki komitmen dalam pengelolaan dan
pelaksanaan pendidikan kependudukan.
KEBIJAKAN BIDANG PENGENDALIAN PENDUDUK TAHUN 2017:

1. Pengintegrasian isu kependudukan dalam perencanaan


pembangunan daerah.
2. Peningkatan advokasi dan KIE tentang isu Pengendalian
Penduduk.
3. Peningkatan jejaring kemitraan (dalam hal kapasitas dan peran).
4. Pengembangan dan pendayagunaan materi- materi pendidikan
kependudukan
5. Peningkatan peran petugas lini lapangan dalam KIE dan
pelayanan Pengendalian Penduduk.
6. Peningkatan akses masyarakat terhadap data dan informasi
kependudukan (parameter, pofil dan proyeksi)
7. Implementasi kebijakan dan model solusi strategis hasil analisis
dampak kependudukan
STRATEGI UMUM KEDEPUTIAN
BIDANG PENGENDALIAN
PENDUDUK
STRATEGI UMUM (1)
1. Menjadikan BKKBN sebagai Pusat Data dan Informasi
Kependudukan yang handal dan terpercaya :
a. Menyiapkan berbagai bahan publikasi yg berkualitas.
b. Mengembangkan sistem informasi dan data kependudukan yang

mudah diakses.
2. Meningkatkan kapasitas mitra kerja utama BKKBN dalam bidang
kependudukan :
a. Menetapkan kebijakan BKKBN tentang dasar kemitraan.
b. Mengembangkan mitra kerja utama berdasarkan hasil pemetaan.
3. Mengembangkan kemampuan SDM internal BKKBN dan mitra
kerja
utama dalam konteks Kependudukan
STRATEGI UMUM (2)

4. Mengembangkan advokasi isu-isu pembangunan berwawasan


kependudukan.
5. Meningkatkan Kerjasama Pendidikan Kependudukan:
a. Meningkatkan kerjasama dengan stakeholders dan mitra
kerja.
b. Mengembangkan materi pendidikan kependudukan : jalur
formal, non-formal, informal.
c. Mengintegrasikan substansi pendidikan kependudukan
dengan
bidang Dalduk lainnya.
POKOK-POKOK KEGIATAN
OPERASIONAL

SEMESTER II TAHUN 2017


STRATEGI AKSELERASI SEMESTER II TAHUN 2017 DI TINGKAT
PROVINSI

1. Fokus sasaran kegiatan semester II tahun 2017 diarahkan pada target


jangka pendek menyongsong pelaksanaan SDKI 2017 agar tercapai
pemetaan wilayah capaian program (advokasi/ promosi/ KIE isu
kependudukan agar dikaitkan dengan SDKI 2017).
2. Pemanfaatan data Pendataan Keluarga 2015 sebagai kendali strategi
mempersiapkan SDKI 2017.
3. Pemetaan variabel Pendataan Keluarga 2015 sesuai dengan indikator
SDKI 2017.
4. Instrumentasi strategi pemanfaatan hasil Pendataan Keluarga 2015 untuk
persiapan SDKI 2017 melalui pemetaan segmentasi sasaran program
dengan pendekatan spasial/geografis (dengan perangkat IT).
5. Instrumen tersebut diharapkan menjadi peta kerja/ acuan dasar bagi
petugas KB lini lapangan untuk menggarap wilayah legok/ tertinggal
(missal : mendukung kegiatan Kampung KB).
UPAYA TINDAK LANJUT

1. Sisa waktu yang ada agar diidentifikasi kegiatan strategis


yang menjadi prioritas di Tingkat Pusat maupun Provinsi
agar dilaksanakan sesuai output yang diharapkan.
2. Melalui Koren II Oktober 2017 agar dirancang kegiatan
operasional yang tepat sasaran, sesuai dengan target Revisi
Renstra BKKBN Tahun 2015 - 2019, dengan kegiatan yang
bersifat inovatif namun realistis dalam pelaksanaannya.
3. Seluruh kegiatan yang diusulkan, hendaknya terfokus
diarahkan bagi penurunan TFR sebagai core business
BKKBN, agar dapat memberikan hasil capaian program
yang menggembirakan.
KESIMPULAN
Dalam rangka mendukung Visi Misi Pembangunan 20152019 (Nawa Cita)
maka perlu:
1. Pengintegrasian isu kependudukan kedalam rencana pembangunan
daerah
2. Memperkuat perencanaan kebijakan pembangunan berdasarkan data
kependudukan di seluruh tingkatan wilayah;
3. Peningkatan pengetahuan masyarakat/pemangku kebijakan tentang isu-
isu kependudukan melalui kerjasama pendidikan kependudukan.
4. Tersedianya model-model solusi strategis analisis dampak
kependudukan.
Terima Kasih 19

Anda mungkin juga menyukai