DAFTAR

RUJUKAN,DAFTAR
PUSTAKA,KUTIPAN
LANGSUNG,DAN
TIDAK LANGSUNG

Disusun oleh :
Dini dwi pertiwi
R mukhalisa a.h
Yeni marlida
 A. Daftar Rujukan
 Daftar rujukan adalah daftar bahan-bahan yang dirujuk langsung di dalam teks
(buku, makalah, majalah, surat kabar, atau media daring) dan tentu sudah pasti
tersebut di dalam teks. Karena itu, daftar rujukan kerap digunakan dalam karya-karya
akademis agar penguji atau dosen dapat meneliti langsung sumber referensi yang
digunakan oleh penulis, contohnya dalam artikel ilmiah di jurnal, makalah, skripsi,
disertasi, dan tesis.

 Ada tiga bentuk penulisan rujukan, yaitu:

 Bodynote : Penulisan rujukan yang ditulis langsung di dalam teks kutipan.
 Footnote : Penulisan rujukan di bagian bawah halaman yang terdapat kutipan.
 Endnote : Penulisan rujukan di akhir makalah (setelah kesimpulan dan sebelum daftar
pustaka).

 Contoh Daftar Rujukan

 Kutipan kurang dari 40 kata
 Soebronto (1990:23) menyimpulkan “ada hubungan yang erat antara faktor sosial
ekonomi dengan kemajuan belajar”.
 kesimpulan dari penelitian tersebut adalah “ada hubungan yang erat antara faktor
sosial ekonomi dengan kemajuan belajar”(Soebronto, 1990:23)
  Daftar pustaka merupakan serangkaian daftar
B. Daftar pustaka bacsaan yang menjadi sumber acuan penulis.
Sumber pada daftar pustaka tidak dirujuk
langsung, hanya untuk memperkaya bacaan
penulis. Fungsi daftar pustaka atau bibliografi
yaitu memberikan informasi kepada pembaca
bahwa tulisan tersebut berdasarkan hasil dari
berbagai sumber. Daftar pustaka mencantumkan
nama penulis, tahun terbit, judul buku, kota
penerbit, dan nama penerbit serta disusun
menurut abjad.

 Manfaat dan tujuan Daftar Pustaka

 Apresiasi karya orang lain yang menjadi sumber
dari tulisannya,
 Menjamin kredibilitas tulisan,
 Membantu pembaca mendapat informasi lebih,
 Sebagai media untuk penulis lain

 Contoh Penulisan Daftar Pustaka

 Penulisan Daftar Pustaka dari Buku
 Mufid, Muhamad. (2015). Etika dan Filsafat
Komunikasi. Jakarta: Prenamedia Group
 C.Kutipan langsung dan kutipan tidak
langsung
a. Kutipan langsung
 Kutipan langsung adalah kutipan yang diambl secara utuh dari sumbernya. Kutipan langsung
dibagi menjadi 2 yaitu (1)kutipan yang berisi <40 kata (2) kutipan yang berisi >40 kata.
Kutipan dapat brsumber dari buku,jurnal,artikel,Koran,majalah,dan internet.

 LANGKAH-LANGKAH MENULIS KUTIPAN LANGSUNG :

 Tentukan objek yang akan anda kutip secara langsung.Hitunglah jumlah kata yang ada dalam
kutipan tersebut.
 kutipan <40 kata mengikuti ketentuan :
 Ditulis diantara tanda petik
 Ditulis menyatu dengan teks diantara tanda kutip
 Nama akhir penulis ditulis menyatu dengan teks,dan
 Tahun terbit dan nomor halaman di tulis di antara tanda kurung.
 Kutipan >40 kata mengikuti ketentuan :
 Ditulis tanpa tanda kutip secara terpisah dari teks yang mendahului.
 Ditulis 1,2 cm dari garis tepi sebelah kiri dan kanan,dan
 diketik dengan spasi tunnggal.
Contoh Kutipan Langsung
 B. Kutipan Tidak Langsung
 Nomor halaman didalam tanda kurung ditulis mengikuti kutipan
tidak langsu Kutipan tidak langsung adalah kutipan yang di
ubah dari bentuk aslinya . Pengubahan itu dapat berupa kata dan
kalimatnya,tetapi redaksionalnya saja yang diubah,arti kutipan dan
sumbernya harus tetap sama. . Kutipan dapat brsumber dari
buku,jurnal,artikel,Koran,majalah,dan internet.

 LANGKAH-LANGKAH MENULIS KUTIPAN TIDAK LANGSUNG :

 Tentukan objek yang akan anda kutip secara tidak
langsung.susunlah redaksinya tanpa mengubah makna objek yang
akan anda kutip.
 Tulislah kutipan itu secara terpadu dengan teks utama. Nama akhir
penulis diikuti dengan diikuti tahun terbit dan nomor halaman
didalam kurung di tulis sebelum kutipan atau nama akhir
penulis,tahun terbit.


Contoh kutipan tidak langsung :