Anda di halaman 1dari 15

MEDIA PENDIDIKAN

MENGANALISIS
GANGGUAN
PADA SISTEM BAN
Oleh :
Wara Idal Denata
NIM 21073082 UNIVERSITAS
Pendidikan Teknik Otomotif NEGERI PADANG
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Prinsip Ban merupakan bagian motor yang bersentuhan langsung dengan permukaan

Kerja Pada jalan. Pemilihan ban yang benar, sangat menentukan keselamatan

pengendara dari bahaya slide pada j alan-jalan tertentu, dapat menurukan

Ban biaya operasional kendaraan, performance meningkat dan maintenance

mudah.

02
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Fungsi Ban
1. 2. • 3.
Mengontrol gerak awal,
• Menyerap kejutan yang percepatan, perlambatan,
• Kapasitas beban
diterima dari permukaan pengereman dan belokan.
maksimum pada ban
jalan yang tidak rata. • Ban yang dipilih harus
harus lebih kecil dari
• Menambah kenyamanan dapat membawa muatan
beban maksimum yang di
berkendara. actual pada axle dalam
tetapkan untuk setiap ban.
• Menopang seluruh berat kecepatan tertentu
kendaraan.

03
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Jenis Ban Ban Bias (cross-ply tire)

Carcrass untuk ban bias disusun dari lapisan-laisan benang yang


membentuk sudut 30°, 40° terhadap garis tengah. Susunan seperti
ini untuk menopang beban pada arah memanjang dan arah
melintang.

04
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Jenis Ban Ban Radial-Ply

Carcrass ban radial terdiri dari lapisan benang yang tegak lurus
dengan garus tengah ban. Ban radial yang rigid menghasilkan
kemampuan membelok dan kemampuan kecepatan tinggi yang
baik serta tahanan terhadap gelindingnya rendah. Ban Radial juga
memiliki daya tahan aus yang tinggi tetapi bila digunakan pada
jalan yang tidak rata dengan kecepatan rendah kenikmatan
pengendara menjadi kurang.

05
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Spesifikasi Ban Bias


Satu Dua
Dinding samping lebih teba; Telapak kurang kaku
(kaku) dibandingkan dengan dibandingkan ban radial.
radial.

Tiga
Dinding samping tebal akan
mengurangi kelenturan, setiap
gerakan akan mempengaruhi
penampang telapak ban.

06
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Spesifikasi Ban Radial


Satu Dua
Dinding samping ban tidak Telapak ban lebih kaku .
tebal (lentur).

Tiga
Waktu kendaraan menikung,
gaya yang menyamping diserap
oleh dinding ban yang lentur,
sehingga tidak mempengaruhi
kedudukan telapak ban dengan
permukaan jalan. 07
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Klasifikasi Ban dengan ban dalam

Ban Ban bias dengan ban dalam adalah ban bias dimana di dalamnya
terdapat ban dalam untuk menampung udara yang di pompakan
ke dalam ban. Katup atau pentil yang menonjol keluar melalui
lubang pada velg menjadi satu dengan ban dalam. Ban bias
dengan ban dalam akan segera kemps bila terkena atau tertusuk
benda tajam

08
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Klasifikasi Ban tanpa ban dalam

Ban Ban tubeles (ban tanpa ban dalam) tidak menggunakan ban
dalam. Tekanan udara hanya di tahan oleh lapisan karet yang
kedap udara yang terdapat di dalam ban. Karena ban tubeles tidak
menggunakan ban dalam, maka katup atau pentil langsung di
pasang pada velg.

09j
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Kerusakan Ply Separation (karkas terlepas)

Pada Ban penyebab :


• Daya rekat benang dan karet sudah lemah
• Material tire terkontaminasi benda asing

10
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Kerusakan Ply Separation (karkas terlepas)

Pada Ban penyebab :


• Terpotong benda tajam

11
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Kerusakan Irregular Wear (keausan di satu sisi lebih cepat)

Pada Ban penyebab :


• Tekanan angina kurang
• Kasar cara mengendarai

12
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Pencegahan • Melepas ban dalam dari roda


• Membersihkan seluruh permukaan ban dalam dari kotoran
dan benda?benda asing yang menempel, bila perlu cuci

Terjadinya dengan air bersih.


• Periksa kesesuaian ukuran dengan ban luar yang dipakai. Ban

Kerusakan Pada dalam dan luar harus menggunakan ukuran yang sama
• Periksa keliling penampang luar. Ban dalam yang keliling
penampang luarnya telah mengembang sampai 92% atau

Ban lebih, dibandingkan dengan keliling penampang ban luar


pada bagian dalam harus diganti baru.

13
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Pencegahan • Periksa kondisi pentil ( tube valve). Pentil yang sudah tidak
bekerja dengan baik (macet, karatan, bocor) tidak layak pakai
dan harus diganti baru.

Terjadinya • Batang pentil yang rusak (karatan/bocor) menunjukkan ban


dalam harus diganti.

Kerusakan Pada
• Pastikan tutup pentil ada dan terpasang
• Periksa karet ban. Ban dalam yang sudah aus, melipat, sobek
ataupun ada bagian yang lunak karetnya harus diganti baru.

Ban • Ban dalam dengan tambalan yang sudah terlalu banyak juga
harus diganti baru.

14
MEDIA P ENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI PADANG

Kesimpulan
Gangguan pada ban adalah masalah umum yang dapat mempengaruhi kinerja, keamanan, dan
kenyamanan berkendara. Gangguan ini termasuk ban kempes, ban bocor, kerusakan fisik pada
ban, dan masalah terkait tekanan udara.
Pemeliharaan rutin, pemeriksaan tekanan udara, dan pemahaman tentang tanda?tanda
gangguan pada ban adalah kunci untuk menghindari gangguan yang dapat mengganggu
keselamatan dan mobilitas saat berkendara

15

Anda mungkin juga menyukai