PROPOSAL

Rencana Implementasi Project Based Learning (PjBL) Pada Materi

Produksi Pakan Ternak Ruminansia Berupa Pembuatan Silase
Hijauan Segar Jerami Jagung Di Kelas XI.1 ATR SMKN 5
Pangalengan Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024

Oleh: Rahmawati, S. Pd.

DAFTAR ISI
Proposal disusun dalam 5 Bab

Pendahuluan

Gambaran Umum PjBL

Implementasi PjBL
Biaya &
Jadwal Pelaksanaan

Penutup
 BAB I
1 PENDAHULUA
N
 L ATA R B E L A K A N G

Pengolahan pakan ternak sesuai kebutuhan

ternak ruminansia dapat meningkatkan
pabilitas pakan → meningkatkan hasil
produksi ternak
Project Based Learning
Produksi Pakan (PjBL)
Ternak
Siswa dapat melakukan pembuatan
Produksi Pakan Ternak Ruminansia
Berupa Silase Hijauan Segar Jerami
Jagung dengan benar
TUJUAN DAN SASARAN

TUJUAN SASARAN
• Siswa kelas XI.1 ATR SMKN 5
Penyelesaian salah satu tugas
Pangalengan semester ganjil tahun
Pelatihan Peningkatan Kompetensi
pelajaran 2023/2024 sebanyak 36
Guru Kejuruan Yang Mengikuti
orang
Upskilling dan Rekillng Berbasis
• Kepala SMKN 5 Pangalengan,
Industri Angkatan 7 Kompetensi
wakasek, Ketua Pogram Keahlian,
Keahlian Produksi Pakan Ternak.
dan Guru Produktif ATR
 BAB II
2 GAMBARAN UMUM
PENGEMBANGAN MODEL
PEMBELAJARAN PROJECT
BASED LEARNING (PjBL)
PROJECT BASED LEARNING (PjBL)
Pembelajaran berbasis proyek sebagai pendekatan
pengajaran yang komprehensif yang melibatkan
siswa dalam kegiatan penyelidikan yang kooperatif
dan berkelanjutan (Warsono dan Harianto 1993)

Memberikan kesempatan kepada para siswa untuk

menggali materi dengan menggunakan berbagai
cara yang bermakna bagi dirinya, dan melakukan
eksperimen secara kolaboratif

Pembelajaran berbasis proyek ini tidak hanya

mengkaji hubungan antara informasi teoritis dan
praktik, tetapi juga memotivasi siswa untuk
merefleksi apa yang siswa pelajari dalam
pembelajaran ke dalam sebuah proyek nyata serta
dapat meningkatkan kinerja ilmiah siswa.
PERAN GURU
Merencanakan dan mendesain pembelajaran.

Membuat strategi pembelajaran.

Membayangkan interaksi yang akan terjadi

antara guru dan siswa.

Mencari keunikan siswa.

Menilai siswa dengan cara transparan dan

berbagai macam penilaian.

Membuat portofolio pekerjaan siswa.

 SINTAK PjBL
Dari Merancang Membuat Melakukan Refleksi
pertanyaan kegiatan proyek jadwal aktivitas penilaian pengalaman

01 02 03 04 05

Dimulai dengan
Perencanaan aturan Siswa
pertanyaan esensial, Membuat timeline, Mengukur
main, pemilihan mengungkapkan
yaitu pertanyaan deadline, ketercapaian
aktivitas, mengetahui perasaan dan
yang dapat memberi membimbing dan standar,
alat dan bahan untuk pengalamannya
penugasan kepada meminta penjelasan mengevaluasi
menjawab dan selama
siswa dalam kepada siswa, dan kemajuan siswa,
menyelesaikan menyelesaikan
melakukan suatu monitoring siswa memberi umpan
kegiatan proyek proyek, dan diskusi
aktivitas balik perbaikan
 PERENCANAAN PRODUK SILASE
JERAMI JAGUNG

5.6 %

52.3 % BETN

Kandungan 33.6 % Serat kasar

nutrisi jerami 33.6 %
52.3 % jagung (BPTP 7.3 % Abu
SumBar, 2011)
5.6 % Protein

https://unsurtani.com/wp-content/uploads/2023/07/Pembuatan-Amoniasi-Jerami-Jagung-
Sebagai-Pakan-Ternak-Ruminansia-Unsurtani-jpg.webp
1.3 % Lemak kasar
7.3 %
Bahan dan Alat

1. Bahan tambahan yang dapat digunakan untuk pengolahan 60 kg jerami jagung adalah sebagai
berikut :
Molasses : 2,5 – 3 kg/100 kg hijauan =2,5 X 60/100 = 1,5 kg
Dedak halus : 2,5 – 3 kg/100 kg hijauan =2,5 X 60/100 = 1,5 kg
EM4 = 100 ml / 100 kg hijauan = 60 ml
2. Alat :
Chopper
Lembaran plastik/terpal
Drum plastik
Sekop
Timbangan atau alat takar
Ember
Sapu lidi
Proses Produksi
Potong Jerami jagung menggunakan chopper dengan ukuran 3-5 cm, di atasnya ditaburkan dedak dan molases yang
sudah dicampur EM4. Campur semua bahan secara merata, kemudian dimasukkan ke dalam drum plastik sambil
dipadatkan sampai tidak ada udara di dalam drum sehingga tercipta keadaan anaerob. Selanjutnya tutup rapat dan
disimpan di tempat yang sejuk dan tidak terkena matahari. Analisa laboratorium dilakukan setelah fermentasi berlangsung
selama 21 hari.

Pemanfaatan Hasil
Hasil dari pembuatan silase jerami jagung ini dapat dimanfaatkan untuk penggati pakan yang berasal dari hijauan untuk
ternak ruminansia.

Dampak Kegiatan
 Meningkatkan kualitas pembelajaran bagi siswa
 Membantu peternak menemukan solusi alternatif penyediaan hijauan pakan ternak
 Dapat memanfaatkan limbah pertanian menjadi produk yang bernilai ekonomis
Kriteria silase yang baik:
a. pH sekitar 4

b. Kandungan air 60 – 70%

c. Berwarna kehijau-hijauan

d. Bau segar, tidak berbau busuk

e. Disukai ternak

f. Tidak berjamur

g. Tidak berlendir

h. Tekstur tetap baik, tidak menggumpal

 BAB III
3 I M P L E M E N TA S I M E T O D E
PEMBELAJARAN PROJECT
BASED LEARNING (PjBL)
TA H A P I M P L E M E N TA S I P j B L

PERENCANAAN KEGIATAN
• Merencanakan produksi pakan ternak ruminansia yang yang akan
dibuat yaitu silase jerami jagung
• Menentukan alat dan bahan yang dibutuhkan
• Menetapkan jadwal pelaksanaan
PERENCANAA PERSIAPAN
N KEGIATAN ALAT DAN PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN
BAHAN
Mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan
silase jerami jagung.

PROSES PRODUKSI
Dengan bimbingan guru, siswa melakukan proses produksi pembuatan silase
jerami jagung.

KONTROL PROSES
KUALITAS PRODUKSI KONTROL KUALITAS
• Dengan bimbingan guru, siswa memilih bahan pakan pembuatan
silase yang berkualitas
• Proses produksi memperhatikan kebersihan alat dan bahan.
• Penyimpanan silase jerami jagung pada drum kedap udara dan
bersih di ruang pakan ternak ruminansia.
 BAB IV
4 B I AYA D A N J A D WA L
PELAKSANAAN
 B I AYA

Biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan silase jagung sebanyak 63 kg adalah sebagai berikut :

a Biaya Tetap

Penyusutan dalam Rp
No Harta Tetap Harga Perolehan Nilai Residu UE
Per Thn Per Bln Per Hari

1 Gdg Pakan Rp 5.000.000 Rp 100.000 5 th 980.000 81.667 2.722

2 Chopper Rp 3.000.000 Rp 300.000 5 th 540.000 45.000 1.500

3 Terpal Rp 50.000 Rp 1.000 2 th 24.500 2.042 68

4 Drum plastik Rp 200.000 Rp 3.000 3 th 65.667 5.472 182

5 Sekop Rp 50.000 Rp 1.000 3 th 16.333 1.361 45

6 Timbangan Rp 1.000.000 Rp 100.000 3 th 333.000 27.750 925

7 Ember Rp 50.000 Rp 1.000 2 th 24.500 2.042 68

Jumlah Rp 9.350.000 Rp 506.000 1.984.000 165.434 5.210

*) Metode perhitungan penyusutan Garis Lurus
 B I AYA

Biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan silase jagung sebanyak 63 kg adalah sebagai berikut :

b Biaya Variabel

 Biaya bahan baku  Jumlah Biaya Bahan Baku Rp 42.750

Untuk mengolah 60 kg jerami jagung per hari maka dibutuhkan bahan
 Biaya Bahan Pembantu :
baku sebagai berikut :
1. Jerami jagung 60 kg @ Rp 500 = Rp 30.000 1. Bensin 1liter = Rp 10.000

2. Molasses : 1,5 kg @ Rp 3.500 = Rp 5.250 2. Sapu lidi 6.000 : 30 = Rp 200+

3. Dedak halus : 1,5 kg @ Rp 3.000 = Rp 4.500 Jumlah Biaya Bahan Pembantu Rp 10.200

4. EM4 : (60 m/1000ml) X Rp 50.000 = Rp 3.000 +  Biaya Tenaga Kerja Rp 20.000

+
Jumlah Biaya Bahan Baku Rp 42.750
Jumlah Biaya Variabel Rp 72.950
 B I AYA

Biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan silase jagung sebanyak 63 kg adalah sebagai berikut :

b Biaya Variabel

Jumlah produksi silase jerami jagung per hari diharapkan sesuai dengan jumlah bahan yang dimasukan yaitu
lebih kurang 63 kg dengan harga pokok produksi :

Biaya Tetap Rp 5.210

Biaya Variabel Rp 72.950 +

Jumlah Harga Pokok Produksi Rp 78.160

Harga pokok produksi per kg = Rp 78.160 : 63 kg = Rp 1.241

LABA USAHA
BEP (BREAK EVEN POINT)
BEP (BREAK EVEN POINT)
 B C R ( B E N E F I T C O S T R AT I O )

 B/C > 0 [ Manfaat yang diharapkan melebihi biaya yang dikeluarkan, LAYAK diinvestasikan ]
 B/C < 0 [ Manfaat yang diharapkan tidak melebihi biaya yang dikeluarkan, TIDAK LAYAK secara ekonomi

Berdasarkan analisa BCR usaha produksi pakan

ternak silase jerami jagung dianggap layak untuk
diinvestasikan karena dalam Rp 1 biaya yang
diinvestasikan menghasilkan akan menghasilkan
Rp 0,29 keuntungan.
R C R ( R E V E N U E C O S T R AT I O )
J A D WA L P E L A K S A N A A N
K E G I ATA N
 BAB V
5 PENUTUP
KESIMPULA
N
Dengan melakukan Implementasi Project Based Learning (PjBL) Pada Materi
Produksi Pakan Ternak Ruminansia Berupa Pembuatan Silase Hijauan Segar
Jerami Jagung Di Kelas XI.1 ATR SMKN 5 Pangalengan Semester Ganjil Tahun
Pelajaran 2023/2024 diharapkan tujuan pembelajaran dapat tercapai.

SARAN

Agar terlaksananya rencana Implementasi Project Based Learning (PjBL) Pada

Materi Produksi Pakan Ternak Ruminansia Berupa Pembuatan Silase Hijauan
Segar Jerami Jagung Di Kelas XI.1 ATR SMKN 5 Pangalengan Semester Ganjil
Tahun Pelajaran 2023/2024 ini diharapkan dukungan dari semua pihak di
lingkungan sekolah terutama siswa, orang tua, guru, dan kepala sekolah.
TERIMA KASIH
H AT U R
NUHUN