Kandungan
Merkuri Dalam
Kosmetik Cream
Tabita
Dosen Pengampu : apt.Ghina
Adhila, M.Farm.
Kelompok 1 :
• Angelina Day Liah
• Angga Pratama
• Anggela Merici Sri Utami Kavung
• Anisa Umaimah
• Aulia Pandurata Alifianti Wong
• Aulia Rahmi Azizah
• Bakti Adtiya Purnomo
• Binar Yuda Fansurna
• Blasius Bith
• Clara Agatha
• Ziqry Bilhaq
Pengertian dan Fungsi Kosmetik
Kosmetik adalah bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan pada bagian
luar tubuh manusia (epidermis, rambut, kuku, bibir, dan organ genital bagian luar),
atau gigi dan membran mukosa mulut, terutama untuk membersihkan, mewangikan,
mengubah penampilan, dan/atau memperbaiki bau badan atau melindungi atau
memelihara tubuh pada kondisi baik.
Lebih lanjut, mengenai 17 produk kosmetika yang telah ditemukan oleh Badan POM
yaitu, salah satunya Kosmetika merek Tabita (Tabita Daily Cream dan Tabita Nightly
Cream) positif mengandung Merkuri/Raksa (Hg), serta (Tabita Skin Care Smooth
Lotion), positif mengandung Hidrokinon. Ketiga merek tersebut tidak ditemukan di
pasaran tapi dapat diperoleh melalui media online, dan dijual dengan harga yang tidak
murah, jelas Dra. Lucky.
Bahaya Merkuri Dalam Kosmetik
Menimbulkan
Menyebabkan keracunan bila
kerusakan paru- digunakan untuk
paru serta waktu lama,
merupakan zat menyebabkan
karisogenik terjadinya gagal
(dapat ginjal yang
menyebabkan sangat parah (bisa
kanker) pada menyebabkan
manusia. kematian).
Ciri-Ciri Kosmetik Mengandung Merkuri
Warna Sangat Mencolok
Krim Tidak Homogen
Bila didiamkan minyak akan Karena tidak menggunakan
terpisah dengan bagian bahan pewarna untuk kosmetik,
padat. tetapi pewarna tekstil.
Pada
Warna Putih
Bila pemakaian
pada kulit Tidak timbul
diusapkan awal
tidak lazim, jerawat sama
pada kulit meyebabkan
umumnya sekali, karna
lengan terasa iritasi pada
pucat dan lapisan kulit
panas dan kulit dan
berubah putih epidermis
gatal. kemerahan
dalam waktu telah rusak.
bila terkena
singkat.
sinar matahari.
Metode Analisis Kandungan Merkuri Pada
Kosmetik
Sampel yang digunakan yaitu krim pemutih wajah merk
Tabita. Dilakukan dengan metode kualitatif yaitu dengan
uji amalgam.
Jika di permukaan
batang tembaga dilapisi
Sampel ditambah hcl Masukkan batang bercak abu-abu
dan dipanaskan tembaga yang sudah mengkilap maka
di amplas sampel dinyatakan
positif mengandung
merkuri.