Anda di halaman 1dari 30

WORKSHOP KADER DALAM

PENYELENGGARAAN POSYANDU
DI KOTA PADANG

DINAS KESEHATAN
KOTA PADANG
TAHUN 2023

dinkeskota padang
Disampaikan oleh

TIM PROMKES KOTA


PADANG
 Leli Suryani, SKM  Rizki Amanda Putri, AMKG
 Administrator Kesehatan Madya  Penyuluh Kesehatan Masyarakat

 Elfa Syoeib, SKM.MM  Puthi Kunanty,SKM


 Penyuluh Kesehatan Masyarakat Penyuluh Kesehatan Masyarakat
Muda Ahli Pertama
Materi

I. Tugas Kader Posyandu


II. Sistem Informasi Posyandu
III. Bentuk Kegiatan Gerakan
Mayarakat Hidup Sehat (Germas)
IV. Isi Piringku
Tugas Kader Posyandu
I. Apa tugas kader posyandu sebelum hari buka
posyandu ?
1. Melakukan persiapan penyelenggaraan kegiatan
posyandu
2. Menyebarluaskan informasi tentang hari buka
posyandu melalui pertemuan warga setempat
atau surat edaran.
3. Menggerakkan dan memotivasi keluarga yang
punya balita untuk datang dan mendapatkan
pelayanan Posyandu. Memberi tahu waktu
hari buka Posyandu, lokasi Posyandu, jenis
layanan yang bisa diterima sasaran, petugas
pemberi layanan, manfaat apabila membawa
anaknya ke Posyandu, dan lain-lain.
II. Berikut ini tugas-tugas Kader Posyandu pada saat
hari buka
1. Melakukan pendaftaran, yang meliputi
pendaftaran balita ibu hamil (Bumil), ibu nifas, ibu
menyusui, dan sasaran lainnya.
2. Penimbangan berat badan, pengukuran tinggi
badan dll
3. Melakukan bimbingan bagi orang tua
4. Melakukan penyuluhan
5. Memberikan penghargaan kepada orang tua yang
telah datang ke Posyandu dan minta mereka untuk
kembali pada hari Posyandu berikutnya.
6. Menyampaikan informasi pada orang tua agar
menghubungi kader jika ada permasalahan yang
terkait dengan anak balitanya, jangan segan / malu.
7. Melakukan pencatatan kegiatan apa saja yang telah
dilakukan pada hari buka Posyandu

III. Berikut ini tugas-tugas Kader Posyandu setelah hari buka


(diluar hari buka), yaitu: Melakukan kunjungan rumah
pada balita yang tidak hadir pada hari buka Posyandu,
pada
anak yang kurang gizi, atau pada anak yang mengalami gizi
buruk rawat jalan, dan lain-lain.
Sistem Informasi Posyandu (SIP)

Merupakan seperangkat alat


penyiapan data untuk menghasilkan
informasi kesehatan mengenai
kegiatan, kondisi, dan
perkembangan yang terjadi di setiap
Posyandu.
5 Langkah pelayanan posyandu ?

Kegiatan tersebut meliputi:


1. Pendaftaran.
2. Penimbangan berat badan (BB) dan pengukuran
panjang badan (PB) bayi atau balita.
3. Pencatatan kartu menuju sehat (KMS).
4. Penyuluhan kesehatan.
5. Pelayanan kesehatan (seperti imunisasi atau KB).
Macam-Macam Format SIP

• Format 1 : Catatan ibu hamil, kelahiran, kematian


bayi dan kematian ibu hamil, melahirkan,
nifas.
• Format 2 : Registrasi bayi dan balita di
wilayah Posyandu.
• Format 3 : Register WUS dan PUS di wilayah
kerja Posyandu.
• Format 4 : Register Ibu Hamil dan Nifas di wilayah
kerja Posyandu.
• Format 5 : Data Posyandu.
• Format 6 : Data hasil kegiatan Posyandu.
Selain SIP ada lagi buku administrasi wajib yang harus dimiliki
oleh Posyandu adalah sebagai berikut :

Buku Susunan Pengurus.


Buku Daftar Hadir.
Buku Kegiatan.
Buku Notulen.
Buku Inventaris.
Buku Kunjungan Rumah.
Buku KAS.
Buku Tamu.
Format 1
Catatan ibu hamil, kelahiran, kematian bayi dan
kematian ibu hamil, melahirkan, nifas.

Berisi catatan dasar mengenai sasaran Posyandu yaitu


1. No.
2. Nama Orang Tua/Ibu
3. Nama Orang Tua/Bapak
4. Nama Bayi
5. Tanggal Lahir
6. Tanggal Meninggal (Bayi)
7. Tanggal Meninggal (Ibu)
8. Keterangan
format 2
REGISTER BAYI DAN BALITA DALAM
WILKER POSYANDU JANUARI S/D
DESEMBER …..
KELENGKAPAN INFORMASI YANG
DIPERLUKAN
1. NO.
2. NAMA BALITA
3. TGL.BLN.TAHUN LAHIR
4. BBL (KG)
5. NAMA AYAH
6. NAMA IBU
7. KELOMPOK DASA WISMA
HASIL PENIMBANGAN DARI BULAN JANUARI
S/D BULAN DESEMBER

U NT UK KO L O M 8 – 1 9

1. D I I S I D E N G A N B E R AT B A D A N H A S I L P E N I M B A N G A N D A L A M K G
PA D A S A AT P E N I M B A N G A N B U L A N I T U
2. PA D A B A G I A N ATA S D I T U L I S B E R AT H A S I L P E N I M B A N G A N . D I
B A G I A N B AWA H N YA D I T U L I S D E N G A N H U R U F / TA N D A :
3. N : A PA B I L A H A S I L P E N I M B A N G A N N YA N A I K D A R I H A S I L
PENIMBANGAN BULAN LALU BERDASARKAN
K B M ( K E N A I K A N B A R AT B A D A N M I N I M A L )
T : A PA B I L A H A S I L P E N I M B A N G A N T E TA P ATA U T U R U N
O : A PA B I L A B U L A N S E B E L U M N YA T I D A K D ATA N G M E N I M B A N G
B : A PA B I L A B AY I B A R U D ATA N G P E RTA M A K A L I N YA
: A PA B I L A H A S I L P E N I M B A N G A N B E R AT D I B AWA H G A R I S
MERAH
: D I B AWA H TA N D A ( ) D I B E R I H U R U F H U R U F S E S U A I H A S I L
P E N I M B A G A N ATA U B A R U P E RTA M A K A L I D I T I M B A N G
Status Pemberian ASI pada Bayi

1. 20 – 25 : DIISI DENGAN TANDA RUMPUT (V)


* (V) APA BILA HINGGA BULAN TERSEBUT BAYI
MASIH DIBERI ASI SAJA TANPA MAKANAN LAIN
* APABILA HINGGA BULAN TERSEBUT SUDAH
DIBERI MAKANAN SELAIN ASI
2. 26 – 27 : DIISI BULAN SAAT PEMBERIAN VITAMIN A
3. 28. : PEMBERIAN ORALIT
4. 29 – 38 : PEMBERIAN IMUNISASI DASAR
5. 39 – 40 : IMUNSASI LANJUTAN
6. 41 : TANGGAL BAYI DAN BALITA MENINGGAL
7. 42 : CATATAN
Format 3.
Register WUS dan PUS di wilayah kerja
Posyandu.
1. No.
2. Nama Wus dan Pus
3. Umur
4. Nama suami
5. Tahapan KS
6. Kelompok Dasawisa
7. Jumlah Anak hidup
8. Meninggal pada umur
9. Pengukuran LILA (23,5 cm)
PEMBERIAN IMUNISASI TT, TETANUS
TOXOID 5 kali
10. Imunisasi TT 1 : saat kunjungan pertama kehamilan.
11. Imunisasi TT 2 : minimal 4 minggu setelah imunisasi
TT 1
12. Imunisasi TT 3 : minimal 6 bulan setelah TT 2
13. Imunisasi TT 4 : minimal 1 tahun setelah TT ke 3
14. Imunisasi TT 5 : minimal 1 tahun setelah TT 4
15. Jenis Kontrasepsi yang di pakai
Penggantian
16. Tanggal/bulan/tahun
17. Jenis Kontrasepsi
FORMAT 4
Register Ibu Hamil dan Nifas di wilayah kerja Posyandu
Januari s/d Desember
1. No.
2. Nama Ibu
3. Umur
4. Kelompok Dasawisa
PENDAFTARAN
5. Tanggal
6. Umur Kehamilan
7. Hamil ke ?
8. Lila
9. PMT Pemulihan
10 – 21 Hasil Penimbangan Bulan Januari s/d Bulan Desember
22 – 24 Tablet Tambah Darah I, II, dan III (Bks)
25 – 29 Immunisasi TT, I, II, II, IV. V
30. Vitamin A
31. Catatan
Format 5
Pengisian Data Posyandu
1. No.
2. Bulan
3. Bayi 0 – 12 Bulan
4. Balita 1 – 5 Tahun
5. Wus
6. Pus
7. Ibu Hamil
8. Ibu Menyusui
9. Jumlah Bayi Lahir
10. Jumlah Bayi Meninggal
11. Jumlah Kematian Ibu Hamil, Melahirkan, Nifas
Jml Kehadiran Petugas
12. Kader PKK Posyandu
13. PLKB
14. Medis dan Paramedis
15. Keterangan
Format 6
Data hasil kegiatan Posyandu.
1. Berisi catatan no, bulan, jumlah ibu hamil, jumlah yang diperiksa dan
mendapat tablet tambah darah/FE
2. Jumlah ibu menyusui
3. Jumlah ibu nifas yang dapat kapsul Vitamin A
4. Jumlah peserta KB yang dapat Kondom, Pil dan Suntik
5. Jumlah bayi dan balita yang ditimbang berisikan :
Jumlah balita sasaran Posyandu (S), jumlah balita yang memiliki KMS (K),
yang ditimbang (N) balita yang timbangannnya naik (N) dan yang di Bawah
Garis Merah (BGM)
6. Jumlah Bayi dan Balita yang mendapatkan Vitamin A dan mendapatkan
PMT Penyuluhan
7. Jumlah bayi di imunisasi HB Nol, BCG, folio 1,2,3,4, DPT 1,2,3 dan Campak
8. Imunisasi Lanjutan DPT/HB/Campak
9. Jumlah Wus dan Bumil dapat imunisasi TT, 1,2,3,4,5
10. Jumlah Balita yang menderita diare dan yang mendapat oralit.
11. Keterangan
I. Aktivitas fisik adalah
Setiap gerakan tubuh yang meningkatkan
pengeluaran tenaga/energi dan pembakaran energi.
Aktivitas fisik dikategorikan cukup apabila
seseorang melakukan latihan fisik atau olah raga
selama 30 menit setiap hari atau minimal 3-5 hari
dalam seminggu (minimal 150 menit /minggu).
Manfaat melakukan aktivitas fisik
1. Mengendalikan berat badan.
2. Mengendalikan tekanan darah.
3. Memperbaiki postur tubuh.
4. Memperbaiki kelenturan sendi dan kekuatan otot.
5. Mencegah diabetes melitus.
6. Mengendalikan stres.
II. Mengkonsumsi Buah & Sayur
1. Kaya akan mineral, vitamin, serat, dan antioksidan.
2. Nutrisi jenis ini dapat memperkuat tubuh serta
meningkatkan imun untuk melawan berbagai jenis
penyalit secara alami, termasuk penyakit kanker.

III. Bahaya Rokok


1. Selain penyakit kanker,
2. Dampak lainnya kepada para perokok aktif
maupun pasif, Penyakit paru-paru kronis.
Merusak gigi dan menyebabkan bau mulut.
3. Menyebabkan stroke dan serangan jantung.
IV. Bahaya Konsumsi Alkohol
1. Bisa menyebabkan seseorang hilang kesadaran,
kejang, hingga meninggal dunia.
2. Tukak lambung, kerusakan pada hati, hingga
komplikasi gangguan psikiatri berat.

V. Memeriksa Kesehatan Secara Rutin


Mengetahui berbagai faktor risiko penyakit
sehingga dapat mencegah penyakit tersebut dengan
melakukan perubahan - perubahan, misalnya
mengubah kebiasaan merugikan tubuh dan
mungkin juga dengan bantuan obat-obatan.
VI. Membersihkan lingkungan
1. Lingkungan di sekitar tempat tinggal menjadi
lebih sejuk
2. Bebas dari polusi udara
3. Terhindar dari penyakit disebabkan oleh
lingkungan kotor serta tidak sehat
VII. Menggunakan Jamban
1. Menjaga lingkungan bersih, sehat dan tidak berbau
2. Tidak mencemari sumber air yang ada disekitarnya
3. Tidak mengundang datangnya lalat atau
serangga yang dapat menjadi penular penyakit
diare, kolera disentri, thypus, kecacingan,
penyakit saluran pencernaan, penyakit kulit
dan keracunan.
ISI PIRINGKU

I. Umur 6 – 23 bulan yang terdiri dari :

1. Sumber karbohidrat 35 %
2. Protein 30 %
3. Kacang–kacangan & olahannya (tempe, tahu)
10 %
4. Sayur & Buah sebanyak 25 %
II. Umur 2 – 5 tahun, menyesuaikan sesuai dg
kebutuhan pada isi piringku dan disesuaikan
dengan usia yang terdiri dari :
1. Sumber karbohidrat 35 %
2. Protein 35 %
3. Sayur & Buah sebanyak 30 %

III. Porsi Dewasa isi piringku terdiri dari :


1. Sumber karbohidrat 2/3 dari ½ piring
2. Protein 1/3 dari ½ piring
3. Sayur sebanyak 2/3 dari ½ piring
4. Buah sebanyak 1/3 dari ½ piring
ISI PIRINGKU UNTUK BAYI, BALITA DAN DEWASA
TERIMA KASIH
Promkes dinkeskotapadang

Anda mungkin juga menyukai