Judul Sintesis:
Virtual Reality untuk Meningkatkan
Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa
pada Materi Sistem Pencernaan
1
Dari artikel berjudul:
Achiving Educational Goals in
Microscopy Education by Adopting
Virtual Reality Labs on Top of face to
face Tutorials
2
LATAR BELAKANG
3
VR Tours
Laboratorium
Virtual reality
Virtual Reality dan
Virtual reality merupakan Laboratorium Fisiik
sebuah teknologi yang
Perbedaan antara
membuat pengguna
laboratorium virtual dan fisik
dapat berinteraksi
menggarisbawahi pentingnya
dengan lingkungan yang
menyelidiki efektivitas kedua
ada dalam dunia maya
pendekatan dan berpotensi
yang disimulasikan oleh
menggabungkan keduanya
komputer, sehingga
dalam metode pengajaran
pengguna merasa berada
campuran untuk
di dalam lingkungan
meningkatkan pembelajaran
tersebut.
siswa
4
Rumusan Masalah
Apakah penerapan virtual reality laboratory dapat memenuhi
1 tujuan Pendidikan yang tercantum taksonomi bloom?
5
Dasar Teori
Di dunia digital saat ini di mana komputer dan perangkat
lunak pendidikan merupakan hal yang lumrah, siswa yang Alat pembelajaran mandiri yang tervalidasi oleh penelitian
terbiasa menggunakan perangkat elektronik dalam bisa menjadi sangat penting dalam membantu siswa
kehidupan sehari-hari mengharapkan teknologi mutakhir dengan latar belakang yang beragam untuk membangun
untuk menggantikan metode pengajaran tradisional yang pengetahuan sains (Marshman, DeVore, dan Singh 2018).
diterapkan dalam pelajaran sains mereka (Penland dkk.
2019).
Dalam mata kuliah sains, pengetahuan diperoleh tidak Jika siswa tidak diberi kesempatan untuk mengembangkan
hanya melalui pemahaman konsep tetapi juga melalui ketangkasan manual dengan menggunakan peralatan yang
pengembangan keterampilan eksperimen tertentu. Agar digunakan dalam sains, mereka tidak dapat diharapkan
suatu negara dapat memperoleh keunggulan kompetitif, untuk mengembangkan penguasaannya (Hofstein dan
angkatan kerjanya harus memiliki keterampilan teknis Lunetta 1982)
yang tinggi (Annetta, Cheng, dan Holmes 2010).
Dasar Teori
laboratorium VR menyoroti fitur-fitur
penting dari sebuah eksperimen,
Nilai tambah dari laboratorium VR mengarahkan pembelajaran siswa
adalah bahwa mereka secara meningkatkan konstruksi konstruksi
bersamaan menyediakan lingkungan pengetahuan, dan mendorong mereka
bebas risiko bagi siswa untuk untuk lebih terlibat dalam proses
mengeksplorasi konsep-konsep ilmiah
pembelajaran. Vr dapat meningkatkan
(dengan cara berbasis inkuiri. (Son et
al. 2016) rancangan eksperimen siswa
Finkelstein et al. 2005),
7
Metode Penelitian
Instrumen Pengumpulan
Analisis Data
Data
Menggunakan uji t untuk sampel • Aplikasi VR
dependen dan menggunakan uji • Kuisioner untuk pre test dan
ANOVA untuk sampel independen
post test
• Lembar kerja
8
METODE PENELITIAN
9
HASIL PENELITIAN
Metode pengajaran
20
7.14
10
0
Knowledge Application Understand Analysis Synthesis Evaluation
11
Hasil Penelitian
Nilai Post test taksonomi bloom (CBM)
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
0
Knowledge Application Undrstanding Analysis Synthesis Evaluation
12
HASIL PENELITIAN
Keterampilan Eksperimen
14
PENDAPAT Meskipun hasil yang menunjukkan peningkatan
pemahaman mikroskop setelah interaksi siswa dengan
laboratorium virtual cukup menjanjikan, harus diingat
bahwa penelitian ini dilakukan dengan sampel partisipan
yang kecil. Karena proyek penelitian bukan bagian dari
kurikulum, sulit untuk melibatkan lebih banyak peserta dari
departemen lain dan mencapai jumlah sampel yang
memadai dalam jangka waktu yang terbatas. Oleh karena
itu, meskipun kami menganggap hasil ini sebagai petunjuk
yang menjanjikan tentang potensi karakter pendidikan
Onlabs, kami juga menyoroti perlunya penyelidikan lebih
lanjut mengenai dampak VR pada populasi siswa yang
berbeda di berbagai lembaga pendidikan Yunan
15
Sitisyahiraa01@gmail.com
16