Anda di halaman 1dari 66

FINANCIAL PLAN

(STATEMENTS)

Tsulits Ana Mushlihatun, SE.M.S.M


“ Bagaimana kesiapan
permodalan yang akan
digunakan untuk menjalankan
bisnis? dan apakah bisnis yang
akan dijalankan dapat
memberikan tingkat
pengembalian yang
menguntungkan?..”
Important Points…

Meliputi :
1. Sumber-sumber dana yang akan diperoleh
2. Kebutuhan biaya investasi
3. Estimasi pendapatan dan biaya investasi
4. Proyeksi neraca dan laporan R/L
5. Kriteria penilaian investasi
6. Risiko keuangan yang digunakan untuk
menilai kemampuan perusahaan
Jenis- jenis Biaya Usaha
BIAYA KEBUTUHAN INVESTASI
Sumber Dana
PENYUSUTAN AKTIVA TETAP
Informasi yang diperlukan untuk menghitung penyusutan tiap periode:
METODE MENGHITUNG BEBAN
PENYUSUTAN > Suliyanto
PENYUSUTAN :
METODE GARIS LURUS
 Mengasumsikan bahwa beban penyusutan sama untuk
setiap periode

 Rumus :

Harga perolehan – Nilai Residu


Penyusutan : -----------------------------------------
Umur ekonomis
Contoh :

Ex :
Mesin dengan harga perolehan Rp 100 juta
dengan taksiran nilai residu sebesar Rp 20
juta dan taksiran umur ekonomis selama 4
tahun. Berdasarkan data diatas berapa nilai
penyusutan pertahun??
PENYUSUTAN :
METODE JAM JASA/ SERVICE HOUR
METHOD
 Mengasumsikan bahwa suatu aktiva akan lebih cepat aus/
rusak jika digunakan sepenuhnya dibandingkan dengan
penggunaan yang tidak sepenuhnya.

 Rumus :

Harga perolehan – Nilai Residu


Penyusutan : -----------------------------------------
Taksiran Jam Jasa
Contoh :

Ex :
Mesin dengan harga perolehan Rp 100 juta dengan
taksiran nilai residu Rp 20 juta dan taksiran umur
ekonomis selama 2000 jam. Berapa nilai
penyusutan per tahun????
Jika pada tahun pertama jam kerja mesin 800 jam,
tahun kedua 500 jam, tahun ketiga 450 jam dan
tahun keempat 250 jam.
PENYUSUTAN :
METODE HASIL PRODUKSI

 Mengasumsikan bahwa aktiva ditujukan untuk


menghasilkan produk sehingga metode penyusutan juga
harus didasarkan pada produk yang dapat dihasilkan.

 Rumus :

Harga perolehan – Nilai Residu


Penyusutan : -----------------------------------------
Taksiran Hasil Produksi
Contoh :
Ex :
Mesin dengan harga Rp 100 juta dengan taksiran nilai
residu sebesar Rp 20 juta dan taksiran bahwa selama
umur penggunaan mesin ini mampu menghasilkan
produk sebanyak 20.000 unit. Berapa nilai penyusutan
pertahun ?
jika pada tahun ke1 hasil produksi 8000 unit, tahun ke2
sebesar 5000 unit, tahun ke3 sebesar 4500 unit, tahun
ke4 sebesar 2500 unit. Maka untuk menghasilkan satu
unit produk mesin menyusut sebesar Rp 4000.
ARUS KAS (NET CASH FLOW)
1. Cash flow merupakan arus kas atau aliran kas yang ada
diperusahaan dalam suatu periode tertentu.
2. Cash flow menggambarkan berapa uang yang masuk (cash in) ke
perusahaan dan jenis-jenis pemasukan tersebut.
3. Cash flow menggambarkan berapa uang yang keluar (cash out)
serta jenis- jenis biaya yang dikeluarkan.

Uang masuk dapat berupa :


1.Pinjaman dari lembaga keuangan Jadi Cash Flow adalah jumlah uang yang masuk
2.Penghasilan dari usaha yang Dan keluar dalam suatu perusahaan mulai dari
dijalankan investasi dilakukan sampai dengan berakhirnya
3. Pendapat lainnya
investasi tersebut.
Cont’d…
Kegunaan uang kas :
1. Kas diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tunai sehari-hari
2. Kas digunakan untuk membayar semua kewajiban yang jatuh tempo
3. Kas juga digunakan untuk melakukan investasi kembali.
JENIS-JENIS CASH FLOW
Cont’d…
Contoh Penghitungan Operasional Arus Kas masuk
PT. ABC bermaksud mendirikan pabrik dengan nilai investasi
sebesar 300 juta. Seluruhnya dengan modal sendiri. Umur
ekonomis 3 tahun dan disusutkan dengan metode garis lurus tanpa
nilai sisa (residu). Perkiraan pendapatan per tahun adalah 400 juta.
Biaya per tahun adalah 200 juta (belum termasuk penyusutan)
dikenakan pajak 50 %

Question :
Berapa kas bersih (proceed) yang diterima pada akhir tahun?
Cont’d…
Jawab :
Investasi
I. ) Penyusutan : ------------------------
Umur ekonomis

300.000.000
: ------------------------
3 tahun

: Rp 100.000.000/ tahun
Cont’d…
II.) Estimasi Laporan Laba/ rugi =

Pendapatan Rp 400.000.000
Biaya yang dikeluarkan :
- Total Biaya 200.000.000
- Penyusutan 100.000.000
(+)

Rp ( 300.000.000)

Laba sebelum pajak (EBT) 100.000.000


Pajak 50% (Rp 100 juta) Rp (50.000.000)

Laba setelah pajak (EAT) 50.000.000


Cont…
III. Aliran kas bersih

Rumus aliran kas masuk ini digunakan apabila investasi dilakukan


dengan 100 % modal sendiri artinya tanpa modal pinjaman,
sehingga aliran kas masuk dari contoh diatas dapat dihitung sebagai
berikut :

Aliran kas masuk bersih = EAT + Penyusutan


Aliran masuk bersih = Rp 50.000.000 + Rp 100.000.000
= Rp 150.000.000

EBT : Earning Before Tax/ laba sebelum pajak


EAT : Earning After Tax/ Laba setelah pajak
Cont’d…
Contoh untuk menghitung operasional arus kas masuk dengan
MODAL SENDIRI dan MODAL PINJAMAN

PT ABC bermaksud mendirikan pabrik dengan nilai investasi senilai


Rp 300.000.000 . 50% dari nilai investasi merupakan modal
pinjaman dengan bunga 20% / tahun. Umur ekonomis 3 tahun
dan disusutkan dengan metode garis lurus tanpa nilai sisa. Perkiraan
pendapatan adalah Rp 400.000.000. Biaya Rp 200.000.000 (belum
termasuk penyusutan) dikenakann pajak 50%.
Berapa kas bersih (proceed) yang diterima pada akhhir tahun?
Cont…
The answer is :

> Penyusutan = investasi


umur ekonomis

= 300.000.000
3 tahun
> Penyusutan = Rp 100.000.000/ tahun

> Kebutuhan investasi = Rp 300.000.000


> Besarnya modal pinjaman= 50% dari nilai investasi
> Modal Pinjaman = 50% x Rp 300.000.000 = Rp 150.000.000
> Bunga bank 20% x 150.000.000 = Rp 30.000.000

Sehingga estimasi laporan rugi/lab dapat dibuat sebagai berikut :


Cont…
Pendapatan Rp 400.000.000
Biaya yang keluar
Total Biaya Rp 200.000.000
Penyusutan Rp 100.000.000 (+)
_______________
Rp 300.000.000 (-)
EBIT Rp 100.000.000

JADI……………..
Laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) Rp 100.000.000
Bunga pinjaman bank 30.000.000 (-)
_______________
Laba sebelum pajak (EBT) Rp 70.000.000
Pajak 50% (Rp 70.000.000) Rp 35.000.000
(-)
_______________
Laba setelah bunga dan pajak (EAIT) Rp 35.000.000
Cont’d…
Rumus aliran kas masuk jika menggunakan modal pinjaman
adalah :

Kas masuk bersih = EAIT + Penyusutan + Bunga (1-tax)

Sehingga aliran kas masuk adalah :


Rp 35.000.000 + Rp 100.000.000 + Rp 30.000.000 (1-0.5)
Rp 35.000.000 + Rp 100.000.000 + Rp 15.000.000
Rp 150.000.000.,

Dari kedua contoh diatas pertama murni


Menggunakan modal sendiri dan kedua sebagian
Dengan modal pinjaman tetap menghasilkan
Kas masuk bersih yang sama sekalipun menggunakan
Rumus yang berbeda.
SOAL LATIHAN….
 Perusahaan sepatu Nasional melakukan investasi dengan
menggunakan modal sendiri, senilai Rp 100 juta.
Umur ekonomis investasi selama 5 tahun tanpa nilai
residu. Metode penyusutan yang digunakan adalah
metode garis lurus sehingga nilai penyusutan per tahun
adalah Rp 20 juta. Estimasi pendapatan adalah Rp 145
juta pertahun. Untuk mencapai penghasilan tersebut
diperlukan biaya tunai sebesar Rp 95 juta. Pajak yang
dikenakan adalah 10%. Berapa aliran kas masuk pada
akhir tahun?
SOAL LATIHAN….
 Jika pada soal diatas investasi 100 % dibelanjakan
menggunakan pinjaman dengan bunga sebesar 20%/
tahun. Hitunglah aliran kasnya pada akhir tahun.
ANALISIS KELAYAKAN Click to add title

INVESTASI
1 PAYBACK PERIOD (PP)

3 NET PRESENT VALUE (NPV)

4 INTERNAL RATE OF RETURN/ IRR

5
PROFITABILITY INDEX/ PI
CONTOH SOAL
Pada tahun 2004 PT. Sinar Abadi melakukan investasi di bidang
stasiun pengisian bahan bakar/ SPBU senilai Rp 5 Milyar. Dimana
Rp 1 Milyar merupakan modal kerja. Umur ekonomis 5 tahun dan
disusutkan dengan metode garis lurus tanpa nilai sisa. Pengembalian
tingkat bunga yang diinginkan / cost of capital adalah 20%.
Perkiraan laba setelah pajak (EAT) selama 5 tahun masing masing
adalah sebagai berikut 950 juta; 1.100 juta; 1.250 juta;1.400 juta;
1.650 juta
1. Buatlah tabel cash flow selama umur ekonomis
2. Hitunglah :
a. Payback period
b. Average Rate of Return
c. Net present Value
d. Internal Rate of Raturns
e. Profitability index
JAWABAN 1

Investasi – Modal Kerja 5M–1M


Penyusutan = ---------------------------------------- = ---------------
Umur ekonomis 5 tahun

Penyusutan = Rp 800.000.000.,/ tahun


JAWABAN 2
1 . Tabel Cash Flow sbb ( dalam ribuan rupiah)

No. Tahun EAT Penyusuta Kas Discount PV Kas


n Bersih Factor / Bersih
DP

1. 2004 950.000 800.000 1.750.000 0.833 1.457.750

2. 2005 1.100.000 800.000 1.900.000 0.694 1.318.600

3. 2006 1.250.000 800.000 2.050.000 0.579 1.186.340

4. 2007 1.400.000 800.000 2.200.000 0.482 1.061.060

5. 2008 1.650.000 800.000 2.450.000 0.402 984.660

PV bersih 6.008.600
3
JAWABAN
2 .A. Payback Period (PP)
Merupakan tehnik penilaian terhadap jangka waktu /
periode pengembalian investasi suatu proyek/ usaha.
Perhitungan ini dapat dilihat dari perhitungan kas bersih/
proceed yang diperoleh setiap tahun.

Nilai kas bersih merupakan penjumlahan laba setelah


pajak ditambah dengan penyusutan
(dengan catatan investasi 100% menggunakan modal
sendiri)
3
JAWABAN

Dua macam model perhitungan yang akan digunakan dalam menghitung


masa pengembalian investasi yaitu=
a. Apabila kas bersih setiap tahun sama =

Investasi
PP = x 1 tahun
Aliran Kas Bersih/ tahun
JAWABAN 3

Dari contoh soal diatas maka, seandainya PT. Sinar Abadi


mempunyai kas bersih sama yaitu = Rp. 2,5 Milyar maka PP-nya
=

5.000.000.000
PP = X 12 Bulan = 24 bulan, atau 2 tahun
2.500.000.000
JAWABAN 2
2.b . Bila kas bersih berbeda tiap tahun
( dalam ribuan rupiah)

No. Tahun Kas Bersih Akumulasi Kas Masuk

0 5.000.000 5.000.000

1. 2004 1.750.000 (3.250.000)

2. 2005 1.900.000 (1.350.000)

3. 2006 2.050.000

4. 2007 2.200.000

5. 2008 2.450.000

PV bersih
JAWABAN 4

b. Apabila kas bersih berbeda setiap tahun, seperti contoh soal diatas maka PP nya
adala sbb=

Investasi = Rp 5.000.000.000
Kas bersih tahun 1 = Rp 1.750.000.000 (-)
Rp 3.250.000.000
Kas bersih tahun 2 = Rp 1.900.000.000 (-)
Rp 1.350.000.000
Karena sisa tidak dapat dikurangi dengan proceed tahun ketiga maka, sisa proceed
tahun kedua dibagi proceed tahun ke tiga yaitu =

Rp 1.350.000.000
PP = x 12 bulan = 7,9 bulan = 8 bulan
Rp 2.050.000.000

Maka Payback Period = 2 tahun 8 bulan (kas bersih dihitung sampai th ke 2)


JAWABAN 5

2.b. AVERAGE RATE OF RETURN (ARR)


Merupakan cara untuk mengukur rata-rata pengembalian bunga (keuntungan) yang diperoleh dari
suatu investasi dengan cara membandingkan antara rata-rata laba setelah pajak/ EAT dengan rata-
rata investasi.

Rata-rata EAT ( average earning after tax)


ARR = X 100%
Rata – rata investai ( average investment)

Total EAT
Rata-rata EAT =
Umur ekonomis (n)

Investasi
Rata-rata investasi =
2
JAWABAN 6

Dengan contoh soal diatas maka ARR =


 Total EAT = 950 juta + 1.100 juta + 1.250 juta + 1.400 juta + 1.650
juta = 6.350 juta

 Rata-rata EAT = 6.350 juta = 1.270 juta


5
5.000 juta
Rata-rata investasi = = 2.500 juta
2

1.270 juta
ARR = = 50,8% = 51%
2.500 juta
JAWABAN 7

2.C. NET PRESENT VALUE (NPV)


Merupakan nilai bersih yaitu perbandingan antara PV laba bersih ( PV of proceed)
dan PV investasi (capital outlays) selama umur investasi. Selisih antara nilai kedua
PV tersebut adala NPV. (membandingkan nilai sekarang dari aliran kas masuk
bersih/proceeds dengan nilai sekarang dari biaya pengeluaran suatu investasi /outlays)
Untuk menghitung NPV, harus diketahui dulu PV bersihnya. PV bersih dapat dicari
dengan jalan membuat dan menghitung dari cash flow selama umur investasi
tertentu.

Rumus NPV = kas bersih 1 + kas bersih 2 + ….+ kas bersih N _ investasi
(1 + r) (1 + r)² ( 1 + r) n

kesimpulan = NPV POSITIP maka investasi diterima


NPV NEGATIF maka investasi ditolak
JAWABAN 1 8

Dengan contoh soal yang sama diatas, jika diasumsikan tingkat


bunga pengembalian yang diinginkan adalah 20% maka hitung NPV
nya.
2500 2.500 2.500 2.500 2.500
NPV = + + + + - 5000
( 1+ 0,2) 1 (1 + 0,2) 2 (1+ 0,2) 3 (1 + 0,2) 4 (1 + 0,2) 5

NPV = 7.475.000.000 – 5.000.000.000 = 2.475.000

Penghitungan NPV juga dapat


menggunakan tabel discount
Factor (DF) 20%
DALAM BENTUK TABEL
 Tabel Perhitungan NPV dengan Kas Bersih sama pertahun
Tahun 1 Kas Bersih DF (20%) PV kas bersih
1 2.500.000 0.833 2.082.500
2 2.500.000 0.694 1.735.000
3 2.500.000 0.579 1.447.500
4 2.500.000 0.482 1.205.000
5 2.500.000 0.402 1.005.000
Total PV Kas 7.475.000
bersih

 Total PV kas bersih = 7.475.000


 Total PV investasi = (5.000.000)
 NPV = 2.475.000
JAWABAN 9

Jika kas bersih tiap tahun berbeda, dengan contoh diatas maka
perhitunganya adalah sbb=

1.750 1.900 2.050 2.200 2.450


V= + + + + - 5000
( 1+ 0,2) (1 + 0,2) 2 (1+ 0,2) 3 (1 + 0,2) 4 (1 + 0,2) 5

V
= 6.009.600.000 – 5.000.000.000
V = 1.008.600.000
SOAL LATIHAN

 Perusahaan sepatu ABC, melakukan


investasi sebesar Rp 100 juta. Proceeds
tahunan selama 5 tahun masing-masing
Rp 47 juta, dengan discount rate yang
diinginkan sebesar 10%. Berapa nilai
NPV-nya?
Cont’d… 10
2.D. INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)
IRR merupakan alat untuk mengukur tingkat pengembalian hasil intern. Atau menghitung
tingkat bunga yang dapat menyamakan antara pv dari semua aliran kas masuk dengan aliran
kas keluar dari suatu investasi. Terdapat dua cara yang digunakan =

2.d.1 Yang pertama =

NPV 1
IRR = i 1 + ---------------------- X ( i 2 - i 1 )
NPV 1 - NPV 2

dimana =
i1 = tingkat suku bunga 1 (tingkat disc rate yang menghasilkan NPV 1
i2 = tingkat suku bunga 2 ( tingkat dics rate yang menghasilakan NPV 2
NPV 1 = net present value 1
NPV 2 = net present value 2
Cont’d… 11

 Dengan contoh soal yang sama, maka kas rata- rata bersih adalah =

1750 juta + 1900 juta + 2050 juta + 2450 juta


------------------------------------------------------------ = 2.070 juta
5

Perkiraan besarnnya PP =
5000
PP = -------- = 2. 416
2.070 Dalam tabel DF tahun ke 5
diketahui yang terdekat dengan
Angka 2.416 adalah 2,436 adalah 30%
Cont’d… 12

 Secara subyektif discount dikurangi 2 % menjadi 28% sehingga NPV


nya sbb =
Tahun Kas bersih DF (28%) PV kas bersih
1 1.750.000 0.781 1.366.750
2 1.900.000 0.610 1.159.000
3 2.050.000 0.477 977.850
4 2.200.000 0.373 820.600
5 2.450.000 0.291 712.950
Total PV kas 5.037.150
bersih

 Nilai NPV positip yaitu = 5.037.150 – 5.000.000 = 37.150


Cont’d… 13

 Kemudian untuk DF 29%, NPV dapat dilihat dalam tabel berikut

Tahun Kas bersih DF (29%) PV kas bersih

1 1.750.000 0.775 1.356.250


2 1.900.000 0.601 1.141.900
3 2.050.000 0.466 955.300
4 2.200.000 0.361 794.200
5 2.450.000 0.280 686.000
Total PV kas 4.933.650
bersih
 Nilai NPV negatif yaitu = 4.933.650 – 5.000.000 = -66.350
Cont’d… 14
 Penghitungan 1 dan 2 digabungkan =

Interpolasi PVIFA PVIFA


28% 5.037.150 5.037.150
Initial investment 5.000.000 (-)
29% 4.933.350 (-)
---------------- -----------------
103.500 37.150
 Maka perhitungan selanjutnya =
NPV 1
IRR = 1 1 + ---------------------- X ( i 2 - i 1 )
NPV 1 - NPV 2

37.150
IRR = 28 + ----------------------- X 1% = 28 + 0.359% = 28.359 =24%
103.500
Cont’d… 15
2.d.2 Cara yang kedua =

P2 –P1
IRR = P1 – C1 X ----------------
C2 – C1

Dimana
P1 = tingkat bunga 1
P2 = tingkat bunga 2
C1 = NPV 1
C2 = NPV 2
Cont’d… 16
 Contoh dengan soal yang sama seperti diatas maka IRR dapat dihitung sbb
=

Tahun Kas Bunga 28% Bunga 29%


Bersih DF PV Kas DF PV Kas
bersih bersih
1 1.750.000 0.781 1.366.750 0.775 1.356.250
2 1.900.000 0.610 1.159.000 0.601 1.141.900
3 2.050.000 0.477 977.850 0.466 955.300
4 2.200.000 0.373 820.600 0.361 794.200
5 2.450.000 0.291 712.950 0.280 686.000
Total PVKas Bersih 5.037.150 4.933.650
Total PV Investasi 5.000.000 5.000.000
NPV C1 37.150 C2 (66.350)
Cont’d… 17

Masukan kedalam rumus berikut =


P1 = 28%
P2 = 29 %
C1 = 37.150
C2 = -66.350

P2 –P1
IRR = P1 – C1 X ----------------
C2 – C1

29 - 28
IRR = 28 – 37.150 X ----------------------
-66.350 – 37.150
37.150
IRR = 28 + -------------------- = 28.359 % = 28,4 %
103.500
Cont’d… 18

Kesimpulan =

Jika IRR lebih besar (>) dari bunga pinjaman, maka diterima
Jika IRR lebih kecil (< ) dari bunga pinjaman, maka ditolak
Cont’d… 19

2. E. PROFITABILITY INDEX (PI)


Profitability index (PI) atau benefit and cast ratio (B/C Ratio) merupakan
rasio aktivitas dari jumlah nilai sekarang penerimaan bersih dengan nilai
sekarang pengeluaran investasi selama umur investasi.

Rumus =

Σ PV Kas bersih
PI = ---------------------- x 100%
Σ PV Investasi
Cont’d… 20
 Dari contoh soal diatas, dengan kas bersih yang sama dapat dicari PI
sbb =

7.475.000.000
PI = ---------------------- x 100% = 149, 14 atau 150%
5.000.000.000

 Dari contoh soal diatas, dengan kas bersih yang berbeda


dapat dicari PI sbb =

6.008 600.000
PI = ---------------------- x 100% = 1.17 atau 1.2 kali
5.000.000.000
Kesimpulan Terhadap Kelayakan
20
Proyek
No.Ind Alat Ukur Hasil Rata-rata Keterangan
ustri Pengukuran Industri yang
ditetapkan

1. PP 2 Tahun 8 3 tahun Baik


bulan
2. ARR 51% 40% baik
3. NPV 1.008.600000 500.0000.000 baik
4. PI 1,2 KALI 1.1 Kali baik
5. IRR 28,4 % 24% baik
KRITERIA PENERIMAAN INVESTASI

NO Aspek Ketentuan
Penilaian
1. PP PP < PAYBACK MIN maka ide bisnis dinyatakan layak
PP ≥ PAYBACK MIN maka ide bisnis dinyatakan tidak
layak
2. NPV NPV < 0 maka ide bisnis dinyatakan layak
NPV ≥ 0 maka ide bisnis dinyatakan tidak layak
3. PI PI < 1 maka ide binsis dinyatakan layak
PI ≥ 1 maka ide bisnis dinyatakan tidak layak
4. IRR IRR < tingkat keuntungan maka ide bisnis dinyatakan
layak
IRR ≥ tingkat keuntungan maka ide bisnis dinyatakan
tidak layak
5. ARR ARR < minimum accounting maka ide bisnis dinyatakan
layak
ARR ≥ minimum accounting maka ide bisnis dinyatakan
tidak layak
PERHITUNGAN TITIK IMPAS (BEP)

 BEP merupakan suatu titik dimana


perusahaan dalam operasinya tidak
memperoleh keuntungan dan tidak
menderita kerugian atau kerugian dan
keuntungan = 0
MANFAAT BEP
Analisis BEP membantu pengusaha dalam
1. Menentukan jumlah minimum penjualan yang
harus dipertahankan agar perusahaan tidak
mengalami kerugian
2. Jumlah penjualan yang harus dicapai untuk
memperoleh keuntungan
3. Sebarapa jauh berkurangnya penjualan agar
perusahaan tidak merugi
4. Mengetahui bagaimana efek perubahan harga
jual, biaya dan volume penjualan terhadap
keuntungan yang diperoleh
BIAYA YANG PERLU
DIPERHATIKAN DALAM BEP
Cont,,,,
 Biaya tetap (fixed costs)
adalah biaya yang tidak secara langsung berhubungan
dengan tingkat produksi atau output.
Contoh biaya sewa, depresiasi, biaya penelitian dan
pengembangan, biaya pemasaran – semuanya tidak
berhubungan dengan pendapatan – dan biaya
administrasi.

 Biaya variable (variable costs)


Biaya yang tidak konstan dan berubah seiring dengan
tingkat output, sehingga variable expenses sering
dinyatakan dengan satuan unit.
Contoh, bahan baku, tenaga kerja dan bahan bakar.
RUMUS BEP DALAM UNIT
Dalam unit Dalam Rupiah

BEP : Break Even Point


FC : Fixed Cost
VC : Variabel Cost
P : Price per unit
S : Sales Volume
Case Example :
 Berikut Contoh Kasus :
Diketahui PT. Gear Second memiliki usaha di bidang alat perkakas martil dengan
data sebagai berikut :
1. Kapasitas produksi yang mampu dipakai 100.000 unit mesin
2. Harga jual persatuan diperkirakan Rp. 5000,- unit
3. Total biaya tetap sebesar Rp. 150.000.000,-
4. dan total biaya variabel sebesar Rp.250.000.000,-
Perincian masing-masing biaya adalah sebagai berikut :
1. Fixed Cost
 Overhead Pabrik : Rp. 60.000.000,-
 Biaya disribusi : Rp. 65.000.000,-
 Biaya administrasi : Rp. 25.000.000,-
Total FC : Rp.150.000.000,-
2. Variable Cost
 Biaya bahan : Rp. 70.000.000,-
 Biaya tenaga kerja : Rp. 85.000.000,-
 Overhead pabrik : Rp. 20.000.000,-
 Biaya distribusi : Rp. 45.000.000,-
 Biaya administrasi : Rp. 30.000.000,-
Total VC : Rp.250.000.000,-
Cont’d

Penyelesaian =
Kapasitas produksi 100.000 unit
Harga jual per unit Rp. 5000,-
Total Penjualan 100.000 unit x Rp 5000,- = Rp. 500.000.000,-
Cont’d

 Untuk mencari BEP dalam unit adalah sebagai berikut :

 Jadi perusahaan harus menjual 60.000 Unit perkakas martil


agar BEP.
Cont’d
 Kemudian, mencari BEP dalam rupiah adalah sebagai
berikut :

 Jadi perusahaan harus mendapatkan omset sebesar Rp. 300.000.000,- agar


terjadi BEP.
 Untuk membuktikan kedua hasil tersebut dengan :
BEP = Unit BEP x harga jual unit
BEP = 60.000 unit x Rp.5000 = Rp.300.000.000,-
Thank You !!!

Anda mungkin juga menyukai