Anda di halaman 1dari 33

Pengantar Ekonomi Mikro

Rumbiati, SE., MSi

Page 1
3

Saling Ketergantungan dan


Keuntungan dari Perdagangan

Page 2
Bayangkan pada suatu hari:
• Kamu terbangun oleh alarm buatan Korea
• Kamu membuat kopi yang bijinya ditanam di
Brazil
• Kamu memakai baju buatan Cina
• Kamu menonton TV yang disiarkan dari New
York pada pesawat TV buatan Jepang
• Kamu ke kampus menyetir mobil buatan
Perancis
Page 3
• … padahal kamu belum menjalani hari
lebih dari 3 jam!

Page 4
Saling ketergantungan dan
Keuntungan dari Perdagangan

• Ingat, Ilmu ekonomi adalah ilmu yang


mempelajari bagaimana masyarakat
memproduksi dan mendistribusikan
barang sebagai usaha untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan mereka.

Page 5
Saling ketergantungan dan
Keuntungan dari Perdagangan

• Bagaimana kita memenuhi kebutuhan


dan keinginan kita di era ekonomi
global ini?
• Kita dapat mandiri (self sufficient)
secara ekonomi
• Kita dapat melakukan spesialisasi dan
berdagang dengan pihak lain
– Ketergantungan ekonomi
Page 6
SALING KETERGANTUNGAN DAN
KEUNTUNGAN PERDAGANGAN
• Individu dan bangsa tergantung pada
produksi hasil spesialisasi dan saling tukar
menukar produk sebagai cara untuk
mengatasi permasalahan keterbatasan
sumber daya
• Dua pertanyaan yang muncul:
– Mengapa ketergantungan menjadi norma?
– Apa yang menentukan produksi dan
perdagangan?
Page 7
SALING KETERGANTUNGAN DAN
KEUNTUNGAN PERDAGANGAN
• Mengapa ketergantungan menjadi norma?
– Ketergantungan terjadi akibat manusia lebih
diuntungkan ketika mereka melakukan
spesialisasi dan berdagang satu sama lain.

• Apa yang menentukan produksi dan


perdagangan?
– Pola produksi dan perdagangan terbentuk
dari perbedaan di dalam opportunity costs.
Page 8
DI DALAM PEREKONOMIAN
MODERN
• Bayangkan…
– Hanya ada dua barang: kentang dan daging
– Hanya ada dua orang: petani kentang dan
peternak daging.
• Apa yang harus diproduksi oleh masing-masing
orang?
• Apakah mereka harus berdagang?

Page 9
Table 1 Kemungkinan Produksi dari Petani dan Peternak

Pada selang waktu yang sama, petani lebih produktif


menghasilkan kentang

Pada selang waktu yang sama, peternak lebih produktif


menghasilkan daging dan kentang

Copyright © 2004 South-Western


• Self-Sufficiency
Tanpa memperdulikan satu sama lain:
• Masing-masing mengkonsumsi yang
mereka produksi sendiri
• PPF berfungsi juga sebagai Consumption
Possibilities Frontier
• Tanpa perdagangan keuntungan
ekonomis menghilang.

Page 11
Gambar 1 Kurva Production Possibilities

(a) PPF bagi petani

Daging (ons)

Jika tidak ada perdagangan


Petani akan memilih
8 produksi dan konsumsi
di titik ini.

4 A

0 16 32 Kentang (ons)

Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning


Gambar 1 Kurva Production Possibilities

(b) PPF bagi Peternak

Daging (ons)

24
Jika tidak ada
perdagangan,
peternak akan
memilih produksi dan
konsumsi di titik ini.

12 B

0 24 48
Kentang (ons)

Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning


• Petani dan peternak melakukan
spesialisasi dan berdagang
• Masing-masing lebih diuntungkan jika
mereka memproduksi barang sesuai
keahlian mereka dan memperdagangkan
produksi mereka satu sama lain
Petani harus memproduksi kentang.
Peternak hanya memproduksi
daging.
Page 14
Tabel 2 Keuntungan dari Perdangangan

Copyright © 2004 South-Western


Gambar 2 Bagaimana Perdagangan Memperluas
Kemungkinan Konsumsi

(a) Produksi dan konsumsi Petani

Daging (ons)

Konsumsi Petani
dengan
perdagangan
8 Produksi dan
konsumsi petani
tanpa
5 A* perdagangan
4
A Produksi
petani
dengan
perdagangan
0 32 Kentang (ons)
16 17
Petani menukar 15 ons
kentangnya dengan 5 ons
daging dari peternak
Copyright©2003 Southwestern/Thomson Learning
Gambar 2 Bagaimana Perdagangan Memperluas
Kemungkinan Konsumsi

(b) Produksi dan Konsumsi Peternak

Daging (ons)
Produksi
24 peternak
dengan Konsumsi
perdagangan peternak
18 dengan
perdagangan

13
B*
Produksi dan
B konsumsi
12 peternak
tanpa
perdagangan

0 12 24 27 48
Kentang (ons)

Peternak menukar 5 ons dagingnya


dengan 15 ons kentang dari petani
Copyright © 2004 South-Western
Tabel 2 Keuntungan dari Perdangangan

Copyright © 2004 South-Western


PRINSIP KEUNTUNGAN
KOMPARATIF
• Perbedaan di dalam biaya produksi
menentukan:
– Siapa yang harus memproduksi apa?
– Berapa banyak setiap produk harus
diperdagangkan?

Siapa yang dapat memproduksi


kentang dengan biaya lebih rendah –
petani atau peternak?
Page 19
PRINSIP KEUNTUNGAN
KOMPARATIF

• Perbedaan di dalam biaya produksi


• Dua cara mengukur perbedaan biaya
produksi
– Jumlah jam yang dibutuhkan untuk
memproduksi satu unit produk (mis 1 ons
kentang)
– Opportunity cost: jumlah pengorbanan satu
barang untuk memperoleh sejumlah barang
lainnya.
Page 20
Keunggulan Absolut

Keunggulan Absolute merupakan


perbandingan antara produsen suatu
barang menurut tingkat produktivitas
mereka

Biaya Kesempatan: Semua yang harus


dikorbankan demi mendapatkan suatu
barang

Page 21
Keuntungan Absolut
• Peternak membutuhkan hanya 10 menit
untuk memproduksi 1 ons kentang,
padahal petani membutuhkan 15 menit
• Peternak membutuhkan hanya 20 menit
untuk memproduksi 1 ons daging, padahal
petani membutuhkan 60 menit

Peternak memiliki keuntungan absolut di


dalam produksi kentang maupun daging.

Page 22
Opportunity Cost dan Keunggulan
Komparatif
• Membandingkan produsen barang sesuai
dengan opportunity cost mereka.
– Apapun yang harus dikorbankan untuk
mendapatkan item tertentu.
• Produsen dengan opportunity cost yang
lebih kecil dalam memproduksi suatu
barang dikatakan mempunyai keuntungan
komparatif dalam produksi barang tsb.

Page 23
Keuntungan Komparatif dan
Perdagangan

• Siapa yang mempunyai keunggulan


absolut?
• Petani atau peternak?
• Siapa yang mempunyai keuntungan
komparatif?
• Petani atau peternak?

Page 24
Tabel 3 Opportunity Cost dari
Daging dan Kentang

Opportunity Cost of:


1 oz of Meat 1 oz of Potatoes
Farmer 4 oz potatoes 1/4 oz meat
Rancher 2 oz potatoes 1/2 oz meat

Page 25
Keuntungan Komparatif dan
Perdagangan

… sehingga, peternak
mempunyai keuntungan absolut
dalam memproduksi daging dan
kentang. Sedangkan petani
mempunyai keuntungan
komparatif dalam memproduksi
kentang.

Page 26
• Keunggulan komparatif dan perbedaan
opportunity costs adalah dasar dari
spesialisasi produksi dan perdagangan.
• Kapanpun pihak yang berpotensial untuk
saling berdagang mempunyai perbedaan
opportunity costs, mereka akan
mendapatkan keunggulan dari
perdagangan tersebut.

Page 27
• Keuntungan dari perdagangan
– Perdagangan dapat menguntungkan semua
orang di dalam masyarakat karena
memungkinan orang untuk melakukan
spesialisasi pada kegiatan yang memberikan
keuntungan komparatif.

Page 28
Kesimpulan
• Setiap orang mengkonsumsi barang dan
jasa yang diproduksi oleh orang lain di
dalam maupun di luar negeri.
• Ketergantungan dan perdagangan
diinginkan karena memungkinkan orang
untuk menikmati lebih banyak jumlah dan
keragaman barang dan jasa.

Page 29
Kesimpulan
• Terdapat dua cara untuk membandingkan
kemampuan dua pihak untuk
memproduksi barang
– Pihak yang mampu memproduksi barang
dengan jumlah input yang lebih sedikit adalah
pihak dengan keuntungan absolut.
– Pihak dengan opportunity cost yang lebih
kecil mempunyai keuntungan komparatif.

Page 30
Kesimpulan
• Keuntungan dari perdagangan didasarkan
pada keuntungan komparatif bukan
keuntungan absolut
• Perdagangan menguntungkan semua
pihak, krn memungkinkan terjadinya
spesialisasi yang akan menghasilkan
keuntungan komparatif
• Prinsip keuntungan komparatif berlaku
juga bagi negara-negara.
Page 31
Wr. Wb .
Wa s s a l a m

Page 32
Do you have
any questions,
Comment or
Suggestion ?

Page 33

Anda mungkin juga menyukai