Anda di halaman 1dari 14

PENGANTAR BISNIS

Oleh
H. Dudung Abdullah, SE, M.Si

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS MAJALENGKA
2022
MATERI :
1. Konsep dan Ruang Lingkup Bisnis
2. Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan
3. Bentuk-Bentuk Badan Usaha
4. Perusahaan Kecil, Kewirausahaan, dan Waralaba
5. Manajemen dan Organisasi
6. Manajemen Sumber Daya Manusia
7. Motivasi dan Kepemimpinan
8. Manajemen Pemasaran
9. Manajemen Keuangan Perusahaan
10. Akuntansi dan Laporan Keuangan
11. Manajemen Operasi
12. Etika dan Tanggungjawab Sosial Perusahaan
13. Bisnis Internasional
14. Presentasi Rencana Bisnis (Busines Plan)
BAB I
KONSEP DAN RUANG LINGKUP BISNIS

KONSEP BISNIS

R.W.Griffin (2002) memberikan definisi :


Bisnis (perusahaan) adalah organisasi yang menyediakan barang
atau jasa dengan maksud untuk mendapatkan laba.

Jeff Madura (2001) mengemukakan bahwa :


Bisnis adalah suatu badan hukum yang menghasilkan barang atau
jasa yang diperlukan pelanggan.

Boone & Kurtz (2002) memberikan definisi, yaitu :


Bisnis adalah semua aktivitas yang bertujuan mencapai laba dan
perusahaan yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh
sebuah sistem ekonomi.
Sehingga dapat disimpulkan pengertian
Bisnis adalah:
Upaya terorganisasi individu-individu
dalam memproduksi dan menjual, untuk
mendapatkan keuntungan, produk (barang
dan jasa) yang memenuhi kebutuhan
masyarakat.
Mengapa Belajar Bisnis?
1. Bantuan dalam Memilih Karir
2. Menjadi Karyawan Sukses
3. Memulai Bisnis Sendiri
4. Menjadi Konsumen dan Investor yang
Terinformasi dengan Baik
Pihak-pihak Pengelola Bisnis
(Stake Holders)
Orang-orang yang merencanakan, yang melaksanakan dan
menanggung risiko akibat bisnis disebut pemegang
kepentingan dalam bisnis (stakeholders)

Jeff Madura (2002) mengemukakan bahwa ada lima


stakeholders dalam bisnis, yaitu :
1.Pemilik
2.Karyawan
3.Kreditor
4.Pemasok
5.Pelanggan
Maksud dan Tujuan Bisnis
1. Pemenuhan kebutuhan dan keinginan
konsumen
2. Keuntungan usaha
3. Pertumbuhan dan perkembangan yang
berkelanjutan
4. Mengatasi berbagai resiko
5. Tanggungjawab sosial
Tingkatan Partisipasi Bisnis
1. Domestik
2. Internasional
3. Multinasional
4. Global
BISNIS DALAM BERBAGAI SISTEM
EKONOMI
1. Sistem Ekonomi Kapitalis
Visi dan misinya mengutamakan kepentingan individu
atau pemilik modal.
Konsentrasinya yang berlebihan maksimalisasi
keuntungan, kekayaan, pemuasan keinginan dan kebutuhan
individu
Tidak suka pada nilai-nilai moral.
Menganut budaya materialisme dan monopoli besar-
besaran.
Perkembangan ekonomi lebih banyak diperoleh dari
kegiatan spekulatif bukan investasi produktif.
Rentan dengan nafsu serakah manusia.
2. Sistem Ekonomi Sosialis
Visi dan misi ekonomi sosialis lebih
mengutamakan kepentingan orang banyak
daripada kepentingan individu.
Tidak mengakui hak-hak individu.
Mengabaikan nilai-nilai moral dan tidak
mengakui adanya Ketuhanan.
Menganut budaya kebersamaan yang tidak
bermoral.
Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi
sepenuhnya tugas negara.
3. Sistem Ekonomi Terpimpin
 Visidan misinya mengutamakan kepentingan dan keputusan
produksi
 Pusat pengambilan keputusan
 Menggabungkan ajaran antara sosialis, komunis dan agama.
 Kepemilikan individu dibatasi

4. Sistem Perusahaan Swasta


 Hak dasar atas harta pribadi (private property) merupakan
kebebasan yang paling mendasar.
 Kebebasan untuk memiliki berarti bahwa sistem perusahaan
swasta bertumpu pada potensi, penduduk untuk pekerjaan
sendiri, membeli dan berinvestasi.
 Menjamin pemilik bisnis mendapatkan hak atas semua laba
(sesudah pajak) yang diperoleh dari aktivitas mereka.
 Memungkinkan terjadinya persaingan yang adil dengan
membiarkan publik untuk menentukan aturan bagi aktivitas
persaingan.
5. Sistem Ekonomi Syariah
 Visi dan misinya mengutamakan
kepentingan/kesejahteraan umat diatas
kepentingan individu.
 Kepentingan individu tidak boleh merusak
kepentingan umat/masyarakat.
 Sistem ekonomi syariah mempunyai landasan
yang jelas, yaitu Al-Qur’an dan Sunnah.
 Ekonomi syariah menganut budaya kebersamaan
yang berlandaskan tanggungjawab moral.
 Zakat sebagai dasar kebijakan dalam kebijakan
pajak.
 Ekonomi syariah melarang praktek riba.
FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI
Adalah sumber daya yang digunakan dalam proses
produksi barang atau jasa.

Faktor-Faktor Produksi terdiri dari :


1.Man (Manusia)
 Buruh (labour)
 Manajerial skill / entrepreneurship.
2. Money (Uang)
3. Materials (Bahan baku)
4. Machine (Mesin)
5. Market (Pasar)
6. Method (Metode)
Macam-Macam Persaingan Bisnis
1. Persaingan Sempurna (Perfect or Pure competition)
Adalah situasi pasar ketika terdapat banyak pembeli dan penjual,
akan tetapi tidak ada pembeli atau penjual yang cukup kuat untuk
memengaruhi harga produk tersebut.
2. Persaingan Monopolistik (Monopolistic Competition)
Adalah struktur pasar dimana sejumlah besar pembeli dan penjual
saling menawarkan produk yang relatif berbeda sehingga setiap
peserta memiliki harga tertentu.
3. Oligopoli
Adalah struktur pasar dimana penjual sedikit namun berskala
sangat besar yang mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi
harga.
4. Monopoli pasar atau industri
Dimana hanya ada satu produsen yang dapat menetapkan harga
produk-produknya.

Anda mungkin juga menyukai