Anda di halaman 1dari 8

KONSEP

PENELITIA
N
KUALITATIF
1.
2.
Fransiska Arianci Leto(33190029)
Stefania Soilk(33190070)
3. Maria Yunita Mutik(33200008)

1
4. Ebanjelina Trivonia Manek(33200055)
5. ANTONIUS I. TOMAY KOA(33210011)
Pembahasan Konsep Penelitian
Kualitatif
0 K 0
1 3
DEFINIS
U KARAKTERISTI
I
K
A
0 04
2 L
PERBEDAAN
JENIS-JENIS
I DENGAN
KUANTITATI
T F
Definisi Penelitian
Kualitatif
Dalam Zuriah (2001:189) Krik dan Purwanto
Miller (2010:25)
menyatakan bahwa dalam ilmu pengetahuan sosial menyebutkan bahwa metode penelitian ini lebih
penelitian kualitatif sebagai tradisi tertentu yang suka menggunakan teknik penelitian mendalam
secara fundamental bergantung kepada hasil (in depth analysis), yaitu mengkaji masalah
pengamatan terhadap manusia dalam kawasannya kasus per kasus karna metodologi penelitian
sendiri dan berhubungan dengan orang-orang kualitatif yakin bahwa sifat suatu masalah satu
tersebut dalam bahasanya dan dalam peristiwanya. akan berbeda dengan sifat dari masalah lainnya.

Dari beberapa pengertian menurut para ahli yang telah diuraikan diatas, dapat
disimpulkan bahwa penelitian kualitatif diperoleh berdasarkan data yang diambil
dengan berfikir secara mendalam dari situasi yang ada dilapangan yang nantinya tidak
dimuat dalam bentuk angka melainkan dalam bentuk narasi sehingga menimbulkan
deskripsi analisis atau makna yang didapat langsung dari adanya narasumber dan bukan
merupakan hasil dari proses manipulasi.
Karakteristik Penelitian
Kualitatif
Berdasarkan
Data Lebih
Latar Alami Peneliti Sebagai Penyusunan Teori
Bersifat Analisis Data
(Natural Setting) Instrumen Di Lapangan
Kualitatif Secara Induktif
dan Keutuhan (Human (Grounded
Daripada
Konteks (Holistic) Instrument) Theory)
Kuantitatif

Lebih Menilai
Data Mementingkan Diawali Dengan Keabsahan
Dikumpulkan Proses Penentuan Datanya
Secara Daripada Hasil Fokus Dilakukan
Deksriptif Dengan Teknik-
Teknik Khusus

Persoalan
Rancangan Hasil Penelitian Esensial Dalam
Penelitiannya Dirundingkan Dan Penelitian
Bersifat Disepakati Kualitatif Adalah
Sementara Bersama Mencari Makna
(arti)
• perpanjangan keikutsertaan
dilapangan,
• ketekunan dan kecermatan
Menilai Keabsahan pengamatan,
• triangulasi (menggunakan beberapa
Datanya
sumbe r ,me t ode, peneliti, dan
Dilakukan Dengan teori),
Teknik- Teknik • pemeriksan sejawat melalui diskusi,
Khusus • analisis kasus negative,
• menambah kecukupan refrensial,
• pengecekan anggota informan,
• uraian rinci dan auditing.
Jenis-Jenis Penelitian
Kualitatif
Creswell, John Creswell (1996) Jacob

1.Ethologi kemanusiaan, merupakan sesuatu tata cara kualitatif


1.Biografi, Premis dasar dari metode ini adalah
yang bertujuan menekuni sikap manusia dalam kondisinya yang
bahwa setiap pengalaman manusia selalu memiliki alamiah.
makna khusus. Pengalaman ini akan berguna bagi 2.Ethnografi holistik, bertujuan menekuni kebudayaan secara
orang lain. utuh. Asumsinya ialah kebudayaan terpaut dengan banyak aspek
2.Fenomenologi, fenomenologi berarti bahwa lain semacam ekonomi, politik, sosial, sejarah serta teknologi.
fenomena sadar ini terungkap (to show themselves). 3. Antropologi kognitif, menekankan kalau budaya timbul. dari
Hal-hal ditampilkan sebagaimana adanya (things as pengetahuan manusia.
they appear). 4.Ethnografi Komunikasi, berasumsi jika pada dasarnya manusia
3.Grounded theory, adalah metode kualitatif yang menghasilkan diri berbeda dari yang lain. Perbandingan ini
bertujuan untuk menemukan teori-teori baru. ditandai dengan perbandingan status, umur, pendidikan,
4.Etnografi, memiliki landasan dalam antropologi. pengalaman, latarbelakang etnik, jenis kelamin, zona, agama,
peran dalam masyarakat.
Topik diskusi dan perhatian yang paling penting
5. Interaksi Simbolik, Metode ini digunakan untuk memahami
adalah budaya kelompok atau individu. makna dari simbol-simbol yang digunakan.
5.Studi kasus, Creswell mendefinisikan studi kasus 6.Psikologi lingkungan, adalah metode mempelajari hubungan
sebagai studi kasus atau sistem yang terbatas. antara perilaku manusia dan lingkungan fisik.
Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif
Berdasarkan Kuantitatif Kualitatif

menganggap realitas itu unik, melihat realitas majemuk


Visi tentang sifat realitas konkret, dapat diamati, dan (kompleks) yang merupakan hasil
berpotensi terfragmentasi konstruksi dalam pengertian
holistik
Pandangan interaksi memandangnya sebagai seorang melihatnya sebagai proses
antara peneliti dan tujuan yang independen, dualistik dan partisipatif yang interaktif dan
penelitiannya bahkan mekanistik tidak dapat dipisahkan

Pandangan generalis dibebaskan dari hubungan konteks- dibatasi oleh hubungan konteks-
tentang waktu (pernyataan nomotik) waktu
kemungkinan
selalu memisahkan penyebab selalu tidak mungkin, tidak pada
Perspektif potensi kausal temporal aktual simultan yang saat yang sama, untuk memisahkan
mendahuluinya sebelum akhirnya sebab dan akibat
menghasilkan konsekuensinya.
Visi peran nilai melihat segala sesuatu bebas nilai, melihat segala sesuatu tidak bebas
obyektif dan apaadanya nilai, termasuk peneliti subjektif
Ada
terim a k a si h
pertanyaan?

Anda mungkin juga menyukai