KOMPUTASI &

ANALISA LAPORAN KEUANGAN

Pertemuan ke 2
 ANALISA LAPORAN KEUANGAN
Analisis laporan keuangan adalah :
aktivitas yang dilakukan untuk mengidentifikasi,
menilai, mengolah hingga membandingkan
informasi yang terdapat dalam sebuah laporan
keuangan.
Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam
menganalisis laporan keuangan adalah sebagai berikut
ini:

• Memahami latar belakang data keuangan perusahaan,

mencakup pemahaman tentang bidang usaha dan
kebijakan akuntansi yang dianut dan diterapkan oleh
perusahaan.
• Memahami kondisi-kondisi yang berpengaruh
pada perusahaan

mencakup informasi mengenai tren atau kecenderungan

industri di mana perusahaan beroperasi seperti perubahan
teknologi, perubahan selera konsumen dan perubahan faktor-
faktor ekonomi seperti perubahan pendapatan per kapita,
tingkat bunga, tingkat inflasi dan pajak.
Selain itu, perhatikan juga perubahan yang terjadi di dalam
perusahaan itu sendiri seperti perubahan posisi manajemen
kunci.
• Mempelajari dan mengamati laporan keuangan secara
menyeluruh.
Tujuan langkah ini adalah untuk memastikan bahwa laporan
keuangan sudah jelas dalam menggambarkan data keuangan
yang relevan dan sesuai dengan standar akuntansi keuangan
• Menganalisis laporan keuangan.
Gunakan berbagai metode dan teknik analisis yang ada dapat
menganalisis laporan keuangan dan menginterprestasikan hasil
analisis tersebut.
METODE DAN TEHNIK ANALISA
1. Analisa Pembandingan Laporan Keuangan
2. Trend posisi dan kemajuan Keuangan Perusahaan
3. Commonsize statement, laporan dengan prosentase
perkomponen
4. Analisa Sumber dan Penggunaan Modal Kerja
5. Analisa Sumber dan penggunaan Kas
6. Analisa Ratio
7. Analisa Laba Kotor
8. Analisa BEP
Analisa Pembandingan Laporan Keuangan

• analisis pembandingan adalah teknik analisis laporan

keuangan yang dilakukan dengan cara menyajikan
laporan keuangan secara horizontal (dua periode
atau lebih) dan membandingan antara satu dengan
yang lain, dengan menunjukkan informasi keuangan
atau data lainnya, dalam rupiah maupun dalam %.
• Teknik perbandingan tersebut dapat menunjukkan
kenaikan dan penurunan dalam rupiah, dan juga
persentase atau perbandingan dalam bentuk angka
perbandingan atau rasio.
 Meliputi :
• Data absolut atau jumlah-jumlah dalam rupiah
• Kenaikan atau penurunan dalam rupiah
• Kenaikan atau penurunan dalam %
• Perbandingan yang dinyatakan dalam ratio
• % dari total
 ANALISA PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN NERACA 2021 - 2022
PT "ABADI"

Tahun Naik (turun) % dari Total

Pos-pos rekening Ratio
2021 2022 (Rp) (%) 2021 2022

Kas 4.200.000 3.800.000

Piutang Dagang 9.000.000 12.000.000

Pers.Barang Dagangan 10.500.000 18.000.000

Aktiva Tetap 77.500.000 97.400.000

Total Aktiva 101.200.000 131.200.000

Hutang Wesel 1.800.000 3.900.000

Hutang Dagang 6.000.000 4.500.000

Hutang Hipotik 7.500.000 8.500.000

Hutang Obligasi 17.500.000 22.000.000

Laba Yth 8.400.000 10.000.000

Modal Saham 60.000.000 82.300.000

Total Pasiva 101.200.000 131.200.000

 ANALISA PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN NERACA 2021 - 2022
PT "ABADI"

Tahun Naik (turun) % dari Total

Pos-pos rekening Ratio
2021 2022 (Rp) (%) 2021 2022

Kas 4.200.000 3.800.000 (400.000) -9,52 0,90 4,15 2,90

Piutang Dagang 9.000.000 12.000.000 3.000.000 33,33 1,33 8,89 9,15

Pers.Barang Dagangan 10.500.000 18.000.000 7.500.000 71,43 1,71 10,38 13,72

Aktiva Tetap 77.500.000 97.400.000 19.900.000 25,68 1,26 76,58 74,24

Total Aktiva 101.200.000 131.200.000 30.000.000 29,64 1,30 100,00 100,00

Hutang Wesel 1.800.000 3.900.000 2.100.000 116,67 2,17 1,78 2,97

Hutang Dagang 6.000.000 4.500.000 (1.500.000) -25,00 0,75 5,93 3,43

Hutang Hipotik 7.500.000 8.500.000 1.000.000 13,33 1,13 7,41 6,48

Hutang Obligasi 17.500.000 22.000.000 4.500.000 25,71 1,26 17,29 16,77

Laba Yth 8.400.000 10.000.000 1.600.000 19,05 1,19 8,30 7,62

Modal Saham 60.000.000 82.300.000 22.300.000 37,17 1,37 59,29 62,73

Total Pasiva 101.200.000 131.200.000 30.000.000 29,64 1,30 100,00 100,00

Analisalah Perbandingan laporan keuangan di atas :
cukup 5 (lima) point saja :

• 1. Laba tahun berjalan = Rp 1.600.000,-

(19,05 %)
• 2. Ada penambahan saham = Rp 22.800.000,- (37,17 %)
• 3. Hutang Obligasi naik = Rp 4,500.000,- (25,71 %)
• 4. Hutang wesel naik = Rp 2.100.000,- (116,37
%)
• 5. Kenaikan dari sisi Pasiva (Hitang dan modal saham),
tidak diikuti kenaikan kas, karena tertanam di aktiva
tetap dan persediaan barang dagangan.