Anda di halaman 1dari 53

MPI 2

PELATIHAN PENDAMPING PIDI OKTOBER 2023

PENGORGANISASIAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PESERTA


PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA
Komite Internsip Kedokteran Indonesia (KIKI) Pusat
2023
SEMANGAT PAGI …. PAGI … PAGI …
PAGI

APA KABAR … LUAR BIASA. …


TETAP SEMANGAT
Mata pelatihan ini membahas :
 perangkat pendampingan
peserta PIDI dan
 program kerja pendamping
peserta PIDI
Deskripsi  pemberian umpan balik yang
singkat konstruktif kepada peserta
Setelah mengikuti mata pelatihan ini :
peserta mampu/mengetahui:
 perangkat pendampingan
peserta PIDI
 merancang program kerja
pendampingan peserta PIDI
 memberikan umpan balik yang
konstruktif kepada peserta PIDI
INDIKATOR HASIL BELAJAR

 Menjelaskan perangkat
pendampingan peserta PIDI

 Merancang program kerja


pendampingan peserta PIDI

 Mempraktikan umpan balik


yang konstruktif kepada peserta
PIDI
MATER
PIOKOK&SUBBAHASAN

1. Perangkat pendampingan peserta PIDI


SDM, Sarana dan Prasarana pendampingan
2. Program kerja pendampingan peserta PIDI
a. Pekan orientasi peserta di wahana,
b.Program pelaksanaan internsip
c. Pelakanaan monitoring & evaluasi kinerja peserta
3. Umpan balik yang konstruktif kepada peserta PIDI
a. Definisi dan tujuan umpan balik
b. Aspek dasar umpan balik.
c. Waktu dan tips pemberian umpan balik
Berbagi
cerita
 Terjadi
saat melakukan visitasi evaluasi Wahana yang
pernah dipakai sebagai wahana PIDI
= Pendamping belum melaksanakan semua yang
diwajibkan dalam orientasi wahana
= Kewajiban belum semua diketahui dengan benar
dan dilaksanakan oleh pendamping.
= Pendamping bertanya apakah ini merupakan
kewajiban
 Merupakan tantangan untuk memberikan yang terbaik
bagi para pendamping
 Tujuan datang ke
Ciloto
 Menjadi pendamping
professional
 Meningkatkan mutu
dokter Indonesia
agar tercapai
peningkatan kualitas
pelayanan kesehatan
di Indonesia
 Memberikan umpan
balik yang konstruktif
GOOOO…..
PERANGKAT
PENDAMPINGAN
SDM, SARANA dan
PRASARANA
SDM : SARPRAS :
1. Pimpinan wahana 1. Sarpras untuk kebutuhan pembuatan
2. Pendamping kesepakatan awal
3. Peserta PIDI 2. Sarpras untuk pembuatan pembuatan
4. Ketua Komite Medik/Sub Komite jadwal kerja dan jadwal jaga
/Komite Keperawatan/Kepala 3. Sarpras untuk pelaksanaan kredensial
instalasi/Kepala Ruangan di RS 4. Sarpras untuk pelaksanaan program
5. Penanggung jawab masing2 UKP dan UKM
program di Puskesmas
PROGRAM KERJA
PENDAMPINGAN
PESERTA PIDI
PEKAN ORIENTASI WAHANA

PROGRAM PELAKSANAAN PIDI

PROGRAN MONITORING DAN EVALUASI PIDI


KEGIATAN PEKAN ORIENTASI DI
WAHANA

 Penyusunanan Kesepakatan awal  Pengurusan SIP


 Penyusunan Rencana & Jadwal kegiatan  Penjelasan SOP wahana
 KREDENSIALLING (untuk RS)  Pendalaman teknik medik
 Penilaian kemampuan medik di oleh Komite Medik
Puskesmas  Manajemen PKM & Program
 Evaluasi Hasil Pemeriksaan kesehatan Prioritas Nasional di PKM
peserta  Penjelasan P1-P2-P3 Promkes di
 Penjelasan pengisian pencatatan kinerja PKM
peserta secara on-line
PENYUSUNAN JADWAL PEKAN ORIENTASI
N0 KEGIATAN Hr I Hr 2 Hr 3 Hr 4 Hr 5 Hr6 ket
1 Pertemuan dengan Dinkes Kab/Kota V
2 Pertemuan dengan Pimpinanwahana & V
jajarannya
3 Pengurusan SIP V
4 Orientasi Wahana V
5 Pertemuan dengan Komite Medik V
6 Kredensialing/Mapping kompetensi di PKM V
7 Evaluasi hasil pemeriksaan kesehatan V
8 Membuat&penandatangan Kesepakatan Awal V
9 Pendalaman Manajemen Puskesmas V
10 Pengenalan PPI V
11 Penyusunan Jadwal Kegiatan 1 stase V
12 Pengenalan SOP V
13 Pendalaman Teknik Medik V
14 Pendalaman Proses Klinik V
DOKUMEN KINERJA
PENDAMPING PIDI PEKAN
ORIENTASI
Kesepakatan Awal
Hasil evaluasi Pemeriksaan Kesehatanan peserta

Jadwal kegiatan di RS
Jadwal kegiatan di
Puskesmas
RKK peserta PIDI & laporan penilaian
kemampuan medik awal peserta di PKM
Undangan Penyelenggaraan,Presensi,Notulen
kegiatan
KESEPAKATAN
AWAL

Kesepakatan awal adalah sebuah


dokumen yang menyatakan kesepakatan
dan komitmen dua atau lebih pihak
untuk melaksanakan hal-hal yang
tercantum dalam butir-butir kesepakatan
tersebut. Selanjutnya pihak-pihak yang
sepakat membubuhkan tanda-tangan
sebagai bukti kesepakatan&komitmen
DOKUMEN KESEPAKATAN
AWAL
Komitmen Komitmen
Pendamping Peserta Komitmen
• Menghargai peserta • Menghargai pendamping Pelaksanaan
• Kritik hanya pada • Mendiskusikan masalah PIDI
hasil kerja bukan pada pelaksanaan internsip
orang dengan pendamping
• Mentaati kesepakatan • Kehadiran/absensi &
yang sudah dibuat. penampilan
• Jadwal kerja dan jaga • Mentaati kesepakatan yang
• Jadwal penilaian sudah dibuat
kinerja • Jadwal kerja dan jaga
• Jadwal penilaian kinerja
Membuat Kesepakatan Awal
 Merumuskan hal-hal yang harus disepakati bersama :
1. Kewajiban mematuhi seluruh peraturan yang ada di RS/PKM
2. Jadwal : pertemuan dg pendamping untuk konsultasi,
verifikasi & validasi laporan,
pembahasan kasus, presentasi kasus,
pelaksanaan kegiatan UKM,
perkembangan pendampingan / pemberian umpan balik.
jaga di IGD/Rg. Rawat/Puskesmas
3. Kewajiban lapor pendamping jika meninggalkan wahana, tukar hari jaga
4. Etika profesi , etika individu dan target kinerja peserta
5. Fasilitas RS dan PKM
 Pimpinan wahana, pendamping dan seluruh peserta PIDI bersepakat dan
menandatangani secara bersama dan didokumentasikan .
 Dikirim ke KIKI Provinsi & peserta mendapat salinan kesepakatan awal
 Kesepakatan awal ini berlaku di masing-masing wahana
TANDA TANGAN PENDAMPING DAN
PESERTA

Diketahui dan disetujui pimpinan wahana


(Tanda tangan pimpinan wahana)
 Pengumpulan hasil pemeriksaan Kesehatan
EVALUASI peserta PIDI
HASIL  Melakukan wawancara tentang kesehatan
PEMERIKSAAN peserta dan menanyakan kemungkinan
adanya penyakit atau gangguan kesehatan
KESEHATAN
para peserta
 Membuat review atau laporan status awal
kesehatan peserta
 Menyampaikan laporan status awal
Kesehatan peserta kepada pimpinan wahana
 Laporan dilanjutkan ke KIKI Provinsi dan KIKI
Pusat apabila ditemukan kasus yang
memerlukan tindak lanjut dan perlu
penanganan khusus
Kredensial peserta PIDI
 Hanya pada peserta yang bertugas di RS
 Peserta PIDI mengajukan rincian kewenangan klinik (RKK)
yang diinginkan ke komite medik sesuai kompetensi
 Komite Medik melakukan wawancara kemampuan medis yang
dimiliki peserta
 Komite medik melakukan penilaian terhadap RKK yang diminta
dengan melakukan wawancara
 Komite medik mengusulkan (RKK) untuk ditetapkan oleh
pimpinan wahana
 Pimpinan wahana menetapkan Surat Penugasan Klinis (SPK)
dengan rincian kewenangan klinis
 SPK dengan RKK diserahkan kepada peserta dan pendamping
 Pendamping dalam setiap pertemuan evaluasi, melakukan evaluasi
terhadap pencapaian atau perubahan RKKnya
Alur proses kredensial peserta PIDI dan
penerbitan Surat Penugasan Klinis
Pengkajian
subkomite
Pengajuan
kredensial:
Kewenangan Klinis *area kompetensi, Pengusulan
oleh peserta PIDI (stdr kompetensi, RKK oleh Penetapan
kpd Pimp. Wahana kognisi, afektif, Komite Medik SPK oleh
yang akan psikomotor), kpd Pimp. Direktur
dilanjutkan ke *kompetensi fisik, Wahana
Komite Medik *kompetensi
mental/perilaku,
*perilaku etika
Penilaian Kemampuan Medik peserta PIDI
di Puskesmas

 Pendamping melakukan wawancara tentang kemampuan medik yang dimiliki oleh


peserta PIDI
 Peserta PIDI menyampaikan kemampuan medik yang sudah pernah dilakukan pada
saat pendidikan dengan supervise.
 Pendamping melakukan wawancara tentang kemampuan medik yang sudah pernah
dilakukan.
 Pendamping melakukan pendampingan terhadap kemampuan medik yang belum
pernah dilakukan.
 Peserta melakukan kegiatan kemampuan medik yang sudah pernah dilakukan pada
saat pendidikan dan pendampingan .
 Pendamping dalam setiap pertemuan evaluasi ,perlu melakukan evaluasi terhadap
pencapaian peningkatan kemampuan mediknya
Pendalaman teknik medik  Kegawatdaruratan
oleh Komite Medik
 Ketrampilan medik :
(sesuai kebutuhan peserta) - Pasang infus
- Menjahit luka
- Pasang kateter urin
- NGT
- Bedah minor
- Partus spontan
Contoh Jadwal Kegiatan RS
No Nama Minggu ke-
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Dr. A O UGD Poli RIP UGD Poli* RIW UGD Poli RIP P
R E
2 Dr. B I UGD Poli RIW UGD Poli* RIP UGD Poli RIW M
E U
3 Dr. C UGD RIW Poli UGD RIP Poli* UGD RIW Poli
N L
4 Dr. D T UGD RIP Poli UGD RIW Poli* UGD RIP Poli A
A G
5 Dr. E S Poli RIP UGD Poli* RIW UGD Poli RIP UGD A
I N
6 Dr. F Poli RIW UGD Poli* RIP UGD Poli RIW UGD
7 Dr. G RIW Poli UGD RIP Poli* UGD RIW Poli UGD
8 Dr. H RIP Poli UGD RIW Poli* UGD RIP Poli UGD

Keterangan:
RIP Rawat Inap Pria
RIW Rawat Inap Wanita
* Presentasi Laporan Kasus di akhir minggu
Contoh Jadwal JAGA UGD RS

No Nama Tanggal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Dr. A P S M L P S M L P S ML P S ML P S ML P S ML P S ML P S

2 Dr. B S ML P S M L P S M L P U ML P S ML P S ML P U ML P U M

3 Dr. C ML P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L P S M L

4 Dr. D LP S ML P S M L P S ML P S ML P S ML P S ML P S ML P

Keterangan:
P Pagi S Siang
M Malam L Libur
Contoh Jadwal Kegiatan Puskesmas
Contoh Jadwal Kegiatan
Puskesmas
PROGRAM PELAKSANAAN INTERNSIP
RUMAH SAKIT PUSKESMAS
INDIKATOR Kinerja : INDIKATOR Kinerja :
1. Laporan UKP (Upaya Kesehatan 1. Laporan UKM Essential: Promosi Kesehatan, Kesling, Kesga, Gizi,
Perorangan) : 300 kasus P2P = 62 laporan
2. Laporan kasus : 4 kasus( 1 kasus 2. Laporan UKP: Upaya Kesehatan Perorangan=100 kasus
dipresentasikan pada Forum Ilmiah 3. Laporan kasus : 1 tugas,dikhususkan untuk kasus UKP) dan
Komite medik) dipresentasikan
3. Presentasi kasus 4. Proyek Mini (judul disesuaikan dengan permasalahan di Puskesmas
4. Melaksanakan Ketrampilan Medik : 84 saat bertugas),jika stase peserta 6 bulan
Tindakan 5. Evapro terhadap Program Puskesmas yang memerlukan
5. Indikator Kinerja RS diselesaikan di peningkatan keberhasilan program,jika stase peserta 3 bulan
RS dan Indikator Kinerja Puskesmas 6. Melaksanakan Ketrampilan Medik yang bisa didapat di Puskesmas
diselesaikan di Puskemas,kecuali 7. Peserta bertugas di setiap Program 1minggu
ketrampilan medik dapat diselesaikan 8. Tugas Jaga onsite hanya sampai pk 21.00 baik untuk PKM dengan
di RS dan Puskesmas. dokter maupun PKM tanpa dokter
Monitoring dan Evaluasi
MONITORING PIDI
Monitoring Program dilaksanakan terhadap program Internsip termasuk
wahana ,pendamping dan peserta serta dilakukan sepanjang pelaksanaan program
internsip, baik yang terjadwal maupun yang tidak terjadwal
Monitoring Peserta
• Dilakukan setiap minggu untuk melihat perkembangan kinerja peserta serta
perkembangan perbaikan proses klinik peserta dalam melakukan praktek
kedokteran.
• Agenda monitoring mingguan:
1. Hasil kuantitatif kinerja peserta melalui pengisian borang on-line
2. Penilaian kualitatif kinerja peserta mengenai Pengetahuan,Ketrampilan, Perilaku
dan Nilai serta perbaikannya untuk peningkatan kemahirannya.
Monitoring dan Evaluasi
EVALUASI PESERTA

EVALUASI AKHIR STASE:


o Evaluasi Peserta oleh Pendamping
o Evaluasi PIDI oleh AIPKI

EVALUASI AKHIR PROGRAM :


o Evaluasi akhir program kinerja peserta oleh pimpinan wahana dan
pendamping
o Dilaksanakan dalam rapat bersama antara RS dan PKM.
o Menetapkan ketuntasan peserta
o Membuat Berita Acara Eavaluasi Akhir Program.
o Evaluasi akhir program PIDI oleh AIPKI
o SLPI
Umpan Balik
Cakupan Materi:
Definisi dan tujuan umpan balik
Aspek dasar umpan balik
Waktu dan tips pemberian umpan balik
Definisi umpan balik ( feedback)
Informasi yang diberikan oleh pihak lain ( misal: dosen, teman, orang
lain, diri sendiri ) terkait performa atau pemahaman seseorang.
(Hattie and Timperly, 2007)
Tujuan
Meningkatkan atau memperbaiki performa

Meminimalisir gap antara hal yang sudah dipahami


dengan apa yang harus dipahami
Aspek Dasar

Kemana saya
pergi?
Bagaimana saya
pergi?
Kemana
selanjutnya?

(Hattie and Timperly, 2007)


KEMANA SAYA PERGI?

Umpan balik berisikan tentang pencapaian tujuan terhadap


tugas atau performa
Peserta perlu mengetahui tujuan yang harus dicapai
Masalah yang sering ada--> umpan balik tidak diarahkan
sesuai dengan tujuan yang akan dicapai
Bagaimana saya pergi?
Berisikan informasi tentang progress dan atau bagaimana
untuk melanjutkan tugas.
Dapat diidentifikasi dengan penilaian atau tes.
Kemana selanjutnya?
Dengan memberikan informasi yang dapat menstimulasi peserta untuk lebih
banyak belajar
Namun tidak selalu bermakna memberikan tugas yang lebih banyak

Meningkatkan tantangan, lebih dapat


mengatur diri, lebih mengaplikasikan
banyak strategi, peningkatan pemahaman
Fokus umpan balik
1
Tugas

2 Cara mengerjakan tugas


ALHAMDULILLAH

3 Regulasi diri

4 Diri sebagai pribadi

(Hattie and Timperly, 2007)


1. Level Tugas
Tentang bagaimana kualitas penyelesaian suatu tugas /performa (seperti membedakan
antara jawaban benar dan salah )
Syarat :
 Peserta sudah mempunyai pemahaman mendasar tentang suatu tugas
 Umpan balik jangan terlalu spesifik
Umpan balik jangan terlalu banyak

Hal yang perlu diperhatikan


Dapat diberikan secara grup atau individu
 Melalui umpan balik tertulis atau angka
2. Level Cara Penyelesaian Tugas
Berkaitan dengan proses yang mendasari suatu tugas ( cara mengerjakan suatu
tugas)
Lebih efektif daripada umpan balik pada level tugas meningkatkan
pemahaman peserta lebih mendalam karena:
 Penyusunan makna
 Proses berpikir
Dapat di transfer pada tugas yang lebih sulit
3. Level regulasi diri
Regulasi diri  cara seseorang dalam memonitor, mengarahkan dan mengatur
aktivitasnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan
Aspek-aspek terkait regulasi diri yang dapat meningkatkan efektifitas umpan
balik:
Kapabilitas untuk membuat umpan balik internal
Kemauan untuk mencari dan menindaklanjuti umpan balik
Keyakinan terkait ketepatan respon atau tindakan perbaikan
Anggapan ( attribution) terkait keberhasilan atau kegagalan
 Kesadaran akan kebutuhan terhadap bantuan orang lain
4. Level Diri sebagai pribadi
◦Berisikan lebih sedikit informasi terkait tugas

Kurang efektif dibandingkan tipe umpan balik yang lainnya


Jarang berdampak pada : peningkatan usaha, komitmen pada pencapaian tujuan,
peningkatan efikasi diri, dan perbaikan pemahaman tentang tugas.
Contoh
 Mahasiswi yang rajin!
 Usaha yang bagus !
Positif Vs negatif Umpan Balik
Fokus pada hal yang dilakukan peserta betul atau salah

Umpan balik positif Umpan balik negatif

Efektif untuk pemula Efektif untuk pakar ( advance learner)

Efek meningkatkan efikasi diri Efek meminimalisir kekurangan

Berfokus pada komitmen atau progress Berfokus pada pencapaian tujuan

(Fischbach et al, 2010)


Waktu pemberian umpan balik

Immediate Delayed
Tips Pemberian Umpan Balik

Wujudkan lingkungan pembelajaran yang


 saling respek
 Komunikasikan tujuan umpan balik
Umpan balik harus berdasar observasi
 Berikan umpan balik secara teratur dan
 sesuai kondisi.
 Mulailah sesi umpan balik dengan penilaian diri oleh
peserta
 Kuatkan hal yang sudah baik dan perbaiki hal yang
kurang berdasar observasi perilaku
Tips...

Berikan secara spesifik, gunakan bahasa yang netral


 yang berfokus pada performa peserta
Konfirmasi pemahaman peserta dan fasilitasi untuk
 mewujudkan penerimaanya.
 Simpulkan dengan rencana perbaikan
 Senantiasa
balik Anda
koreksi kemampuan umpan

Jadikan umpan balik sebagai budaya di lingkungan


 kerja/ wahana Anda.
kepada teman sejawat yang telah
menghidupkan kelas ini …..

TEPUK SALUT ……
BERI DIA WOW ….. BERI DIA W
BERI DIA O
BERI DIA W

BERI DIA
WWOOWWW
Pengorganisasian pendampingan
peserta PIDI yang meliputi :
a. Perangkat Pendampingan
SDM, sarana dan prasarana
pendampingan peserta PIDI
b.Program kerja pendampingan:
1. Pekan Orientasi PIDI
2. Program Pelaksanaan Internsip
3. Monitoring dan Evaluasi PIDI

c, Pemberian umpan balik yang


konstruktif
Kewajiban pendamping pada
masa orientasi peserta di
wahana a.l. :

a. Membuat Kesepakatan awal


b. Evaluasi Kesehatan Peserta
c. Kredensial
d. jadwal kerja di RS dan PKM
e. Pembuatan SIP
f. Pendalaman Teknik medik dan
manajemen PKM
g. Pengenalan SOP

diketahui dengan pasti oleh pendamping


dan dilaksanakan
Reminder …..
TERIMA KASIH
Selamat Bertugas sebagai
Pendamping
Program Internsip Dokter Indonesia
Peran Ibu/ Bapak adalah bentuk nyata turut serta
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia,
melalui peningkatan mutu dokter Indonesia

Anda mungkin juga menyukai