Anda di halaman 1dari 10

DEMOKRASI DI

INDONESIA
Pertemuan Ketiga

NURSALAM, S.H.I., M.H


Pengertian Demokrasi
Secara etimologis istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani
“Demokratia” yang terdiri dari dua kata, yaitu demos yang berarti rakyat,
kratos/kratein yang berarti kekuasaan/ pemerintahan.
Giovani Sartori
Demokrasi dipandang sebagai suatu sistem dimana tidak seorang pun dapat
memilih diriya sendiri, tidak seorang pun dapat mengindentifikasikan dengan
kekuasaannya, kemudian tidak dapat merebut dari kekuasaan lain dengan
cara-cara tak terbatas dan tanpa syarat.
Sidney Hook
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan dimana keputusan-keputusan
pemerintah yang penting secara langsung atau tidak langsung didasarkan
pada kesempatan mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat
dewasa.
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Demokrasi berarti bentuk pemerintahan dimana segenap rakyat turut serta
memerintah dengan peraturan wakilnya. Adapun arti lainnya, yaitu demokrasi
merupakan suatu gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan
persamaan-persamaan yang sama bagi semua warga negara
Kesimpulan

Berdasarkan beberapa pengertian demokrasi di atas, dapat ditarik


kesimpulan bahwa demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan
dimana kekuasaan atau kedaulatan adaditangan rakyat. Dengan kata
lain, rakyat dapat dilibatkan dalam setiap aspek kehidpan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara atau Demokrasi adalah
bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak
setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup
mereka.
Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi—baik secara
langsung atau melalui perwakilan—dalam perumusan,
pengembangan, dan pembuatan hukum.
Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang
memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan
setara. Keanekaragaman ini muncul disebabkan kebudayaan bangsa
didunia ini berlainan, hingga didapati berbagai macam demokrasi,
juga sebagai salah satu sisi dari penjelmaan hidup bermasyarakat.
Prinsip Demokrasi
• Prinsip Kedaulatan Rakyat Rakyat adalah Pemegang
kedaulatan tertinggi. hak memerintah yang dimiliki pemerintah
adalah berasal dari rakyat. dalam negara demokrasi rakyat
mendelegasikan sebagian kekuasaannya kepada para
anggota badan legislatif,pejabat eksekutif,dan para hakim.
• Persamaan Politik Dalam negara demokrasi setiap warga
negara mempunyai kesempatan yang sama untuk
berpartisipasi dalam proses politik. persamaan politik berarti
persamaan kesempatan partisipasi bukan persamaan
partisipasi nyata warga masyarakat.
• Konsultasi Kepada Rakyat Dalam sistem demokrasi kehendak
rakyat merupakan hal yang penting untuk diperhatikan.
pejabat pemerintah tak dibenarkan hanya mengikuti kehendak
sendiri,sehingga mereka harus banyak bertanya kepada
rakyat apa yang menjadi aspirasinya.
Lanjutan
 Prinsip budaya demokrasi
1. Kebebasan
Adalah kekuasaan untk membuat pilihan terhadap beragam pilihan atau melakukan sesuatu yang
bermanfaat bagi kepentingan bersama atas kehendak sendiri, tanpa tekanan dar pihak manapun.
2. Persamaan
Setiap negara terdiri atas berbagai suku, ras, dan agama. Namun dalam negara demokrasi
perbedaan tersebut tidak perlu ditonjolkan bahkan harus ditekan agar tidak menimbulkan konflik.
3. Solidaritas
Rasa solidaritas harus ada di dalam negara demokrasi. Karena dengan adanya sifat solidaritas ini,
walaupun ada perbedaan pandangan bahkan kepentingan tiap-tiap masyarakat maka akan
senantiasa selalu terikat karena adanya tujuan bersama.
4. Toleransi
Adalah sikap atau sifat toleran. Bersikap toleran artinya bersifat menenggang (menghargai,
memberikan, membolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan,
dan sebagainya) yang bertentangan atau berbeda dengan pendirian sendiri.
5. Menghormati kejujran
Kejujuran berarti kesediaan atau keterbukaan untuk menyatakan suatu kebenaran. Kejujuran
menjadi hal yang sangat penting bagi semua pihak.
6. Menghormati penalaran
Peanalaran adalah penjelasan mengapa seseorang memiliki pandangan tertentu, membela
tindakan tertentu, dan menuntut hal serupa dari orang lain.
Penalaran ini sangat diperlukan bagi terbangunnya solidaritas antarwarga masyarakat demokratis.
Lanjutan

Prinsip – prinsip demokrasi yang bersifat universal


1. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan
politik.
2. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga
negara.
3. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang
diakui dan dipakai oleh para warga negara.
4. Pengormatan terhadap supremasi hukum.
Adapun prinsip demokrasi yang didasarkan pada konsep
di atas (rule of law) antara lain sebagai berikut :
1. Tidak adanya kekuasaan yang sewenang-wenang.
2. Kedudukan yang sama dalam hukum.
3. Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang.
Asas Pokok Demokrasi
• Gagasan pokok atau gagasan dasar suatu pemerintahan
demokrasi adalah pengakuan hakikat manusia, yaitu pada
dasarnya manusia mempunyai kemampuan yang sama
dalam hubungan sosial. Berdasarkan gagasan dasar
tersebut terdapat dua asas pokok demokrasi, yaitu:
• a. Pengakuan partisipasi rakyat dalam pemerintahan,
misalnya pemilihan wakil- wakil rakyat untuk lembaga
perwakilan rakyat secara langsung, umum, bebas,
dan rahasia serta jujur dan adil; dan
• b. Pengakuan hakikat dan martabat manusia, misalnya
adanya tindakan pemerintah untuk melindungi hak-
hak asasi manusia demi kepentingan bersama.
Nilai Demokrasi
1.Kesadaran akan puralisme. Masyarakat yang hidup demokratis harus menjaga
keberagaman yang ada di masyarakat. Demokrasi menjamin keseimbangan hak dan
kewajiban setiap warga Negara.
2.Sikap yang jujur dan pikiran yang sehat. Pengambilan keputusan didasarkan pada
prinsip musyawarah prinsip mufakat, dan mementingkan kepentingan masyarakat
pada umumnya. Pengambilan keputusan dalam demokrasi membutuhkan kejujuran,
logis atau berdasar akal sehat dan sikap tulus setiap orang untuk beritikad baik.
3.Demokrasi membutuhkan kerjasama antarwarga masyarakat dan sikap serta itikad
baik. Masyarakat yang terkotak-kotak dan penuh curiga kepada masyarakat lainnya
mengakibatkan demokrasi tidak berjalan dengan baik.
4.Demokrasi membutuhkan sikap kedewasaan. Semangat demokrasi menuntut
kesediaan masyarakat untuk membenkan kritik yang membangun, disampaikan
dengan cara yang sopan dan bertanggung jawab untuk kemungkinan menerima
bentuk-bentuk tertentu.
5.Demokrasi membutuhkan pertimbangan moral. Demokrasi mewajibkan adanya
keyakinan bahwa cara mencapai kemenangan haruslah sejalan dengan tujuan dan
berdasarkan moral serta tidak menghalalkan segala cara. Demokrasi memerlukan
pertimbangan moral atau keluhuran akhlak menjadi acuan dalam berbuat dan
mencapal tujuan.
Jenis-jenis Demokrasi
Demokrasi berdasarkan cara menyampaikan pendapat.
 Demokrasi Langsung
 Demokrasi Tidak Langsung
 Demokrasi Formal
 Demokrasi Materil
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai