Anda di halaman 1dari 12

BAB 1

K O N S E P A K U N TA N S I
SEKTOR PUBLIK

MELSHANDA PUTRI
MAHENDRA
(2215100101)
Mata Kuliah : Akuntansi Sektor Publik

Dosen Pengampuh: Heriyati Chrisna, SE., M.Si


Introduction
TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM
Mahasiswa Mampu Memahami Konsep Akuntansi Sektor Publik

TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS


Agar Mahasiswa dapat memahami:

1. Asal Usul Lahirnya Akuntansi Sektor Publik


2. Pengertian Akuntansi dan Akuntansi Sektor Publik
3. Jenis-jenis Akuntansi Sektor Publik
4. Tujuan Akuntansi Sektor Publik
5. Karakteristik Akuntansi Sektor Publik
6. Karakteristik Lingkungan Organisasi Sektor Publik
7. Karakteristik Lingkungan Akuntansi Sektor Publik
8. Konsep Value For Money
9. Konsep Good Governance
1. Asal Usul Lahirnya Akuntansi Sektor
Publik
Akuntansi sektor publik merupakan aktivitas akuntansi yang dilakukan terhadap kejadian dan transaksi keuangan organisasi sektor
publik. Karena organisasi sektor publik yang paling utama adalah pemerintahan, maka akuntansi sektor publik juga dapat dinyatakan
sebagai aktivitas akuntansi yang diterapkan pada pemerintahan, baik pemerintahan pusat, maupun pemerintahan daerah. Penerapan
mekanisme akuntansi pada organisasi pemerintahan bukan berarti bahwa akuntansi organisasi komersial sepenuhnya diterapkan pada
organisasi pemerintah. Karena perbedaan sifat, tujuan, lingkungan, dan standar akuntansi, maka penerapan akuntansi pada organisasi
pemerintahan berbeda dibandingkan dengan penerapan akuntansi pada organisasi perusahaan (Siregar, 2015).

Praktek akuntansi sektor publik dapat dikatakan berkembang lebih lambat di abad ke-19 dan 20. Interpretasi yang salah mulai muncul
dengan menyamakan akuntansi sektor publik sebagai proses pencatatan penarikan pajak yang dipungut pihak pemerintah. Di Inggris,
penekanan ini dinyatakan dalam penunjukkan pejabat public sebagai penanggung jawab pengumpulan pajak, sekaligus pembelanjaan
dana kerajaan. Satu- satunya perkembangan di masa itu adalah dimulainya praktek audit atas dana pemerintah. Pada saat itu, para
pejabat pemerintah yang bertugas mengaudit juga memiliki tanggung jawab administratif lain seperti pebagai penjaga permata
mahkota, pengawas utang berbunga, dan sebagainya. Pada tahun 1832, dibentuk pengeluaran dana. Kedekatan para auditor dan para
pejabat Rayat tentang pelaksanaan pengeluaran dana. Kedekatan para auditor dan para pejabat tebilang sangat erat. Berbagai bukti
sejarah menunjukkan praktek akuntansi sektor public (Nordiawan dan Herianti, 2011).
2. Pengertian Akuntansi dan Akuntansi Sektor Pulblik
Ada banyak definisi tentang akuntansi. Definisi dimaksud bahkan dapat dilacak dari taksonomi akuntansi. Akuntansi bisa
didefinisikan dari sisi akuntansi sebagai sebuah seni, ilmu (science), maupun perekayasaan (technology). Namun, tentu saja definisi
akuntansi dapat dilihat dari perspektif lain. Salah satunya adalah dengan memahami akuntansi sebagai sebuah proses. Menurut
penulis, untuk memudahkan dalam memahami atau setidaknya mengenal akuntansi sektor publik, maka akuntansi sebaiknya dilihat
sebagai sebuah proses (Halim dan Kusufi, 2017).

Berikut ini definisi akuntansi dari perspektif “proses”. Akuntansi adalah suatu proses pengidentifikasian, pengukuran, pencatatan, dan
pelaporan transaksi ekonomi (keuangan) dari suatu organisasi atau entitas yang dijadikan sebagai informasi. Dalam rangka
mengambil keputusan ekonomi oleh pihak-pihak yang memerlukan (American Accounting Association, 1966).

Dari definisi tersebut jelas bahwa salah satu yang harus dipahami adalah tentang organisasi atau entitas. Organisasi jika dilihat dari
tujuannya dapat digolongkan pada organisasi yang bertujuan atau bermotif mencari laba, dan organisasi yang bertujuan atau bermotif
selain mencari laba. Akuntansi untuk organisasi yang bertujuan mencari laba dikenal sebagai Akuntansi (Sektor) Bisnis, dan untuk
organisasi yang bertujuan selain mencari laba dikenal sebagai Akuntansi Sektor Publik.
3. Jenis-Jenis
Akuntansi Sektor Publik
Akuntansi
Akuntansi
Pemerintah
Sosial
Akuntansi pemerintah yaitu data Akuntansi sosial berguna untuk
akuntansi yang bertujuan untuk melakukan pencatatan kegiatan
memberikan informasi tentang ekonomi pada organisasi nirlaba
transaksi ekonomi atau keuangan atau non profit, seperti
pemerintah, yang dilaporkan ke puskesmas, masjid, partai
pihak yudikatif, legislatif, politik, rumah sakit, dan lain
eksekutif, dan masyarakat. sebagainya.
4 .Tujuan
Akuntansi Sektor Publik
Accountability Management Control
Tujuan dari akuntansi sektor publik adalah Tujuan dari adanya akuntansi sektor publik
digunakan untuk memberikan informasi yang dapat adalah dapat memberikan informasi yang
berguna bagi manager sektor publik dan dapat memang dibutuhkan dalam pengelolaan suatu
digunakan dalam pelaporan pertanggung jawaban lembaga/organisasi secara tepat, cepat, efisien,
bidang, divisi, maupun sumber daya yang berada di dan ekonomis atas operasi serta penggunaan
bawah dari sumber daya yang dianggarkan dalam
naungannya. organisasi/lembaga.
5. Sifat dan Karakteristik
Akuntansi Sektor Publik
Akuntansi sektor publik diarahkan untuk mencapai hasil tertentu, yang harus memiliki manfaat bagi
publik. Dalam beberapa hal akuntansi sektor publik berbeda dengan sektor swasta, disebabkan
karena adanya perbedaan lingkungan yang mempengaruhi. Sifat dan organisasi sektor publik
terutama adalah tujuan, sifat dan sumber dananya. Sifat organisasi sektor publik adalah organisasi
nonlaba, tidak mencari laba. Tujuannya adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan
memberikan atau meningkatkan kesejahteraannya. Pemberi dana tidak berkehendak untuk minta
pengembalian, bunga, ataupun memiliki organisasi. Akuntansi sektor publik bergerak dalam
lingkungan yang sangat kompleks. Komponen lingkungan yang mempengaruhi sektor publik
meliputi faktor ekonomi, politik, kultur dan demografi (Renyowijoyo, 2010).
6. Karakteristik
Lingkungan Organisasi
Akuntansi Sektor Publik
Faktor Ekonomi
faktor ekonomi yang mempengaruhi
organisasi sektor publik antara lain,
Faktor Politik Faktor Kultural
pertumbuhan ekonomi,tingkat faktor politik yang faktor kultural yang
inflasi, pertumbuhan pendapatan mempengaruhi sektor publik mempengaruhi organisasi sektor
perkapita (GNP/GDP), struktur antara lain, hubungan negara dan publik antara lain, keragaman
produksi,tenagakerja, masyarakat, legitimasi suku, ras, agama, bahasa, dan
arus modal dalam negeri, cadangan pemerintah, tipe rezim yang budaya, sistem nilai di
devisa, nilai tukar mala uang, utang berkuasa, ideologi Negara, elit masyarakat, histories, sosiologi
dan bantuan luar negeri, politik dan massa, jaringan masyarakat, karakteristik
infrastruktur, teknologi, kemiskinan internasional, kelembagaan masyarakat, tingkat pendidikan.
dan kesenjangan ekonomi,sektor
informal.
8. KonsepValue For Money

Ekonomi
pemerolehan input dengan kualitas Efesiensi Efektivitas
dan kuantitas tertentu pada harga
yang terendah. Ekonomi merupakan pencapaian output yang tingkat pencapaian hasil program
perbandingan input dengan input maksimum dengan input tertentu dengan target yang ditetapkan.
value yang di nyatakan dalam satuan atau penggunaan input yang Secara sederhana efektivitas
moneter. Ekonomi terkait dengan terendah untuk mencapai output merupakan perbandingan
sejauh mana organisasi sektor publik tertentu. Efisiensi merupakan outcome dengan output.
dapat meminimalisir input resources perbandingan output input yang
yang digunakan yaitu dengan dikaitkan dengan standar kinerja
menghindari pengeluaran yang atau target yang telah ditetapkan.
boros dan tidak produktif.
9. KonsepGood Governance

Partisipasi Tegaknya Transparansi


Masyarakat Supremasi hukum
Semua warga masyarakat Tranparansi dibangun atas dasar
Kerangka hukum harus adil dan arus informasi yang bebas.
mempunyai suara dalam
diberlakukan tanpa pandang Seluruh proses pemerintahan,
pengambilan keputusan, baik secara
bulu, termasuk di dalamnya lembaga-lembaga dan informasi
langsung maupun melalui lembaga-
hukum-hukum yang menyangkut perlu dapat diakses oleh pihak-
lembaga perwakilan sah yang
hak asasi manusia. pihak yang berkepentingan, dan
mewakili kepentingan mereka.
informasi yang tersedia harus
memadai agar dapat dimengerti
dan dipantau.
Thank
you
+123-456-7890 hello@reallygreatesite.com
123 Anywhere St., Any City, ST 12345 www.reallygreatsite.com

Anda mungkin juga menyukai