Anda di halaman 1dari 12

Upaya standarisasi layanan di Puskesmas, Pustu, Posyandu— lintas siklus hidup

Penguatan Struktur disertai Standardisasi Paket Pelayanan Kesehatan


Unit Pemberi Pelayanan
Sasaran Masalah
Puskesmas
Kesehatan Pustu (Desa/Kelurahan) Posyandu (Dusun/RT/RW)
(Kecamatan)
1. ANC Terpadu (6x + USG oleh dokter) 1. ANC Terpadu (K2,K3, K4, K6) 1. Kelas ibu hamil
2. Kelas ibu hamil 2. Kelas ibu hamil 2. Pemberian Tambahan Asupan
3. Pemberian Tambahan Asupan Gizi pada Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 3. Pemberian Tambahan Asupan Gizi pada Ibu Hamil Kurang Energi Gizi pada Ibu Hamil Kurang
Ibu hamil, bersalin, 4. Persalinan normal Kronik (KEK) Energi Kronik (KEK)
5. Pelayanan Pasca Persalinan (nifas) 4. Pelayanan Pasca Persalinan ( nifas)
nifas 6. Skirining Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (KtPA) 5. Skirining Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (KtPA)
7. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut 6. Pengobatan sederhana
8. Pengobatan

1. Pelayanan Neonatal Esensial 1. Pelayanan Neonatal Esensial 1. Kelas Ibu Balita


2. Kelas Ibu Balita 2. Kelas Ibu Balita 2. Pemantauan Pertumbuhan dan
3. Pelayanan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) 3. Pemantauan Bayi dengan Berat Lahir Rendah Perkembangan
4. Pengambilan dan pengiriman sampel SHK (BBLR) 3. Imunisasi Rutin Lengkap
5. Pemantauan Pertumbuhan dan Perkembangan 4. Pemantauan Pertumbuhan dan Perkembangan 4. Pemberian Vitamin A dan obat
6. Imunisasi Rutin Lengkap 5. Imunisasi Rutin Lengkap cacing
Bayi dan anak pra- 7. Pemberian Vitamin A dan obat cacing 6. Pemberian Vitamin A dan obat cacing 5. Deteksi dini, Pendampingan
sekolah 8. Pencegahan, deteksi dini , Tatalaksana dan rujukan balita weight faltering, 7. Pencegahan, deteksi dini, tatalaksana dan rujukan balita weight serta rujukan balita weight
underweight, gizi kurang, gizi buruk dan stunting faltering, underweight, gizi kurang, gizi buruk dan stunting faltering, underweight, gizi
9. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) 8. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) kurang, gizi buruk dan
10. Skrining kasus TBC 9. Skrining kasus TBC stunting
11. Skrining Talasemia 10. Skrining Talasemia 6. Skrining kasus TBC
12. Skirining Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (KtPA) 11. Skirining Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (KtPA)
13. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut 12. Pengobatan sederhana
14. Pengobatan
1. Skrining kesehatan (PTM & PM) 1. Skrining kesehatan 1. KIE Kesehatan Remaja
2. Vaksinasi / Imunisasi 2. Vaksinasi / Imunisasi 2. Pencegahan anemia
3. Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja 3. Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja
Usia sekolah dan
4. Fasilitasi UKS 4. Pencegahan anemia
remaja 5. Skirining Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (KtPA) 5. Pengobatan sederhana
6. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
7. Pengobatan
Upaya standarisasi layanan di Puskesmas, Pustu, Posyandu— lintas siklus hidup
Unit Pemberi Pelayanan
Sasaran
Puskesmas Pustu
Masalah Kesehatan Posyandu (Dusun/RT/RW)
(Kecamatan) (Desa/Kelurahan)
1. Skrining Obesitas 1. Skrining Obesitas 1. Skrining Obesitas
2. Skrining Hipertensi 2. Skrining Hipertensi 2. Skrining Hipertensi
3. Skrining DM 3. SKrining DM 3. Skrining DM
4. Skrining faktor risiko stroke 4. Skrining kanker (Kanker payudara, Kanker Leher 4. Skrining TBC
5. Skrining faktor risiko penyakit jantung Rahim, Kanker Paru) 5. Skrining PPOK
6. Skrining kanker ( Kanker Leher Rahim, Kanker Payudara, Kanker 5. Skrining Talasemia 6. Skrining Malaria
Kolorektal, Kanker Paru) 6. Skrining PPOK 7. Skrining Indera Penglihatan
7. Skrining PPOK 7. Skrining TBC 8. Skrining masalah kesehatan jiwa
8. Skrining TBC 8. Skrining Malaria 9. Skrining layak hamil bagi PUS
9. Skrining Indera Penglihatan 9. Skrining Indera Penglihatan 10. Pelayanan KB
Usia Dewasa dan 10. Skrining Malaria 10. Skrining masalah kesehatan jiwa 11. Skrining Geriatri
Lansia 10. Skrining kebugaran 11. Skrining layak hamil bagi PUS
11. Skrining Talasemia 12. Skrining kasus kekerasan terhadap perempuan
12. Skrining kasus kekerasan terhadap perempuan 13. Pelayanan KB
13. Skrining masalah kesehatan jiwa 14. Skrining Geriatri
14. Pelayanan kesehatan reproduksi bagi calon pengantin 15. Pengobatan sederhana
15. Skrining layak hamil bagi PUS
16. Pelayanan KB
17. Pelayanan Penyakit Akibat Kerja
18. Skrining Geriatri
19. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
20. Pelayanan Pengobatan
1. Pencegahan, Kewaspadaan Dini, Respon
Pengendalian 2. Pengawasan Kualitas Lingkungan
Penyakit Menular
1. Laboratorium 1. Laboratorium dengan RDT 1. Laboratorium dengan RDT
2. Farmasi
Layanan lain 3. Kegawatdaruratan
4. Rawat inap
ILUSTRASI POLA KERJA SISTEM LAYANAN KESEHATAN PRIMER
Untuk meningkatkan cakupan dan jangkauan intervensi
X Contoh pola pemantauan wilayah setempat untuk meningkatkan cakupan pelayanan untuk Klaster Ibu Hamil-Remaja

1 Puskesmas
(Kecamatan) Pemantauan Wilayah
Setempat (PWS)
Klaster Manajemen Dashboard hingga tingkat
desa
Klaster Usia Klaster Penanggulangan
Klaster Ibu - Anak
Produktif-Lansia Penyakit Menular

Laboratorium
Puskesmas dan Unit di Desa
7 melakukan evaluasi bulanan
ANC rendah; Bumil KEK tinggi;
1 Cakupan imunisasi rendah
Tindak
Puskesmas melakukan evaluasi Unit di Desa dan Dusun melakukan Kunjungan terjadwal untuk kader
cakupan berdasar wilayah lanjut 6 evaluasi mingguan 5 melakukan pengecekan catatan home

Pustu 2 Tindak
lanjut
based record (buku KIA) saat
kunjungan rumah dan mengidentifikasi
missing services
Unit Kesehatan
Puskesmas meneruksan data evaluasi Desa/Kelurahan Dusun/RT/RW
2 capaian ke unit di Desa

Kader menindaklanjuti permasalahan


4 evaluasi capaian dan masalah yang

3
Posyandu meneruskan data
evaluasi capaian ke Kader di
Dusun/RT/RW
3 Dusun/RT/RW
Posyandu
ditemukan dari kegiatan Posyandu
dengan melakukan kunjungan
rumah
Kegiatan Posyandu
melayani semua siklus
hidup 14
No Klaster Lingkup Pelayanan/ Kegiatan Kompetensi
1 Manajemen  Ketatausahaan: kepegawaian, keuangan
dan sistem informasi  Manajemen data dan
 Manajemen Puskesmas sistem informasi
 Manajemen mutu pelayanan dan  Manajemen keuangan
keselamatan bagi masyarakat, pasien, dan  Manajemen aset
petugas  Manajemen sumber daya (SDM, sarpras,
 Manajemen Jaringan dan Jejaring obat dan BMHP)
Puskesmas  Manajemen program/klaster
 Manajemen pengelolan sediaan farmasi  Mengoordinir
dan BMHP manajemen Puskesmas
 Mengoordinir manajemen mutu
 Manajemen pemberdayaan
masyarakat

20
No Klaster Lingkup Pelayanan/ Kegiatan Kompetensi
2 Ibu dan Anak  Menyelenggarakan pelayanan Kesehatan bagi ibu hamil, bersalin, Mampu memberikan pelayanan, seperti:
nifas  ANC
 Menyelenggarakan pelayanan bagi Kesehatan anak balita dan anak  ibu hamil
prasekolah  persalinan normal dan nifas.
 Menyelenggarakan pelayanan bagi Kesehatan anak usia sekolah  Neonatal esensial
dan remaja  Pelayanan gizi bagi ibu dan anak
 SDIDTK
 Imunisasi
 Skrining penyakit
 Skrining Kesehatan jiwa
 MTBS
 Pengobatan umum
 Kesehatan gigi dan mulut
 Komunikasi Antar Pribadi (KAP)
 Gadar Matneo
 Perkesmas
 Skrining KtPA

3 Usia Produktif dan  Menyelenggarakan pelayanan Kesehatan bagi usia produktif Mampu memberikan pelayanan, seperti:
Lansia  Menyelenggarakan pelayanan Kesehatan bagi lanjut usia  Skrining penyakit menular
 Skrining PTM
 Skrining Kesehatan jiwa
 Skrining kebugaran
 Skrining layak hamil
 Skrining geriatri
 Kespro bagi catin
 KB
 Pelayanan gizi bagi uspro dan lansia
 Pengobatan umum
 Kesehatan gigi dan mulut
 Kesehatan kerja
 Komunikasi Antar Pribadi (KAP)
 Perkesmas
 Skrining KtPA
21
No Klaster Lingkup Pelayanan/ Kegiatan Kompetensi
4 Pengendalian  Pencegahan, Kewaspadaan Dini dan Respon Mampu melakukan:
Penyakit Menular  Pengawasan kualitas lingkungan  Surveilans
 Penemuan kasus
 Penyelidikan epidemiologi
 Pengendalian vector
 Outbreak Respon Imunization (ORI)
 Pelayanan Kesehatan lingkungan
 Komunikasi Antar Pribadi (KAP)

5 Lintas Klaster  Pelayanan gawat darurat Mampu melakukan pelayanan:


 Pelayanan rawat inap  Kegawatdaruratan
 Pelayanan kefarmasian  Rawat inap
 Pelayanan Laboratorium  Kefarmasian
 Pemeriksaan laboratorium specimen manusia, zoonosis

21
Integrasi Layanan Kesehatan Primer di Puskesmas
Alur pelayanan kesehatan yang komprehensif untuk seluruh siklus hidup
Integrasi Layanan Kesehatan Primer di Pustu
Unit kesehatan di desa/kelurahan yang memberikan pelayanan kesehatan & mengkoordinir pemberdayaan masyarakat
desa/kelurahan Kegiatan
Layanan
kesehatan
• Setiap hari kerja
pemberdayaan
• Layanan dalam dan luar gedung masyarakat
• Terencana
• Evaluasi mingguan
Sarana, prasarana dan Alkes sesuai standar Ruang: untuk aktivitas kader

SDM: 2 kader
SDM: min. 1 perawat dan 1 bidan
Paket Layanan terstandar sesuai siklus hidup:
Kegiatan pemberdayaan:
1. Skrining, edukasi kesehatan Unit Kesehatan di 1. Perencanaan desa & Pemberdayaan
2. Pengobatan terbatas Desa/Kelurahan Masyarakat Desa
3. Laboratorium dengan PoCT 2. Manajemen Kader Posyandu
4. Perencanaan Desa dan 3. Kunjungan rumah
pendampingan Posyandu 4. Pemantauan wilayah setempat
5. Kunjungan rumah
6. Pemantauan Wilayah Setempat (PWS)
Pustu bertanggung jawab atas hasil status kesehatan masyarakat di desa/kelurahan

Masalah Kesehatan di setiap siklus hidup yang ingin diatasi


Ibu Hamil, bersalin, nifas Bayi dan balita Remaja Usia Produktif Lansia
PTM (hipertensi, DM, Stroke, PPOK) , PTM (hipertensi, DM,
Status gizi Ibu Hamil Kehamilan, Status gizi, tumbuh Status gizi, Anemia remaja, Karies
kanker, penyakit menular/ infeksi stroke, PPOK), kanker,
persalinan dan nifas beresiko. kembang, infeksi gigi, Penglihatan pendengaran,
Perilaku berisiko, obesitas, maslaah
(TBC,dll), masalah gizi (anemia, masalah gizi, penglihatan,
obesitas) gangguan mental emosional demensia. tingkat
kebugaran dan depresi, masalah kebugaran,
masalah layak hamil
kemandirian lansia,
gangguan mental emosional

Pustu dan Posyandu


• Semua Ibu Hamil
memeriksakan kandungan Bayi dan • Seluruh sasaran dilakukan • Seluruh sasaran • Seluruh sasaran
(ANC) Balita mendapatkan skrining mendapatkan skrining
skrining kesehatan.
• Semua Ibu hamil mengikuti mendapatkan Hipertensi, Diabetes
kelas ibu hamil
• Memastikan sasaran yang Hipertensi, Diabetes
: bermasalah kesehatan Melitus, jantung dan
• Semua ibu hamil • ASI Ekslusif
Melitus, kanker, PPOK,
mendapatkan pelayanan stroke, kanker, PPOK,
mendapatkan edukasi gizi • Imunisasi dasar dan obesitas, gejala TBC,
geriatri terpadu, gejala
seimbang kesehatan
lanjutan masalah kesehatan jiwa, TBC, katarak,
• Semua Ibu Hamil • Seluruh remaja
mendapatkan dan konsumsi
• Pemantauan tumbuh putri kebugaran, layak hamil kebugaran
TTD kembang mengkonsumsi TTD • Memastikan usia subur • Pemantauan kepatuhan
• Ibu Hamil KEK mendapatkan dan • Memastikan sasaran yang • Seluruh remaja pengobatan pada
menjadi akseptor KB
mengonsumsi makanan sakit mendapatkan mendapatkan sasaran dengan
tambahan layanan kesehatan edukasi kesehatan
• Semua ibu pasca bersalin penyakit kronis
reproduksi
mendapatkan pelayanan
nifas
• Semua ibu memberikan ASI
Kunjungan rumah oleh kader: memastikan keluarga sudah mendapatkan layanan kesehatan, penemuan dini masalah kesehatan
dan tanda bahaya, monitoring kepatuhan dalam pengobatan
2134
Integrasi Layanan Kesehatan Primer di Posyandu
 Posyandu merupakan Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (LKD/K), dibentuk berdasarkan prakarsa pemerintah
desa/kelurahan dan masyarakat yang ditetapkan dalam peraturan desa atau peraturan bupati/walikota.
 SDM : Kader Posyandu minimal 5 orang
 Kegiatan:
1. sebelum hari buka Posyandu,
2. hari buka Posyandu minimal 1 kali sebulan untuk semua sasaran siklus hidup (ibu hamil, bayi,
balita, anak usia prasekolah, anak usia sekolah, remaja, usia produktif serta lansia),
3. Setelah hari buka Posyandu: kunjungan rumah dan kegiatan lainnya sebagai tindak lanjut PWS.
 Kunjungan rumah rutin :
- terencana untuk mengidentifikasi :
a.sasaran yang tidak akses pelayanan kesehatan (missing services),
b.ketidakpatuhan pengobatan (non compliance)
c.tanda bahaya (danger sign) serta memberikan edukasi.
 Hasil kunjungan rumah disampaikan kepada petugas Pustu untuk ditindaklanjuti dan sebagai
bahan evaluasi mingguan.
pelayanan posyandu terintegrasi untuk mendukung transformasi pelayanan
primer
Sebelum Transformasi ​Progress saat ini
Harapan di Era Transformasi
Masih terfragmentasi Terintegrasi

1 47.083 (100%) Posyandu pada TW


DUSUN/ 1 2023 buka layanan setiap bulan 1
RT/RW Terdapat Berbagai jenis UKBM

~300,000 BUKA SETIAP BULAN

Posyandu Posbindu Posyandu


Posyandu ​114 Fasilitator dari 38 Kab/Kotai
Lansia PTM Remaja 2
dilatih pada bulan Juli 2023,
SELURUH SIKLUS pelatihan 25 kompetensi bagi
KEHIDUPAN kader. Ditindaklanjuti dengan
Kab/Kota melatih Nakes dan Kader
Posyandu

3 ​1 Puskesmas menunjuk 1 Posyandu


sebagai Center of Excellence
~273.5 juta
Keluarga / masyarakat yang datang ke UKBM dan Fasyankes KUNJUNGAN (Posyandu Percontohan) dalam
penduduk
RUMAH melaksanakan Posyandu
Terintegrasi

1 Sumber: Microsite/Komdat Kesmas, Juni 2023

11
3 Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer di Posyandu
Posyandu adalah salah satu jenis Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (LKD/K), merupakan wadah
partisipasi masyarakat bertugas membantu kepala desa/lurah di bidang pelayanan kesehatan dan bidang lainnya
sesuai kebutuhan.
Posyandu di Era ​Hari Buka Posyandu ​Di Luar Hari Buka Posyandu
Transformasi 1 Setiap bulan 1 Kunjungan rumah pendekatan keluarga
Layanan Primer Pelaksanaan serentak atau terjadwal untuk menjangkau • Mencatat sasaran yang tidak akses pelayanan kesehatan
• Dibentuk berdasarkan prakarsa seluruh sasaran: (missing services), ketidakpatuhan pengobatan (non
pemerintah desa/kelurahan dan • Ibu hamil Usia Dewasa compliance), tanda bahaya (danger sign), dan
Masyarakat. • Balita Lanjut Usia memberikan edukasi.
• Ditetapkan dalam peraturan desa • Remaja • Hasil kunjungan disampaikan kepada petugas Pustu
atau peraturan bupati/walikota. untuk ditindaklanjuti dan digunakan sebagai bahan
evaluasi mingguan serta pemutakhiran data Keluarga
• Posyandu berbasis program 2 Sasaran seluruh siklus hidup Sehat.
menjadi posyandu terintegrasi.
Layanan kesehatan terintegrasi:
• Ibu hamil Usia Dewasa
• Balita Lanjut Usia 2 Pemberdayaan masyarakat
• Remaja
Pelaksana Membantu kader kesehatan/fasilitator pemberdayaan
masyarakat dalam melakukan:
1 Kader sedikitnya 5 • Survey mawas diri
orang 3 Layanan promotif preventif • Musyawarah masyarakat desa
• Penyuluhan Imunisasi,
2 Didampingi oleh Tenaga 3 Koordinasi dengan Puskesmas Pembantu
kesehatan • Deteksi dini Suplementasi
• Rapid test • Manajemen kader
• Pemantauan wilayah setempat 12

Anda mungkin juga menyukai