MINI

WORKSHOP
PIDI ANGKATAN III-2023

KIKI PUSAT
2023
GARIS BESAR PENYAJIAN
1 PENDAHULUAN

2 PELAKSANAAN

3 MATERI

4 DOKUMENTASI

EVALUASI MINGGUAN

TEKNIK KOMUNKASI
 Definisi
• Adalah pertemuan/kegiatan kelompok antara pendamping, peserta dan stake holder
internsip untuk melakukan pendalaman terhadap kebijakan dan implementasi
internsip.
Tujuan

• Peserta dan pendamping mampu laksana internsip secara benar.

Prosedur teknis

1. Dilaksanakan setelah Post test.

2. Peserta dan pendamping (RS & PKM) akan berkumpul bersama sesuai dengan
wahananya.
KELUARAN
1. Peserta memahami pekan orientasi dan membuat jadual pekan orientasi
2. Peserta dapat membuat konsep kesepakatan awal
3. Peserta dapat membuat jadual kegiatan.
4. Roleplay komunikasi efektif
 2. KIKI Pusat : 3. Pendamping:
1. Moderator :
Penjelasan memimpin
KIKI Provinsi
awal kegiatan
Materi :

Pendalaman Mini Workshop oleh KIKI Pusat tentang:

1. Penjelasan Pekan Orientasi di Wahana dan penyusunan jadwal
kegiatannya.
2. Penyusunan jadwal kegiatan peserta di PKM dan RS
3. Pembuatan Konsep Kesepakatan Awal
4. Komunikasi Efektif
MATERI
 PEKAN ORIENTASI
 Pekan Orientasi merupakan kegiatan resmi yang penting,terjadwal & diketahui
pimpinan wahana.
 Pekan Orientasi wahana dipimpin oleh pendamping.
 Pekan Orientasi merupakan masa transisi peserta untuk bisa bekerja sebagai dokter
serta pencairan hubungan kesetaraan antara pendamping dan peserta
 Pekan Orientasi dilaksanakan di masing-masing wahana selama 6 hari kerja
 Pekan Orientasi diisi dengan kegiatan-kegiatan yang sifatnya memberi motivasi kepada
peserta,meliputi:
• Khusus: perkenalan SDM ,pengenalan wahana , program Kesehatan& keselamatan
pasien (Pengendalian Program Infeksi) ,evaluasi hasil pemeriksaan kesehatan
peserta,pembuatan kesepakatan awal,kredensialing(RS)
• Umum: pendalaman teknik medik (kegawatdaruratan),pengenalan sop,penyusunan
jadual kegiatan,penjelasan kinerja peserta,pengurusan SIP ,
 Dokumen Kinerja Pekan Orientasi : Undangan,Presensi,Hasil Evaluasi
Kes,RKK,Jadwal,Kesepakatan awal,Notulensi,dokumentasi
 KESEPAKATAN AWAL

Kesepakatan awal adalah sebuah dokumen yang

menyatakan:
1. Kesepakatan dua atau lebih pihak untuk melaksanakan
hal-hal yang tercantum dalam butir-butir kesepakatan
tersebut.
2. Komitmen masing2 pihak.
3. Para pihak yang sepakat membubuhkan tanda-tangan
sebagai bukti kesepakatan.
 DOKUMEN KESEPAKATAN AWAL
Komitmen Komitmen
Pendamping Peserta
• Menghargai peserta • Menghargai
• Kritik hanya pada hasil pendamping
• Mendiskusikan semua Komitmen
kerja bukan pada
orang masalah pelaksanaan Pelaksanaan
• Mentaati kesepakatan internsip dengan PIDI
yang sudah dibuat pendamping
selama internsip • Mentaati kesepakatan
berlangsung. yang sudah dibuat
selama menjalankan
internsip.
 Membuat Kesepakatan Awal
 Pendamping bersama-sama dengan peserta PIDI merumuskan
Hal-hal yang harus disepakati bersama, misalnya :
1. Kewajiban mematuhi seluruh peraturan yang ada di RS/PKM
2. Jadwal pertemuan dg pendamping untuk konsultasi,verifikasi&validasi laporan
peserta secara on-line, pembahasan kasus, jadwal presentasi kasus, laporan
pelaksanaan kegiatan UKM, perkembangan pendampingan / pemberian umpan
balik.
3. Peraturan tertib dan prosedur jaga di IGD/Rg. Rawat/PKM
4. Kewajiban lapor pendamping bila akan meninggalkan wahana, tukar hari jaga dll
5. Etika profesi dan etika individu
6. Fasilitas RS dan PKM
7. Target Mingguan UKM dan UKP
 Pimpinan wahana,pendamping dan seluruh peserta PIDI menanda tangani
kesepakatan .
 Masing2 peserta mendapat salinan kesepakatan
 Kesepakatan awal ini berlaku untuk 1 wahana bukan berkelompok
 KESEPAKATAN AWAL
Jadwal Kehadiran Penampilan
• penugasan • Wajib hadir • Pakaian sesuai ketentuan
• Pertemuan • Bila berhalangan wajib wahana
rutin memberitahu • Tidak berlebihan,rapi,sopan
• Wajib mengisi daftar absen peserta

Kinerja Lain-lain
1. Tidak boleh menunda pengisian 1. Permasalahan-permasalahan yang terjadi wajib diselesaikan
boring On-Line secara baik oleh pendamping dan pimpinan wahana
2. Peserta wjib membuat laporan 2. Adanya komitmen saling menghargai antara pendamping dan
kinerja secara online diSIMPIDI peserta.
Pendamping wajib melakukan 3. Dokumentasi Kesepakatan Awal ditandatangani oleh semua
verifikasi dan validasi sesuai peserta dan pendamping dan diketahui oleh Pimpinan
waktu yang telah disepakati Wahana
bersama
4. Target mingguan UKP dan UKM

Dibuat dalam bentuk tertulis

 Penandatangan Kesepakatan Awal

 Penandatangan Kesepakatan Awal wajib dihadiri oleh

pimpinan wahana,pendamping dan peserta
 Dipastikan kehadiran pimpinan wahana
 Dipastikan Pimpinan wahana memahami isi kesepakatan
awal
 Dijadwalkan penandatanganan kesepakatan awal
 Dokumentasi
 Dikirim ke KIKI PROVINSI.
 KIKI PROVINSI membuat umpan balik ke wahana.
TANDA TANGAN PENDAMPING DAN PESERTA

Diketahui dan disetujui pimpinan wahana

(Tanda tangan pimpinan wahana)
 Kredensial peserta PIDI

 Proses wawancara tentang kemampuan medis yang dimiliki oleh peserta PIDI
 Peserta PIDI mengajukan rincian kewenangan klinik yang kepada pimpinan wahana
yang akan dilanjutkan ke komite medik untuk mendapat rekomendasi sesuai
kemampuan.
 Komite medik melakukan penilaian terhadap rincian kewenangan klinik yang
diminta dengan melakukan wawancara
 Komite medik mengajukan rekomendasi rincian kewenangan klinis(RKK) untuk
ditetapkan oleh pimpinan wahana
 Pimpinan wahana menetapkan rincian kewenangan klinis dan menetapkan Surat
Penugasan Klinis /SPK dengan lampiran RKK dan memberikan SPK tersebut
kepada peserta PIDI
 SPK dan RKK peserta diserahkan kepada pendamping oleh peserta.
 Pendamping dalam setiap pertemuan evaluasi ,perlu melakukan evaluasi terhadap
pencapaian rincian kewenangan klinisnya
 Penilaian Kemampuan Medik peserta PIDI
di Puskesmas

 Pendamping melakukan wawancara tentang kemampuan medik yang dimiliki oleh

peserta PIDI
 Peserta PIDI menyampaikan kemampuan medik yang sudah pernah dilakukan
pada saat pendidikan dengan supervise.
 Pendamping melakukan wawancara tentang kemampuan medik yang sudah
pernah dilakukan.
 Pendamping melakukan pendampingan terhadap kemampuan medik yang belum
pernah dilakukan.
 Peserta melakukan kegiatan kemampuan medik yang sudah pernah dilakukan
pada saat pendidikan dan pendampingan .
 Pendamping dalam setiap pertemuan evaluasi ,perlu melakukan evaluasi terhadap
pencapaian peningkatan kemampuan mediknya
 PENGENALAN SOP

 Pendamping membawa peserta ke sarana/fasilitas dan prasarana

yang ada di RS
 Memperkenalkan dokumen kebijakan, pedoman/panduan dan SPO
beserta formulir-formulir yang harus diketahui oleh peserta PIDI yang
terkait dengan penugasan selama internsip,yaitu SPO di RS di
UGD/ranap/rajal/tindakan medik serta SPO PKM terkait indicator
kinerja peserta.
 Membawa ke instalasi rekam medis dan farmasi untuk membuat
tanda tangan dan paraf
 EVALUASI HASIL PEMERIKSAAN KESEHATAN PESERTA

 Peserta menyerahkan hasil pemeriksaan kesehatannya kepada

pendamping.
 Pendamping melakukan evaluasi terhadap hasil pemeriksaan
Kesehatan peserta dengan melakukan anamnesa tentang kondisi
kesehatan peserta.
 Pendamping membuat laporan tertulis tentang hasil pemeriksaan
kesehatan peserta sebagai data awal Status Kesehatan peserta.
 Laporan status kesehatan awal peserta diserahkan ke pimpinan
wahana.
 Pendamping perlu menjadwalkan pemeriksaan ulang,jika hasil
pemeriksaan awal kurang bagus.
 PENYUSUNAN JADWAL (RUMAH SAKIT)

• UGD
Pengaturan rotasi • Poli/ Rawat Inap

Pengaturan jadwal • Jaga UGD

jaga • Jaga ruangan

• Kredensialing peserta oleh Komite Medik

Pengaturan tugas • Monitoring status kesehatan peserta
lain • Jadwal pertemuan rutin/ tidak rutin
• Vaksinator Covid
 Contoh Jadwal Kegiatan RS
No Nama Minggu ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Dr. A O UGD Poli RIP UGD Poli* RIW UGD Poli RIP P
R E
2 Dr. B I UGD Poli RIW UGD Poli* RIP UGD Poli RIW M
E U
3 Dr. C N UGD RIW Poli UGD RIP Poli* UGD RIW Poli L
T A
4 Dr. D A UGD RIP Poli UGD RIW Poli* UGD RIP Poli G
S A
5 Dr. E I Poli RIP UGD Poli* RIW UGD Poli RIP UGD N
6 Dr. F Poli RIW UGD Poli* RIP UGD Poli RIW UGD
7 Dr. G RIW Poli UGD RIP Poli* UGD RIW Poli UGD
8 Dr. H RIP Poli UGD RIW Poli* UGD RIP Poli UGD

Keterangan:
RIP Rawat Inap Pria
RIW Rawat Inap Wanita
* Presentasi Laporan Kasus di akhir minggu
 Contoh Jadwal JAGA UGD RS

No Nama Tanggal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Dr. A P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S

2 Dr. B S M L P S M L P S M L P U M L P S M L P S M L P U M L P U M

3 Dr. C ML P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L

4 Dr. D L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P

Keterangan:
P Pagi S Siang
M Malam L Libur
 PENYUSUNAN JADWAL (PUSKESMAS)
 UKM: Pelayanan Kesehatan Keluarga , Pelayanan Gizi, Pelayanan
Pengaturan pelaksanaan Promkes, Pelayanan P2P, Pelayanan Kesling.
kegiatan di Puskesmas, UKP  UKP
& UKM sesuai indicator  Jaga di UGD/Kamarbersalin sampai maximal pukul 21.00
kinerja peserta di PKM  Lama peserta di setiap pelayanan 1 mg dan berputar
 Berkordinasi dengan penanggung jawab program

• Pertemuan mingguan: evalusi kegiatan peserta disetiap pelayanan dan

Pengaturan kegiatan progress pencapaian kinerjanya dan monitoring kegiatan
pertemuan berkala • Pertemuam bulanan: evaluasi kinerja pserta/RAPORT BULANAN

• Kegiatan Mini project

• Presentasi Mini Project
Pengaturan kinerja lain • Ketrampilan medik yang sdh dilakukan
• Laporan kasus dan presentasi kasus

• Vaksinasi Covid 19
Pengaturan kegiatan lain • Bakti social
 PENYUSUNAN JADWAL KEGIATAN DI PUSKESMAS

• Target Kinerja di PKM adalah :

1. UKM Essential: Promosi Kesehatan, Kesling, Kesga, Gizi, P2P
2. UKP: Upaya Kesehatan Perorangan
3. Jaga di UGD dan Kamar Bersalin sampai maximal pukul 21.00
4. Laporan kasus (Topik diupayakan tentang UKP,dipresentasikan didepan Forum
Ilmiah Puskesmas)
5. Mini Proyect /Evapro(Topik disesuaikan dengan kinerja UKM Puskesmas )
6. Melaksanakan Ketrampilan Medik (disesuaikan)
• Pelaksanaan PIDI di PKM dilaksanakan selama 6 bulan atau 24 minggu.
 Ada 6 Program yang harus dilaksanakan oleh peserta dengan jumlah
waktu pelaksanaan 24 minggu,maka setiap peserta akan melaksanakan
masing-masing program sebanyak 4 minggu dengan pembagian tugas
secara mingguan.
 Pertemuan mingguan atau berkala mingguan dilaksanakan diakhir minggu
untuk mengevaluasi hasil kegiatan yang telah dilaksanakan .
 Dalam pelaksanaan kegiatan UKM Essential dan UKP peserta harus
berkordinasi dengan setiap penanggung jawab program.
 Target kinerja di PKM yang harus dicapai adalah 62 laporan
UKM,Ketrampilan Klinik , 1 laporan kasus dan dipresentasikan dan 100
kasus UKP
 Untuk memudahkan peserta,diwajibkan membuat target mingguan
 Bulan ke 5,capaian target harus sdh mencapai 90% atau lebih
 Kegiatan lain di PKM disesuaikan, misalnya: vaksinator covid dll.
Contoh Jadwal Kegiatan Puskesmas I
 Contoh Jadwal Kegiatan Puskesmas II
No Nama Minggu ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 Dr. A O Gizi Promkes P2P Kesga Kesling Elektif Evaluasi P

R E
I L P U K L P U K L P* U K L P U K L P U K L P U K M
2 Dr. B E Kesling Gizi Promkes P2P Kesga Elektif Evaluasi U
N L
T P U K L P U K L P U K L P* U K L P U K L P U K L A
A N
3 Dr. C S G
I Kesga Kesling Gizi Promkes P2P Elektif Evaluasi A
N
U K L P U K L P U K L P* U K L P U K L P U K L P
4 Dr. D P2P Kesga Kesling Gizi Promkes Elekti Evaluasi

K L P U K L P U K L P* U K L P U K L P U K L P U
Mini Proyek Proposal Pengambilan data & Intervensi Evaluasi Proyek Laporan &
Pengkajian Presentasi

KET: L= Lapamgan( Posyandu,vaksinasi dll).U= UGD,K=KIA , *Presentasi laporan kasus P= Poli Rawat Jalan
 PENYUSUNAN JADWAL KEGIATAN DI RS

1. Pembagian tugas di RS adalah: 3 bulan di IGD dan 3 bulan di

Ranap/Rajal.
2. Target kinerja yang harus dicapai:
- 300 kasus UKP BUAT
3. - 4 laporan kasus (1 dipresentasikan ) TARGET
MINGGUAN
4. - Ketrampilan medik.
5. Tugas lainnya: vaksinasi covid dll
6. Dalam bulan ke 5 ,capaian kinerja peserta harus sudah 90% atau lebih
7. Jadwal disusun bersama dengan peserta (terlampir)
 EVALUASI MINGGUAN RS(Rekapitulasi capaian kasus)
(sebagai alat bantu)
minggu Target Jumlah Komposisi Komposisi jenis Komposisi Catatan
ke pasien umur (%) kelamin kelompok kasus Pendamping
50/4 mg
/kasus A/D/L L P M B UGD Jw

1 14 10

2 20
3 17

4 30

Bulan 1 50 76 A..hebat
 DOKUMEN KINERJA PEKAN ORIENTASI
 Undangan Penyelenggaraan Pekan Orientasi Internsip dari Pimpinan Wahana
 Jadwal Kegiatan
 Absensi (termasuk absensi peserta dan pendamping)
 Notulensi
 Dokumen Kesepakatan awal
 Dokumen Jadwal kegiatan dalam 1 stase
 RKK peserta
 Dokumen Kesehatan Awal peserta
 Laporan pekan orientasi
 Foto kegiatan
 DOKUMEN KINERJA EVALUASI MINGGUAN
 Undangan Pelaksanaan EvaluasiMingguan dari Pendamping ,tembusan
Pimpinan Wahana,lampirannya ada agenda kegiatan:
- Capaian kinerja mingguan
- Rencana kegiatan minggu selanjutnya
- Pengalaman bekerja
- Permasalahan dan TL
- Testimoni
 Absensi (termasuk absensi peserta dan pendamping)
 Notulensi
 Laporan Evaluasi mingguan
 Foto kegiatan
 TEHNIK
KOMUNIKA
SI
 MOTTO
Life is a Communication
Proses penyampaian informasi dari
komunikator kepada komunikan
dengan menggunakan media dan cara
penyampaian informasi yg dipahami
oleh kedua pihak.

KOMUNIKASI YANG BAIK MERUPAKAN AWAL DARI

KEBERHASILAN PRAKTEK KEDOKTERAN
Apa fungsi komunikasi ?

Menyampaikan pesan dari komunikator

kepada komunikan, bersosialisasi dalam
komunitas, menyamakan persepsi,
mencari penyelesaian masalah,
mengendalikan perilaku orang dalam
organisasi, memberikan motivasi dan
edukasi.
Ada berapa model komunikasi ?

1. Komunikasi lisan.

2. Komunikasi tertulis.

3. Komunikasi lewat media massa.

 Apa yang dimaksud dengan
komunikasi efektif ?

Pertukaran informasi atau ide antara

komunikator dan komunikan yang
diikuti dengan perubahan sikap
komunikan.
 Mengapa kita perlu melakukan
komunikasi efektif ?
1. Untuk informasi, mengekspresikan suatu
hal/permasalahan, sebagai kontrol, menjalin
hubungan yang akrab antara komunikator
dan komunikan.

2. Untuk menghindari timbulnya kesalahan

persepsi antara komunikator dan
komunikan.
Hal-hal apa saja yang menjadi hambatan di dalam
komunikasi efektif ?

1. Perbedaan Status Sosial,

2. Permasalahan Bahasa (semantik),
3. Perbedaan Cara Pandang (Perceptual Distorsion),
4. Perbedaan Budaya (Cultural Differences),
5. Gangguan lingkungan Fisik (Physical Distractions),
6. Media yang Tidak Tepat (Poor Choice of Communication
Channels),
7. Tidak Ada Umpan Balik (No Feed Back).
 Faktor psikologi yang mempengaruhi
hasil komunikasi ?

1. Kondisi internal (rasa cemas, emosi,

sensitif).

2. Kondisi eksternal (atasan, peraturan,

lingkungan).
Apa saja yang harus diperhatikan
komunikator dan komunikan dalam
melakukan komunikasi efektif ?

Communication….

REACH
 Respect… E mphaty

Saling menghargai Menempatkan diri kita pada situasi atau kondisi

yang dihadapi orang lain
A udible C larity

H Umble

Dapat didengarkan atau Kejelasan pesan, tidak Rendah hati, mau

dimengerti dengan baik menimbulkan multi interpretasi menghargai, mendengar,
Menerima kritik, tidak
sombong
Apa saja syarat yang dapat membangun
komunikasi efektif atas dasar empati ?

1. Aktif mengembangkan dan memiliki sifat ramah, hangat,

jujur, tenang, menghargai orang lain, tepo seliro, sopan,
dan genuine.

2. Bersedia mendengar orang lain, memiliki ketrampilan

mendengar yang baik dan mampu mengambil
kesimpulan secara tepat tentang apa yang ia dengar.

3. Memiliki sifat altruisme dalam bekerja, yaitu

mengedepankan kepentingan orang lain di atas
kepentingan dirinya sendirinya.
lanjutan
4. Senantiasa belajar mengembangkan kemampuan
dan wawasannya baik terkait dengan profesinya
maupun keadaan umum yang berpengaruh, seperti
bersedia memahami psikologi komunikan

5. Menjaga sikap hangat dan perhatian terhadap rekan

kerjanya dan memperlakukan rekan kerja secara
profesional atau berdasarkan hubungan perofesionalitas,
tidak dibenarkan memperlakukan rekan kerja semena –
mena atau sekehendak hatinya meskipun ia lebih senior.
TERIMA 43