Anda di halaman 1dari 20

PRESENTATION TITLE

OUTLINE
 KURVA DISTRIBUSI UKURAN PARTIKEL

 DIAGRAM PHASE DAN PERSAMAAN

 HUBUNGAN RELATIF DENSITY TERHADAP ANGKA PORI DAN


BERAT ISI

 BATAS CAIR, BATAS PLASTIS, BATAS PLASTIS LIQUIDITY INDEKS,


DAN AKTIVITY

 KLASIFIKASI USCS DAN AASHTO


1
PRESENTATION TITLE
KURVA DISTRIBUSI UKURAN
Distribusi ukuran butiran adalah penentuan persentase berat butiran pada satu unit
saringan, dengan ukuran diameter lubang tertentu.
Ada dua metode yang umumnya digunakan untuk mengetahui distribusi
ukuran partikel tanah :
Untuk partikel – partikel tanah yang
Analisis Ayakan
ukuran diameternya lebih besar dari
(Sieve Analysis)
0,075 mm.

Untuk partikel – partikel tanah yang


Analisis Hydrometer
ukuran diameternya lebih kecil dari
(Hydrometer Analysis)
0,075 mm.
2
PRESENTATION TITLE

Untuk pengujian Analisis


Hydrometer terdapat beberapa faktor
yang mempengaruhi kecepatan
pengendapan yaitu : bentuk, ukuran,
dan berat butir tanah.

3
PRESENTATION TITLE
Hasil analisis mekanis (analisis saringan dan hidrometer)
umumnya disajikan dalam plot semi-logaritmik yang
dikenal sebagai kurva distribusi ukuran partikel.

a.TANAH DAPAT DISEBUT SEBAGAI :


• Kerikil (gravel)  G
• Pasir (sand)  S
• Lanau (silt)  M
• Lempung (clay)  C
Tergantung pada ukuran partikel yang dominan
(Tabel 1.1)

b. PENGELOMPOKAN TANAH
• Tanah berbutir Kasar : Kerikil dan Pasir
• Tanah berbutir Halus : Lanau dan Lempung
4
PRESENTATION TITLE

Tabel. 1.1. Rentang Batas Ukuran Butiran Tanah


Sumber : https://junaidawally.blogspot.com

5
PRESENTATION TITLE Hasil Analisis Ayakan dan Hydrometer (Gabungan) akan menghasilkan Kurva
Distribusi Ukuran Butiran (Grain Size Distribution).

6 Sumber :
https://junaidawally.blogspot.com
PRESENTATION TITLE Macam – Macam Gradasi Butiran :

Bentuk Kurva dapat dikelompokkan


dalam 3 grup yaitu :
 Gap Draded : Tanah
dimana satu atau lebih
ukuran butiran tidak ada.
 Well Graded : Tanah
dimana ukuran butirannya
terbagi secara merata
(hampir semua ukuran
butiran ada).
 Poorly Graded : Tanah
yang ukuran butirannya
hampir sama (Gradasi
Seragam).

7
PRESENTATION TITLE
Parameter – Parameter yang diperlukan untuk Klasifikasi Tanah :

• Tanah berbutir halus bergradasi sangat baik bila Cu > 15


• Tanah yang memiliki gradasi yang baik mempunyai nilai Cu > 4 (untuk tanah kerikil), Cu > 6
(untuk pasir), dan
• Cc antara 1 – 3 (untuk kerikil dan pasir).
8
PRESENTATION TITLE
Contoh Plot %Lolos Ayakan D10, D30, dan D60 pada hasil gradasi sampel tanah.

9
PRESENTATION TITLE
DIAGRAM PHASE DAN PERSAMAAN
Hubungan Volume (V) dan Berat (W) Volume Tanah

Berat Tanah

Berat udara dalam pori (Wa) = 0, sehingga :

10
PRESENTATION TITLE Hubungan Berat Isi (γ); Angka Pori (e); Kadar Air (ω); dan Berat Jenis (Gs)
 Berat Jenis
Vs =1 Maka,

Maka,

 Berat Tanah Kering  Berat Isi Tanah

11
PRESENTATION TITLE  Derajat Kejenuhan

 Berat Isi Tanah Jenuh

Kondisi jenuh artinya ruang


pori terisi penuh oleh air.
Karena dalam kondisi jenuh maka Derajat Kejenuhan (SR)=1 (100 %)

12
PRESENTATION TITLE Hubungan Volume (V); Porositas (n); dan Kadar Air (ω)

Pada kondisi tanah jenuh air

13
PRESENTATION TITLE
HUBUNGAN RELATIF DENSITY
TERHADAP ANGKA PORI DAN BERAT ISI
Hubungan Relatif Density Terhadap Angka Pori Hubungan Relatif Density Terhadap Berat Isi

14
PRESENTATION TITLE

Semakin besar nilai dry density dilapangan dan


semakin kecil nilai angka pori (e) maka semakin
besar kepadatan (γd) berarti tanahnya semakin
padat sehingga daya dukung tanahnya semakin
besar.

15
PRESENTATION TITLE BATAS CAIR, BATAS PLASTIS, BATAS PLASTIS
LIQUIDITY INDEKS, DAN AKTIVITY
Batas Cair (Liquid Limit) Metode Satu Titik (one point method) atas dasar hasil analisis
dari beberapa uji batas cair, US waterways Experiment Station,
Vicksburg, Mississipi (1949).

16
PRESENTATION TITLE
Batas Plastis (Plastic Limit) Indeks Plastisitas (Plasticity Index)

Batas plastis (PL) didefinisikan


sebagai kadar air pada
kedudukan antara daerah plastis
dan semi padat, yaitu % kadar
air dimana tanah dengan
diameter silinder 3,2 mm mulai
retak2 ketika digulung.

Sumber: Burmister 1949

17
KLASIFIKASI USCS DAN AASHTO
PRESENTATION TITLE
Klasifikasi USCS

18 Sumber: Hardiyatmo 2002


KLASIFIKASI USCS DAN AASHTO
PRESENTATION TITLE
Klasifikasi AASHTO

19 Sumber: Das 1995


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai