PERTEMUAN 2
Linear
Programmin
g
ERNITA DIAN PUSPASARI, S.P., M.Si
PAGE 1
APA ITU MODEL LINEAR PROGRAMMING?
Suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan
masalah pengalokasian sumber daya yang terbatas secara optimal.
PROBLEM LIMITED
RESOURCES
Masalah itu timbul apabila seseorang diharuskan untuk memilih atau menentukan tingkat
setiap kegiatan yang akan dilakukan, dimana masing2 kegiatan membutuhkan sumberdaya yang
sama sedangkan sumberdaya jumlahnya terbatas.
PAGE 2
Bagian Produksi suatu Perusahaan yang
dihadapkan pada masalah penentuan tingkat
produksi masing-masing produk dengan
memperhatikan batasan faktor-faktor
produksi.
EXAMPLE
Faktor Produksi:
Mesin
Tenaga Kerja
Bahan Mentah, dsb.
PAGE 3
SIMPLEX
MODEL PADA
LINEAR GRAFIK
PROGRAMM
ING hanya bisa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan
dimana variabel keputusan sama dengan dua
PAGE 4
LANGKAH AWAL
DALAM LINEAR
PROGRAMMING
FORMASI MODEL:
Variabel Keputusan: symbol
matematika yang menggambarkan
tingkat aktivitas Perusahaan
Tentukan kombinasi SOSIS dan BAKSO yang harus diproduksi dan dijual per hari agar Perusahaan
mendapat laba maksimal jika perusahaan hanya dapat menyediakan 8kg daging ayam dan 12kg tepung
terigu per hari.
Perkiraan laba SOSIS Rp. 10.000/pak dan BAKSO Rp. 8000/pak.
PAGE 6
LANGKAH
PERTAMA
Menentukan Variabel Keputusan, Menentukan Fungsi Tujuan, dan Menentukan Fungsi Batasan
VARIABEL KEPUTUSAN:
FUNGSI TUJUAN:
X = Sosis
Maksimum Z = 10.000X+8.000Y
Y = Bakso
FUNGSI BATASAN:
Daging Ayam : 200X + 100Y ≤ 8000
Tepung Terigu : 200X + 300Y ≤ 12.000
X dan Y ≥ 0 (SOSIS dan BAKSO minimal 0, karena tdk mungkin
memproduksi jumlah negative)
PAGE 7
LANGKAH
KEDUA
Menggambar fungsi batasan pada grafik
Y = 8.000/100 = 80
Sehingga ordinatnya menjadi (0 ; 80)
Ordinat (X ; Y)
40
A TITIK C (40 ; 0)
B Z = 10.000X+8.000Y
= 10.000(40)+8.000(0) = 400.000
C
0 40 60 X PAGE 11
Untuk titik B harus dicari dulu titik potongnya dengan menggunakan metode eliminasi
200 X + 100 Y = 8.000 x1 200 X + 100 Y = 8.000
200 X + 300 Y = 12.000 x1 200 X + 300 Y = 12.000
0 – 200 Y = -4.000
- 200Y = -4000 Z = 10.000 X + 8.000 Y
Y = -4000/-200 = 20 = 10.000 (30) + 8.000 (20)
Lalu dimasukkan ke salah satu persamaan = 460.000
200 X + 100 Y = 8.000
200 X + 100 (20) = 8.000 Dari ketiga titik A, B, dan C yang memberi
200 X + 2.000 = 8.000 laba maksimal adalah titik B, sehingga
200 X = 8.000-2.000 dapat disimpulkan jika Perusahaan ingin
mendapat laba maksimal sebesar
200 X = 6.000 Rp.460.000 per hari maka harus
X = 6.000/200 = 30 memproduksi dan menjual SOSIS (X) 30
pak dan BAKSO (Y) 20 pak.
Sehingga titik B = (30 ; 20)
PAGE 12
Contoh Soal 2 Minimasi
Fera adalah seorang manajer perusahaan multinasional dengan jadwal aktivitas yang padat.
Sehari-hari Fera biasa mengonsumsi 2 merek suplemen Sehat dan Segar untuk menjaga stamina.
Komposisi vitamin dalam setiap suplemen adalah sebagai berikut:
Merk Suplemen Vit E (mg/pak) Vit C (mg/pak) Harga/pak
Sehat 20 20 300.000
Segar 10 30 200.000
Bantulah Fera menentukan berapa masing-masing suplemen yang harus dibeli untuk meminimalkan
biaya kesehatannya, jika kebutuhan vitamin minimal adalah 80 mg vit E dan 120 mg vit C!
PAGE 13
LANGKAH
PERTAMA
Menentukan Variabel Keputusan, Menentukan Fungsi Tujuan, dan Menentukan Fungsi Batasan
VARIABEL KEPUTUSAN:
FUNGSI TUJUAN:
X = Suplemen sehat
Minimum Z = 300.000X+200.000Y
Y = Suplemen Segar
FUNGSI BATASAN:
Vitamin E : 20X + 10Y ≥ 80
Vitamin C : 20X + 30Y ≥ 120
X dan Y ≥ 0 (suplemen sehat dan segar minimal 0, karena tdk
mungkin membeli produk sejumlah negative)
PAGE 14
LANGKAH KEDUA MENGGAMBAR FUNGSI
BATASAN
Fungsi Persamaan Batasan 1 (Suplemen Sehat) Y
20X + 10Y ≥ 80 8
Jika X = 0, maka 10Y = 80
Y = 80/10 = 8
Sehingga ordinatnya menjadi (0 ; 8)
Ordinat (X ; Y)
Titik C (6 ; 0)
C
Z = 300.000X+200.000Y
0 4 6 X = 300.000 (6) + 200.000 (0) = 1.800.000
PAGE 17
Untuk titik B harus dicari dulu titik potongnya dengan menggunakan metode eliminasi
20 X + 10 Y = 80 x1 20 X + 10 Y = 80
20 X + 30 Y = 120 x1 20 X + 30 Y = 120
0 – 20 Y = -40
- 20Y = -40 Z = 300.000 X + 200.000 Y
Y = -40/-20 = 2 = 300.000 (30) + 200.000 (20)
Lalu dimasukkan ke salah satu persamaan = 1.300.000
20 X + 10 Y = 80
20 X + 10 (2) = 80 Dari ketiga titik A, B, dan C yang
20 X + 20 = 80 memberikan biaya minimal adalah titik B,
20 X = 80-20 sehingga dapat disimpulkan untuk
meminimalkan biaya kesehatan Fera
20 X = 60 sebesar Rp. 1.300.000 maka sebaiknya Fera
X = 60/20 = 3 membeli 3 pak suplemen sehat (X) dan 2
pak suplemen segar (Y)
Sehingga titik B = (3 ; 2)
PAGE 18
PAGE 19