Anda di halaman 1dari 25

REKAYASA PERANGKAT LUNAK

METODE PERKEMBANGAN
PERANGKAT LUNAK

NAMA KELOMPOK
KEVIN SEPTIANO 3222605
JODY PRANATA 3222609
Agile Software Development
Kriteria Tugas
1. Definisi atau Pengertian Model
2. Gambar yang disertai penjelasan
3. Tahapan-tahapan yang terdapat pada metode
4. Kelebihan metode
5. Kekurangan metode

1
Definisi atau Pengertian model

Agile Software Development adalah suatu pendekatan dalam


pengembangan perangkat lunak yang berfokus pada
kolaborasi tim, komunikasi yang terbuka, dan pengiriman
perangkat lunak dalam iterasi pendek yang disebut "sprint."
Pendekatan ini menekankan fleksibilitas, responsivitas
terhadap perubahan, dan pengiriman perangkat lunak yang
berfungsi dalam waktu singkat. Agile memprioritaskan
kebutuhan pelanggan, dan pengembangan perangkat lunak
dilakukan secara inkremental, sehingga pengguna dapat
melihat hasil yang lebih awal dan memberikan masukan.

2
Jenis jenis agile development

Agile Development dibagi menjadi beberapa jenis yang


sering digunakan dalam berbagai proyek IT. Adapun
beberapa jenis Agile Development Software tersebut di
antaranya adalah Extreme Programming, Dymanic System
Development Method, Scrum, dan Adaptive
Software Development.

3
Gambar beserta penjelasannya
1. Plan(Perencanaan)
-Dalam tahap ini, tim pengembang bekerja dengan pemangku
kepentingan untuk merencanakan proyek perangkat lunak
.-Mereka mendefinisikan tujuan, mengidentifikasi kebutuhan
pengguna, dan merancang rencana kerja untuk iterasi pertama.
-Plan juga melibatkan pemilihan fitur yang akan dikembangkan
selama iterasi tersebut.

2. Design (Desain)
-Desain adalah tahap di mana tim pengembang merancang solusi
perangkat lunak berdasarkan kebutuhan yang telah ditentukan.
-Ini termasuk merancang arsitektur perangkat lunak, antarmuka
pengguna, dan elemen desain lainnya.
-Desain harus memastikan bahwa perangkat lunak memenuhi
kebutuhan pengguna dan memudahkan penggunaan.

4
Gambar beserta penjelasannya
3. Develop (Pengembangan)
-Pada tahap ini, tim mulai menulis kode perangkat lunak sesuai
dengan desain yang telah dibuat.
-Mereka bekerja dalam iterasi singkat (biasanya 2-4 minggu) dan
menghasilkan potongan perangkat lunak yang dapat diuji.
-Pengembangan iteratif memungkinkan untuk perubahan yang lebih
cepat sesuai kebutuhan.

4. Test (Pengujian)
-Pengujian adalah langkah penting dalam Agile. Tim melakukan
pengujian perangkat lunak untuk memastikan bahwa fitur yang
dikembangkan berfungsi dengan baik.
-Pengujian dilakukan secara berkelanjutan sepanjang siklus
pengembangan, dan masalah yang ditemukan diperbaiki segera.

5
Gambar beserta penjelasannya
5. Deploy (Penerapan)
-Setelah fitur atau iterasi telah diuji dan dinyatakan siap, perangkat
lunak dapat diterapkan di lingkungan produksi atau siapkan untuk
rilis. - Penerapan harus dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan
tidak ada gangguan pada sistem yang ada.

6. Review (Ulasan)
-Pada akhir setiap iterasi, tim dan pemangku kepentingan melakukan
ulasan progres dan hasil pekerjaan.
-Dalam ulasan ini, mereka mengevaluasi apa yang telah dicapai
selama iterasi, memeriksa apakah ada perubahan yang diperlukan
dalam rencana, dan merencanakan iterasi berikutnya.

7. Launch (Peluncuran)
-Ini adalah tahap di mana perangkat lunak yang telah melewati tahap
pengujian dan ulasan dinyatakan siap untuk digunakan oleh pengguna
akhir.
-Perangkat lunak diluncurkan secara resmi dan digunakan oleh
pelanggan atau pengguna yang dituju.
6
perancangan Sistem Absensi Care Group Mahasiswa
Berbasis Web Menggunakan Metode Agile Development

COMMUNICATION
Metode waterfall memiliki keunggulan yaitu
tahapan yang ada pada metode tersebut dapat
diaplikasikan dengan mudah dan memiliki proses PERANGKAT LUNAK
yang teratur namun memiliki kekurangan yaitu 1. Penggunaan metode penelitian Research and Development
waktu yang dibutuhkan cukup lama untuk yang digabungkan menggunakan metode agile
menyelesaikan proyek oleh karena tiap tahap development
harus dilakukan dari awal sampai akhir dengan 2. Kebutuhan perangkat lunak minimum untuk menjalankan
teratur. sistem informasi realisasi absensi yang diusulkan diuraikan
sebagai berikut:
a. Sistem Operasi : Windows 10
b. Web Server : Xampp 3.2.4
c. Browser : Chrome,
d. Web Programming : PHP, HTML, CSS, Javascript
e. Web Database : MySQL/PhpMyAdmin

7
perancangan Sistem Absensi Care Group Mahasiswa
Berbasis Web Menggunakan Metode Agile Development
USE CASE DIAGRAM

8
DIAGRAM LOGIN

DIAGRAM BUAT PERIODE

9
DIAGRAM BUKA/TUTUP ABSEN DIAGRAM ATUR CARE
GROUP

10
DIAGRAM INPUT ABSEN

11
DATABASE DIAGRAM

12
perancangan Sistem Absensi Care Group Mahasiswa
Berbasis Web Menggunakan Metode Agile Development

13
14
15
16
17
18
19
20
Kelebihan Agile Software Development
1. Fleksibilitas terhadap Perubahan: Salah satu kelebihan utama Agile adalah kemampuannya untuk merespons
perubahan kebutuhan pelanggan atau perubahan pasar dengan cepat.

2. Keterlibatan Pelanggan: Agile mendorong keterlibatan aktif pelanggan sepanjang proses pengembangan.

3. Pengiriman Bertahap: Agile menghasilkan rilis perangkat lunak yang lebih sering dan bertahap.

4. Pengembangan Kolaboratif: Agile mendorong kerja tim yang kolaboratif dan komunikasi yang baik antara
anggota tim. Hal ini dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pekerjaan

5. Pengendalian Risiko yang Lebih Baik: Dengan siklus iteratif yang pendek, risiko proyek dapat diidentifikasi lebih
awal, dan tindakan korektif dapat diambil dengan cepat.

21
Kekurangan Agile Software Development
1. Ketidakpastian Jadwal: Karena Agile memungkinkan perubahan selama pengembangan, memprediksi jadwal akhir
proyek menjadi lebih sulit. Ini dapat menjadi masalah jika perusahaan memiliki batasan waktu yang ketat.

2. Kebutuhan Keterampilan Manajerial: Agile membutuhkan manajemen yang efektif dan keterampilan komunikasi
yang kuat. Jika tim atau manajer tidak memahami metode ini dengan baik, hal ini bisa menjadi hambatan.

3. Kemungkinan Over-Engineering: Jika tidak ada perencanaan dan pengawasan yang tepat, tim mungkin terjebak
dalam menambahkan fitur yang tidak diperlukan, yang dapat memperlambat proyek dan meningkatkan biaya.

4. Keterbatasan dalam Proyek Besar: Agile lebih cocok untuk proyek-proyek yang relatif kecil hingga menengah.
Pada proyek besar dan kompleks, koordinasi dan manajemen dapat menjadi lebih rumit.

5. Ketergantungan pada Keterlibatan Pelanggan: Keterlibatan pelanggan yang intensif dapat menjadi masalah jika
pelanggan tidak selalu tersedia atau tidak dapat memberikan umpan balik yang tepat waktu.

22
Kelebihan dan kekurangan Agile sangat tergantung pada
Kelebihan dan kekurangan Agile sangat tergantung pada
konteks proyek dan sejauh mana tim pengembang dapat
konteks proyek dandengan
mengimplementasikannya sejauhbaik.mana tim pengembang dapat
Dalam banyak
mengimplementasikannya dengan
situasi, Agile bisa sangat efektif, terutama ketikabaik. Dalam banyak
fleksibilitas dan respon cepat terhadap perubahan
situasi,menjadi
Agileprioritas
bisa sangat
utama. efektif, terutama ketika
fleksibilitas dan respon cepat terhadap perubahan
menjadi prioritas utama.

23
THANKS
YOU BACK

Anda mungkin juga menyukai