Kebijakan IDI Dalam Pelaksanaan P2KB Di Indonesia

Kebijakan IDI
dalam
Pelaksanaan P2KB
di Indonesia
Purnawan Junadi
Ketua BP2KB
Outline
Organisasi P2KB IDI
Prinsip Kegiatan P2KB
Kebijakan Baru IDI dalam Pelaksanaan P2KB
Simulasi Kegiatan P2KB

Periode Kepengurusan
BP2KB PB IDI
Tahun 2007-2009: Prof. Dr. Ilham O. Marsis, SpOG (K)
Tahun 2009-2012: DR. Dr Julianto Wicaksono, SpOG(K)
Tahun 2012-2015: DR. Dr. Aida Sofiati Dachlan, SpKK(K)
Tahun 2015- 2018:DR. Dr. Aida Sofiati Dachlan, SpKK(K)
Tahun 2018-2021 : Prof. Dr. Purnawan Junadi, MPH,PhD
3
PEDOMAN
PELAKSANAAN
PROGRAM P2KB
Edisi ke 4
dan Verifikasi
edisi ke 2
1. Membantu Pengurus Besar dalam pelaksanaan kebijakan
Pengurus Besar dalam bidang pendidikan keprofesian
berkelanjutan
2. Membantu Majelis Pengembangan Pelayanan Keprofesian
dalam menyusun standar pengembangan keprofesian
3. Membantu melakukan verifikasi terhadap Dokter Asing
yang akan melaksanakan kegiatan Pendidikan Kedokteran
Tujuan P2KB Berkelanjutan di Indonesia dan merekomendasikan kepada

Ketua Umum Pengurus Besar
(Muktamar IDI ke 4. Membantu Pengurus Besar melakukan penilaian dan

akreditasi Lembaga Penyelenggara Pendidikan Kedokteran
Berkelanjutan
30, 2018) 5. Membantu Pengurus Ikatan Dokter Indonesia pada tiap
tingkatnya melaksanakan penilaian dan akreditasi kegiatan
Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan
6. Membantu, memfasilitasi dan mengkoordinasikan
perhimpunan-perhimpunan dan lembaga lain yang telah
diakreditasi oleh Ikatan Dokter Indonesia dalam
melaksanakan kegiatan Pendidikan Keprofesian
Berkelanjutan.
1. Mewakili PB IDI untuk melakukan koordinasi dengan
pemangku kebijakan terkait pelaksanaan program P2KB.
2. Melakukan revisi buku program P2KB IDI.
3. Membantu verifikasi terhadap dokter asing yang akan
mengadakan kegiatan P2KB.
Kewenangan BP2KB 4. Melakukan akreditasi lembaga non IDI penyelenggaraan

P2KB.
PB IDI 5. Melakukan penilaian dan akreditasi kegiatan P2KB
(Muktamar IDI ke-30 tahun eksternal.
2018/Surat Keputusan serta 6. Melakukan validasi kegiatan P2KB dokter baik dengan
Surat Edaran PB IDI tentang mekanisme luring maupun daring.
pelaksanaan P2KB dan 7. Mengeluarkan rekomendasi penerbitan sertifikat
Resertifikasi ) kompetensi dokter dan dokter spesialis.
8. Menjadi anggota Tim Terapan Kerjasama lembaga
pemerintah maupun non pemerintah untuk penjagaan
kompetensi dokter dan dokter spesialis.
9. Membantu pengembangan sistem daring terintegrasi
terkait P2KB melalui Portal IDI.
• Tugas BP2KB IDI Wilayah :
1. Melakukan koordinasi pelaksanaan P2KB di
tingkat IDI Cabang.
2. Melakukan akreditasi kegiatan ilmiah P2KB
tingkat lokal dan regional.
BP2KB IDI
3. Menerima tembusan pelaporan kegiatan P2KB
dari IDI cabang dan PDSp cabang Wilayah dan
• Tugas Tim P2KB Cabang:
1. Memverifikasi kegiatan P2KB luring dan daring.
P2KB IDI
2. Mengarsipkan dokumen kegiatan P2KB dokter
3. Merekomendasikan IDI Cabang mengeluarkan
Cabang
status etik dalam rangka resertifikasi.
Outline
Organisasi P2KB IDI

CPD=P2KB
• Continuing Profesional Development (CPD) atau
Pengembangan Pendidikan Keprofesian
Berkelanjutan (P2KB) adalah program yang
mengacu kepada STANDAR GLOBAL dan menjadi
bagian dari KENDALI MUTU.
• Program ini wajib bagi dokter yang akan
memperbaharui SERTIFIKAT KOMPETENSI
melalui mekanisme RESERTIFIKASI
JENIS KEGIATAN P2KB
PRIBADI INTERNAL EKSTERNAL

Satuan Kredit Profesi (SKP)
Satuan Kredit Profesi
Bukti kesertaan dalam program P2KB IDI (SKP) IDI:
250 selama lima tahun
Kegiatan Kegiatan Kegiatan

Pribadi Internal Eksternal
SK
Akreditasi
BP2KB PB IDI/IDI Wilayah

PRINSIP PROGRAM
Rencana Kegiatan/ Dokumentasi dan

Pengembangan Diri Verifikasi
Aktifitas Pelaporan
Prinsip Program P2KB
1. Hal yang harus diperhatikan
• Kemampuan dan ketrampilan melakukan pekerjaan
Rencana Pengembangan Diri secara obyektif, sehingga perlu penyegaran maupun
peningkattan
• kondisi kesehatan masyarakat, sehingga sebagai dokter
anda dapat menilai kemampuan dan ketrampilan
sebagai dokter yang perlu diperlihara/dikembangkan
• misi pribadi Sejawat, jka pendek maupun jangka
panjang
2. Sesuaikan dengan rencana karir jangka Panjang
sejawat
3. Buat rencana tiap tahunnya.
4. Susun rencana tahun ini.
5. Tetapkan kapan masing-masing kegiatan P2KB itu
akan diambil/dilakukan
Outline
Organisasi P2KB IDI

Kebijakan Baru Pelaksanaan P2KB
1. Mempercepat pengurusan SKP Kegiatan P2KB
2. Memberikan Porsi Kegiatan Kompetensi Utama dan Kompetensi
Tambahan
3. Memberikan SKP untuk mendorong keaktivan anggota dalam Organisasi
IDI
4. Memberikan SKP untuk Kegiatan Daring
5. Memberikan SKP penghargaan untuk kegiatan Khusus
6. Penyelesaian kasus anggota IDI tanpa Serkom atau Serkom Kadaluarsa
7. Menambah Lembaga penyelenggara Kegiatan P2KB
8. Sinkronikasi kegiatan P2KB di wilayah/cabang dan di perhimpunan
9. Aturan Pemasangan Logo Pelaksana Kegiatan
Menambah Jumlah
Penilai Eks Officio
Digitalisasi Pelaksanaan Kegiatan P2KB
• Pengiriman Berkas Kegiatan secara Online
• Rencana:
• Integrasi Kegiatan Seminar dengan Data Base P2KB
• Integrasi Kegiatan P2KB dengan Smart IDI
• Proses Peng SKP an Kegiatan secara real time
Tambahan
IDI
Jenis ranah Kegiatan
1. Kegiatan pembelajaran:
• membaca artikel di jurnal,
• menelusuri informasi/sesi Evidence Based Medicine (EBM)
• mengikuti pelatihan.
2. Kegiatan professional: yaitu kegiatan yang dilakukan sehubungan
dengan kedudukannya sebagai dokter dan memberinya kesempatan
untuk belajar,
• misalnya menangani pasien,
• penyajian makalah/instruktur dalam pelatihan
• kegiatan manajerial di bidang kesehatan.
Jenis ranah Kegiatan
3. Kegiatan pengabdian masyarakat/profesi: kegiatan pengabdian kepada masyarakat umum atau
masyarakat profesinya,
• penyuluhan kesehatan langsung atau melalui media (cetak atau elektronik),
• terlibat dalam penanggulangan bencana,
• anggota suatu pokja (misalnya pokja AIDS) organisasi profesi
• pengurus suatu perhimpunan organisasi kedokteran,
• sebagai panitia pelaksana suatu kegiatan P2KB organisasi profesi kedokteran
4. Kegiatan publikasi ilmiah:
• menulis buku (dengan nomor ISBN yang dikeluarkan oleh perpustakaan nasional),
• menerjemahkan buku di bidang ilmunya (dengan ISBN),
• menulis tinjauan pustaka yang dipublikasi di jurnal (yang terakreditasi).
5. Kegiatan pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan,
• melakukan penelitian
• mendidik/mengajar termasuk membuat ujiannya,
• menjadi supervisor,
• membimbing di bidang ilmunya
Ranah kegiatan No Ranah Kegiatan
% SKP 1 th SKP 5th
Kompetensi 1 Pembelajaran 20-50 10-25 50-125

2 Profesional
utama
30-60 15-30 75-150
3 Pengabdian
Masyarakat dan 10-20 5-10 25-50
Profesi
1. Ranah kegiatan wajib: ranah no
4 Publikasi
1-3, tidak boleh nol. ilmiah/ilmiah 0-40 0-20 0-100
2. Ranah 4-5 boleh untuk populer
melengkapi untuk sampai 250 5 Pengembangan
Ilmu/ Pendidikan 0-40 0-20 0-100
Total 100 50 250

Kompetensi Tambahan/Konsultan/subspes
Tambahan
3. Memberikan SKP untuk mendorong keaktivan anggota dalam
Organisasi IDI
Penghargaan
sebagai
pejabat/anggota
IDI
Tambahan
IDI
SKP Daring/webinar/Vidcon
Tambahan
IDI
SKP COVID
Tambahan
IDI
SK PB IDI
03449/2020
Tambahan
IDI
SK PB IDI NO.
02531/PB/A-
4/10/2018
ttg
AKREDITASI
P2KB
SK PB IDI NO.
02531/PB/A-
4/10/2018
ttg AKREDITASI
P2KB
Daftar
Lembaga
NON IDI
yang
terakreditasi
Tambahan
IDI
Penentuan
skala
Kegiatan
Pemberian
SKP
(jangan
di total)
Kegiatan PDSM
PANDUAN P2KB
INTERNASIONAL INDONESIA INDONESIA
WFME BP2KB PB IDI P2KB PERHIMPUNAN
Tambahan
IDI
Cara
membuat
flyer/Brosur/
sertifikat
Outline
Organisasi P2KB IDI

Contoh
Simulasi SKP
Simulasi Pembelajaran (50—125 SKP)
TARGET PER TAHUN
RANAH KEGIATAN KEGIATAN TARGET SKP 5 TAHUN KETERANGAN
JUMLAH KEGIATAN TARGET SKP
Membaca Jurnal
2 2 10 1 SKP/jurnal
mandiri
Membaca artikel
luring atau daring
2 4 20 2 SKP/Uji Diri
disertai uji diri/post
test
Per seminar 2-6 SKP/

PEMBELAJARAN Mengikuti Webinar/
4 20 100 hari, max 12-18 tgt level
dry workshop
penyelenggaraan
Per Pelatihan 6-10 SKP

Mengikuti pelatihan
1 10 10 tgt level
offline
penyelenggaraan
Jumlah 140
Simulasi Profesional (25-50 SKP)
TARGET PER TAHUN
TARGET SKP 5
KEGIATAN JUMLAH TARGET SKP KETERANGAN
TAHUN
KEGIATAN
Menerima Pasien
1 2 10 Pasien <50/bulan
online
Menjadi Direktur,
Manajer,
Penanggung jawab
program, kepala
1 15 75
PROFESIONAL kesatuan kesehatan
dan kegiatan
manajerial
kesehatan lainnya.
Sebagai Mitra
1 2 10
Bestari
Jumlah 95
Simulasi Pengabdian Masyarakat dan profesi (25-
50 SKP)
TARGET PER TAHUN

TARGET SKP 5
RANAH KEGIATAN KEGIATAN JUMLAH TARGET KETERANGAN
TAHUN
KEGIATAN SKP
Memberikan
penyuluhan
6 12 60 2SKP/penyuluhan
Kesehatan
PENGABDIAN Online
MASYARAKAT DAN Menjadi anggota Memenuhi syarat
PROFESI 1 2 10
IDI aktif anggota IDI
Jumlah 70
Simulasi PUBLIKASI Ilmiah dan Pengembangan
ilmu (100 SKP)
TARGET PER TAHUN
TARGET SKP 5
TAHUN
KEGIATAN SKP
SKP artikel: 2-3
Menulis artikel
2 4-6 20-30
PUBLIKASI di jurnal online
ILMIAH/ILMIAH
Membuat video 2 4-10 20-50 SKP video: 2-5
POPULER
Jumlah 40-80
Pembicara SKP Pembicara: 8
2 16 80
PENGEMBANGAN Online
ILMU DAN Moderator SKP Moderator: 2
2 4 20
PENDIDIKAN Webinar
Jumlah 100
Contoh
Simulasi SKP
(Program TB
Pembelajaran Program TBC (Max 50—125
SKP)
TARGET PER TAHUN
RANAH KEGIATAN KEGIATAN Program TB TARGET SKP 5 TAHUN KETERANGAN
JUMLAH KEGIATAN TARGET SKP
Membaca Jurnal
terkait TBC secara 2 2 10 1 SKP/jurnal
mandiri
Membaca artikel
terkait TBCluring atau
2 4 20 2 SKP/Uji Diri
daring disertai uji
diri/post test
Mengikuti Webinar/
PEMBELAJARAN Per seminar 2-6 SKP/
dry workshop yang
4 20 100 hari, max 12-18 tgt level
relevan dng program
penyelenggaraan
TBC
Mengikuti pelatihan Per Pelatihan 6-10 SKP

offline relevan dng 1 10 10 tgt level
program TBC penyelenggaraan
Jumlah 140
Simulasi Profesional (25-50 SKP)
TARGET PER TAHUN
TARGET SKP 5
KEGIATAN JUMLAH TARGET SKP KETERANGAN
TAHUN
KEGIATAN
Menerima
PasienTB offline/ 1 2 10 Pasien <50/bulan
online
Menjadi Direktur,
Manajer,
Penanggung jawab
program, kepala
PROFESIONAL 1 15 75 15 SKP/th
kesatuan kesehatan
dan kegiatan
manajerial program
TB.
Sebagai Mitra
1 2 10 2 SKP/ Mitra
Bestari
Jumlah 95
Simulasi Pengabdian Masyarakat dan profesi (25-
50 SKP)
TARGET PER TAHUN

TARGET SKP 5
TAHUN
KEGIATAN SKP
Memberikan
penyuluhan
6 12 60 2SKP/penyuluhan
Kesehatan
PENGABDIAN Online
MASYARAKAT DAN Menjadi anggota Memenuhi syarat
PROFESI 1 2 10
IDI aktif anggota IDI
Jumlah 70
Simulasi PUBLIKASI Ilmiah dan Pengembangan
ilmu (100 SKP)
TARGET PER TAHUN
TARGET SKP 5
TAHUN
KEGIATAN SKP
SKP artikel: 2-3
Menulis artikel
2 4-6 20-30
PUBLIKASI di jurnal online
ILMIAH/ILMIAH
Membuat video 2 4-10 20-50 SKP video: 2-5
POPULER
Jumlah 40-80
Pembicara SKP Pembicara: 8
2 16 80
PENGEMBANGAN Online
ILMU DAN Moderator SKP Moderator: 2
2 4 20
PENDIDIKAN Webinar
Jumlah 100

Kebijakan IDI Dalam Pelaksanaan P2KB Di Indonesia

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kebijakan IDI Dalam Pelaksanaan P2KB Di Indonesia

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kebijakan IDI

Prinsip Kegiatan P2KB

Kebijakan Baru IDI dalam Pelaksanaan P2KB

Simulasi Kegiatan P2KB

Tahun 2007-2009: Prof. Dr. Ilham O. Marsis, SpOG (K)

Tahun 2009-2012: DR. Dr Julianto Wicaksono, SpOG(K)

Tahun 2012-2015: DR. Dr. Aida Sofiati Dachlan, SpKK(K)

Tahun 2015- 2018:DR. Dr. Aida Sofiati Dachlan, SpKK(K)

Tahun 2018-2021 : Prof. Dr. Purnawan Junadi, MPH,PhD

Tujuan P2KB Berkelanjutan di Indonesia dan merekomendasikan kepada

(Muktamar IDI ke 4. Membantu Pengurus Besar melakukan penilaian dan

Kewenangan BP2KB 4. Melakukan akreditasi lembaga non IDI penyelenggaraan

Prinsip Kegiatan P2KB

Kebijakan Baru IDI dalam Pelaksanaan P2KB

Simulasi Kegiatan P2KB

PRIBADI INTERNAL EKSTERNAL

Kegiatan Kegiatan Kegiatan

BP2KB PB IDI/IDI Wilayah

Rencana Kegiatan/ Dokumentasi dan

Prinsip Kegiatan P2KB

Kebijakan Baru IDI dalam Pelaksanaan P2KB

Simulasi Kegiatan P2KB

Kompetensi 1 Pembelajaran 20-50 10-25 50-125

Total 100 50 250

Prinsip Kegiatan P2KB

Kebijakan Baru IDI dalam Pelaksanaan P2KB

Simulasi Kegiatan P2KB

Per seminar 2-6 SKP/

Per Pelatihan 6-10 SKP

TARGET PER TAHUN

Mengikuti pelatihan Per Pelatihan 6-10 SKP

TARGET PER TAHUN

Anda mungkin juga menyukai