STIKOM Dinamika

Universitas Bangsa
Dinamika Jambi
Bangsa Jambi
BAB I
ETIKA, MORAL DAN AGAMA

Tujuan Mata Kuliah

Mahasiswa memiliki kompetensi tentang Etika dan Moral
serta mampu memahami dan menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Dasar :
a. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar Etika,
Moral, Agama serta perbedaan dan persamaannya
b. Mahasiswa dapat menerapkan Etika,Moral dan Agama
di dalam kehidupan sehari-hari
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
BAB I
ETIKA, MORAL DAN AGAMA
1.1 ETIKA
=> masalah kesusilaan berisi
norma moral & nilai
=> menentukan prilaku manusia
=> kehidupan sehari-hari.
5 Ciri Khas Pemikiran Dasar Filsafat:
1. Rasional
2. Kritis
3. Mendasar
4. Sistematik
5. Normatif
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
1.1.1 Pembagian Etika
Etika sebagai ilmu tentang moralitas ;
dibagi atas 3 bagian :
1. Etika Deskriftif => melukiskan &
menggambarkan moralitas =>
individu, kebudayaan.
2. Etika Normatif => menentukan
benar tidaknya tingkah laku.
Secara umum Etika Normatif dibagi dua :
1. Etika Umum (kondisi dasar)
2. Etika Khusus (keputusan
fungsional)
Etika Khusus dibagi 2 bagian :
a. Etika Pribadi/Individual =>
kewajiban prilaku manusia
mencapai kesucian pribadi.
b. Etika Sosial => Bagaimana
manusia berinteraksi
3. Metaetika => Mempraktekan etika
sebagai ilmu
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi

1.1.3 Tujuan Belajar Etika

adalah membuat mahasiswa
menjadi lebih kritis ;
1.Kritis terhadap lembaga-
lembaga masyarakat : orang
tua, agama, negara dan lain-
lain.
2.Kritis terhadap berbagai
ideologi.
3.Kritis terhadap diri sendiri.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
1.1.2 Fungsi Etika
1. Etika tidak langsung membuat
manusia menjadi baik. Itu tugas
ajaran moral, karena moral yang
bertugas membuat manusia
menjadi baik.
2. Etika adalah sarana untuk
memperoleh orientasi kritis
berhadapan dengan berbagai
moralitas.
3. Orientasi kritis diperlukan karena
kita dihadapkan dengan
pluralisme moral.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
1.2 ETIKA DAN MORAL
1.2.1 Konsep Dasar Moral
Moral : Ajaran/aturan kesusilaan
menyangkut budi pekerti manusia
tentang apa yang wajib dilakukan oleh
manusia supaya manusia menjadi baik.
Moral dibedakan dua macam yaitu :
1. Moral Murni => perwujudan dari
pancaran ilahi.
2. Moral Terapan => berbagai ajaran Filosofi,
Agama, adat.
Contoh moral : Aturan & hukum agama,
hukum adat, wejangan tradisi leluhur,
nasehat orang tua, ajaran ideologi, dll.
Sumber moral : Tradisi, adat, agama,
ideologi negara, dan lain-lain.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi

1.2.2 Pluralisme Moral

1. Pandangan moral yang

berbeda-beda => perbedaan
suku, budaya, agama yang
hidup berdampingan.
2. Modernisasi
3. Berbagai ideologi
Universitas Dinamika Bangsa Jambi
1. Perbedaan antara moral dan Etika :

Etika dipakai untuk yang

umum/konseptual/prinsipal,
sedangkan moral dipakai
untuk yang lebih khusus/
spesifik/ praktis.

Misalnya: Soal Perceraian

 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
Hubungan Etika dengan Moral : Wilayah Etika

1. Etika => merefleksikan ajaran moral

yang sesuai dengan pemikiran filsafat
mengenai kewajiban dan tingkah laku
manusia baik mental & fisik mengenai
hal-hal yang sesuai dengan moral itu
sendiri, bidang inilah yang selanjutnya
disebut bidang moral.
Wilayah Moral
Prinsip Perkawinan : Kesetiaan

2. Moral merupakan Objek Etika

Tidak Boleh => pernyataan-pernyataan moral,
Bercerai oleh karena itu Etika dapat juga
dikatakan sebagai filsafat
tentang bidang moral dimana
Etika tidak mempersoalkan
keadaan manusia melainkan
Boleh bagaimana manusia itu harus
Bercerai bertindak.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
1.3 ETIKA DAN AGAMA
1.3.1 Pengertian Agama :
Sistem/ prinsip kepercayaan kepada adanya
kekuasaan mengatur yang bersifat luar
biasa yang berisi norma/ peraturan yang
menata bagaimana cara manusia
berhubungan dengan Tuhan dan bagaimana
manusia hidup yang berkelanjutan sampai
sesudah manusia itu mati.

1. Persamaan Etika dan Agama

a. Berdasarkan pada sasarannya
sama-sama bertujuan meletakkan dasar
ajaran moral, agar manusia dapat
membedakan mana perbuatan yang baik
dan yang tidak baik.
b. Berdasarkan pada sifatnya
Etika dan Agama sama-sama bersifat
memberi peringatan dan sama-sama
bersifat memaksa.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
2. Perbedaan antara Etika dan Agama
a. Dari segi prinsip
Agama => kepercayaan
pengabdian/penghambaan
Etika => bukanlah suatu kepercayaan
yang mengandung pengabdian.
b. Dari Sumbernya
Agama bersumber dari satu sumber
Tuhan, Etika bersumber dari bermacam-
macam jenis sumbernya.
c. Pada bidang yang diajarkan,
Agama mengajarkan manusia pada
beberapa alam (dunia, kubur, akhirat),
Etika hanya mempersoalkan kehidupan
moral manusia dialam dunia ini saja.
d. Berdasarkan sifatnya
Agama hanya terbuka pada mereka yang
mengakuinya,
Etika terbuka bagi setiap orang dari
semua agama dan pandangan dunia.
Universitas Dinamika Bangsa Jambi
Berdasarkan hal tersebut dapat
disimpulkan antara etika dan agama
ada beberapa hal yang harus
diperhatikan :
1. Etika tidak dapat menggantikan agama
dan tidak bertentangan dengan agama.
2. Etika diperlukan oleh agama.
3. Agama tidak hanya memberi petunjuk
moral, tetapi juga mengajarkan
prinsip-prinsip etis.
4. Agama merupakan hal yang tepat
untuk memberikan orientasi moral,
dimana pemeluk Agama menemukan
orientasi dasar kehidupan dalam
agamanya. Akan tetapi Agama itu
memerlukan keterampilan Etika agar
dapat memberikan orientasi itu.
 Universitas Dinamika Bangsa Jambi
Alasan Mengapa Etika diperlukan Agama ;
• Orang beragama mengharapkan agar ajaran
agamanya rasional.
• Seringkali ajaran moral yang termuat dalam
wahyu agama mengijinkan interpretasi yang
berbeda dan bahkan saling bertentangan.
• Bagaimana agama harus bersikap terhadap
masalah moral yang tidak disinggung dalam
wahyuNya, misalnya soal aborsi, bayi
tabung dan lain-lain.
• Etika memungkinkan dialog antar agama,
dimana etika dapat menjadi dasar bagi
kerjasama antar agama.
• Etika memungkinkan dialog antar agama
dengan pandangan-pandangan dunia.