Anda di halaman 1dari 11

BELA NEGARA

IMPLEMENTASI PERILAKU BELA NEGARA


DALAM PERENCANAAN DAN
PEMBANGUNAN FACE-OFF PEDESTRIAN
JALAN HOS. COKROAMINOTO PONOROGO
Angkatan 37 Kelompok 2A Kabupaten Ponorogo
Oleh:
Anggit Aldila F. S. Kom
Irena Mayang A. S. M.
Yanuar Kusuma W. S. T. M.URP
Maola Fiernabella R. S. A.
Iva Fristya, S.ST, Ars
Amri Rijal M. S.Tr.T
DEFINISI BELA NEGARA

■ Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara,
baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara,
keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh
kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari
berbagai ancaman.
MENGAPA ASN PERLU BELA
NEGARA?
■ Pendidikan bela negara dipandang relevan dan strategis, di samping untuk pembinaan
pertahanan negara juga berguna untuk meningkatkan pemahaman dan penanaman jiwa
patriotisme dan cinta tanah air
■ Memupuk kesadaran bela negara supaya dapat disosialisasikan dan diinternalisasikan di
lingkungannya masing-masing, sehingga nilai-nilai bela negara menjadi landasan sikap
dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari.
■ Oleh sebab itu, pendidikan bela negara bagi aparatur pemerintah sangatlah diperlukan
untuk terciptanya SDM aparatur yang profesional, berkarakter dan cinta terhadap Tanah
Airnya.
KETERKAITAN BIROKRASI

■ Perencanaan (Pembuatan rencana detail pedestrian, koordinasi dan musyawarah dengan


masyarakat dan stakeholder terkait, penyamaan persepsi, pengumpulan dana melalui
system CSR)
■ Pembangunan (Koordinasi pemerintah, masyarakat, dan CSR dalam pembangunan)
Perencanaan

Pembangunan
Implementasi Cinta Tanah Air

■ Rencana penataan pedestrian Jalan Hos Cokroaminoto diperuntukkan untuk menjadikan


wajah kota lebih hijau sebagai salah satu tujuan kelestarian lingkungan
■ Menggunakan simbol atau ke khasan daerah sebagai upaya cinta daerah
Implementasi Sadar Berbangsa dan Bernegara

• Pelibatan seluruh SKPD dalam perencanaan dan pembangunan berdasarkan keahlian yang diampu
• Desain yang digunakan untuk Penataan Pedestrian menggunakan ikon-ikon budaya lokal sehingga
menimbulkan rasa bangga terhadap rencana pembangunan yang dilakukan
Implementasi Setia Kepada Pancasila
sebagai Ideologi Negara
■ Tetap memperhatikan nasib PKL dan hak pejalan kaki dalam pembangunan pedestrian
HOS Cokroaminoto
■ Melibatkan masyarakat dan stakeholder dalam perencanaan face off Jalan HOS
Cokroaminoto sehingga terwujudnya sinergi semua pihak melalui musyawarah bersama
Rela Berkorban untuk Bangsa dan
Negara
■ Perencanaan didukung dengan aspirasi dan pendapat masyarakat dalam penataannya
dengan menyumbangkan tenaga, pikiran, dan kemampuan
■ Peran aktif seluruh lapisan masyarakat dari perencanaan hingga pembangunan jalan
HOS Cokroaminoto
Mempunyai Kemampuan Awal Bela
Negara
■ Memasukkan unsur-unsur kearifan lokal dalam setiap desain atribut jalan yang
digunakan dalam pembangunan Jl. HOS Cokroaminoto
■ Memberdayakan pelaku usaha (CSR) dalam mendukung pembiayaan pembangunan
Jalan HOS Cokroaminoto
Kesimpulan

■ Wawasan Bela Negara yang dimiliki oleh ASN harus diterapkan dalam setiap
menjalankan tugas yang sedang dilaksanakan sehingga dapat terwujudnya pelayanan
publik yang baik dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai