UAS REKAYASA PELAKSANAAN BANGUNAN

Diajukan untuk memenuhi syarat mata kuliah Rekayasa Pelaksanaan Bangunan

Oleh :
Annisa Diajeng FN
41155020190011

UNIVERSITAS LANGLANGBUANA
FAKULTAS TEKNIK
PRODI TEKNIK SIPIL
2023
 Metode Pelaksanaan Jembatan Sungai Summarecon Bandung

• Data proyek
a. Nama Proyek : Pekerjaan Pembangunan Jembatan Sungai JS-8
Summarecon Bandung
b. Lokasi Proyek : Jl. Rancapanci Cisaranten Kidul, Kec Gedebage Kota
Bandung (Kawasan Summarecon Bandung)
c. Kontraktor : PT Perkasa Adi Sembada
• Metode Pelaksanaan
1. Pekerjaan persiapan
a. Persiapan administrasi
Seperti pengurusan SPK, pembuatan format laporan, pengajuan struktur
organisasi dan yang lain nya.
b. Persiapan Teknik
Pekerjaan persiapan yang menunjang pekerjaan proyek pada saat
pelaksanaan pekerjaan akan dimulai. Lingkup pekerjaan persiapan antara
lain :
c. Persiapan lapangan
1. Pekerjaan pembersihan lahan(land clearing)
Sebelum pekerjaan dilaksanakan terlebih dahulu lokasi proyek
dibersihkan.
2. Pembuatan pagar proyek, pagar proyek diperlukan untuk keamanan dan
perlindungan terhadap pekerjaan proyek, dan bias memantau keluar masuk
barang dengan baik agar tidak terjadi pencurian
3. Pengukuran(survey)
4. Pengajuan approval material
Pengajuan approval material dilakukan sebagai upaya dalam penjaminan
mutu material yang digunakan sesuai dengan mutu kontruksi yang
ditetapkan sebelum material digunakan dilapangan.
 5. Pembuatan direksikeet, pembuatan direksikeet dipilih pada tempat yang
paling strategis terhadap bangunan sehingga memudahkan untuk
melakukan pengawasan langsung ke lapangan dan juga untuk
memudahkan koordinasi antara pekerja dan pengawas mengingat
pembangunan yang luas. Pembuatan direksikeet ini ruangan nya berupa
ruang kerja Project Manajer beserta staf, ruang rapat, dan toilet.
6. Lokasi pabrikasi dan stockyard
2. Pekerjaan struktur bawah
a. Pekerjaan pondasi tiang pancang,
Metode pelaksanaan pembuatan pondasi sumuran seperti berikut :
- Penentuan titik pancang oleh surveyor
- Handling CSP
- Positioning CSP ke titik pancang
- Monitor kelurusan csp
Hal ini dilakukan secara berkala setiap satu kali pemukulan agar tiang
pancang benar benar lurus vertical
- Pemancangan CSP
Periksa alat pancang yang digunakan disesuaikan dengan jenis tanah
dan jenis tiang pancang.
- Joint CSP
- Kalendering CSP
b. Pekerjaan tanah, ada pekerjaan galian pekerjaan ini dilakukan setelah
pemancangan selesai dilakukan. Pekerjaan ini menggunakan excavator
yang di laksanakan menurut ukuran ketinggian/kedalaman yang
ditunjukan dalam gambar, atau yang ditandai ketinggian nya oleh
surveyor. Lalu setelah itu pekerjaan pemadatan subgrade dasar pile cap
dilanjut dengan pekerjaan pemasangan lean concreate.
c. Pekerjaan pengisian spun pile
 Tahap pekerjaan pengisian spun pile dengan beton bertulang
- Pemotongan Tiang Pancang
- Pembesian sesuai dengan gambar rencana
- Besi tulangan digantung pada tiang pancang dengan ketinggian
gantung sesuai gambar rencana
- Pengecoran dilakukan menggunakan ready mix dengan talang
d. Pekerjaan pilecap, pilecap digunakan sebagai pondasi untuk mengikat
pondasi, sehingga gaya-gaya dari struktur atas terbesar rata kepada
pondasi.
e. Pekerjaan abutment dan wingwall
3. Pekerjaan struktur atas
a. Pemasangan Bearing pad
b. Pekerjaan PCI Girder
PCI girder yang digunakan memiliki Panjang 25,8 meter dengan
ketinggian 1,6 meter dengan Panjang per segmen yaitu segmen 1
berukuran 5 meter, segmen 2 berukuran 5 meter, segmen 3 berukuran 5,8
meter, segmen 4 berukuran 5 meter dan segmen 5 berukuran 5 meter,
dengan4 lubang tendon berisi 10 kawat strand diameter 0,5”. Untuk
system stressing ini menggunakan system post – tensioning dengan
system single, yang artinya system kabel strand hanya menark satu sisidan
ditahan menggunakan balok angkur dan wedges sebagai pengunci.
c. Plat lantai
Tahap pekerjaan plat lantai :
- Pemasangan steel deck dan bekisting tepi plat lantai
- Fabrikasi besi dan pemasangan sesuai gambar rencana
- Pembersihan lokasi plat lantai
- Pengecoran plat lantai menggunakan concrete pump
- Curing setelah pengecoran
d. Oprit(Plat Injak)
4. Pekerjaan Finishing
a. Pekerjaan barrier dan pedestrian
Tahapan pekerjaan nya :
- Fabrikasi besi dan pemasangan besi barrier sesuai gambar rencana
- Pemasangan angkur railing
- Pemasangan formwork
- Pengecoran barrier menggunakan talang
- Pelaksanaan kanstin slipfom
- Pemasangan pipa pvc inlet
- Pengecoran pedestrian dengan talang
b. Pekerjaan Aspal
Tahapan terakhir dengan melapisi AC-WC merupakan perkerasan yang
terletak paling atas dan berfungsi sebagai lapisan aus, di proyek jembatan
ini menggunakan ketebalan aspal 4 cm.
Dokumentasi
 Meteode Pelaksanaan Cut and Fill Danau 1A Summarecon Bandung

• Data Proyek
a. Nama Pekerjaan : Pekerjaan Cut and Fill Danau 1A Summarecon
Bandung
b. Lokasi Pekerjaan : Kawasan summarecon bandung
c. Kontraktor : PT. Barokah Makmur

• Metode Pelaksanaan
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan administrasi
Pekejaan persiapan administrasi adalah pekerjaan persiapan yang menunjang
pekerjaan proyek dalam hal administrasi, dimana sebelum proyek
pembangunan dimulai terlebih dahulu dilakukan kegiatan serah terima lahan
lokasi proyek yang akan dibangun, oleh PT. Barokah Makmur
3. Mobilisasi & Demobilisasi
4. Persiapan akses jalan
5. Pengukuran stack out dan elevasi
6. Dewatering

• Pekerjaan Kontruksi
1. Pek. Land clearing
Pembersihan sampah – sampah yang ada di lahan kerja seperti pohon, rumput,
batu dll termasuk bangunan
2. Stack out
- Setelah areal fill maupun areal cut sudah dibersihkan, selanjutnya dilakukan
stack out maupun levelling untuk menentukan batas – batas yang akan
dikerjaan sesuai dengan gambar pelaksanaan. Batas dipasangi patok agar
 pelaksana, pegawas, dan operator alat berat dapat mengetahui batas
pekerjaan yang akan di cut maupun di fill
3. Pekerjaan galian
- Pada pekerjaan ini areal yang akan di cut akan dibuatkan mall sesuai dengan
instruksi dari surveyor
- Pekerjaan dilakukan menggunakan excavator dan di loading menggunakan
dump truck lalu dibuang ke areal disposal (pembuangan) dan areal yang
akan di fill
4. Pekerjaan penimbunan
- Tanah hasil cut dimuat menggunakan dump truck ke lokasi fill
- Setelah tanah diturunkan di area fill, lalu akan di hamparkan menggunakan
bulldozer dengan metode timbunan per layer, ketebalan tanah maksimum
30 cm
- Dilakukan pembentukan lahan (grading) sesuai elevasi di gambar
pelaksanaan
- Lalu dilakukan pemadatan menggunakan vibratory roller dengan lintasan
sebanyak 8 – 10 kali, setelah dipadatkan tanah menjadi 20 cm an
- Setelah itu, area di sterilkan dan dilakukan tes sandcone setiap layer
Dokumentasi