Anda di halaman 1dari 17

MANUSIA SEBAGAI

MAKHLUK INDIVIDU
DAN SOSIAL
Kelompok 2
DISUSUN
OLEH

azril rijalulhaq

uchie dastiani aldi apriyanto


L ATA R
BELAKANG
Manusia merupakan makhluk yang mempunyai akal, jasmani dan rohani.
Melalui akalnya manusia dituntut untuk berfikir menggunakan akalnya
unt uk menciptakan sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi dirinya
sendiri maupun untuk orang lain.Manusia sebagai makhluk sosialartinya
manusia membutuhkan orang lain dan lingkungan sosialnya sebagai
sarana untuk bersosialisasi. Bersosialisasi disini berarti membutuhkan
lingku ngan sosial sebagai salah satu habitatnya maksudnya tiap
manusia saling membutuh kan satu sama lainnya untuk bersosialisasi
dan berinteraksi.
Dapat disimpul kan, bahwa manusia dikatakan sebagai mahkluk
sosial dengan beberapa alasan, yaitu:
1.Ada doronganuntuk berinteraksi.
2.Manusia tundukpada aturan norma sosial.
3.Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan satu
sama lain.
4.Potensi manusiaakan benar-benar berkembang apabila ia hidup
ditengah-tengah manusia.
RUMUSAN
M A S A1.L A HYANG
APA
DIMAKSUDMANUSIA SEBAGAI
MAKHLUKINDIVIDU DAN
MAKHLUKSOSIAL?

2.BAGAIMANA INTERAKSI
SOSIAL DAN SOSIAL DALAM
KEHIDUPANMANUSIA SEBAGAI
MAKHLUK INDIVIDU DAN
MAKHLUK SOSIAL ?
TUJUAN
2. Untuk mengetahui
1. Untuk dan
mengetahui dan mendeskripsikan
mendeskripsikan Interaksi sosial dan
Hakikat sosialisasi dalam
manusiasebagai kehidupan
manusiasebagai
makhluk
makhluk individu
individudan dan makhluk sosial;
makhluk sosial;
A . H A K I K AT M A N U S I A S E B A G A I M A K H L U K I N D I V I D U
DAN SOSIAL
M berasal
Individu sendiri a n u sdari
i a kata
S e in
b adan
g adevided.
i M a kyang
h l udalam
k I nBahas
d i vaiinggris
d u in
mengandung arti tidak, sedangkan devided berarti terbagi. Jadi individu artinya tidak
berbagi, atau satu kesatuan.

1.Manusia Sebagai Makhluk Sosial


Dapat disimpul kan manusia dikatakan sebagai makhluk sosial, karena beberapa alasan,
ya itu sebagaiberikut:
a. Manusia tuntuk pada atusan,norma sosial.
b. Perilaku manusiamenghadapkan suatu penilaian dari orang lain.

c. Manusia memilikikebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain.


d.Potensi manusia akan berkembang bisa ia hidup di tengah – tengah ma nusia.
FUNGSI DAN PERAN MANUSIA
SEBAGAIMAKHLUK INDIVIDU DAN
1.
S O S I A L
Fungsi Manusia SebagaiMakhluk Individu dan Sosial
Sebagai makhluk individu manusia berperan untuk mewujudkan hal- hal
sebagaiberikut :
a.Menjaga dan mempertahankan harkat dan martabatnya.
b.Mengupayakan terpenuhinya hak-hakdasarnya sebagai manusia.
c. Merealisasikan segenappotensi diri baik sisi jasmanimaupun rohani.
d.Memenuhi kebutuhan dan kepentingan diri demi kesejahteraan hidupnya.
e.Peranan manusia sebagaimakhluk social.

sk
FUNGSI DAN PERAN MANUSIA
SEBAGAIMAKHLUK INDIVIDU DAN
S O S I A L
2. Peran ManusiaSebagai Makhluk Individudan Sosial
Manusia sebagai mak hluk sosial memiliki peranan diantaranya menjaga
kelestarian alam, hubun gan antar manusia, serta hubungan dengan sang pencipta.
sk
. DINAMIKA INTERAKSI
SOSIAL
Kata interaksi berasal dari kata inter dan action. Interaksi adalah prose s dimana
orang – orang berkomunikasi saling pengaruh mempengaruhi pikiran dan Tindakan.
sk

Ciri – ci ri interaksi sosial adalah sebagai berikut:


1. Adanya komunikasi antar pelaku melalui kontak sosial
2. Mempunyai maksud dan tujuan, terlepas dari sama atau tidaknya tujua n tersebut dengan yang diperkirakan perlaku.
3. Adanya dimensi waktu yang akan menentukan sikap aksi yang sedang berlangsung.
4. Pelakunya lebih dari satu orang.
DINAMIKA INTERAKSI
S O S
Kontak sosialdapat terjadi dalam tiga bentuk,yaitu:
I A L
1. Kontak antar individu, misalnya seorang siswa baru mempelajari tata t ertibdan budaya sekolah.
2. Kontak antarindividu, dengan suatu kelompok,misalnya seorang guru mengajar di suatu kelas
tentang suatu pokok bahasan.
3. Kontak antarkelompok, dengan kelompok lain, misalnya kelas marketi ng antar kelas.
Interaksi sosialterjadi dengan didasarioleh faktor – faktor sebagai berikut :

1.Imitasi adalah suatu proses peniruanatau meniru.


2. Sugesti adalah suatu proses dimana seorang individu menerima suatu c ara penglihatan atau
pedoman – pedoman tingkah laku orang lain tanpa dikritik terlebih dahulu.
3. Indentifikasi dalam psikologi berarti dorongan untuk menjadisama de ngan orang lain, baik secara
lahir atau batin.
4.
sk
Simpati adalah perasaan tertariknya orang yang satu terhadap orang lai n.
D I L E M A A N TA R A K E P E N T I N G A N
INDIVIDU DAN KEPENTINGAN
Setiap yang disebut manusiaM A Sterdiri
selalu YA RdariAdua
K ATkepentingan, yaitu kepentingan
individu yang termasuk kepentingan keluarga, kelompok atau gologan dan kepentingan
masyarakat yang termasuk kepentingan rakyat. D alam diri manusia, kedua kepentingan itu
satu sama lain tidak dapat dipisa hkan. apabila salah satu kepentingan tersebut dilang dari
diri manusia, aka n terdapat satu manusia tidak bisa membedakan suatu kepentingan, jika
ke pentingan individu yang dilang dia menjadi lupa pada keluarganya, jika ke pentingan
masyarakat yang dihilangkan dari diri manusia banyak timbul masalah kemasyarakatan
contohnya korupsi. Inilah yang menyebabkan kebi ngan atau dilemma manusia jika mereka
tidak bisa membagi kepentingan i ndividu dan kepentingan masyarakat.
D I L E M A A N TA R A K E P E N T I N G A N
INDIVIDU DAN KEPENTINGAN
1. Pandangan Individualisme M A S YA R A K AT
Pandangan individualisme berpendapat bahwa kepentingan indi vidulah yang harus diutamakan Yang
menjadi sentar individualisme a dalah kebebasan seorang individu untuk merealisasikan dirinya.
Paha m individualisme menghasilkan ideologi liberalisme. Paham ini bisa d isebutjuga ideologi
individualisme liberal.
2. Pandangan sosialisme
Paham sosialisme ditokohi oleh Robert Owen dari Inggris (1771 –1858), Lousi Blanc, dan Proudhon.
Pandangan ini menyatakan bahwa kepentingan masyarakatlah yang diutamakan. Paham indidualisme
liberal dan sosialisme saling bertolak belakang dalam memandang hakikat manusia. Menurut paham
ini manusia sebag ai makhluk pribadi yang tidak dihargai. Pribadi dikorbankan untuk ke pentingan
negara.
D I L E M A A N TA R A K E P E N T I N G A N
INDIVIDU DAN KEPENTINGAN
1
3. Kehidupan di Indonesia
M A S YA R A K AT
Dalam negara Indonesia berfalsahkan pancasila, hakikat manusia d ipandang memiliki sifat pribadi
sekaligus sosial secara seimbang. Man usia bukanlah makhluk individu dan sosial, tetapi manusia
adalah mak hluk individu sekaligus makhluk sosial. Bangsa Indonesia memili ki prinsip
menempatkan kepentingan Bersama diatas kepentingan prib adi dan golongan. Namun demi
kepentingan bersama tidak dengan me ngorbankan hak – hak dasar setiap warga negara.
KESIMPULAN
Manusiaseutuhnya adalah sebuah matriks yang
mempunyai akal, jasmani dan rohani. Manusiadalam
kehidupannya mempunyatiga fungsi, yaitu sebagai
makhluk tuham, sebagai makhluk individu dan
sebagai makhluk sosial budaya. Peradaban
merupakan bagian dan unsur kebudayaan yang
halus, maju, dan indah seperti misalnya kesenian,
ilmu pengetahuna, adat sopan santun, pergaulan,
organisasi kenegaraan, kebudayaan yang mempunya
sistem teknologidan m asyarakat kota yang maju
dan kompleks. Masyarakat yang beradab dapatdidefi
nisikan sebagai masyarakat yang mempunyai sopan
santun dan kebaikan budi
pekerti.
ADA YANG INGIN
DITANYAKAN?
TERIMA

Anda mungkin juga menyukai