Anda di halaman 1dari 34

PAHALA “INVESTASI”

Allah SWT Berfirman

‫َيا َأُّيَها اَّلِذ يَن آَم ُنوا اَّتُقوا َهَّللا َو ْلَتنُظْر َنْفٌس َّم ا َقَّد َم ْت‬
١٨﴿ ‫﴾ ِلَغٍد َو اَّتُقوا َهَّللا ِإَّن َهَّللا َخ ِبيٌر ِبَم ا َتْع َم ُلوَن‬
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah
kepada Allah dan hendaklah setiap diri
memperhatikan apa yang Telah diperbuatnya
untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah
kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui apa yang kamu kerjakan”
(QS. Al-Hasyr : 18)
GARIS WAKTU

LAHIR
GARIS WAKTU SEBELUM MANUSIA ADA GARIS WAKTU SETELAH MANUSIA MATI

PANJANGNYA TAK TERHINGGA (~) PANJANGNYA TAK TERHINGGA (~)

MATI
Setelah Manusia Mati ...

• Jika dia GAGAL dalam


kehidupannya di dunia…
• Maka, dia akan menyesal,
menderita, tersiksa, teraniaya,
untuk selama-lamanya…
• Namun, apabila dia SUKSES dalam
kehidupannya di dunia…
• Maka, dia akan bahagia untuk
selama-lamanya…
HIDUP DI DUNIA INI…

• HANYA SEKALI…
• HANYA SEBENTAR
SAJA…
• DAN…
• TIDAK TERULANG
LAGI…
Allah SWT Berfirman

‫َك َأَّنُهْم َيْو َم َيَر ْو َنَها َلْم َيْلَبُثوا ِإاَّل َع ِش َّيًة َأْو‬
٤٦﴿ ‫﴾ ُضَح اَها‬
“Pada hari mereka melihat hari berbangkit itu,
mereka merasa seakan-akan tidak tinggal (di
dunia) melainkan (sebentar saja) di waktu sore
atau pagi hari” (QS. An-Nazi’at: 46)
Berapa lama kita “merasa”
hidup di Dunia Ini ....?

‫َتْع ُرُج اْلَم اَل ِئَك ُة َو الُّر وُح ِإَلْيِه ِفي َيْو ٍم َك اَن ِم ْقَد اُر ُه َخ ْمِس يَن َأْلَف‬
‫َس َنٍة‬
“Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada
Tuhan dalam sehari yang kadarnya limapuluh ribu
tahun” (QS. Al-Ma’arij:4).
Berapa Rata-Rata
Umur Kita?

• Rata-rata 60 tahun…
• “Allah telah memberi kesempatan
yang cukup kepada orang yang
dilanjutkan usianya sehingga
enam puluh tahun” (HR. Bukhari)
• Benarkah umur 60 tahun itu akan
kita pertaruhkan semuanya untuk
kehidupan yang selama-lamanya?
Berapa Umur yang
Kita Pertaruhkan?
Semua Manusia Akan
Menyesal .....

Terbagi Dalam 3 Kelompok

Kelompok yang Paling Kelompok yang Berat Kelompok yang Paling


Berat Penyesalannya Penyesalannya Ringan “Penyesalannya”
Dengan Umur yang
Sangat Singkat ini .....

• Bagaimana caranya agar kita


dapat memiliki Amal yang
sebanyak-banyaknya?
• Bahkan, Amal yang dapat jauh
melampaui umur Kita
Sendiri…..?
Allah SWT Berfirman

‫ِإَّنا َنْح ُن ُنْح ِيي اْلَم ْو َتى َو َنْك ُتُب َم ا َقَّد ُم وا َو آَثاَر ُهْم‬
١٢﴿ ‫﴾ َو ُك َّل َش ْي ٍء أْح َص ْيَناُه ِفي ِإَم اٍم ُمِبيٍن‬
“Sesungguhnya kami menghidupkan orang-
orang mati dan kami menuliskan apa yang
telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang
mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu kami
kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh
mahfuzh)” (QS. Yasiin: 12)
Apakah atsar itu…?

• Nabi SAW bersabda:

‫اْنَقَطَع َع ْنُه َع َم ُلُه ِإَّال ِم ْن َثَالَثٍة‬ ‫• ِإَذ ا َم اَت اِإل ْنَس اُن‬
‫ٍح‬ ‫ِل‬‫ا‬ ‫َص‬ ‫ٍد‬‫َل‬ ‫َو‬ ‫ْو‬‫َأ‬ ‫ِه‬‫ِب‬ ‫ُع‬ ‫َف‬‫َت‬ ‫ْن‬‫ُي‬ ‫ٍم‬ ‫ْل‬ ‫ِع‬ ‫َص َد َقٍة َج اِرَيٍة َأْو‬
‫َيْد ُع و َلُه‬
• “Apabila seorang manusia meninggal maka putuslah
amalnya, kecuali tiga hal: Shodaqoh jariyah, ilmu
yang bermanfaat dan anak yang shalih yang
mendo’akannya”
(HR. Muslim dan Ahmad).
Itulah amal yang akan terus mengalirkan pahala…

• Walaupun kita sudah meninggal dunia…


• Itulah ‘amal jaariyah…
• Amal yang akan terus mengalirkan pahala…
• Yaitu pahala jaariyah…
• Atau…
• PAHALA “INVESTASI”…!
2
Apakah itu sudah cukup…?

• Apakah kita tidak ingin pahala yang lebih banyak


lagi…?
• Apakah kita tidak ingin maraih pahala yang jauh
lebih banyak dengan cara yang lebih mudah…?
Apakah amalan itu…?
Rasul SAW Bersabda:

‫َم ن دعا الى هًد ى كان له ِم َن اَالْج ر مثُل ُاُج وِر َم ْن تِبَعه‬
‫ال ينقُص ذلك ِم ْن ُاُج ورهم شْي ًء ا وَم ن دعا الى‬
‫ضاللٍة كان عليه ِم َن اِال ْثِم مثُل آثاِم َم ْن تِبعه ال ينقُص‬
‫ذلك ِم ْن آثاِم هم شْي ًء ا‬
“Barang siapa yang mengajak pada petunjuk, maka
baginya adalah pahala orang yang mengikuti
ajakannya, tanpa dikurangi sedikitpun dari pahala
mereka. Dan barang siapa yang mengajak pada
kesesatan, maka baginya menanggung dosa seperti
dosa orang-orang yang mengikuti ajakannya itu,
tanpa dikurangi sedikitpun dari dosa mereka itu”
(HR. Muslim)
Allah SWT Berfirman

Amalan itu Tidak Lain


adalah Amar Ma’ruf
Nahi Munkar…
‫ُك نُتْم َخ ْيَر ُأَّم ٍة ُأْخ ِر َج ْت ِللَّناِس َتْأُم ُر وَن ِباْلَم ْعُر وِف‬
١١٠﴿ ‫﴾ َو َتْنَهْو َن َع ِن اْلُم نَك ِر َو ُتْؤ ِم ُنوَن ِباِهّلل‬
“Kamu adalah umat yang terbaik yang
dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada
yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar,
dan beriman kepada Allah”
(QS. Ali Imran: 110)
3
Apakah itu sudah cukup…?

• Apakah kita tidak ingin pahala yang lebih


banyak lagi…?
• Apakah kita tidak ingin catatan pahala kita
menjadi semakin banyak lagi…?
Bagaimana cara meraih Pahala “Investasi”
yang lebih banyak lagi?

Multi Level Marketing (MLM):


• 1  5  25  125  625  3.125  15.625 
78.125 (7 tingkatan)
• 5 X 10.000 = 50.000
• 25 X 10.000 = 250.000
• 125 X 10.000 = 1.250.000
• 625 X 10.000 = 6.250.000
• 15.625 X 10.000 = 156.250.000
• 78.125 X 10.000 = 781.250.000
• Total = 945.300.000 (~ 1 Milyar)
• Bagaimana dengan MULTI LEVEL “PAHALA” (MLP)..?
MULTI LEVEL “PAHALA” (MLP)

• MULTI LEVEL “PAHALA” (MLP) dapat diraih dengan


memiliki banyak murid atau kader…
• Murid tersebut harus kita ajari dan kita bekali dengan
ilmu agama agar dapat berdakwah, mengamalkan
amar ma’ruf nahi munkar…
• Selanjutnya, murid-murid tersebut harus kita dorong
untuk memiliki murid lagi…
• Muridnya lagi harus didorong untuk memiliki murid
lagi…
• Muridnya lagi didorong untuk punya murid-murid
lagi…
• Dan seterusnya…
Lihatlah, Bagaimana
Kejayaan Dakwah dari
Para Pendahulu Kita…

Jika Sekarang Banyak


Jika di Tanah Jawa ada Orang yang Mengamal-
Puluhan Juta Ummat kan Kitab yang ditulis
Islam….. Imam Syafi’i… Berapa Pahala yang
Berapa Pahala yang Bagaimana Dengan Kita.....? Terus Mengalir pada
Berapa Pahala yang Para Shahabat
Terus Mengalir pada Terus Mengalir pada Rasul SAW…?
Wali Songo? Imam Syafi’i…?
Mungkinkah Kita
Mengikuti Jejak Mereka?

• Insya Allah…
• Asalkan kita mau serius dalam
menuntut ilmu agama…
• Kemudian, serius dalam
berdakwah…
• Selanjutnya, serius juga dalam
mencetak murid atau kader…
4 • Sehingga dapat terwujud MLP…
Apakah itu
sudah cukup…?

• Sekali lagi… Apakah masih ada amalan


• Jika kita sudah banyak amar ma’ruf nahi munkar …
melakukan amar
ma’ruf nahi munkar…
• Kita juga sudah banyak
memiliki MLP…
• Apakah itu masih Yang
kurang banyak…? Nilainya
lebih BESAR
lagi?
‘Besar’ dan ‘Kecil’

Jika ada orang Jika ada orang Jika ada orang Jika ada orang
Tidak Sholat… Berzina… Mengambil Riba Membunuh...
Kemungkaran Kemungkaran Kemungkaran Kemungkaran
‘Besar’ atau ‘Besar’ atau ‘Besar’ atau ‘Besar’ atau
‘Kecil’…? ‘Kecil’…? ‘Kecil’…? ‘Kecil’…?
Apa Kemungkaran yang
Terbesar?

• Kemungkaran yang dapat


menyebabkan seluruh rakyat
dengan sukarela maupun
terpaksa…
• Melakukan kemungkaran…!
• Kemungkaran apa itu…?
• Kemungkaran yang bersumber
dari…
• PENGUASA…!
Amar Ma’ruf Nahi Munkar
yang Paling Besar adalah…

• Yang bisa membuat seluruh rakyat


melakukan kema’rufan…
• Yang bisa mencegah seluruh
rakyat melakukan kemungkaran…
• Yaitu…
• Amar ma’ruf nahi munkar kepada
PENGUASA …!
Apa dalilnya…?
Sabda Rasul SAW:

‫سيد الشهداِء حمزَة بُن عبِد المطلِب ورجل قام إلى‬


‫اماٍم جاءر فأمره ونهاه فقتله‬
“Pemimpin para syuhada adalah Hamzah bin ‘Abdul
Muthalib dan seseorang yang berdiri menghadap
pemimpin yang zalim untuk melakukan amar makruf
nahi munkar kepadanya lalu penguasa itupun
membunuhnya” (HR. Al-Hakim)

‫أفضل الجهاد كلملة حٍق عند سلطاٍن جاءر‬


“Jihad yang paling mulia adalah ucapan yang benar
yang ditujukan kepada penguasa yang zalim”
(HR. Ibnu Majah dan An-Nasa’i)
Jika Penguasa Mau
Mengatur Negaranya
dengan Syari’at Islam…,

• Akan Kita beri nama apa Negara


Tersebut…?
• Setujukah, jika negara tesebut
diberi nama…
• KHILAFAH…?
Amalan dakwah yang nilainya paling BESAR dan paling AGUNG itu
tidak lain adalah…
Amalan dakwah…
Untuk menegakkan KHILAFAH …!
5
Apakah itu sudah cukup…?

• Apakah amalan dakwah itu


nilainya sudah paling tinggi…?
• Atau, adakah amalan dakwah yang
nilainya lebih tinggi lagi…?
• Amalan apakah itu…?
Firman Allah SWT:
Amalan dakwah
menegakkan Khilafah ‫َو ْلَتُك ن ِّم نُك ْم ُأَّم ٌة َيْد ُع وَن ِإَلى‬
secara BERJAMA’AH
‫ُرو‬
‫ِب َم ِف‬ ‫ْع‬ ‫ْل‬ ‫ا‬ ‫َن‬‫ُرو‬ ‫ْأ‬
‫اْلَخ ْيِر َو َي ُم‬
‫ُم‬‫ُه‬ ‫َك‬ ‫ِئ‬‫ـ‬‫َل‬ ‫ْو‬‫ُأ‬ ‫َو َيْنَهْو َن َع ِن اْلُم نَك ِر َو‬
١٠٤﴿ ‫﴾اْلُم ْفِلُحوَن‬
“Dan hendaklah ada di antara kamu
segolongan umat yang menyeru
kepada kebajikan, menyuruh kepada
yang ma`ruf dan mencegah dari yang
munkar; merekalah orang-orang
yang beruntung” (QS. Ali ‘Imran: 104)

6
Apakah itu sudah
cukup…?

• Apakah amalan dakwah


itu sudah yang
tertinggi…?
• Atau, apakah masih ada
amalan dakwah yang
lebih tinggi lagi…?
• Amalan apakah itu…?
Amalan dakwah
menegakkan Khilafah
secara BERJAMA’AH…

• Yang digabungkan dengan MLP


(Multi Level Pahala)…
• Untuk menghasilkan kader
pejuang Khilafah sebanyak-
banyaknya…
7 • Yang siap berjuang secara
berjama’ah…
Apakah itu sudah
cukup…?

Insya Allah sudah...


Marilah kita bangkit…!
Untuk bersama-sama menuntut ilmu,
Kemudian berjuang bersama untuk mewujudkan
amalan yang Paling Agung ini…
Wassalaamu’alaikum…

Anda mungkin juga menyukai