MAKASSAR
HUKUM BISNIS
PERTEMUAN 3
PERLINDUNGAN KONSUMEN
PEMBAHASAN
Pengertian Konsumen dan Produsen dan Perlindungan
Konsumen
Tujuan perlindungan konsumen
Hak dan Kewajiban Konsumen dan Pelaku Usaha
Perbuatan yang Dilarang bagi Pelaku Usaha
Konsekwensi Terhadap Pelanggaran UU Perlindungan Konsumen
Badan Perlindungan Konsumen Nasional
LSM Perlindungan Konsumen (YLKI)
PENGERTIAN KONSUMEN, PRODUSEN
DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN
Dalam sebuah interaksi bisnis, konsumen adalah pihak yang rentan
untuk dieksploitasi oleh pelaku usaha lainnya baik itu produsen maupun
distributor (pedagang). Karena itu diperlukan satu perangkat aturan hukum
untuk melindungi konsumen.
Yang dimaksud dengan konsumen adalah “pengguna akhir” (end user)
dari suatu produk atau jasa yaitu setiap pemakai barang dan atau jasa yang
tersedia dalam masyarakat baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga
maupun orang lain.
Yang dimaksud dengan produsen adalah setiap perorangan atau badan
hukum yang melakukan kegiatan usaha dalam bentuk memproduksi barang
atau jasa yang akan dipakai oleh konsumen.
Yang dimaksud dengan distributor/pedagang adalah pihak yang terlibat
dalam mata rantai pemasaran mulai dari produksi barang/jasa tersebut
sampai tiba dipakai atau dimanfaatkan oleh konsumen.
Yang dimaksud dengan perlindungan konsumen “consumer protection”
adalah segala upaya untuk melindungi hak dan kepentingan konsumen
secara umum.
TUJUAN PERLINDUNGAN KONSUMEN
Kewajiban adalah segala sesuatu yang harus dilaksanakan yang jika tidak
dilaksanakan akan mendapat konsekwensi hukum.
Kewajiban konsumen menurut UU No. 8/1999, yaitu :
2. SANKSI PERDATA
Dalam bentuk kompensasi atau ganti rugi perdata.
3. SANKSI ADMINISTRATIF
Ganti rugi yang dijatuhkan oleh BPSK dan sanksi administratif lainnya
yang dijatuhkan oleh pengadilan atau pejabat yang berwenang