Anda di halaman 1dari 26

MEDIA MENGAJAR

Pendidikan Agama Islam


dan Budi Pekerti
UNTUK SMK KELAS X
sumber: pexels.com

Bab 5
Penerapan Fikih Muamalah
dalam Asuransi, Perbankan,
dan Koperasi

SMA
Apa hubungan antara
gambar di samping dan
asuransi?

Apa perbedaan antara


lembaga keuangan
(asuransi, bank, dan
sumber: freepik.com
koperasi) syariah dan
konvensional?

SMA
Peta Konsep

Penerapan Fikih
Muamalah dalam
Asuransi Syariah Bank Syariah
Asuransi,
Perbankan, dan
Koperasi

Penerapan Karakter
(Menumbuhkan Jiwa
Koperasi Syariah
Kewirausahaan dan
Kepedulian Sosial)

SMA
Pengertian

Tujuan dan Prinsip

Asuransi Syariah Landasan Hukum

Konsep

Manfaat

SMA
Pengertian Asuransi Syariah

Fatwa Dewan Syariah Nasional


Perbedaan Konsep Pengelolaan
No. 21/DSN-MUI/X/2001

Usaha saling melindungi dan tolong- • Asuransi syariah: sharing risk


menolong di antara sejumlah • Asuransi Konvensional: transfer
orang/pihak melalui investasi dalam risk
bentuk aset dan/atau tabarru’ yang
memberikan pola pengembalian untuk
Asuransi syariah pertama di
menghadapi risiko tertentu melalui Indonesia ditandai dengan
akad (perikatan) yang sesuai dengan berdirinya PT Syarikat Takaful
syariah. Indonesia pada 24 Februari 1994
yang dimotori oleh ICMI (Ikatan
Cendekiawan Muslim Indonesia).

SMA
Tujuan dan Prinsip Asuransi Syariah
Tujuan Asuransi Syariah Prinsip Asuransi Syariah

meningkatkan tauhid
kesejahteraan keadilan
meringankan risiko tolong-
peserta menolong
mengumpulkan
dana sebagai
kerelaan
tabungan amanah
menciptakan rasa kerja
nyaman dan sama
tenteram larangan
riba, garar,
maysir

SMA
’an
ur 1. perintah untuk mempersiapkan masa depan (Q.S. An-Nisā’/4: 9)
-l Q
A 2. perintah untuk tolong-menolong (Q.S. Al-Mā’idah/5: 2)
3. perintah untuk saling melindungi dalam kesulitan (Q.S. Quraisy/106:4)
4. perintah untuk tawakal dan optimis (Q.S. At-Tagābūn/64: 11)

Landasan H adis
1. hadis tentang aqilah
Hukum 2. hadis tentang anjuran menghilangkan kesulitan seseorang
3. hadis tentang anjuran meninggalkan ahli waris yang kaya
Asuransi 4. hadis tentang menghindari risiko

Syariah a
a
tw I
F U
M 1. No. 21 Tahun 2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah
2. No. 39 Tahun 2002 tentang Asuransi Haji
3. No. 51 Tahun 2006 tentang Mudabarah Musytarakah pada Asuransi Syariah
4. No. 52 Tahun 2006 tentang Akad Wakalah bil Ujrah pada Asuransi dan
Reasuransi Syariah
5. No. 53 Tahun 2006 tentang Akad Tabarru pada Asuransi dan Reasuransi Syariah

SMA
Konsep Asuransi Syariah
1. Adanya unsur tolong-menolong dengan dana tabarru.
2. Dana yang disetorkan tidak akan hangus.
3. Semua prosedur asuransi dilandasi dengan akad sesuai syariat.

akad akad tijarah akad akad


tabarru (mudarabah) wakalah bil mudarabah
ujrah musytarakah

macam-macam akad dalam asuransi syariah

SMA
1 adanya prinsip tolong-menolong

Manfaat 2 dana dikelola secara Islami

Asuransi
Syariah 3 tidak berlaku sistem dana hangus

4 transparan dalam pengelolaan dana

SMA
Pengertian

Dasar Hukum
Bank Syariah
Kegiatan dan Usaha

Manfaat

SMA
Pengertian Bank Syariah
UU No. 21 tahun 2008
Perbankan syariah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang Bank
Syariah dan Unit Usaha Syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha,
serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya.

Bank Syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan usahanya


berdasarkan prinsip syariah dan menurut jenisnya terdiri atas Bank Umum
Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah.
Bank Muamalat Indonesia
adalah bank syariah pertama
di Indonesia.

SMA
Dasar Hukum Bank Syariah

UU No. 21
tahun 2008
Al-Qur’an Hadis tentang
Perbankan
Syariah Peraturan
Pemerintah No.
72 tahun 1992
tentang Bank
berdasarkan
UU No. 7 UU No. 10 prinsip bagi hasil
diubah
tahun menjadi tahun
1992 1998

SMA
Kegiatan dan Usaha Bank Syariah
1
Produk Penghimpunan Dana

Tabungan harus ada akad antara nasabah dan bank,


Syariah yaitu akad mudarabah atau wadi’ah

Deposito
produk simpanan berjangka
Syariah

Giro Syariah produk simpanan yang dapat ditarik


dengan cek atau bilyet giro selain kartu
ATM

SMA
Kegiatan dan Usaha Bank Syariah
2
Produk Penyaluran Dana
Sistem Jual Beli

bai‘ al murabahah Sistem Bagi


Hasil
al-mudarabah Sistem Sewa
bai‘ as salam
bank sebagai
pemberi sewa,
bai‘ al istisna al-musyarakah nasabah sebagai
penyewa
Kegiatan dan Usaha Bank Syariah
3
Produk Jasa

Wakalah bank sebagai wakil nasabah

jasa penjamin nasabah dan pemberian


Kafalah garansi

Hawalah jasa pengambilalihan piutang nasabah

jasa berupa gadai dari nasabah kepada


Rahn bank

SMA
1 mendapat keberkahan

2 terhindar dari praktik riba, garar, dan maysir

Manfaat 3 akad sesuai dengan prinsip Islam


Bank
Syariah 4 ada jaminan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)

simpanan nasabah dipergunakan sesuai dengan prinsip


5 syariah

6 membantu dalam kemaslahatan umat


Pengertian

Dasar Hukum

Koperasi Syariah Usaha dan Kegiatan

Manfaat

Karakteristik

SMA
Pengertian Koperasi Syariah
Koperasi adalah perserikatan yang Koperasi syariah adalah
bertujuan memenuhi keperluan bentuk koperasi yang
para anggotanya dengan cara dikelola berdasarkan prinsip
menjual barang keperluan sehari- syariat Islam yang
hari dengan harga murah (tidak bersumber dari Al-Qur’an
bermaksud mencari untung). dan hadis.

Koperasi syariah sudah menjalankan


usahanya selama 25 tahun terakhir.
Jumlah koperasi syariah di Indonesia
sudah mencapai 6.000 unit dengan
jumlah anggota lebih dari 20 juta orang.

SMA
Dasar Hukum Koperasi Syariah

Al-Qur’an Pancasila Peraturan Menteri


sila ke-5 Koperasi dan Usaha
Kecil dan Menengah
(KUKM) No.
16/Per/M.UKM/IX/2015
tentang Pelaksanaan
Kegiatan Usaha
Simpan Pinjam dan
UUD 1945 Pembiayaan Syariah
Hadis pasal 33 oleh Koperasi
ayat (1)
Usaha dan Kegiatan Koperasi Syariah
1
Penghimpunan Dana

simpanan pokok

simpanan wajib

simpanan sukarela

investasi pihak lain


Usaha dan Kegiatan Koperasi Syariah 2
Unit Jasa Keuangan Unit
Syariah Sektor Riil
investasi/kerja sama Perdagangan (bai‘ al-
(mudarabah dan murabahah dan bai‘ al-
musytarakah) Penyaluran musawamah)
pembiayaan jual beli Dana
(bai‘ al-murabahah dan bai‘ sektor jasa (wakalah dan
al-istisna) kafalah)
pembiayaan dalam bentuk
sewa (al-ijarah dan
wadi‘ah)
produksi
produk lainnya (hawah dan
rahn)

SMA
Usaha dan Kegiatan Koperasi Syariah
3
Distribusi Pendapatan
Setiap pendapatan unit usaha koperasi
syariah dibukukan secara tersendiri dan
dilaporkan pada saat Rapat Anggota
• pendapatan margin, Tahunan (RAT).
diperoleh dari jual beli
Pendapatan
Koperasi • pendapatan bagi hasil,
diperoleh dari investasi

SMA
mengembangkan potensi setiap anggota untuk
1 mencapai kesejahteraan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara
2 umum

Manfaat 3 menciptakan lapangan kerja


Koperasi
mengembangkan potensi anggota bersama
Syariah 4 masyarakat
menjadi mediator antara pemilik modal dan praktisi
5 koperasi

6 meningkatkan kualitas SDM anggota

SMA
Karakteristik Koperasi Syariah
1 nilai-nilainya berdasarkan pada sifat para nabi dan rasul (sidik,
amanah, tablig, fatanah, ri’ayah, mas’uliyah)
2 mengakui hak milik anggota terhadap modal

3 tidak melakukan transaksi riba

4 mengakui adanya motif untuk mencari keuntungan dengan


mendahulukan kepentingan bersama
5 mengakui kebebasan berusaha

SMA
Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan dan Peduli Sosial
Lukmanul Hakim memberi nasihat kepada Cara yang benar mengambil
anaknya: keuntungan dalam bertransaksi:
“Wahai anakku, berusahalah untuk
menghilangkan kemiskinan dengan usaha • tidak mengurangi takaran atau
yang halal. Sesungguhnya orang yang akan timbangan
berusaha dengan jalan yang halal tidak akan • tidak menimbun barang atau
mendapatkan kemiskinan, kecuali apabila ia komoditas vital yang dibutuhkan
telah dihinggapi oleh tiga macam penyakit: masyarakat
(1) tipis kepercayaan agamanya; (2) lemah • tidak melampaui batas dalam
akalnya; (3) hilang kesopanannya.” mengambil keuntungan
Pendekatan yang
Kegiatan transaksi harus diutamakan adalah
diikuti aturan agama yang pendekatan proses,
jelas. bukan hanya hasil.

SMA

Anda mungkin juga menyukai