Anda di halaman 1dari 9

MEDIA MENGAJAR

Sejarah

UNTUK SMK KELAS XI


Bab 1

Kolonialisasi dan
Perlawanan Bangsa
Indonesia
G Perlawanan terhadap Kolonialisme sebelum
Lahirnya Kesadaran Nasional

Ciri-ciri perlawanan sebelum


lahirnya kesadaran nasional:

1 2 3 4

Bersifat lokal Bergantung pada Mengandalkan Mudah


pemimpin karismatik kekuatan senjata dipecah-belah
Perlawanan terhadap 1 Perlawanan Kesultanan
Ternate
Portugis Dilatarbelakangi oleh monopoli
perdagangan, intervensi urusan internal
Kesultanan Ternate, dan penyebaran
agama Kristen.
2 Perlawanan Kesultanan
Demak
Dilatarbelakangi penguasaan Malaka
dan kebijakan monopoli perdagangan.

3 Perlawanan Kesultanan Aceh


Perlawanan Aceh merupakan respons
Gambaran Malaka setelah dikuasai Portugis
pada 1511, Dilukis oleh Gaspar Correia
terhadap serangan Portugis terhadap
Aceh.
Perlawanan terhadap 1 Perlawanan Kesultanan
Kekuasaan VOC Mataram
Di bawah Sultan Agung, Mataram
melakukan serangan terhadap VOC
pada 1628 dan 1629. Serangan
bertujuan mencegah penguasaan atas
Jawa oleh VOC.

2 Perlawanan Kesultanan
Makassar
Perang diawali oleh tindakan Makassar
Lukisan berjudul “Penaklukan Makassar oleh yang berupaya menerobos monopoli
Speelman dari tahun 1666 sampai 1669” oleh
Romeyn de Hooge. perdagangan Malaka–Batavia–Maluku
oleh VOC.
Perlawanan terhadap 1 Perlawanan Pattimura di Maluku
Pemerintah Kolonial (1817)
Kedatangan Kembali Belanda ke
Belanda Maluku pada 1817 ditentang oleh
rakyat Maluku di bawah Thomas
Matulessy/Pattimura.

2 Perlawanan Pangeran
Diponegoro (1825–1830)
Perlawanan dilatarbelakangi oleh
kondisi sosial-politik di Jawa yang
mengkhawatirkan. Peristiwa yang
menjadi pemicu adalah pembangunan
jalan yang melewati makam leluhur
Diponegoro.
Sebuah ilustrasi perang dalam Babad Diponegoro.
3 Perlawanan Kesultanan
Palembang (1804–1821)
Perlawanan dan resistensi dilakukan
karena ketidaksukaan terdahap cita-cita
Belanda menduduki Palembang.

4 Perang Padri (1803–1838)


Mulanya merupakan konflik internal
antara golongan adat dan golongan
ulama, yang berkembang menjadi
perang melawan Belanda. Perlawanan Ilustrasi r
akyat Sum
dilatarbelakangi upaya Belanda untuk selama P atra B
erang pa arat
menguasai Tanah Minang. dri
5 Perang Aceh (1873–1904)
Perang dilatarbelakangi upaya Belanda
menguasai Aceh dalam rangka
mewujudkan Pax Neerlandica.

6 Perlawanan Sisingamangaraja
XII (1870–1907)
Meletusnya Perang Tapanuli
dilatarbelakangi ketidaksenangan Raja
Sisingamangaraja XII atas pendudukan
Natal, Mandailing, Angkola, dan
Sipirok oleh Belanda.
Potret tentara Belanda pada awal Perang Aceh.
Ilustrasi peperangan yang terjadi di Pulau 7 Perlawanan Kerajaan-Kerajaan
Kanamit, Banjar pada 6 Agustus 1859. di Bali (1846–1849)
Serangkaian perang pada tahun 1846,
1848, dan 1849 dipicu oleh kegigihan
raja-raja Bali mempertahankan hak tawan
karang.

8 Perlawanan Kesultanan Banjar


(1859–1905)
Perang Banjar dilatarbelakangi campur
tangan Belanda terhadap urusan internal
kerajaan, monopoli perdagangan,
kewajiban kerja rodi, dan upaya Belanda
menguasai Kalimantan bagian selatan.

Anda mungkin juga menyukai