Anda di halaman 1dari 17

I.

PENDAHULUAN

Tujuan Pembangunan Kesehatan :


(Undang-undang No. 23 Tahun 1992)
meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar tewujud derajat kesehatan yang optimal.

tercapainya mutu dan lingkungan hidup yang optimal bagi setiap


penduduk agar mampu mewujudkan derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya, yang meliputi kesehatan badaniah dan
rohaniah serta kehidupan yang sejahtera dan bukan hanya
keadaan yang bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan.
II. BATASAN DAN RUANG LINGKUP

Lingkungan : segala sesuatu yang berada di sekitas manusia

a. Lingkungan Fisik : tanah, air dan udara serta interaksi antara


satu sama lainnya.

b. Lingkungan Biologi : organisme hidup, baik flora (tumbuhan)


maupun fauna (binatang) maupun
mikroorganisme.

c. Lingkungan Sosial : semua interaksi antara manusia dengan


makhluk sesamanya yang meliputi faktor-
faktor sosial, ekonomi, budaya, psiko-sosial
dan lain sebagainya.
Kesehatan Lingkungan
Difinisi
(WHO) : Kesehatan Lingkungan (Environment Health)
Suatu keseimbangan ekologi yang harus ada antara manusia
dan lingkungannya agar dapat menjamin keadaan sehat
dari manusia.

Kesehatan lingkungan diselenggarakan untuk mewujudkan kualitas


lingkungan yang sehat, yang ditujukan terhadap tempat umum,
lingkungan pemukiman, lingkungan kerja, angkutan umum dan
lingkungan lainnya. (UU No.23 Th1992)

Ruang Lingkup :

Penyehatan air, pengamanan limbah padat, limbah cair, limbah gas,


radiasi dan kebisingan, pengendalian vektor penyakit dan penyehatan
atau pengamanan lainnya.
III. HUBUNGAN LINGKUNGAN DENGAN KESEHATAN

KONSEP PENYEBAB PENYAKIT

AGENT
( Penyebab )

HOST ENVIRONMENT
( Penjamu ) ( Lingkungan)
PENYEBAB (AGENT)
PENYEBAB PRIMER :
 Biologi : virus, ricketsia, bakteri, jamur
 Nutrisi : karbohidrat, lemak, protein, mineral
 Kimiawi : Pb, Hg, As
 Fisik : cahaya, suhu, tekanan udara,
kebisingan
 Psikis : stress
 Genetika

PENYEBAB SEKUNDER :
Adalah unsur pembantu/penambah yang
menyebabkan Penyebab primer dapat menimbulkan
penyakit
PENJAMU (HOST)

• UMUR, JENIS KELAMIN, RAS, ETNIK

• BENTUK ANATOMI DAN FAAL TUBUH

• STATUS KESEHATAN

• IMUNITAS

• KEBIASAAN HIDUP
LINGKUNGAN (ENVIRONMENT)
1. FISIK
 Tanah
 Air
 Udara
 Iklim
 Keadaan geografi, topografi

2. BIOLOGIS
 Tumbuhan
 Binatang

3. SOSIAL dan EKONOMI


 Mata pencaharian, status ekonomi
 Kepadatan
 Sistem pelayanan kesehatan
 Agama, Adat istiadat, kebiasaan, perilaku
Kependudukan
Jumlah dan penyebarannya serta
pertumbuhannya
Keturunan

Sosial
Kultural Promotif
Pendidikan Preventif
Derajat
Lingkungan Kesehatan Yan Kes.
Masyarakat
Ekonomi Kuratif
Ekologi Rehabilitatif

Perilaku
Kesehatan jiwa
Intelegensi Emosi
Adaptasi
1. LINGKUNGAN
CIRI-CIRI LINGKUNGAN SEHAT
 UDARA YG BERSIH
 HALAMAN BERSIH
 HALAMAN RUMAH
BANYAK TANAMAN
 TIDAK ADA SAMPAH
 AIR SUNGAI YG SEHAT
YAITU SUNGAI YG
BERSIH DAN JERNIH
 PENATAAN HALAMAN YG
BAIK DAN DIMANFAATKAN
 ADA TEMPAT SAMPAH
ORGANIK DAN ANORGANIK
CIRI-CIRI LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
PENCEMARAN AIR BANYAK SAMPAH

PENCEMARAN UDARA LINGKUNGAN


KUMUH
CIRI-CIRI LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
PENYAKIT AKIBAT LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
CACINGAN PENYAKIT KULIT

DIARE DBD
PENYAKIT AKIBAT LINGKUNGAN TIDAK SEHAT
KAKI GAJAH PENYAKIT PILEK

MALARIA

Anda mungkin juga menyukai