Anda di halaman 1dari 19

BAB 2

PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI


Persamaan Dasar Akuntansi Berlaku
Umum
 Persamaan dasar akuntansi berlaku umum, dan menjadi dasar untuk membuat
laporan keuangan:
 Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
 Statement of Profit or Loss (Laporan Laba Rugi)
 Laporan Perubahan Modal
 Laporan Arus Kas.
Perhatikan susunan persamaan dasar
akuntansi adalah sebagai berikut:

ASET (harta) = KEWAJIBAN + EKUITAS (modal)

 Inilah persamaan dasar akuntansi yang benar. Dari persamaan tersebut, kita
jadi tahu bahwa jumlah aset di sisi kiri sama dengan jumlah kewajiban dan
ekuitas.
Akun – T dalam Akuntansi Dasar

 Bentuk akun yang digunakan biasanya disebut akun T karena bentuknya mirip
dengan huruf T.
 Sisi kiri akun disebut DEBIT, dan sisi kanan akun disebut sisi KREDIT, dan ini
merupakan dasar-dasar akuntansi jurnal. Bentuknya seperti berikut ini :
Akun-T dalam akuntansi dasar

 Akuntansi merupakan dasar untuk membuat perencanaan. Sistem akuntansi


dirancang untuk menunjukkan kenaikan dan penurunan di setiap pos laporan
keuangan sebagai catatan terpisah.

 Catatan ini disebut akun (account), atau ada yang menyebut rekening atau
kode perkiraan. Suatu akun dalam bentuk yang paling sederhana, memiliki tiga
bagian, yaitu:

 Pertama, setiap akun memiliki judul, yaitu nama pos yang dicatat dalam akun.
 Kedua, setiap akun memiliki tempat untuk mencatat jumlah kenaikan pos.
 Ketiga, setiap akun memiliki tempat untuk mencatat jumlah penurunan pos.
Contoh :

 Manajemen Keuangan Network, sebuah lembaga penyelenggara kursus akuntansi dan jasa
akuntansi, mengeluarkan biaya promosi melalui jasa iklan Google Ads sebesar Rp 1.800.000,-.

Ada 2 akun yang terpengaruh oleh transaksi, yaitu Biaya Promosi dan Kas. Biaya promosi
diletakkan di sisi debit (kiri) sebesar Rp. 1.800.000, sedangkan pengeluaran kas sebesar
Rp. 1.800.000 diletakkan di sisi Kredit (kanan).
Aturan Debit Kredit dalam Akuntansi Dasar
Pengertian Debit adalah kenaikan atau penurunan, tergantung pada akun yang berpengaruh, sedangkan
pengertian kredit adalah kenaikan atau penurunan tergantung pada akunnya.
Terdapat perbedaan antara akun Neraca, akun Laba Rugi, dan akun Prive. Namun secara umum aturan debit dan
kredit dengan saldo normal dari akun-akun tersebut adalah sebagai berikut :

Sisi akun untuk mencatat kenaikan dan saldo normal


ditunjukkan dengan warna hijau, dan jumlah debit harus
selalu sama dengan jumlah kredit di setiap ayat jurnal.
akun Laporan Laba Rugi
Menganalisis dan Mencatat Transaksi
 Akuntansi adalah seni pencatatan.

 Proses atau langkah-langkah dalam menganalisis dan mencatat transaksi yang terjadi adalah sebagai
berikut :

 Membaca dengan cermat penjelasan atau uraian transaksi untuk menentukan apakah akun aset,
kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban dipengaruhi oleh transaksi tersebut.
 Untuk masing-masing akun yang terpengaruh oleh transaksi itu, tentukan apakah akun tersebut
mengalami kenaikan atau penurunan.
 Menentukan apakah setiap kenaikan atau penurunan tersebut dicatat sebagai DEBIT atau KREDIT.
 Mencatat transaksi dengan menggunakan ayat jurnal
 Melakukan posting ayat jurnal secara periodik ke dalam akun terkait dalam buku besar.
 Menyusun daftar saldo yang belum disesuaikan pada akhir periode.
Laporan Keuangan

 Ada 5 (lima) jenis laporan keuangan, yaitu:

 Laporan Laba Rugi,


 Laporan Perubahan Modal,
 Neraca,
 Laporan Arus Kas, dan
 Catatan Atas Laporan Keuangan.
Laporan Laba Rugi

 Pengertian Laporan Laba Rugi adalah ringkasan pendapatan dan beban sebuah
entitas usaha untuk periode waktu tertentu, seperti satu bulan, triwulan,
semester dan setahun.


Laporan Perubahan Modal

 Pengertian Laporan Perubahan Modal adalah ringkasan perubahan modal


pemilik dari sebuah entitas usaha yang terjadi selama suatu periode waktu
tertentu, seperti satu bulan, atau setahun.


Laporan neraca

 Pengertian Neraca adalah daftar yang berisi aset, kewajiban, dan ekuitas
usaha pada suatu tanggal tertentu, biasanya pada saat penutupan hari
terakhir dalam satu bulan atau satu tahun.
Laporan Arus Kas

 Pengertian Laporan Arus Kas adalah ringkasan penerimaan kas dan


pembayaran kas dari suatu entitas usaha selama suatu periode waktu
tertentu, seperti dalam sebulan atau setahun.

 Ada 3 komponen aliran kas dalam laporan arus kas (statement of cash flow),
yaitu:

 Aliran kas yang berasal dari operasional perusahaan


 Cash flow atau aliran kas yang berasal dari aktivitas investasi
 Aliran kas yang berasal dari aktivitas pendanaan
Siklus Akuntansi – Akuntansi Dasar
Siklus Akuntansi
 Siklus akuntansi adalah siklus yang terjadi dalam bidang akuntansi dan keuangan, yakni sejak transaksi sampai
mempersiapkan transaksi periode berikutnya.

 Ada 10 proses, tahapan, atau langkah dalam siklus akuntansi (accounting cycle) yaitu :

 Menganalisis dan mencatat transaksi-transaksi ke dalam jurnal.


 Memindahkan transaksi (posting) ke buku besar.
 Menyiapkan daftar saldo yang belum disesuaikan.
 Menyiapkan dan menganalisis data penyesuaian.
 Menyiapkan kertas kerja akhir periode yang sifatnya opsional.
 Membuat ayat jurnal penyesuaian dan memindahkannya ke dalam buku besar.
 Menyiapkan daftar saldo yang telah disesuaikan.
 Menyiapkan laporan keuangan.
 Membuat ayat jurnal penutup dan memindahkannya ke buku besar.
 Menyiapkan daftar saldo setelah penutupan.
Jenis-jenis Ayat Jurnal Penyesuaian

 Setiap ayat jurnal akan selalu mempengaruhi akun neraca dan laporan laba
rugi. Jenis-jenis ayat jurnal penyesuaian adalah sebagai berikut :

 Beban dibayar di muka (beban yang ditangguhkan)


 Pendapatan yang diterima di muka (pendapatan yang ditangguhkan).
 Pendapatan yang akan diterima.
 Beban yang harus dibayar.
 Beban depresiasi.
Ayat Jurnal Penutup – Akuntansi Dasar

 Tujuan, manfaat dan fungsi ayat jurnal penutup adalah:

 Memindahkan saldo akun pendapatan ke dalam ikhtisar Laba Rugi.


 Melakukan posting saldo akun beban ke dalam ikhtisar Laba Rugi.
 Memindahkan saldo Ikhtisar Laba Rugi ke dalam Modal.
 Memindahkan saldo akun penarikan ke dalam Modal.
Jurnal Khusus dan Jurnal Umum

 Berikut ini beberapa contoh pencatatan jurnal khusus :

 Memberikan jasa secara kredit, dicatat dalam jurnal pendapatan atau


penjualan.
 Menerima kas dari segala sumber, dicatat dalam jurnal PENERIMAAN KAS.
 Membeli barang secara kredit, dicatat dalam jurnal pembelian.
 Mengeluarkan kas untuk pembayaran, dicatat dalam jurnal pengeluaran kas.

Anda mungkin juga menyukai