Sistem Informasi

Akuntansi (SIA)
Oleh :
Mareta Anggraini (1901021036)
Nur Aliyah (1901021101P)
 Terminologi Dasar
Akuntansi keuangan yang bergantung pada
sekolompok konsep yang digunakan untuk
Pengertian SIA mengidentifikasi, mencatat, mengklasifikasi,
dan menginterpretasikan transaksi serta
kejadian lainnya yang berhubungan dengan
Sistem Informasi Akuntansi adalah perusahaan.
Sistem pengumpulan dan pemrosesan Jadi, sangat penting untuk memahami
data transaksi serta penyebaran terminologi dasar yang dipakai dalam
informasi keuangan kepada pihak-pihak mengumpulkan data akuntansi
yang berkepentingan. Faktor-faktor yang
mempengaruhi sistem ini antara lain
adalah sifat bisnis dan transaksi yang
berhubungan, ukuran perusahaan, volume
data yang harus ditangani, dan kebutuhan
akan informasi dari manajemen atau
pihak-pihak lain.
 Terminologi Dasar Dipakai Dalam Mengumpulkan Data Akuntansi

Kejadian(Event) : Suatu kejadian yang umumnya merupakan sumber atau penyebab dari
perubahan aktiva, kewajiban, dan ekuitas. Kejadian bisa bersifat internal dan eksternal.
Transaksi(Transaction) : Kejadian eksternal yang melibatkan transfer atau pertukaran antara dua
entitas atau lebih.
Akun (Account) : Catatan sistematis yang memperlihatkan pengaruh dari transaksi dan kejadian
lainnya terhadap unsur tertentu. Akun yang terpisah digunakan untuk setiap aktiva, kewajiban,
pendapatan, beban, dan modal (ekuitas pemilik)
Akun Riil dan Nominal : Akun riil (permanen) adalah akun-akun aktiva, kewajiban. Dan ekuitas.
Akun-akun ini muncul pada neraca. Akun nominal (temporer) adalah akun-akun pendapatan, beban,
dan dividen. Akun-akun ini muncul pada laporan laba-rugi. Akun nominal akan ditutup secara
periodik, sementara akun riil tidak.
Buku Besar (Ledger) : Buku atau cetakan komputer yang mengandung akun-akun.
Jurnal : Buku pencatatan awal dimana transaksi dan kejadian kejadian lainnya dicatat pertama kali.
Pemindahbukuan (Posting) : Proses pemindahan fakta-fakta dan angka-angka penting dari jurnal
ke akun buku besar.
Neraca Saldo (Trial Balance) : Daftar semua akun terbuka dalam buku besar beserta saldonya.
Ayat Jurnal Penyesuaian (Adjusting Entries) : Ayat jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi
untuk memperbaharui semua akun menurut akuntansi akrual agar laporan keuangan yang tepat
bisa dibuat.
Laporan Keuangan : Laporan yang mencerminkan pengumpulan, tabulasi, dan ikhtisar akhir dari
data akuntansi.
 Aturan-aturan Sistem Berpasangan.
 Debet dan Kredit.
Istilah debet dan kredit masing-masing berarti kiri dan kanan, serta biasanya disingkat dengan Dr
untuk debet dan Kr untuk kredit. Prosedur pencatatan debet pada sisi kiri dan kredit pada sisi
sebelah kanan merupakan suatu kebiasaan dan aturan Akuntansi.
 Persamaan Dasar
Dalam sistem berpasangan, untuk setiap debet harus ada kredit dan begitu juga sebaliknya.
Dengan demikian, hal ini membawa kita ke persamaan dasar akuntansi. Aturan debet/kredit dan
pengaruhnya terhadap setiap jenis akun. Setiap kali transaksi terjadi, unsur unsurdari persamaan
diatas akan berubah, tetapi persamaan dasarnya tidak.
 Laporan Keuangan dan Struktur Kepemilikan
Saham biasa dan laba ditahan dilaporkan dalam bagian ekuitas pemegang saham dari neraca.
Pendapatan dan beban dicatat dalam laporan laba-rugi. Dividen dilaporkan dalam laporan laba
ditahan. Karena deviden, pendapatan, dan beban akan ditransfer ke laba ditahan pada akhir periode,
maka perubahan dalam salah satu pos ini akan mempengaruhi ekuitas pemegang saham.
 Mengidentifikasi langkah-langkah dalam
siklus akuntansi
• Analisis transaksi dan
kejadian-kejadian tertentu
lainnya.
• Pembuatan Jurnal
• Pemindah bukuan (Posting)
• Neraca Saldo
• Ayat Jurnal Penyesuaian
• Ayat Jurnal Untuk Pembayaran
Dimuka
• Ayat Jurnal Penyesuaian Untuk
Akrual
• Neraca Saldo Yang Telah
Disesuaikan
• Ayat jurnal penutup
• Neraca saldo pasca-penutupan
• Ayat jurnal pembalik
 Analisis Transaksi
Langkah pertama dalam siklus akuntansi adalah analisis transaksi
dan kejadian-kejadian tertentu lainnya. Meskipun GAAP (generally
Accepted Accounting Principle) menyediakan pedoman, tidak ada
aturan sederahana yang bisa digunakan untuk menentukan apakah
suatu kejadian harus dicatat atau tidak. Suatu item harus diakui dalam
laporan kegiatan jika item tersebut memenuhi kriteria unsur laporan
keuangan, dapat diukur, dan relevan serta handal. Transaksi sebagai
salah satu jenis kejadian eksternal, bisa berupa pertukaran dimana
kedua entitas saling menerima dan menyerahkan sesuatu yang
memiliki nilai, seperti pembelian dan penjualan barang atau jasa.
 Pembuatan Jurnal
• Berbagai transaksi dan kejadian yang mempengaruhi unsur-unsur
bisnis dasar (aktiva, kewajiban, dan ekuitas) dikategorikan dan
dikumpulkan dalam akun. Buku besar umum adalah kumpulan dari
semua akun aktiva, kewajiban, ekuitas pemegang saham,
pendapatan, dan beban akun
• Dalam praktek, transaksi serta kejadian tertentu pada awalnya tidak
dicatat dalam buku besar karena satu transaksi akan mempengaruhi
dua akun atau lebih, dimana masing masing akun ini terdapat pada
halaman yang berbeda dalam buku besar.
 Pemindah Bukuan (Posting)
Pemindahbukuan atau posting dari jurnal umum dianggap selesai apabila semua angka
referensi posting telah dicatat disebelah judul-judul akun yang terdapat pada jurnal.

Angka referensi memiliki 2 fungsi :

1. Untuk mengindikasikan no akun buku besar dari akun terkait
2. Untuk mengindikasikan bahwa posting telah diselesaikan untuk item tertentu.

Yang melibatkan langkah-langkah berikut:

 Dalam buku besar, catatan tanggal, halaman jurnal, dan jumlah debet yang tertera pada jurnal ke
kolom yang tepat untuk akun yang di debet.
 Pada kolom referensi jurnal, tulislah nomor akun atas jumlah debet yang diposting .
 Dalam buku besar catatlah tanggal, halaman jurnal, dan jumlah kredit yang tertera pada jurnal, ke
kolom yang tepat untuk akun yang di kredit
 Pada kolom referensi jurnal, tulislah nomor akun pada jumlah kredit yang dipodting
 “ Tujuan utama dari neraca saldo
adalah untuk membuktikan kesamaan
matematis debet dan kredit setelah
Neraca Saldo posting dilakukan. ”

Prosedur pembuatan neraca saldo

Neraca saldo adalah daftar akun adalah :
beserta saldonya pada suatu waktu • Membuat daftar judul akun beserta
tertentu. Neraca saldo dibuat pada saldonya
akhir periode akuntansi. Urutan akun
yang dicantumkan pada neraca saldo • Menjumlahkan kolom debet dan
sesuai dengan urutan yang terdapat kredit
dalam buku besar, dimana saldo debet
ditunjukan pada kolom sebelah kiri, • Membuktikan kesamaan dianatara
dan saldo kredit pada sebelah kanan. kolom itu
Total diantara kolom itu harus sama.
 Ayat Jurnal Penyesuaian
Penyesuaian diperlukan untuk memastikan bahwa sebuah
perusahaan mematuhi prunsip-prinsip pengakuan pendapatan dan
penandingan, langkah awal yang penting disini adalah harus
menganalisis setiap akun neraca saldo untuk menentukan apakah
akun tersebut telah lengkap dan update bagi tujuan pembuatan
laporan keuangan. Analisis ini memerlukan pemahaman yang
menyeluruh tentang operasi dan hubungan antar akun.
Pembuatan ayat jurnal penyesuaian seringkali memerlukan jasa dari
tenaga akuntan yang terampil.
 Ayat Jurnal Untuk Pembayaran Dimuka

Pembayaran dimuka bisa berbentuk beban dibayar muka atau

pendapatan yang belum dihasilkan. Apabila perusahaan tidak
membuat penyesuaian terhadap pembayaran dimuka, maka
aktiva dan kewajiban akan ditetapkan terlalu tinggi dan beban
serta pendapatan terkait akan ditetapkan terlalu rendah.
Beban dibayar dimuka akan jatuh tempo, baik karena berlalunya
waktu ataupun karena pemakaian dan konsumsi (misalnya
perlengkapan).
 Ayat Jurnal Neraca Saldo Yang Telah
Penyesuaian Untuk Disesuaikan
Akrual
Setelah semua ayat jurnal penyesuaian
Kategori ayat jurnal dibuat dan diposting. Neraca saldo ini
penyesuaian kedua adalah memperlihatkan saldo dari semua akun.
akrual. Pendapatan akrual
pendapatan yang telah Tujuan neraca saldo yang telah
dihasilakn tetapi belum disesuaikan adalah untuk
diterima dalam bentuk kas memperlihatkan pengaruh dari semua
atau dicatat pada tanggal kejadian keuangan yang telah terjadi
laporan keuangan selama satu periode.
 Ayat Jurnal Penutup
jurnal penutup digunakan untuk menutup beberapa akun yaitu pendapatan,
beban, ikhtisar laba/rugi, dan prive. Jurnal penutup juga dapat didefinisikan
sebagai entri jurnal yang dibuat pada akhir periode Akuntansi tahunan
perusahaan.

Neraca Saldo Pasca-penutupan.

Ayat Saldo setelah penutupan, yang umunya disebut neraca saldo pasca penutupan
hanya terdiri dari akun, aktiva, kewajiban dan ekuitas pemilik (akun riil)
Fungsi atau kegunaan dibuatnya neraca saldo setalah penutupan adalah
memastikan bahwa buku besar telah seimbang sebelum memulai pencatatan data
akuntansi pada periode berikutnya.
 Ayat jurnal pembalik
Setelah laporan keuangan selesai dibuat dan pembukuan ditutup,
perusahaan biasanya membalik sebagian ayat jurnal penyesuaian
sebelum mencatat transaksi reguler pada periode berikutnya.
Ayat jurnal pembalik dibuat pada awal periode akuntansi berikutnya
dan merupakan kebalikan dari ayat jurnal penyesuaian terkait yang
telah dibuat pada periode sebelumnya.
Pencatatan ayat jurnal pembalik merupakan langkah opsional dalam
siklus akuntansi yang akan dilakukan pada awal periode akuntansi
berikutnya.
 Terima Kasih
Wassalamuallaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh