ASESMEN PENDIDIKAN

TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

Oleh :
Dr. Ana M.Pd.,
Sukses adalah hak kita semua !!
Orang sukses selalu kelebihan satu cara

Orang gagal selalu kelebihan satu alasan

STANDAR NASIONAL
PENDIDIKAN

kriteria minimal tentang

sistem pendidikan di seluruh
wilayah hukum Negara
Kesatuan Republik Indonesia

Dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan

pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan
pendidikan nasional yang bermutu
 FUNGSI DAN TUJUAN
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

menjamin mutu pendidikan disempurnakan secara terencana,

sebagai dasar dalam
nasional dalam rangka terarah, dan berkelanjutan sesuai
perencanaan, pelaksanaan, dan
mencerdaskan kehidupan
pengawasan pendidikan dalam dengan tuntutan perubahan
bangsa dan membentuk watak
rangka mewujudkan pendidikan kehidupan lokal, nasional, dan
serta peradaban bangsa yang
nasional yang bermutu. global
bermartabat.
 Kompetensi Lulusan

Penilaian Pendidikan

Pendidik Sarana &

ISI Proses
Prasarana

Pengelolaan dan Pendanaan

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

Standar
Standar kompetensi
kompetensi lulusan
lulusan
digunakan
digunakansebagai
sebagaipedoman
pedomanpenilaian
penilaian
dalam
dalampenentuan
penentuankelulusan
kelulusanpeserta
pesertadidik
didik
dari
darisatuan
satuanpendidikan.
pendidikan.
 Proses
Prosespembelajaran
pembelajaraninteraktif,
interaktif,
inspiratif,
inspiratif,menyenangkan,
menyenangkan,
menantang,
menantang,memotivasi
memotivasipeserta
peserta
didik
didikuntuk
untukberpartisipasi
berpartisipasiaktif,
aktif,
serta
sertamemberikan
memberikanruang
ruangyang
yang
cukup
cukupbagi
bagiprakarsa,
prakarsa,kreativitas,
kreativitas,
dan
dankemandirian
kemandiriansesuai
sesuaidengan
dengan
bakat,
bakat,minat,
minat,dan
danperkembangan
perkembangan
fisik
fisikserta
sertapsikologis
psikologispeserta
pesertadidik
didik
 Pendidik
Pendidikharus
harusmemiliki
memiliki
kualifikasi
kualifikasiakademik
akademikdandan
kompetensi
kompetensisebagai
sebagaiagen
agen
pembelajaran,
pembelajaran,sehat
sehatjasmani
jasmanidan
dan
rohani,
rohani,serta
sertamemiliki
memiliki
kemampuan
kemampuanuntukuntukmewujudkan
mewujudkan
tujuan
tujuanpendidikan
pendidikannasional
nasional
 Aspek Legal-Formal dan Profesional

Peraturan Model
Perundangan Pembelajaran
Sederhana
PENJELASAN PASAL 43 UU NO.
2/1989
Penilaian kegiatan belajar-mengajar
dilakukan
untuk membantu perkembangan peserta
didik
dalam usaha mencapai tujuan
pendidikannya.
Oleh karena itu, penilaian disertai dengan
usaha bimbingan dan nasihat.
(Depdikbud,1989:72)
PASAL 58
AYAT (1) UU NO. 20/2003

Evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan

oleh pendidik untuk memantau proses,
kemajuan, dan perbaikan hasil belajar
peserta didik secara berkesinambungan
 PERATURAN PEMERINTAH
No. 19 TAHUN 2005
Standar Proses (Bab IV, pasal-pasal 19 s.d 24)
Standar Kompetensi Lulusan (Bab V, pasal-pasal
25 s.d 27). Khusus pasal 27 (b) … kompetensi
lulusan ditetapkan oleh masing-masing
Perguruan Tinggi
Standar Penilaian (Bab X), khusus pasal 64 (1)
Penilaian HB … dilakukan secara
berkesinambungan untuk memantau … (2) …
menilai … memperbaiki proses pembelajaran
 Model Pembelajaran Sederhana Menurut DeCecho

(Ebel & Frisbie, 1986)

Tujuan Prilaku Prosedur

Evaluasi
Pengajaran Awal Pembelajaran

Umpan Balik
Sistem Asesmen yang ideal bergantung
pada macam-macam asesmen yang
sesuai dan informasinya dipahami oleh
orang membutuhkan untuk membuat
keputusan pembelajaran yang dapat
memaksimumkan potensi siswa
 PERBEDAAN
DASAR
Assessment OF Learning: Hasil
Seberapa banyak para siswa sudah belajar dalam waktu
tertentu?

Assessment FOR Learning: Proses Bagaimana kita

menggunakan asesmen untuk membantu siswa belajar lebih
banyak?
OVER VIEW
 Assessment Assessment
OF Learning FOR Learning
Contoh Ujian nasional, Tes Asesmen yang
potensi belajar. Tes- mendiagnosis atau
tes yang digunakan membantu siswa
di kelas untuk untuk melihat
kenaikan,TIMSS, peningkatan
PIRLS belajar

Waktu Sesudah belajar Proses dalam

jangka panjang belajar
 Assessment Assessment
OF Learning FOR Learning
Peran guru Melaksanakan dan Merubah standar ke
mengikuti prosedur target di tingkat kelas,
administrasi yg ada menginforma sikan
kepada siswa, dan
melibatkan siswa
Peran siswa Keinginan Keinginan melihat
mendapatkan skor target, menggunakan
tertinggi atau hasil untuk belajar dan
menghindari dapat mengerjakan
kegagalan lebih baik berikutnya
Motivator hadiah, takut pada Kegembiraan dan
utama hukuman. harapan unt sukses
 WAKTUNYA !!!
Membuat kebijakan yang menyeimbangkan
Assessment OF and FOR Learning 1

2 Membangun program asesmen lokal

yang dapat menyeimbangkan

Buatlah learning team-based professional dlm

mengembangkan instrumen “Assessment FOR
Learning” untuk guru/dosen
3
ASESMEN yang
DIBUTUHKAN 05
Mendorong SENYUM,
bukan tangis

Menawarkan SUKSES,
04 bukan kegagalan

MEMBERI harapan,
03 bukan mematikan
harapan

Membangun PERCAYA
02 DIRI, bukan stres

01 MENANTANG, bukan
menjatuhkan
 Pengujian mengggunakan
pendekatan Penilaian Acuan
Kriteria (PAK) atau Criterion
Referenced Test (CRT)

Model Pengujian yang

Sesuai (diagnostik)

Pengujian dalam proses

pembelajaran “should be linked
with or integrated with both
instructional materials and
procedures”.
Pegertian PAK (CRT)

Penilaian menggunakan tes yang dipakai

untuk menghasilkan informasi kemajuan
belajar atau ponten (scores) yang terkait
dengan sekumpulan tujuan pengajaran
khusus (TPK) atau kompetensi (yang
terdefinisi secara baik). (Hambleton, 1980)
FOKUS PERHATIAN ASESMEN  PERBAIKAN PEMBELAJARAN

Mahasiswa yang termasuk berkesulitan (low performing students) dan beri

mereka bantuan belajar

Motivasi Mahasiswa , bahwa mereka mampu mencapai standar kompetensi yang

dituntut, dengan bantuan dosen (dan sejawat satu kelasnya)
 TANTANGAN DOSEN

 Dosen harus dapat memotivasi mahasiswa berkesulitan dan

mencegah mereka menyerah (frustrasi dalam belajar)

 Dosen harus mampu meyakinkan mahasiswa tersebut

berkemampuan dan memberi harapan mereka akan berhasil
 PENDEKATAN ASESMEN

Assessment Assessments must Assessment methods

development must arise from and used must be
always be driven by a accurately reflect capable of accurately
clear articulated clearly specified and reflecting the
purpose appropriate intended targets and
achievement are used as teaching
expectations tools along the way
to proficiency
 PENDEKATAN ASESMEN
(LANJUTAN)

Communication systems must deliver assessment results

into the hand of their intended uses in a timely,
understandable, and helpful manner

(Sumber: Stiggins & Chappuis dalam Theory into practice, 44 (1),

11-18)