Anda di halaman 1dari 6

Kelompok 4

Motivasi
Belajar

1. Desriani H. Sahi
2. Rahmat Usman
3. Syahfitra Massa
4. Reynaldi Mato
Pengertian Motivasi
Motivasi adalah serangkaian
sikap dan nilai-nilai yang
mempengaruhi individu untuk
mencapai hal yang spesufik
sesuai tujuan individu. Sikap dan
nilai tersebut merupakan suatu
invisible yang memberikan
kekuatan untuk mendorong
individu dalam mencapai tujuan.
Selain itu motivasi dapat di
artikan sebagai dorongan individu
untuk melakukan tindakan karena
mereka ingin melakukannya.
Apabila individu termotivasi,
mereka akan membuat pilihan
yang positif untuk melakukan
sesuatu karena dapat
memuaskan keinginan mereka.
Jenis-jenis Motivasi
Sebagai kekuatan
mental, motivasi dapat di bedakan
menjadi dua jenis, yaitu motivasi
primer dan motivasi sekunder.

• Motivasi primer adalah motivasi di


dasarkan pada motif-motif dasar.
Motif-motif dasar tersebut
umumnya berasal dari biologis dan
jasmania seseorang. Jenis
motivasi ini termasuk memelihara
kesehatan, minum, istirahat,
mempertahankan diri, keamanan,
membangun dan kewin.
• Motivasi sekunder adalah motivasi
yang dipelajari. Jenis motivasi ini
dapat berupa Kebutuhan
organisme seperti ingin tahu
memperoleh kecakapan,
berprestasi, dan mitif-motif social
seperti kasih sayang, kekuasaan
dan kebebasan.
Motivasi dilihat dari sikapnya,
dibedakan menjadi dua, yaitu: Motivasi
instrinsik dan motivasi ekstrinsik.

Motivasi instrinsik
adalah motivasi yang
bersumber dari dalam diri
seseorang. Motivasi instrinsik
merupakan dorongan agar
pesserta didik melakukan
kegiatan belajar dengan
maksud mencapai tujuan yang
terkandung dalam perbuatan
itu sendiri.
Motivasi ekstrinsik
adalah motivasi yang
bersumber dari luar diri
seseorang. Motivasi adalah
dorongan terhadap perilaku
seseorang yang ada di luar
perbuatan yang
dilakukannya.
Fungsi Motivasi
Menurut A.
M.sadirman(2007:85) fungsi motefasi
dalam belajar,sebagai berikut:
• Mendorong manusia untuk berbuat,
yaitu sebagai pengerak dari setiap
kegiatan yang akan dikerjakan.
• Menentukan arah perbuatan, yaitu
kearah tujuan yang ingin dicapai.
Dengan demikian motivasi dapat
memberikan arah dan kegiatan yang
harus dikerjakan sesuai tujuannya.
• Menyeleksi atau menentukan
perbuatan-perbuatan yang harus
dikerjakan guna mencapai tujuan,
dengan menyisihkan perbuatan yang
tidak bermanfaat bagi tujuan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai