Anda di halaman 1dari 13

Kelompok 1

Pengaruh Nilai-Nilai Budaya


Betawi Terhadap Komunikasi
Antar Budaya
NAMA KELOMPOK

1. Naura Sam Labibah (223516516399)


2. Jiengga Latekay ( 223516516498 )
3. Nur Alifah Ajmaliah ( 223516516324 )
4. Riveren Sendy Arg (223516516398)
5. Izaura Rumzia (223516516451)
6. Akbar ramadhan (223516516383)
7. Setia Dwi Anjani ( 223516516039 )
8. Auriel Wahyu Ardwi ( 223516516026 )
ASAL – USUL SUKU BETAWI
Betawi merupakan suku yang kaya akan keragaman budaya, bahasa, dan kultur.
Keragaman budaya Betawi inilah yang membawa beraneka persepsi, tafsiran, dan
pemahaman tentang Betawi, baik dari segi penduduk asli, kultur, maupun
kebudayaan. Contohnya adalah mengenai asal-usul terbentuknya masyarakat
Betawi di Jakarta. Ada yang berpendapat bahwa suku Betawi telah lama
mendiami wilayah Jakarta sebelum invasi Belanda ke Batavia. Dan ada juga ahli
yang berpendapat bahwa suku Betawi merupakan sebuah persilangan antar
beberapa suku yang mendiami wilayah Jakarta, seperti Sunda, Jawa, Cina, Arab,
Melayu, dan Tionghoa.
NILAI BUDAYA BETAWI TERHADAP KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA
Beberapa nilai budaya Betawi yang dapat memengaruhi
komunikasi antarbudaya antara orang Betawi dan orang dari budaya lain meliputi:

Orang Betawi dikenal sangat ramah dan bersahabat. Hal ini dapat
Keramahan memengaruhi cara mereka berkomunikasi dengan orang dari budaya lain,
dengan lebih terbuka dan hangat.

Bahasa Betawi memiliki karakteristik tersendiri, dengan logat dan kosakata


Bahasa dan logat khas. Pemahaman terhadap bahasa dan logat ini dapat menjadi faktor
penting dalam komunikasi antarbudaya.

Budaya Betawi memiliki berbagai adat dan tradisi yang berbeda dari budaya
Adat dan tradisi lain. Orang Betawi mungkin mengikuti etiket tertentu dalam berkomunikasi
yang perlu dipahami oleh orang dari luar budaya mereka.

Keluarga memiliki peran penting dalam budaya Betawi. Nilai-nilai seperti


Nilai Keluarga hormat kepada orang tua dan penghormatan terhadap keluarga besar
seringkali menonjol dalam komunikasi mereka.

Makanan adalah bagian penting dari budaya Betawi. Kebiasaan makan,


Kuliner dan kebiasaan makanan seperti makan bersama-sama dalam keluarga atau menawarkan makanan
kepada tamu
A.PENGARUH NILAI-NILAI BUDAYA BETAWI TERHADAP
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA :

Nilai-nilai budaya Betawi memiliki pengaruh yang signifikan


terhadap komunikasi antarbudaya. Betawi adalah salah satu
kelompok etnis di Indonesia yang memiliki budaya yang kaya
dan beragam Beberapa nilai budaya Betawi yang dapat
memengaruhi komunikasi antarbudaya antara orang Betawi
dan orang dari budaya lain
B. KERAMAHAN
Keramahan: Adat dan tradisi memainkan peran penting dalam
komunikasi antar budaya Betawi. Mereka membantu memahami
nilai-nilai, norma sosial, dan etika yang mendasari interaksi
sosial di masyarakat Betawi.

C.SIMBOL DAN BAHASA TUMBUH

Tradisi Betawi sering melibatkan simbol dan bahasa tubuh


yang memiliki makna khusus. Memahami makna simbol ini
penting dalam menghindari kesalahpahaman dalam
komunikasi.
E.RITUAL DAN UPACARA
D.ETIKA DALAM INTERAKSI
Upacara adat dan tradisi ritual memiliki
Adat Betawi mendorong etika dan tata peran penting dalam komunikasi antar
krama yang berbeda dalam berkomunikasi. budaya Betawi. Mereka sering digunakan
Hal ini meliputi cara berbicara, sikap, dan untuk merayakan momen-momen penting
cara berinteraksi dengan orang yang lebih dalam kehidupan dan mempererat hubungan
tua atau lebih muda. antar komunitas
WARISAN BUDAYA BETAWI
F. Warisan Budaya: Adat dan tradisi juga
merupakan bagian integral dari warisan budaya
Betawi. Mempelajari dan menghargai warisan ini
membantu membangun hubungan yang lebih baik
antar budaya.Dengan memahami dan
menghormati adat dan tradisi Betawi, individu dari
budaya lain dapat membangun hubungan yang
lebih harmonis dan efektif dengan masyarakat
Betawi. Orang Betawi dikenal sangat ramah dan
bersahabat. Mereka cenderung menghargai tamu
dan menjalin hubungan yang akrab. Hal ini dapat
memengaruhi cara mereka berkomunikasi dengan
orang dari budaya lain, dengan lebih terbuka dan
hangat
RANJANG KERO

Ranjang kero" adalah sejenis tempat tidur tradisional yang digunakan dalam budaya
Betawi.Ranjang kero Betawi memiliki ciri khas tertentu. Biasanya, ranjang ini terbuat dari bambu
dengan atap yang melengkung, sering kali disebut sebagai "atap joglo." Ranjang ini juga sering
dihiasi dengan ukiran atau dekorasi yang rumit, mencerminkan keindahan dan kekayaan seni
rupa Betawi.Selain sebagai tempat tidur, ranjang kero Betawi juga digunakan dalam berbagai
upacara adat, termasuk dalam acara pernikahan, selamatan, dan upacara lainnya. Ini adalah
bagian penting dari warisan budaya Betawi dan menjadi lambang kekayaan tradisional mereka.
Selain itu, ranjang kero Betawi juga sering dihadirkan dalam berbagai festival dan acara budaya
di Jakarta sebagai bagian dari upaya melestarikan warisan budaya Betawi.
Baju Adat Betawi

Baju adat Betawi bisa disebut dengan abang none atau


‘demang’. Kebaya Encim lebih banyak digunakan untuk momen
Pekan Raya Jakarta, seragam pekerja pemerintah maupun
swasta, penerima tamu istimewa, hari besar, pentas seni, dan
lainnya. Kebaya Encim bisa dipadukan menggunakan kain
sarung motif beragam. Mulai dari motif buket, belah ketupat,
dan tumbak. Tambahan selendang sebagai modifikasi baju adat
tradisional ini.

Baju Sadaria seringkali digunakan oleh laki-laki dan biasanya


dipasangkan dengan Kebaya Encim. Baju Sadaria sering
digunakan untuk festival Abang None dan Pekan Raya Jakarta.
Baju ini cukup sederhana, terdiri dari baju taqwa kerah
shanghai, celana batik, dan sarung yang dilingkarkan pada
leher serta tidak lupa untuk menggunakan kopiah.
RUMAH ADAT KHAS
BETAWI
Kebaya mungkin lebih dikenal sebagai pakaian adat
tradisional. Mengapa disebut Kebaya? Sebab bentuk
atap rumah ini mirip dengan pelana yang dilipat. Lalu jika
Anda melihatnya dari samping, maka lipatan-lipatan
tersebut akan nampak seperti lipatan pada kain kebaya.
Di rumah Kebaya ini juga ada aturan tertentu dalam
pembagian ruangnya. Biasanya pemilik rumah membagi
ruang menjadi 2 area, satu untuk semi publik (menerima
tamu dll) dan satunya untuk ruang pribadi. Area publik
umumnya diletakkan di bagian depan, yaitu sebagai
teras dan ruang tamu. Jika Anda bertamu ke rumah
Kebaya, Anda bisa datang dan duduk dengan leluasa di
area tersebut.
ALAT MUSIK BETAWI

Salah satu alat musik gong khas


Betawi adalah "gong kemod,"
yang sering digunakan dalam
berbagai kesenian tradisional
Betawi, seperti lenong dan ondel-
ondel. Gong kemod memiliki
suara yang khas dan digunakan
untuk memberikan ritme dalam
pertunjukan seni Betawi.
SEKIAN TERIMAKASIH

SAVEOURCULTURE

Anda mungkin juga menyukai