Anda di halaman 1dari 29

PERSALINAN SUNGSANG

Resident of Obstetric and Gynaecology


Medical Faculty of Sebelas Maret University
Dr. Moewardi Hospital Surakarta
2022
DEFINISI
• Presentasi bokong/ sungsang merupakan
keadaan dimana janin terletak memanjang
dengan bagian terendahnya bokong, kaki atau
kombinasi keduanya
FAKTOR RISIKO
• Prematuritas
• Gemeli
• polihidramnion
• Anomali janin (Hidrosefalus, anesefali)
• Plasenta previa
• Multiparitas
• Panggul sempit
• Tumor jalan lahir
• Riwayat bokong sebelumnya
MACAM-MACAM LETAK SUNGSANG

- Frank breech
- Complete/full/flexed breech
- Incomplete breech/foot/knee
CARA PERTOLONGAN PERSALINAN SUNGSANG

1. Spontanenous Bracht
Janin dikeluarkan dg tenaga/ kekuatan ibu sendiri

2. Manual aid / partial breech extraction :


Tahapan pertama : lahirnya bokong sampai pusar yang dilahirkan
dengan kekuatan tenaga ibu sendiri

Tahap kedua : lahirnya bahu dan lengan yang memakai tenaga penolong
- Muller - Klasik
- Lovset - Mauriceau
Janin dilahirkan sebagian dg tenaga ibu dan sebagian
lagi dg tenaga penolong

3. Full extraction
- Ekstraksi bokong
- Ekstraksi kaki
Janin dilahirkan seluruhnya dg tenaga penolong
Tahapan Spontanenous Bracht

• Fase lambat
– bokong lahir sampai umbilikus / scapula anterior
• Fase cepat
– dari umbilikus sampai mulut / hidung
• Fase lambat
– dari mulut / hidung sampai seluruh kepala lahir

Keuntungan :
1. Tangan penolong tidak masuk kedalam jalan lahir  ↓ infeksi
Mendekati persalinan fisiologis  mengurangi trauma
Kerugian :
1. 5 -10% persalinan Bracht gagal
2. Bracht gagal pada : panggul sempit,janin besar, jalan lahir
kaku (primigravida) dan adanya lengan menjungkit
Teknik Persalinan
Persalinan secara Bracht
- Janin dilahirkan dg kekuatan & tenaga Ibu sendiri
- Ibu dalam posisi litotomi, kandung kemih dikosongkan,
membersihkan daerah perineum dengan larutan antiseptik
- Episiotomi dilakukan saat bokong membuka vulva dan perineum
sudah tipis, pada waktu bokong mulai membuka vulva disuntikkan
%IU oksitosin i.m.
- Setelah bokong lahir, bokong dicekam secara Bracht (kedua ibu jari
penolong sejajar dengan panjang paha, jari-jari yang lain memegang
daerah panggul)
- Kemudian penolong melakukan hiperlordosis pada bagian janin guna
mengikuti gerakan rotasi anterior, yaitu punggung janin didekatkan
ke perut ibu. Penolong hanya mengikuti gerakan ini tanpa melakukan
tarikan, sehingga gerakan tersebut hanya disesuaikan dengan gaya
berat badan janin
- Bersamaan dengan gerakan hiperlordosis ini, asisten melakukan
kristeller
- Dengan hiperlordosis ini berturut – turut lahir pusar, perut, bahu,
dan lengan dagu, mulut dan akhirnya seluruh kepala
Indikasi :
-Persalinan secara Bracht gagal (kesulitan
melahirkan bahu dan kepala)

Melahirkan bahu dan lengan :


1. Cara Klasik
2. Cara Muller
3. Cara Lovset

Melahirkan kepala :
4. Cara Mauriceau ( Veit-Smellie)
5. Cara Najouks
6. Cara Wigand Martin-Winckel
7. Cara Prague terbalik
8. Cunam Piper
KLASIK
• Perinsip melahirkan bahu dan lengan secara klasik ialah melahirkan
lengan belakang lebih dahulu, kemudian melahirkan lengan depan
• Kedua kaki janin dipegang dengan tangan kanan penolong pada
pergelangan kakinya dan dielevasi ke atas sejauh mungkin, sehingga perut
janin mendekati perut ibu
• Bersamaan dengan itu tangan kiri penolong dimasukkan ke dalam jalan
lahir dan dengan jari tengah dan telunjuk melusuri bahu janin sampai
pada fossa cubiti  lengan bawah dilahirkan dengan gerakan seolah2
lengan bawah mengusap muka janin
• Untuk melahirkan lengan depan, pegangan kaki janin diganti dengan
tangan kanan penolong dan ditarik cunam kearah bawah  punggung
janin mendekati punggung ibu
• Dengan cara yang sama  lengan depan dilahirkan
Pengeluaran secara klasik
MULLER
• Prinsip melahirkan bahu dan lengan secara Muller ialah
melahirkan bahu dan lengan depan labih dahulu dengan
ekstraksi, baru kemudian melahirkan bahu dan lengan
belakang
• Bokong janin dipegang secara femuro pelviks  badan janin
ditarik curam ke bawah sejauh mungkin sampai bahu depan
tampak dibawah simphisis dan lengan depan dilahirkan
dengan mengait lengan bawahnya
• Setelah bahu depan dan lengan depan lahir, maka badan janin
yang masih depegang ditarik keatas,  bahu belakang lahir.
Pengeluaran dengan cara muller
LOVSET
• Prinsip persalinan lovset ialah memutar badan janin dalam
setengah lingkran bolak – balik sambil dilakukan traksi curam
ke bawah sehingga bahu yang sebelumnya berada dibelakang
akhirnya lahir di bawah simfisis.
• Badan janin dipegang secara femuro-pelviks dan sambil
dilakukan traksi curam kebawah badan janin diputar setengah
lingkaran bahu belakang menjadi bahu depan, kemudian
dilakukan traksi badan janin diputar kembali ke arah yang
berlaanan setengah lingkaran  bahu belakang tampak
dibawah simfisis dan lengan dapat dilahirkan

Perasat Lovset
Mauriceau
• Sebelumnya ditentukan dulu letak dari muka janin, bila di kiri
maka tangan kanan penolong dimasukkan vagina, jari tengah
masuk ke mulut janin, sedang jari telunjuk dan jari keempat di
fossa cannina agar kepala tetap fleksi, jari lain mencekam leher.
• Badan janin diletakkan pada lengan bawah penolong tersebut
seperti menunggang kuda
• Kedua tangan penolong menarik kepala janin curam ke bawah
sambil seorang asisten melakukan kristeller. Bila suboksiput
tampak di bawah simfisis, kepala janin dielevasi ke atas dengan
suboksiput sebagai hipomoklion sehingga berturut turut lahir
dagu, mulut, hidung, mata, dahi, UUB, akhirnya lahirlah seluruh
kepala janin
Pengeluaran Kepala Secara Mauriceau
PROSEDUR EKSTRAKSI KAKI
• Tangan yang di dalam mencari kaki depan dengan
menelusuri bokong, pangkal paha sampai lutut,
kemdian melakukan abduksi dan fleksi pada paha
janin sehingga kaki bawah menjadi flexi, selanjutnya
kaki dipegang oleh jari kedua dan jari ketiga dan
dituntun keluar dari vagina sampai  lutut
• Kedua tangan penolong memegang betis janin,
selanjutnya kaki ditarik cunam kebawah sampai
pangkal paha lahir
• Pegangan dipindahkan pada pangkal paha, ditarik
cunam kebawah sampai trochanter depan lahir
• Kemudian pangkal paha dengan pegangan yang sama
dielevasi ke atas setinggi trochanter belakang lahir 
bila kedua trochanter lahir berarti bokong lahir
• Setelah bokong lahir, maka untuk melahirkan janin
selanjutnya dipakai teknik pegangan femuropelvic
• Selanjutnya untuk melahirkan badan janin yang lain
dilakukan cara persalinan yg sama seperti manual aid
PROSEDUR EKSTRAKSI BOKONG
• Ekstraksi bokong dikerjakan bila jenis letak sungsang adalah
letak bokong murni, dan bokong sudah berada di dasar
panggul
• Jari telunjuk tangan penolong searah dengan bagian kecil
janin, dimasukkan kedalam jalan lahir dan diletakkan di
pelipatan paha depan, pelipatan paha dikait dan ditarik
cunam ke bawah, bila trochanter depan mulai tampak
dibawah simfisis maka jari telunjuk penolong yang lain segera
mengait pelipatan paha s/d bokong lahir
• Setelah bokong lahir, bokong dipegang secara femuro pelviks,
kemudian janin dapat dilahirkan dengan cara manual aid
Ekstraksi pada Bokong
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai