Tugas metode

pelaksanaan konstruksi
Divisi Superstruktur, percepatan konstruksi tol 6 ruas dalam kota dengan metode ground shoring

Nama; Bennysuharto
Nim; 04200022
Tugas; Tema jembatan/elevated
Project: KSO JAYA KONSTRUKSI – ADHI KARYA, KELAPA GADING - CAKUNG
 Ground shoring

Metode ini
menggunakan shoring
dengan tumpuan atas
h-beam dan screw
jack, untuk kegiatan
erection, stok box
girder dan proses
gluing
(penyambungan) box
girder
 Topografi

Topografi, untuk mengetahui kontur

tanah/jalan, ini dibutuhkan untuk keperluan
design gambar (elevasi pada shoring)

Melibatkan tim survey dan draffter

Dengan alat total stasion dan auto level
 Assembling
Setelah topografi dan design gambar

Assembling shoring bisa dilakukan, jika

kontur tanah terlalu jauh elevasinya, tahap
pertama adalah land concrete, mutu beton fc
30.

Setelah itu, marking posisi shoring sesuai

kordinate oleh survey dan elevasi top
shorring sesuai design
 Alat berat
Untuk metode groundshoring, untuk erection
memerlukan unite crane 250ton

untuk area didalam kota, disini kita kerja

sama dengan perusahaan gas, dimana
banyak jalur gas yang ada dibawah jalanan
jakarta

Selain crane, juga diperlukan lowbed trailer

untuk mengangkut box girder dari plat ke site
 Inspection

Inspection bersama bareng konsultan dan

QHSE dari konsultan

Checklist bersama, sudah sesuai design dan

keamanan (safety), setalah dapat approved
dari inspector konsultan, kegiatan erection
baru bisa dikerjakan

Selain itu juga kordinasi dengan perhubungan

dan kepolisian, erection didalam kota harus
mengalihkan lalulintas agar aman saat
erection
 Proses erection
Proses erection bisa dilakukan malam hari
Sebelum proses erection wajid TBM untuk
masalah safety dan keamaan crane

Lowbed, membawa boxgirder dari plat ke site

Crane 250 lifting boxgirder ke atas shoring

 Load test
Load test wajid dilakukan setalah eretion 24
jam, untuk mengetahui ada penurunan pada
shoring sesuai rencana load test
 Proses Setting box girder

Proses setting boxgirder harus sesuai as cast

kordinate dan design super elevasi dengan
toleransi 1-2mm.

Karna metode span by span, setting pertama

harus bagus, kalo tidak as jembatan akan
geser dan bisa tidak terhubung dengan
jembatan diujung
 Proses gluing dan stresing

Proses penyambungan boxgirder stresing

span by span
 Expan join
Setelah penyambung selsai, baru pengecoran
expan join dengan beton flow agar tidak
kropos
 Final stresing
Final stresing , untuk mengikat dan kunci
boxgirder, ini adalah tahapan akhir dari
pekerjaan jembatan layang