Desain Model
Dr. H. Sholihng , M.Pd.
Sarjana, 2 September 2023
Pelatihan Keterampilan
Pengertian Desain Pembelajaran
Praktek penyusunan media teknologi
komunikasi dan isi untuk membantu agar
dapat terjadi transfer pengetahuan secara
efektif antara guru dan peserta didik.
Komponen Utama Desain Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran (umum dan khusus), adalah
penjabaran kompetensi yang akan dikuasai oleh
pembelajar.
Pembelajar (pihak yang menjadi fokus) yang perlu
diketahui meliputi karakteristik mereka, kemampuan awal
dan pra-syarat.
Analisis Pembelajaran, merupakan proses menganalisis
topik atau materi yang akan dipelajari.
Strategi Pembelajaran, dapat dilakukan secara makro
dalam kurun satu tahun atau mikro dalam kurun satu
kegiatan belajar mengajar. Bahan Ajar, adalah format
materi yang akan diberikan kepada pembelajar.
Penilaian Belajar, tentang pengukuran kemampuan atau
kompetensi yang sudah dikuasai atau belum.
Teori-teori Pembelajaran dalam
Desain Pembelajaran
Teori Behaviorisme
Teori Kognitivisme
Teori Konstruktivisme
Teori Behaviorisme
Implementasi prinsip:
Siswa harus diberitahu secara eksplisit
outcome belajar.
Pembelajar harus diuji apakah mereka
telah mencapai outcome pembelajaran
atau tidak.
Materi belajar harus diurutkan dengan
tepat untuk meningkatkan belajar.
Pembelajar harus diberi umpan balik.
Teori Kognitivisme
Tipe pembelajar:
Pembelajar tipe pengalaman-konkret
Pembelajar tipe observasi reflektif
Pembelajar tipe konsepsualisasi abstrak
Pembelajar tipe eksperimentasi aktif
Teori Kognitivisme, (contd.)
Implementasi prinsip:
Materi pembelajaran harus memasukan aktivitas gaya
belajar yang berbeda.
Sebagai tambahan aktivitas, dukungan secukupnya harus
diberikan kepada siswa dengan perbedaan gaya belajar.
Informasi harus disajikan dalam cara yang berbeda untuk
mengakomodasi perbedaan individu dalam proses dan
memfasilitasi transfer ke long-term memory.
Pembelajar harus dimotivasi untuk belajar, tanpa
mempedulikan sebagaimana efektif materi.
Pada saat belajar, pembelajar harus diberi kesempatan
untuk merefleksi apa yang mereka pelajari.
Psikologi kognitif menyarankan bahwa pembelajar
menerima dan memproses informasi untuk ditransfer ke
long-term memory untuk disimpan.
Teori Konstruktivisme
Implementasi prinsip:
Belajar harus menjadi suatu proses aktif.
Pembelajar mengkonstruksi pengetahuan sendiri bukan
hanya menerima apa yang diberi oleh instruktur.
Bekerja dengan pembelajar lain memberi pembelajar
pengalaman kehidupan nyata melalui kerja kelompok, dan
memungkinkan mereka menggunakan keterampilan
metakognitif mereka.
Pembelajar harus diberi control proses belajar.
Pembelajar harus diberi waktu dan kesempatan untuk
refleksi.
Belajar harus dibuat bermakna bagi siswa.
Belajar harus interaktif dan mengangkat belajar tingkat
yang lebih tinggi dan kehadiran sosial, dan membantu
mengembangkan makna personal.
Model-model Desain Pembelajaran
Klasifikasi model desain pembelajaran:
Model berorientasi kelas,
contohnya model ASSURE.
Model berorientasi sistem
contohya model ADDIE.
Model berorientasi produk
contohnya model Hannafin & Peck.
Model berorientasi prosedural
contohnya model Dick & Carrey.
Model berorientasi melingkar
contohnya model Kemp.
Model ASSURE
Langkah-langkah Desain Pembelajaran:
Analisis pelajar
Menyatakan tujuan
Pemilihan metode, media, dan bahan
Penggunaan media dan bahan
Partisipasi pelajar di dalam kelas
Penilaian dan revisi
Model ADDIE
Langkah-langkah Desain Pembelajaran
Langkah 1: Analisis
Langkah 2: Desain
Langkah 3: Pengembangan
Langkah 4: Implementasi
Langkah 5: Evaluasi
Model Hannafin & Peck
Fase-fase:
Analisis kebutuhan
Desain
Pengembangan dan Implementasi
Model Dick & Carrey
Langkah-langkah Desain Pembelajaran:
Mengidentifikasikan tujuan umum pembelajaran.
Melaksanakan analisi pembelajaran.
Mengidentifikasi tingkah laku masukan dan
karakteristik siswa.
Merumuskan tujuan performansi.
Mengembangkan butir–butir tes acuan patokan.
Mengembangkan strategi pembelajaran.
Mengembangkan dan memilih materi
pembelajaran.
Mendesain dan melaksanakan evaluasi formatif.
Merevisi bahan pembelajaran.
Mendesain dan melaksanakan evaluasi sumatif.
Model Kemp
Langkah-langkah Desain Pembelajaran
Menentukan tujuan dan daftar topik.
Menganalisis karakteristik pelajar.
Menetapkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
dengan syarat dampaknya dapat dijadikan tolak ukur
perilaku pelajar;
Menentukan isi materi pelajaran yang dapat mendukung
tiap tujuan;
Pengembangan prapenilaian/penilaian awal untuk
menentukan latar belakang pelajar dan pemberian level
pengetahuan terhadap suatu topik;
Memilih aktivitas pembelajaran dan sumber pembelajaran
yang menyenangkan atau menentukan strategi belajar-
mengajar.
Mengkoordinasi dukungan pelayanan atau sarana
penunjang untuk melaksanakan rencana pembelajaran;
Mengevaluasi pembelajaran siswa dengan syarat.
TERIMA KASIH