Nama : Aditiya Isna Rizky Soni

NIM : 1852010099
Kelas : A1
Prodi : Teknik Sipil

LEMBAR JAWABAN UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL TA 2019/2020

MATA KULIAH ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR

1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang hakekat manusia sebagai makhluk
individu, social dan budaya serta hubungan manusia dengan perabadaban?
a. Hakekat manusia sebagai makhluk individu, social dan budaya
 Hakekat Manusia sebagai Makhluk Individu
Manusia sebagai makhluk individu memiliki unsur jasmani dan rohani, unsur fisik
dan psikis, unsur raga dan jiwa. Seseorang dikatakan sebagai manusia individu
manakala unsur-unsur tersebut menyatu dalam dirinya. Jika unsur tersebut sudah
tidak menyatu lagi maka seseorang tidak disebut sebagai individu. Dalam diri
individu ada unsur jasmani dan rohaninya, atau ada unsur fisik dan psikisnya, atau
ada unsur raga dan jiwanya.

 Hakekat Manusia sebagai Makhluk Sosial

Menurut kodratnya manusia adalah makhluk sosial atau makhluk bermasyarakat,
selain itu juga diberikan yang berupa akal dan pikiran yang berkembang serta
dapat dikembangkan. Dalam hubungannya dengan manusia sebagai makhluk
sosial, manusia selalu hidup bersama dengan manusia lainnya. Dorongan
masyarakat yang dibina sejak lahir akan selalu menampakkan dirinya dalam
berbagai bentuk, karena itu dengan sendirinya manusia akan selalu bermasyarakat
dalam kehidupannya. Tanpa bantuan manusia lainnya, manusia tidak mungkin
bisa berjalan dengan tegak. Dengan bantuan orang lain, manusia bisa
menggunakan tangan, bisa berkomunikasi atau bicara, dan bisa mengembangkan
seluruh potensi kemanusiaannya.
Manusia dikatakan makhluk sosial karena :
 1. Manusia tunduk pada aturan, norma sosial.
2. Perilaku manusia mengharapkan suatu penilaian dari orang lain.
3. Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain.
4. Potensi manusia akan berkembang bila manusia hidup ditengah-tengah
manusia.
Ketika kita hidup dimasyarakat kita pasti terikat oleh peraturan dan
norma-norma yang berlaku dimasyarakat tersebut. Kita pun sebagai manusia
tidak dapat hidup sendiri, kita pasti membutuhkan bantuan orang lain seperti
halnya pakaian yang kita kenakan seitap hari.
Banyak sekali peran manusia yang ikut serta dalam membuat pakaian
yang kita pakai. Pengetahuan kita pun dapat berkembang seiring berjalannya
waktu dengan cara bertukar pemikiran dengan orang lain dan kita pun dalam
kelompok masyarakat pasti ingin sekali dinilai sebagai suatu individu, maka
dari itu kita membutuhkan peran orang lain untuk membantu dalam
kehidupan keseharian kita.
 Hakekat Manusia sebagai Makhluk Budaya
Manusia sebagai makhluk berbudaya tidak lain adalah makhluk yang senantiasa
mendayagunakan akal budinya untuk menciptakan kebahagiaan. Karena yang
membahagiakan hidup manusia itu hakekatnya adalah sesuatu yang baik, benar,
dan adil, maka hanya  manusia yang selalu berusaha menciptakan kebaikan,
kebenaran, dan keadilan sajalah yang berhak menyandang gelar “Manusia
Berbudaya”.
1. Kebudayaan itu hanya dimiliki oleh umat manusia.
2. Kebudayaan itu tidak diturunkan secara biologis melainkan diperoleh
melalui proses belajar.
3. kebudayaan itu didapat, didukung dan diteruskan oleh manusia sebagai
anggota masyarakat.
(https://aan1794.wordpress.com/2012/10/08/individu-sosial-dan-budaya/)
b. Hubungan manusia dengan peradaban
Manusia dan peradaban adalah hal yang tidak bisa terpisahkan karena manusia itu
memiliki cipta, rasa dan karsa. Cipta, rasa dan karsa itu akan menimbulkan perkembangan
pengetahuan yang berasal dari suatu budaya. Dari hal itulah kebudayaan akan mengalami
kemajuan sehingga dikatakan sebagai peradaban. Contoh : zaman dahulu, manusia
menanam karet dan hanya menunggu hasil berdasarkan kemampuan alam untuk
memproduksi. Tetapi sekarang tidak lagi karena ada perkembangan seperti pupuk, dan itu
akan menumbuhkan karet dengan cepat.
(http://grasianus.blogspot.com/2015/10/hubungan-manusia-dan-peradaban.html)
Kenapa beradapan hanya dimiliki oleh manusia karena manusia memiliki akal dan akal
menciptakan suatu beradaban seperti contoh peradaban Mesir kuno berbeda dengan peradaban
inggris abad pertengahan dari mulai struktur bangunan, arsitektur bangunan, sampai Bahasa yang
digunakan pun berbeda. Dan semua itu tidak dimiliki oleh makhluk hidup lainnya.
Kebudayaan pun tidak didapat dari Gen atau faktor biologis lainnya melainkan diperoleh dengan
cara belajar. Karena dengan belajar manusia dapat memperoleh peradaban seperti halnya manusia
membuat api. Pada zaman dahulu manusia mesih menggunakan batu dan kayu untuk menggunakan
api dengan belajar manusia dapat bekembang dan mengembangkan peradaban mereka yang
dulunya menggunakan batu dan kayu untuk membuat api sekarang telah diciptaka alat yang
dinamakan korek untuk menciptakan api.
Contoh :
Manusia sebagai makhluk individu adalah ketika dia memiliki unsur jiwa, raga, psikis, rohani dan
fisik. Jadi ketika manusia tersebut pisikis nya terganggu maka manusia tersebut tidak dapat
dikatakan sebagai makhluk individu. Seperti contoh orang gila dia gila karena psikis nya terganggu
dan tidak dapat berpikir deng baik dan benar.
Manusia sebagai makhluk social adalah kenapa dikatakan manusia sebagai makhluk social karena
manusia tidak dapat hidup sendiri dia memerlukan bantuan orang lain. Seperti contoh pakaian yang
kita kenakan saat ini. Banyak sekali peran orang-orang yang berperan dalam pembuatan pakaian
kita mulai dari penjahit sampai dari orang yang membuat bahan kain pakaian yang kita kenakan
sekarang ini.
Manusia sebagai makhluk budaya. Karena kebudayaan hanya dimiliki oleh manusia maka
kebudayaan hanya diciptakan oleh manusia itu sendiri dan tidak diturunkan secara biologis
melainkan dengan cara belajar, seperti contoh ada seseorang yang genius dia memiliki kepintar
diatas rata-rata manusia biasa akan tetapi kebudayaan tidak tercipta dan diperoleh dari itu
melainkan didapat dari belajar dan perilaku jadi budaya adalah perilaku manusia itu sendiri dan
tidak dapat diturunkan secara biologis.
2. Jelaskan mengapa karakter masyarakat Indonesia yang merupakan manifestasi dari
falsafah hidup bangsa Indonesia berikan contoh konkritnya
Nilai manusai terletak pada kepribadiannya, karena:

Kepribadian merupakan ciri atau watak seorang individu yang konsisten mendasari perilaku
individu tersebut. Kepribadian sendiri meliputi kebiasaan, sikap, dan sifat yang khas dimiliki
seseorang. Kebiasaan, sikap, dan sifat itulah yang dapat diukur bagaimana baik dan
buruknya, benar dan salahnya, serta pantas dan tidak pantasnya. Sedangkan ukuran
mengenai baik dan buruk, benar dan salah, pantas dan tak pantas kita sebut dengan nilai.
Jadi hal inilah yang menjadi alasan mengapa nilai manusia terletak pada kepribadiannya,
bukan pada pangkat, kekayaan, dan lain sebagainya.

Karakter masyarakat Indonesia yang merupakan manifestasi dari falsafah hidup bangsa
Indonesia, antara lain:
·      Sifat dekat dengan Tuhan
·      Sifat berpegang teguh pada pribadi bangsa
·      Sifat mementingkan unsur jiwa rasa
·      Sifat mementingkan unsur immaterial
·      Sifat artistik
·      Sifat prasojo (bersahaja)
Contoh :
Sifat bangsa Indonesia terbentuk karena adanya falsafah, karena falsafah sebagai point-ponit
yang harus ada di manifestasi atau perilaku bangsa indonesia karena falsafah juga sebagai
tolak ukur perilaku bangsa Indonesia. Seperti contoh kenapa bangsa Indonesia harus
memiliki sifat mementingkan unsur jiwa rasa karena untuk menjadi bangsa yang besar maka
diperlukannya bantuan sesama individu. Ketika suatu bangsa tidak ada sifat jiwa rasa maka
bangsa tersebut seperti hal nya tidak ada karena setiap indivdu di suatu bangsa tersebut tidak
memiliki sifat saling jiwa rasa maka tinggal menunggu waktu saja untuk kehancuran bangsa
tersebut. Maka dari itu di perlukanlah sifat mementingkan unsur jiwa rasa

3. Ilmu budaya dasar bukanlah ilmu mengenai keudayaan saja atau sejenisnya
melainkan ilmu yang diharapkan mampu menjadikan manusia yng empelajari lebih
 berbudaya atau lebih manusiawi. Coba saudara jelaskan factor yang paling utama
dalam pembentukan manusia berbudaya, berikan contohnya?
a. Perilaku adalah cara bertindak atau bertingkah laku dalam situasi tertentu. Setiap
perilaku manusia dalam masyarakat harus mengikuti pola-pola perilaku masyarakatnya.
b. Bahasa berfungsi sebagai alat berpikir dan berkomunikasi. Tanpa kemampuan berpikir
dan berkomunikasi budaya tidak akan ada.
c. Budaya materi adalah hasil dari aktivitas atau perbuatan manusia. Bentuk materi
misalnya pakaian, perumahan, kesenian, alat-alat rumah tangga, senjata, alat produksi,
dan alat transportasi.
Contoh:
Seseorang dapat dilihat dia berbudaya adalah dari perilaku dan kata-katanya. Seperti contoh
ada seseorang individu yang dia perilakunya tidak mencerminkan bahwa dia tidak
berbudaya karena dia hidup sendirian di hutan dari kecil jadi dia tidak tahu cara bersikap dan
berkata-kata seperti halnya manusia lainnya. Dia hidup seperti apa yang dia ketahui tidak
dapat membedakan baik dan buruknya karena dia hidup di hutan maka perilaku nya seperti
hewan yang ada di hutan tersebut dan dia tidak tahu cara berbicara karena tidak ada yang
mengajarkannya Bahasa.
4. Indonesia merupakan Negara yang kaya akan budaya bangsa. Menurut saudara,
bagaimanakah cara terbaik untuk melestarikan budaya bangsa yang positif dan
menjadi identitas khas bangsa Indonesia yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Berikan
contohnya?
Untuk melestarikan budaya suatu bangsa yaitu mengetahui sejarah bangsa itu sendiri.
Ketika suatu bangsa mengetahui dan memahami sejarah bangsa tersebut maka bangsa
tersebut akan menjadi bangsa yang besar, kemudian setelah mengetahui sejarah bangsa
tersebut dilakukan lah pelestarian budaya dengan cara di wariskan budaya itu secara
turun temurun sehingga budaya tersebut tidak akan punah.

Suatu budaya agar tidak direbut oleh suatu bangsa adalah dengan cara Pemerintah juga
harus segera mendaftarkan beragam hasil budaya bangsa ke Unesco, sehingga tidak ada
lagi klaim-klaim atas budaya kita oleh pihak luar.

Contoh :
 Sebagai contoh kita ambil saja kebudayaan pencak silat. Pencak silat yang ada di Indonesia
sudah turun temurun dari zaman dahulu, sebelum mempelajari pencak silat kita harus tahu
sejarah pencak silat itu sendiri. karena ketika tahu sejarah kita juga akan dapat belajar dari
sejarah dan kita dapat mengembangkan budaya itu sendiri.

Adapun cotoh lainnya seperti reog Ponorogo dimana itu menjadi ikon kota Ponorogo dan
kenapa itu bisa bertahan sampai sekarang ini karena kebudayaan tersebut diturunkan turun
temurun dari dulu sehingga dapat menjaga kelestarian bangsa tersebut dan juga tidak
cukup disitu saja untuk menjaga kebudayaan agar tidak diakui oleh negara asing maka
pemerintah harus mendaftarkan kebuduyaan tersebut ke UNESCO sehingga dapat tercatat
dan tidak dapat diakui oleh negara asing.

5. Agama merupakan tali pengikat sosial masyarakat, tetapi agama dapat pula menjadi
pemicu konflik di masyarakat. Bagaimana pendapat saudara terhadap pernyataan
tersebut! Berikan contohnya?
Agama dapat menjadi pemersatu individu satu dengan individu lainnya dan juga agama juga
dapat menjadi pemicu konflik individu satu dengan individu lainnya. Agama dapat berubah
fungsi tergantung cara menyikapi individu itu masing-masing dan cara melihat agama itu
sendiri.
Agama digunakan sebagai pemersatu ketika individu satu dengan individu lainnya dapat
menerima perbedaan satu sama lainnya dan ketika individu dengan individu lainnya. Ketika
tidak dapat menerima perbedaanya yang ada maka agama juga dapat menjadi pemicu suatu
konflik. Maka tergantung cara menyikapi dan sudut pandang suatu individu masing-masing.
Contoh :
Perbedaan maulid nabi, ada suatu sisi mengatakan bahwa mereka tidak setuju diadakannya
maulid nabi dikarenakan alasan bahwa maulid nabi itu bid’ah karena itu tidak ada di ajaran
yang sudah ada dan disisi lain ada yang memperbolehkan adanya maulid nabi.
Ketika maulid nabi tersebut cara menyikapinya dengan cara ketika ada perbedaan yang tidak
selaras dengan mereka. Mereka menghakimi secara sepihak jika itu menyimpang dari ajaran
yang sudah ada. Karena masalah tersebut bisa saja membuat konflik, karena kedua belah
pihak tidak dapat menerima perbedaan satu sama lain.
 Berbeda ketika kedua belah pihak saling toleransi menerima perbedaan mereka satu sama
lainnya maka tidak ada konflik yang terjadi dari kedua belah pihak, mereka menerima
bahwa semua itu tidak menjadi permasalahan karena selama maulid nabi tersebut tidak
menyimpang dari ajaran yang sudah ada.
6. Dewasa ini wacana tentang globalisasi dan modernisasi, kedua isu ini dianggap sangat
penting dalam perkembangan kebudayaan suatu daerah, namun globalisasi dan
modernisasi memiliki dampak negative. Menurut pendapat saudara bagaimana cara
untuk menghindari dampak negative dari globalisasi dan modernisasi? Berikan
contoh!
Beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi dampak negatif dan bahaya
globalisasi dan modernisasi antara lain :
1. Pihak tempat Pendidikan juga berperan aktif terhadap anak-anak. Mereka harus membuat
peraturan dan memperhatikan apa yang mereka lakukan. Dengan adanya aturan untuk
diikuti oleh anak-anak maka akan meminimalisir persentase mereka terjerumus kesuatu
hal yang negative
2. Peran orang tua sangatlah penting. Orang tua harusa memonitor anak mereka agar
mereka tidak terjerumus hal-hal negative. Orang tua harus membatasi dan mengkontrol
pergaulan dan apa yang dilakukan
3. Pilih tontonan yang mendidik dan mengedukasi. Pilihlah tontonan yang berkualitas dan
hidari tontonan yang dapat merusak perilaku dan cara berpikir.
Contoh :
Sekarang banyak sekali anak-anak terjerumus ke hal-hal negative seperti halnya.
Ada seorang anak yang di keluarganya terjadi broken-home sehingga kurangnya
perhatian dari keluarga sehingga terjerumus ke salah pergaulan dan akhirnya
berujung ke hal negative sepertihalnya narkoba, seks bebas, dan lain-lain.
7. Jelaskan faktor-faktor yang mendorong lahirnya budaya beri contoh konkritnya!
 Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia.
 Kebudayaan itu ada sebelum generasi lahir dan kebudayaan itu tidak dapat hilang setelah
generasi tidak ada.
 Kebudayaan di perlukan oleh manusia dan di wujudkan dalam tingkah lakunya.
 Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang memberikan kewajiban-kewajiban.
 Contoh :
Kebudayaan itu adalah kebiasaan perilaku suatu masyarakat. Jadi semisal contoh, ada
seseorang yang dimasyarakat dia kebudayaan memakan nasi makan itu bisa tersalurkan
kebudayaan tersebut melalui sikap atau perilaku suatu individua atau seseorang tersebut.
Karena kebudayaan lahir dari tingkah laku manusia maka dari itu. Tingkah laku manusia
lah yang melahirkan suatu kebudayaan dan suatu kebudayaan tersebut akan
memunculkan suatu aturan-aturan yang memberikan kewajiban.
Seperti halnya ketika memberikan seumbangan sembako ke korban bencana di Indonesia
dan di amerika akan berbeda karena perbedaan kebudayaan. Karena makanan pokok di
Indonesia adalah nasi maka sumbangan yang diberikan berupa beras dan ketika di
amerika makanan pokok mereka adalah gandum maka yang di sumbangkan adalah
gandum ke korban bencana.
8. Sebutkan dan jelaskan isu isu penting tentang lintas budaya Bangsa Indonesia.
Berikan contohnya!!
 Isu tentang Lingkungan:
 Kekurangan Pangan.
 Kekurangan Sumber Air Bersih.
 Polusi atau pencemaran.
 Perubahan Iklim.
 Isu tentang Kemanusiaan:
 Kemiskinan.
 Konflik atau Perang.
 Wabah penyakit
Contoh :
Sekarang warga Indonesia sedang banyak sekali dilanda kemiskinan,kekurangan air bersih,
polusi dan pencemaran dimana-mana, perang dan konflik, wabah penyakit dan perubahan
iklim. Seperti halnya yang terjadi di Jakarta terjadi pencamaran polusi yang begitu hebat dari
asap kendaraan dan juga asap pabrik yang ada disana sehingga disana karena banyaknya
polusi maka daerah tersebut ditutupi oleh awan hitam akibat polusi yang terjadi, dan itu juga
tidak baik bagi kesehatan. Banyak sekali warga Indonesia hidup dibawa garis kemiskinan
seperti contoh warga yang tinggal di pinggir sungai Jakarta atau di pinggir rel kereta api.
 Banyak dari mereka hidup dibawah garis kemiskinan, untuk mencari uang buat makanan
pun susah terkadang juga ada banyak orang yang tidak memiliki tempat tinggal dan harus
tidur dan tinggal di jalanan seperti tidur di bawah jembatan.
9. Apa Perbedaan Harkat dan martabat Pada Manusia dan Jelaskan  juga Manifestasi
dari kedua nya. Berikan contohnya!
Harkat adalah nilai manusia sebagai makhluk Tuhan yang dibekali daya cipta, rasa, karsa,
serta hak-hak dan kewajiban asasi manusia.Sedangkan martabat adalah tingkatan harkat
kemanusiaan dan kedudukan yang terhormat. Dengan adanya harkat dan martabat manusia ,
setiap orang harus mengakui serta menghormati akan adanya hak - hak, derajat dan martabat
manusia. Sikap ini harus ditumbuhkan dan dipelihara dalam hubungan kemanusiaan, baik
dalam lingkungan keluarga, sekolah, maupun di lingkungan masyarakat. Manusia dikaruniai
potensi berpikir, rasa dan cipta,kodrat yang sama sebagai mahluk pribadi ( individu ) dan
sebagai mahluk masyarakat (sosial).
Contoh :
Ketika seseorang dia dikatakan terhina ketika harkat martabatnya di injak-injak seperti
contoh ada seseorang laki-laki dia memiliki kewajiban mencari nafkah dan memberikan
naungan kepada perempuan dan dia memiliki martabat sebagai laki-laki yang berwibawa
dan harus d hormati sebagaimana mestinya dan juga sebagai seorang pemimpin dihadapan
wanita. Ketika seorang wanita melecehkannya dan merendahkannya sebagai laki-laki yang
tak bertanggung jawab dan tidak pernah menghargai dia sebagai seorang pemimpin dan
disaat itulah martabat dia sebagai laki-laki dia terinjak-injak.