Manajemen

pergudanga
n
X I I BD P 2 K E L . 2
 Team
Azzahara Meitri Wulandari

Bunga Putri Ramadani

Nadya Sabrina Az-zahra

Rachel Jessica Pandy

Contents
1. Pengertian & Penting nya Gudang
2. Tujuan, Fungsi, Manfaat Gudang
3. Jenis-Jenis Gudang
4. Prinsip & Tata Letak Gudang
5. Operasi/Aktivitas Gudang
6. Dokumen Administrasi Gudang
 A. Pengertian dan
Pentingnya Gudang
1. Pengertian Gudang
Gudang merupakan suatu fasilitas yang berfungsi sebagai lokasi
penyaluran barang dari supplier (pemasok), sampai ke end user
(pengguna).
Pengertian dari manajemen pergudangan, yaitu suatu tatanan untuk
mengelola pergudangan dan pendistribusian barang-barang agar
barang yang tersimpan tetap dalam keadaan baik dan didistribusikan
kepada para peminta pada waktu, spesifikasi, dan jumlah yang tepat.
 A. Pengertian dan
Pentingnya
2. Alasan Pentingnya PergudanganGudang
Berikut merupakan alasan pentingnya gudang dalam aktivitas
ekonomi.
a. Transportation-Pruduction Cost Reduction
b. Coordination of Supply and Demand
c. Production Considerations
d. Marketing Considerations
B. Tujuan, Fungsi, dan Manfaat Gudang
1. TUJUAN GUDANG
Tujuan utama dari gudang adalah untuk memfasilitasi pergerakan barang melalui
rantai pasokan ke konsumen. Secara umum, gudang diperlukan dengan empat
tujuan, yaitu sebagai berikut:
a. Mengurangi Biaya Transportasi dan Produksi
b. Pengkoordinasian antara Penawaran dengan Permintaan
c. Kebutuhan Produksi
d. Kebutuhan Pasar
B. Tujuan, Fungsi, dan Manfaat Gudang
2. FUNGSI GUDANG
Dalam melakukan kegiatannya, gudang memiliki
fungsi sebagai berikut:
a. Penerimaan (Receiving)
b. Put Away
c. Penyimpanan (Storage)
d. Pengemasan (Packing)
e. Pemilihan (Sortation)
f. Pengiriman (Delivery)
3. MANFAAT GUDANG
Menurut Purnomo (2004:282), secara garis
besar manfaat pergudangan, di antaranya:
a. Manufacturing Support (Pendukung Proses
Produksi)
b. Production Mixing
c. Perlindungan Terhadap Barang
d. Dalam Sistem Pergudangan
e. Persediaan
 C. Jenis-Jenis Gudang
1. GUDANG MENURUT 2. GUDANG MENURUT
KEPEMILIKANNYA FUNGSINYA

Menurut jenis kepemilikannya, a. Gudang Otomatis

gudang dapat dikelompokkan b. Gudang dengan Pengaturan
menjadi: Iklim/Suhu
a. Gudang Pribadi/Swasta c. Gudang Pusat Distribusi
b. Gudang Publik/Umum
 3. Gudang Menurut
G u d a n g Te r b u k a Sistem nya
G u d a n g Te r t u t u p
Barang yang datang sangat Barang yang datang sangat
cepat karena tidak melalui lama karena di than dulu oleh
terlebih dahulu proses tahap manager pergudangan untuk
pemeriksaan. pemeriksaan.
Gudang Semi
Te r t u t u p
Bangunan beratap tanpa
dinding yang di gunakan untuk
logistik yang memerlukan
pertukaran udara maksimum.
 4. Gudang Menurut Karakteristik
Gudang Penyimpanan GPenyimpanan
udang Penyimpanan Gudang Penyimpanan
Bahan Baku Barang Setengah Jadi Bahan Hasil Produksi

Tempat Penyimpanan Bahan Beberapa proses dalam

Baku yang nanti digunakan manufacturing : Berkarekteristik barang barang
sebagai rangkaian proses a. Intermediate yang siap di distribusikan ke
produksi. b. Postponement konsumen akhir.
c. Customization
d. Sub-assembly
Gudang Sebagai Pusat
K o n s i l id a s i d an Tr a n s i t
Gudang yang menerima barang dari
berbagi asal, setelah itu akan di
lakukan penggabungan dan diteruskan
kepada konsumen.
Gudang Sebagai Pusat
Tr a n s s h i p m e n t
Gudang yang menerima jumlah barang
yang sangat besar, yang akan di proses
dengan pemecahan ke jumlah yang
lebih kecil , yang kemudian di kirim ke
berbagai lokasi.
Gudang Sebagai Pusat Sortir
Gudang yang berkarekteristik seperti ini biasanya
digunakan oleh perusahaan yang melakukan
pengiriman surat, parsel ataupun perusahaan
penyewa palet yang melakukan distribusi ke
berbagai lokasi.
Gudang yang Berfungsi
Sebagai Cross Docking
Gudang yang berkarekteristik dimana
barang yang disimpan dengan waktu
yang singkat. Hari itu disimpan hari itu
juga akan di dikirimkan.
Gudang yang Difungsikan Gudang Fulfilment Gudang Untuk
Untuk Proses Reserve Kepentingan
Logistics Publik

Beberapa proses dalam Gudang yang di desain untuk Gudang yang dikelola oleh
manufacturing : pemesanan dan pengiriman negara ataupun oleh perusahaan
a. Intermediate dengan volume yang besar. pihak ketiga.
b. Postponement
c. Customization
d. Sub-assembly
D. Prinsip dan Tata Letak
Gudang
• Prinsip Pergudangan
a. Aman
b. Mudah dicari
c. Mudah dijangkau
d. Mudah diambil
 2. Tata Letak
Gudang
a. Luas Gudang
b. Barang yang disimpan seperti, jenis,
bentuk, ukuran, berat, kemasan, sifat
dan cara penanganan, frekuensi keluar
masuk barang dan jumlah
c. Tinggi Gudang
d. Sarana dan Fasilitas Gudang
e. Kebutuhan Area
f. Lokasi Gudang
E. Operasi/Aktivitas
Gudang
1.Penerimaan Barang di Gudang
Hal Penting dalam Penerimaan barang yaitu,
a. Bukti Pesanan Barang dari Gudan
b. Bukti Tanda Barang diterima
c.Cek Bukti Pemesanan dengan fisik barang
d. Cek expired date dan kondisi barang
e. Surat Jalan (untuk retur)
f. Memasukakn Barang ke penyimpanan
2. Kegiatan Penyimpanan
Tugan Pokok Penyimpanan yaitu,(Storage)
a. Menerima barang dari pemasok sesuai
prosedur dan mengadministrasikannya.
b. Menyimpan barang sehingga terhindar
dari kerusakan dan kehilangan.
c. Memberikan barang kepada pemakai dan
mengadministrasikannya.
 3. Pengemasan
Barang
Alasan Utama untuk melakukaan pengemasan barang yaitu,
a. Kemasan dapat melindungi produk dalam perjalannannya
dari produsen ke konsumen.
b. Melalui Kemasan identifikasi produk menjadi lebih efektif
dan dengan sendirinya mencegah pertukaran oleh produk
pesaing.
c. Dengan kemasan yang sangat menarik diharapkan dapat
memikat dan menarik perhatian konsumen.
 4. Pengeluaran
Barang
Pada proses pengeluaran barang, kegiatan utamanya yaitu pengiriman
barang kepada pelanggan sesuai dengan pesanan ataupun pengiriman
barang ke distributor pelanggan.
F.Dokumen Administrasi
Gudang
1. Dokumen Administrasi Pergudangan
Dokumen administrasi gudang dianggap penting oleh perusahaan
karena dokumen tersebut bertujuan untuk dibukukan pada setiap
kegiatan-kegiatan- yang dilakukan oleh bagian barang.

Adapun dokumen yang diperlukan dalam administrasi gudang :

a. Tembusan surat order pembelian yang diterima dari bagian pembelian.
b. Tembusan laporan penerimaan barang yang diterima dari bagian
penerimaan beserta barang yang bersangkutan.
c. Surat order pengiriman barang yang diterima dari bagian order
penjualan (penjualan kredit).
d. Tembusan faktur yang diterima dari bagian order penjualan (penjualan
tunai).
e. Kartu gudang sebagai tempat mencatat mutasi kuantum setiap jenis
barang.
F.Dokumen Administrasi
Gudang
Adapun penyelenggaraan administrasi pergudangan yang baik,
meliputi:
a. Menyelenggarakan tata buku pergudangan yang jelas
dan mudah diperiksa.
b. Membukukan mutasi barang setiap terjadi mutasi.
c. Menyelenggarakan pembukuan dan administrasi
dalam buku-buku atau kartu barang sebagai berikut:
1) Buku penerimaan,
2) Buku pengeluaran gudang,
3) Buku kekayaan gudang,
4) Kartu persediaan barang.
 2. Pencatatan Administrasi
A. ALUR ADMINISTRASI PERGUDANGAN
1) Data Pemesanan Barang
Pergudangan
Pemesanan dilakukan administrasi
berdasarkan kebutuhan pengeluaran.
Kebutuhan pengeluaran diramalkan terlebih
dahulu melalui data historis ataupun diestimasi.
Pemesanan dilakukan kepada pemasok dengan
perjanjian waktu bayar (term of payment
(TOP)), dimana TOP nantinya diusahakan
angkanya lebih besar daripada DSI (Day Sales
Inventory) atau waktu barang tersimpan
sampai menjadi uang.
2) Data Inventory
Administrasi menjadi ujung tombak
seluruh pencatatan arus keluar masuk
barang, Bukti pencatatan barang keluar
masuk akan mempengaruhi beberapa
hal berikut:
a) Jumlah stok barang.
b) Klaim pembayaran barang masuk
dan keluar.
c) Dasar memesan barang.
d) Mempelajari trend sales.
 2. Pencatatan Administrasi
B. JENIS SOFTWARE YANG DIBUTUHKAN
Pergudangan
Wikipedia mendefinisikan Warehouse Management System adalah bagian
penting dari rantai pasokan dan terutama bertujuan untuk mengendalikan
pergerakan dan penyimpanan material di dalam gudang dan memproses
transaksi terkait, termasuk pengiriman, penerimaan, pelepasan dan
pengepakan. Sistem juga mengarahkan dan mengoptimalkan stock
putaway berdasarkan informasi real-time mengenai status utilisasi.
 2. Pencatatan Administrasi
C. FITUR STANDARD YANG D. PENCATATAN PERSEDIAAN
MESTI ADA Pergudangan
BARANG DI GUDANG
1) Receiving and Putaway Pencatatan barang secara manual pada dasarnya
2) Dispacthing administrasi gudang terdiri dari dua sistem
3) Delivery Note pencatatan, yaitu:
4) Double Check 1) Sistem Pencatatan Terus-Menerus
5) Stock Take (Perpetual System)
6) Reporting 2) Sistem Pencatatan Secara Periodik
. (Periodic System)
Thanks
 PERTANYAAN
1. Bagaimana cara manajemen persediaan Gudang secara optimal
dengan space yang terbatas ? (Charleena)
2. Bagaimana kaitan administrasi penjualan kredit dengan jenis
Gudang sebagai area docing dengan fitur delivery note ? (Jonathan)
3. Bagaimana Teknik yang dapat digunakan dalam coordination dan
supply dalam kaitan operasional intermediate untuk penyimpanan
barang setengah jadi ? (Septia nur Amanah)
4. Bagaimana penanganan jika ditemukan selisih saat kita melakukan
stock opname ? (Joana)