Anda di halaman 1dari 112

01/15/2024 1

Assalamu’alaikum

Selamat Jumpa
Peserta
“PENDAMPINGAN
GURU-GURU MTs
KIFAYATUL ACHYAR”
Mempersembahkan

PENILAIAN
KELAS
Present
…::: Kilas Profil :::…
Nama : Nani Rohmani
Ttl : Cianjur, 13 November 1969
Rumah : Taman Cileunyi Blok J4 Bandung
Kantor : BDK Bandung
Jl. Soekarno Hatta No.716 Bandung
PengalamanJabatan:
Guru Fisika di :
MAS dan MTs YASPI Cantayan Kab. Sukabumi
MAS dan SMA YASTI Cisaat Kab. Sukabumi
MAS Sirnamiskin Kota Bandung
MAN I Kota Bandung
MAS Istiqomah Kota Bandung
Widyaiswara Madya
Email : nrohmani@gmail.com
HP : 081312533895 PIN BB: 30BA247F
LANDASAN HUKUM
• UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Pasal 58 ayat 1 bunyinya : Evaluasi belajar
siswa yang dilakukan pendidik untuk memantau
proses, kemajuan dan perbaikan hasil belajar peserta
didik secara berkesinambungan.
• PP No. 19 Tahun 2005 tentang SNP Pasal 63 ayat 1 :
Penilaian dapat dilakukan oleh Pendidik, Satuan
Pendidikan dan Pemerintah.
• Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.20/2007
Standar Penilaian Pendidikan
PENILAIAN BERDASAR
PERMENDIKNAS

PENILAIAN KONSEP PENILAIAN


PENILAIAN PENDIDIKAN

1. Penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan


pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil
belajar peserta didik;

2. Penilaian hasil belajar peserta didik dilaksanakan berdasarkan


standar penilaian pendidikan yang berlaku secara nasional;

3. Standar penilaian pendidikan adalah standar nasional


pendidikan yang berkaitan dengan mekanisme, prosedur, dan
instrumen penilaian hasil belajar peserta didik;
Lanjutan

4. Penilaian hasil belajar pada pendidikan dasar


dan menengah dilakukan oleh pendidik, satuan
pendidikan, dan pemerintah

5. Penilaian dapat berupa ulangan dan atau ujian;


PRINSIP PENILAIAN
Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang
mencerminkan kemampuan yang diukur.
Objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur
dan kriteria yang jelas, tidak dipengaruhi
subjektivitas penilai.
Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau
merugikan peserta didik karena berkebutuhan
khusus serta perbedaan latar belakang agama,
suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi,
dan gender.
Lanjutan

Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu


komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran

Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan


dasar pengambilan keputusan dapat diketahui oleh pihak
yang berkepentingan

Menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh


pendidik mencakup semua aspek kompetensi dengan
menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, untuk
memantau perkembangan kemampuan peserta didik.
Lanjutan

Sistematis
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara
berencana dan bertahap dengan mengikuti langkah-
langkah baku
Akuntabel
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dapat
dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik,
prosedur, maupun hasilnya
Beracuan kriteria
Penilaian hasil belajar oleh pendidik didasarkan pada
ukuran pencapaian kompetensi yang ditetapkan
ULANGAN & UJIAN
1. Ulangan :
• mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
• memantau kemajuan
• melakukan perbaikan pembelajaran
• menentukan keberhasilan belajar peserta didik
• Ulangan Harian, Ulangan Tengah Semester, Ulangan Akhir
Semester, dan Ulangan Kenaikan Kelas

2. Ujian :
• Ujian Nasional dan Ujian Sekolah/Madrasah
• Penyelenggaraan Ujian dan penentuan kelulusan peserta
didik sesuai dengan POS ujian
Penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan
dasar dan menengah dilakukan oleh :
1. Pendidik:
• dilakukan secara berkesinambungan, bertujuan untuk
memantau proses dan kemajuan belajar peserta didik serta
untuk meningkatkan efektivitas kegiatan pembelajaran
2. Satuan Pendidikan :
• dilakukan untuk menilai pencapaian kompetensi peserta didik
pada semua mata pelajaran
3. Pemerintah :
• dilakukan dalam bentuk UN yang bertujuan untuk menilai
pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata
pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi.
PENILAIAN OLEH PENDIDIK

Meliputi kegiatan sebagai berikut :


1 2 3 4
Menginformasi- Mengembangkan
Mengembangkan
indikator Melaksanakan
kan silabus mata instrumen dan
pencapaian KD tes, pengamatan,
pelajaran yang di pedoman
dan pemilihan penugasan,
dalamnya me- penilaian sesuai
teknik penilaian dan/atau bentuk
muat rancang- dengan bentuk
yang sesuai pada lain yang
an dan kriteria dan teknik
saat menyusun diperlukan
penilaian pada penilaian yang
awal semester silabus mata
dipilih
pelajaran
5 6 7 8
Melaporkan hasil
penilaian mata
Mengolah Mengembalika pelajaran pada
Memanfaatka
hasil penilaian n hasil setiap akhir
n hasil semester kepada
untuk pemeriksaan
penilaian pimpinan satuan
mengetahui pekerjaan pendidikan dalam
untuk
kemajuan hasil peserta didik bentuk satu nilai
perbaikan prestasi belajar
belajar dan disertai
pembelajaran peserta didik
kesulitan balikan/ disertai deskripsi
belajar peserta komentar yang singkat sebagai
cerminan
didik mendidik kompetensi utuh
Lanjutan
6
Melaporkan hasil penilaian
akhlak kepada guru
Pendidikan Agama dan hasil
penilaian kepribadian
kepada guru Pendidikan
Kewarganegaraan digunakan
sebagai informasi untuk
menentukan nilai akhir
semester akhlak dan
kepribadian peserta didik
dengan kategori sangat baik,
baik, atau kurang baik
PROSEDUR PENILAIAN
1. Perancangan strategi penilaian oleh pendidik dilakukan pada saat penyusunan
silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana peiaksanaan
pembelajaran (RPP)
2. Ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan
kelas dilakukan oleh pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan
3. Penilaian akhir hasil belajar oleh satuan pendidikan untuk kelompok
mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran pendidikan jasmani,
olahraga dan kesehatan ditentukan melalui rapat dewan pendidik berdasarkan
hasil penilaian oleh pendidik
4. Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
dilakukan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik berdasarkan
hasil penilaian oieh pendidik dengan mempertimbangkan hasil ujian
sekolah/madrasah ...dst (9 prosedur)
TEKNIK DAN INSTRUMEN
PENILAIAN
1. Penilaian hasil belajar oleh pendidik menggunakan berbagai
teknik penilaian berupa tes, observasi, penugasan perseorangan
atau kelompok, dan bentuk lain yang sesuai dengan karakteristik
kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik

2. Teknik tes berupa tes tertulis, tes lisan, dan tes praktik
atau tes kinerja;

3. Teknik observasi atau pengamatan dilakukan selama


pembelajaran berlangsung dan atau di luar kegiatan
pembelajaran
Lanjutan

8. Teknik penugasan baik perseorangan maupun


kelompok dapat berbentuk tugas rumah dan atau
proyek

9. Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan:


substansi, konstruksi, dan bahasa
LAPORAN HASIL PENILAIAN
1. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta
didik sebelum diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik
yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran
remedi
2. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan
disampaikan dalam bentuk satu nilai pencapaian kompetensi
mata pelajaran disertai dengan deskripsi kemajuan belajar

3. Hasil UN disampaikan kepada satuan pendidikan untuk


dijadikan salah satu syarat kelulusan peserta didik dari satuan
pendidikan dan salah satu pertimbangan dalam seleksi masuk ke
jenjang pendidikan berikutnya
Lanjutan

4. Hasil analisis data UN disampaikan kepada pihak-pihak


yang berkepentingan untuk pemetaan mutu program dan atau
satuan pendidikan serta pembinaan dan pemberian bantuan
kepada satuan pendidikan dalam upaya peningkatan mutu
pendidikan
PENILAIAN
A. PENGERTIAN PENILAIAN
B. PENGERTIAN PENILAIAN
KELAS
C. CIRI PENILAIAN KELAS
D. TEKNIK PENILAIAN
E. MANFAAT HASIL PENILAIAN
F. PENGERTIAN KETUNTASAN
BELAJAR
G. PELAPORAN
A. PENGERTIAN PENILAIAN

PENILAIAN ADALAH PROSES SISTEMATIS


MELIPUTI PENGUMPULAN INFORMASI
(ANGKA, DESKRIPSI VERBAL), ANALISIS,
INTERPRETASI INFORMASI UNTUK
MEMBUAT KEPUTUSAN.
B. PENILAIAN KELAS
Proses pengumpulan &
penggunaan informasi oleh
guru melalui sejumlah bukti
untuk membuat keputusan ttg
pencapaian hasil
belajar/kompetensi siswa.
C. CIRI PENILAIAN KELAS
1. BELAJAR TUNTAS
2. OTENTIK
3. BERKESINAMBUNGAN
4. BERDASARKAN ACUAN KRITERIA /
PATOKAN
5. MENGGUNAKAN BERBAGAI CARA &
ALAT PENILAIAN
1. Belajar Tuntas
• Belajar Tuntas (mastery learning): peserta didik
tidak diperkenankan mengerjakan pekerjaan
berikutnya, sebelum mampu menyelesaikan
pekerjaan dengan prosedur yang benar, dan
hasil yang baik.
• “Jika peserta didik dikelompokkan berdasarkan
tingkat kemampuannya untuk beberapa mata
pelajaran dan diajarkan sesuai dengan
karakteristik mereka, maka sebagian besar dari
mereka akan mencapai ketuntasan”.
• (John B. Carrol, A Model of School Learning)
• Guru harus mempertimbangkan antara waktu
yang diperlukan berdasarkan karakteristik peserta
didik dan waktu yang tersedia di bawah kontrol
guru (John B. Carrol)

• “Peserta didik yang belajar lambat perlu waktu


lebih lama untuk materi yang sama, mereka dapat
berhasil jika kompetensi awal mereka terdiagnosis
secara benar dan mereka diajar dengan metode
dan materi yang berurutan, mulai dari tingkat
kompetensi awal mereka”(JH. Block, B. Bloom)
2. Penilaian Otentik
• Memandang penilaian dan pembelajaran secara
terpadu
• Mencerminkan masalah dunia nyata bukan dunia
sekolah
• Menggunakan berbagai cara dan kriteria
• Holistik (kompetensi utuh merefleksikan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap,)
3. Berkesinambungan

Memantau proses, kemajuan, dan


perbaikan hasil terus menerus dalam
bentuk Ulangan Harian, Ulangan
Tengah Semester, Ulangan Akhir
Semester, dan Ulangan Kenaikan Kelas.
4. Berdasar Acuan kriteria/patokan

Prestasi kemampuan peserta didik


TIDAK DIBANDINGKAN dengan peserta
kelompok, tetapi dengan kemampuan
yang dimiliki sebelumnya dan patokan
yang ditetapkan
5. Menggunakan Berbagai cara &
alat penilaian

• Mengembangkan dan menyediakan


sistem pencatatan yang bervariasi

• Menggunakan penilaian yang


bervariasi: Tertulis, Lisan, Produk,
Portofolio, Unjuk Kerja, Proyek,
Pengamatan, dan Penilaian Diri
D. TEKNIK /CARA PENILAIAN

1. Unjuk Kerja/Kinerja (Performance)


2. Penugasan (Proyek/Project)
3. Hasil kerja (Produk/Product)
4. Tertulis (Paper & Pen)
5. Portofolio (Portfolio)
6. Sikap
7. Diri (Self Assessment)
1. PENILAIAN KINERJA
(PERFORMANCE ASSESSMENT)
Penilaian kinerja merupakan penilaian yang
meminta siswa untuk mendemonstrasikan dan
mengaplikasikan pengetahuan ke dalam konteks
yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan.
Dalam menulis butir soalnya, perhatikan terlebih
dahulu kompetensi dan materi yang akan
ditanyakan. Perhatikan contoh penulisan soalnya
berikut.
Unjuk Kerja (Performance) :

pengamatan terhadapa aktivitas siswa sebagaimana


terjadi (unjuk kerja, tingkah laku, interaksi)
Cocok untuk :
• Penyajian lisan: keterampilan berbicara, berpidato, baca
puisis, berdiskusi.
• Pemecahan masalah dalam kelompok
• Partisipasi dalam diskusi
• Menari
• Memainkan alat musik
• Olah Raga
• Menggunakan peralatan laboratorium
• Mengoperasikan suatu alat
CONTOH FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL TPB
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi Waktu : 2 menit
Mata pelajaran : Akidah Akhlak Jumlah soal :1
Kurikulum : KTSP (2006) Penulis :

No. Standar Kompetensi Dasar Kelas/ Bentuk


U Kompetensi smt. Materi Indikator Soal Tes No.
rut (Tertulis/ Soal
Praktik)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 2. 2.4 Melafalkan IX/2 Membaca Siswa dapat Praktik/ 1
Membiasaka dalil naqli yang S. Al- Membaca Surah kinerja
n berakhlak memrintahkan Baqorah Al-Baqarah 27.
terpuji berakhlak terpuji 29.
terhadap terhadap flora dan
lingkungan fauna.
flora dan
fauna.
FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL TPB
Jenis sekolah : MTs Alokasi Waktu : 2 menit
Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Jumlah Soal :1
Kurikulum : KTSP (2006) Penulis : Erti Mulyati, S.Pd.

No. Standar Kompetensi Dasar Kelas/ Bentuk


U Kompetensi smt. Materi Indikator Soal Tes No.
rut (Tertulis/ Soal
Praktik)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 5. 5.1. VIII/2 Gaya Siswa dapat Tes 1
Memahami Mengidentifikasi menyebutkan Tertulis
peranan jenis-jenis gaya, gaya tak sentuh
usaha , penjumlahan
gaya, dan gaya, dan
energi pengaruhnya
dalam pada suatu benda
kehidupan yang dikenai
sehari-hari gaya.

Guru Mata Pelajaran IPA

Erti Mulyati, S.Pd


NIP. 19610914 198303 2 009
KARTU SOAL TES URAIAN/PRAKTIK
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi waktu : 2 menit
Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Bahan Kelas/Smt : VIII/2
Kurikulum : KTSP Penyusun : Erti Mulyati, S.Pd.
Bentuk Tes : Tertulis Tahun ajaran : 2010/2011
STANDAR KOMPETENSI
5. Memahami peranan usaha, gaya dan energi
Buku Sumber : 1. Buku Paket Mari Belajar IPA Kelas IX BSE
dalam kehidupan sehari-hari 2008
KOMPETENSI DASAR/ INDIKATOR
5.1. Mengidentifikasi jenis-jenis gaya,
No. SOAL RUMUSAN BUTIR SOAL
penjumlahan gaya, dan pengaruhnya pada Berikut ini yang tidak termasuk gaya tak
suatu benda yang dikenai gaya
1 sentuh adalah ...
MATERI
Gaya
A. Gaya gesek
B. Gaya magnet
INDIKATOR SOAL
Siswa dapat memyebutkan gaya tak sentuh C. Gaya gravitasi
D. Gaya listrik
Digu Tang Jum Kete Proporsi jawaban pada aspek R
No na gal lah sis Rang E
kan wa an A B C D L.
untuk
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3

1. Penilaia 24 30 DP
n Sept orang TK
Proses 2010 Skor 1
Pembel
Skor 2
ajaran
Skor 3
KARTU SOAL TES URAIAN/PRAKTIK
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi waktu : 2 menit
Mata pelajaran : Akidah Akhlak Bahan Kelas/Smt.: IX/2
Kurikulum : KTSP Penyusun :
Bentuk Tes : Praktik/Kinerja Tahun ajaran : 2008/2009
STANDAR KOMPETENSI BUKU SUMBER:
2. Membiasakan berakhlak terpuji terhadap
lingkungan flora dan fauna. RUMUSAN BUTIR SOAL
No. SOAL
KOMPETENSI DASAR/ INDIKATOR
2.4 Melafalkan dalil naqli yang memrintahkan
berakhlak terpuji terhadap flora dan
fauna. 1
MATERI
Membaca S. Al-Baqarah 27.
INDIKATOR SOAL
Siswa dapat membaca Surah Al-Baqarah 27,
kemudian melafalkannya di depan kelas.

KETERANGAN SOAL
Digu Tang Jum Kete Proporsi jawaban pada aspek Proporsi peng- amatan sikap R
No na gal lah Rang E
kan sis an A B C L.
untuk wa
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5

DP
TK
Skor 1
Skor 2
Skor 3
FORMAT PORTOFOLIO

No. Siswa Aspek yang dinilai Total Ket.


1 Ket. 2 Ket 3 Ket
KELEBIHAN KELEMAHAN
1. Memotivasi siswa untuk aktif 1. Tidak semua materi pelajaran
2. Mempermudah siswa untuk dapat dilakukan penilaian ini.
memahami sebuah konsep dari 2. Nilai bergantung dengan hasil
yang abstrak ke konkrit. kerja.
3. Kemampuan anak dapat 3. Jika jumlah siswanya banyak
dioptimalkan. guru kesulitan untuk melakukan
4. Melatih keberanian siswa dalam penilaian ini.
mempermudah penggalian ide- 4. Waktu terbatas untuk
ide. mengadakan penilaian seluruh
5. Mampu menilai kamampuan siswa.
dan ketrampilan kinerja siswa 5. Siswa yang kurang pintar akan
dalam menggunakan alat dan merasa minder.
sebagainya. 6. Karena siswa terlalu banyak
6. Hasil penilaian langsung dapat sehingga sulit untuk melakukan
diketahui oleh siswa. pengawasan.
7. Sarana dan prasarana
penunjang kurang lengkap.
2. PENILAIAN PENUGASAN (PROJECT)

Penilaian penugasan merupakan penilaian tugas


(meliputi: pengumpulan, pengorganisasian,
pengevaluasian, dan penyajian data) yang harus
diselesaikan siswa (individu/kelompok) dalam
waktu tertentu. Adapun aspek yang dinilai di
antaranya meliputi kemampuan (1) pengelolaan,
(2) relevansi, dan (3) keaslian. Perhatikan contoh
penulisan soalnya berikut.
Penugasan (Proyek) :

Penilaian terhadap suatu tugas yang mengandung


penyelidikan yang harus selesai dalam waktu
tertentu
Tugas: suatu investigasi dgn tahapan:
 Perencanaan
 Pengumpulan data
 Pengolahan data,
 Penyajian data
Lanjutan PENILAIAN PROYEK
Bermanfaat menilai :
• Keterampilan menyelidiki secara umum
• Pemahaman & Pengetahuan dalam bidang
tertentu
• Kemampuan mengaplikasi pengetahuan dalam
suatu penyelidikan
• Kemampuan menginformasikan subyek secara
jelas
CONTOH FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL TPB
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi Waktu : 30 menit
Mata pelajaran : Akidah Akhlak Jumlah soal :1
Kurikulum : KTSP (2006) Penulis : Safari

No. Standar Kompetensi Dasar Kelas/ Bentuk


U Kompetensi smt. Materi Indikator Soal Tes No.
rut (Tertulis/ Soal
Praktik)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 1. Meyakini 1.3 Melafalkan IX/1 Ayat Al- Siswa dapat Praktik/ 1
adanya ayat Alquran yang Qur’an Melaksanakan Penugas
qada’ dan berkaitan dengan yang tugas mencari an
qadar. qada’ dan qadar. berkaitan ayat-ayat Alquran
dengan yang berkaitan
Qada’ dan dengan qada’ dan
Qadar qadar, kemudian
melafalkannya di
depan kelas.
KARTU SOAL TES URAIAN/PRAKTIK
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi waktu : 30 menit
Mata pelajaran : SKI Bahan Kelas/Smt.: VII/1
Kurikulum : KTSP Penyusun : 1. Drs. Safari, M. A.
Bentuk Tes : Praktik/Produk/Hasil Karya Tahun ajaran : 2008/2009
STANDAR KOMPETENSI BUKU SUMBER:
1. Meyakini adanya qada’ dan qadar.
RUMUSAN BUTIR SOAL
No. SOAL
KOMPETENSI DASAR/ INDIKATOR
1.3 Melafalkan ayat-ayat Al-Quran yang
berkaitan dengan qada’ dan qadar4. Laksanakan tugas mencari ayat Al-Quran
1
MATERI yang berkaitan dengan qada’ dan qadar,
Ayat Al-Quran yang berkaitan dengan qada’
dan qadar.
kemudian melafalkannya di depan kelas!
INDIKATOR SOAL
Siswa dapat melaksanakan tugas mencari ayat Al-Quran
yang berkaitan dengan qada’ dan qadar, kemudian
melafalkannya di depan kelas.

KETERANGAN SOAL
Digu Tang Jum Kete Proporsi jawaban pada aspek Proporsi peng- amatan sikap R
No na gal lah Rang E
kan sis an A B C L.
untuk wa
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5

DP
TK
Skor 1
Skor 2
Skor 3
PEDOMAN PENSKORAN

No. Aspek yang Dinilai Skor


1. Ketepatan ayat yang sesuai dengan qada’ dan 0-3
qadar (3= tepat, 2=cukup, 1=kurang)
2. Tulisan benar (3= tepat, 2=cukup, 1=kurang) 0-3
3. Kelancaran dalam membaca (3=lancar, 2=cukup, 0-3
1=kurang)
4. Kejelasan suara (3=jelas, 2=cukup, 1=kurang) 0-3
5. Tajwid (3=semua benar, 2= separo benar, 0-3
1=sedikit benar)
6. Fasih (3=fasih, 2=cukup, 1=kurang) 0-3
7. Adab (3=baik, 2=sedang, 1=kurang) 0-3
Skor Maksimum= 21
PEDOMAN PENSKORAN

No. Aspek yang Dinilai Skor


1. Ketepatan dalam melakukan percobaan (3= tepat, 0-3
2=cukup, 1=kurang)
2. Menuliskan hasil percobaan (3= tepat, 2=cukup, 0-3
1=kurang)
3. Kelancaran dalam menjawab pertanyaan setelah 0-3
percobaan (3=lancar, 2=cukup, 1=kurang)
4. Kejelasan dalam menjelaskan teori dalam 0-3
hubungannya dengan percobaan (3=jelas,
2=cukup, 1=kurang)
5. Kerjasama dalam kelompok (3=semua benar, 2= 0-3
separo benar, 1=sedikit benar)
6. Penyimpulan (3=fasih, 2=cukup, 1=kurang) 0-3
7. Kerapihan dan keselamatan dalam melakukan 0-3
percobaan (3=baik, 2=sedang, 1=kurang)
Skor Maksimum= 21
FORMAT PORTOFOLIO

No. Siswa Aspek yang dinilai Total Ket.


1 Ket. 2 Ket 3 Ket
FORMAT PORTOFOLIO

No. Siswa Aspek yang dinilai Total Ket.


1 Ket. 2 Ket 3 Ket
KELEBIHAN KELEMAHAN
1. Siswa lebih bebas 1. Untuk kelompok, siswa yang
mengeluarkan ide malas hanya titip nama ( tidak
2. Banyak kesempatan untuk terpantau )
berkreasi 2. Didominasi oleh siswa yang
3. Mendidik siswa lebih mandiri mampu bekerja ( pandai )
dan bertanggung jawab 3. Tidak dapat terpantau oleh guru
4. Meringankan guru dalam 4. Hasil yang dicapi kurang
pemberian materi pelajaran maksimal ( karena sering
5. Dapat meningkatkan kreatifitas menunda-nunda pekerjan )
siswa 5. Hasilnya kurang obyektif
6. Ada rasa tanggung jawab dari 6. Dalam PBM akan banyak
siswa terhadap tugas-tugas yang menghabiskan waktu
diberikan 7. Tugas yang dibuat belum tentu
7. Guru dan siswa lebih kreatif hasil pekerjaan siswa
8. Berat (bagi siswa) apabila
semua guru memberi tugas (harus
ada kolaborasi)
3. PENILAIAN HASIL KARYA (PRODUCT)

Penilaian hasil karya merupakan penilaian keterampilan siswa


dalam membuat suatu produk benda tertentu seperti hasil karya
seni, misal lukisan, gambar, patung dll. Aspek yang dinilai di
antaranya meliputi: (1) tahap persiapan: pemilihan dan cara
penggunaan alat, (2) tahap proses/produksi: prosedur kerja, dan
(3) tahap akhir/hasil: kualitas serta estetika hasil karya. Penilaian
ini hanya ditekankan pada proses, tetapi untuk keperluan lomba
penekanannya pada hasilnya. Guru juga dapat memberikan
penilaian pada pembuatan produk rancang bangun/perekayasaan
teknologi tepat guna misalnya melalui: (1) adopsi, (2) modifikasi,
atau (3) difusi. Perhatikan contoh penulisan soalnya seperti
berikut.
3. Hasil Kerja (Produk):
Penilaian terhadap kemampuan membuat
produk teknologi dan seni
Penilaian Hasil Akhir dan Proses:
hasil akhir spt:
- makanan
- pakaian
- hasil karya seni: gambar, lukisan, pahatan
- barang-barang terbuat dari kayu, keramik, plastik,
dan logam
proses spt:
- menggunakan teknik menggambar
- menggunakan peralatan dengan aman
- membakar kue dengan baik
CONTOH FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL TPB
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi Waktu : 30 menit
Mata pelajaran : Akidah Akhlak Jumlah soal :1
Kurikulum : KTSP (2006) Penulis :

No. Standar Kompetensi Dasar Kelas/ Bentuk


U Kompetensi smt. Materi Indikator Soal Tes No.
rut (Tertulis/ Soal
Praktik)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 2. 2.4 Melafalkan IX/2 Membuat Siswa dapat Praktik/ 1
Membiasaka dalil naqli yang kaligrafi Membuat Hasil
n berakhlak memerintahkan S. Al- kaligrafi dari karya
terpuji berakhlak terpuji Baqorah Surah Al-Baqarah
terhadap terhadap flora dan 27. 27
lingkungan fauna./ secara indah dan
flora dan Membuat kaligrafi. menarik.
fauna.
KARTU SOAL TES URAIAN/PRAKTIK
Jenis sekolah : SMP/MTs Alokasi waktu : 30 menit
Mata pelajaran : Akidah Akhlak Bahan Kelas/Smt.: IX/2
Kurikulum : KTSP Penyusun : 1. Drs. Safari, M. A.
Bentuk Tes : Praktik/Kinerja Tahun ajaran : 2008/2009
STANDAR KOMPETENSI BUKU SUMBER:
2. Membiasakan berakhlak terpuji terhadap
lingkungan flora dan fauna. RUMUSAN BUTIR SOAL
No. SOAL
KOMPETENSI DASAR/ INDIKATOR
2.4 Melafalkan dalil naqli yang memrintahkan Buatlah sebuah kaligrafi dari salah satu
berakhlak terpuji terhadap flora dan
1 ayat Surah Al-Baqarah 27 secara indah
fauna.
MATERI
dan menarik! Dalam membuat kaligrafi
Membuat kaligrafi S. Al-Baqarah 27. perhatikan persiapan, pelaksanaan, dan
INDIKATOR SOAL hasil. (Skor 27)
Siswa dapat membuat kaligrafi dari salah satu
ayat Surah Al-Baqarah 27 secara indah dan
menarik.
KETERANGAN SOAL
Digu Tang Jum Kete Proporsi jawaban pada aspek Proporsi peng- amatan sikap R
No na gal lah Rang E
kan sis an A B C L.
untuk wa
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5

DP
TK
Skor 1
Skor 2
Skor 3
FORMAT PORTOFOLIO

No. Siswa Aspek yang dinilai Total Ket.


1 Ket. 2 Ket 3 Ket
Contoh1:
TUGAS PENILAIAN PRODUK
------------------------------------------------------
-
Tugas: buatlah rancangan model benda
yang menggunakan roda
Ketentuan:
- Gambar rancangan model
- Bahan untuk model tertulis dalam rancangan
- Tentukan spesifikasi bahan untuk model
Contoh2:
TUGAS PENILAIAN PRODUK
--------------------------------------------------------
Tugas: Rancang dan buatlah mainan yang
menggunakan roda.

ketentuan sebagai berikut (spesifikasi diberikan) :


jenis kayu: ………..
ukuran: …………………….
dst.
Penskoran tugas penilaian produk contoh 1:

No Kriteria skor
b c k

1. Ada gambar rancangan model

2. Bahan tertulis dalam model

3. Spesifikasi bahan tertulis

4. Unsur estetika

Kriteria penskoran :
B = gambar proporsional, bahan tertulis lengkap, spesifikasi bahan jelas
C = gambar kurang proporsional, bahan tertulis kurang lengkap, spesifikasi
bahan kurang jelas
K = gambar tidak proporsional, bahan tertulis tidak lengkap, spesifikasi
bahan tidak jelas
KELEBIHAN KELEMAHAN
1. Guru dapat menilai kreatifitas anak 1. Memerlukann waktu yang
untuk melihat siswa memiliki daya cukup banyak.
cipta dan mempunyai kompetensi 2. Tidak semua KD dapat dibuat
2. Kompetensi masing-masing anak karya nyata terutama yang
betul-betul dapat diketahui secara abstrak
obyektif 3. Biaya untuk membuat karya
3. Siswa dapat mempraktekkan ilmu nyata kadang-kadang mahal
yang diperoleh secara langsung 4. Proses pembuatan perlu waktu
melalui pengalaman yang real yang lama.
4. Siswa dapat menelaah kembali 5. Kemampuan fisik sebagai
kebenaran materi yang telah penunjang tidak sama.
diperoleh. 6. Subjektif penskorannya.
4. TES TERTULIS
Memilih dan Mensuplai jawaban

1. MEMILIH JAWABAN
- Pilihan ganda
- Dua pilihan (B - S; ya - tidak)

2. MENSUPLAI JAWABAN
- Isian atau melengkapi
- Jawaban singkat
- uraian
5. PENILAIAN PORTOFOLIO :

Penilaian melalui koleksi karya (hasil kerja) siswa


yang sistematis
• Pengumpulan data melalui karya siswa
• Pengumpulan dan penilaian yang terus menerus
• Refleksi perkembangan berbagai kompetensi
• Memperlihatkan tingkat perkembangan kemajuan belajar
siswa
• Bagian Integral dari Proses Pembelajaran
• Untuk satu periode
• Tujuan Diagnostik
Hal-hal yang perlu diperhatikan:

• Siswa merasa memiliki portofolio sendiri


• Tentukan bersama hasil kerja apa yang akan
dikumpulkan
• Kumpulkan dan simpan hasil kerja siswa
dalam 1 map atau folder
• Beri tanggal pembuatan
• Tentukan kriteria untuk menilai hasil kerja siswa
• Minta Siswa untuk menilai hasil kerja mereka secara
berkesinambungan
• Bagi yang kurang, beri kesempatan perbaiki karyanya,
tentukan jangka waktunya
• Bila perlu, jadwalkan pertemuan dengan ortu
karya-karya yang dapat dikumpulkan melalui
penilaian portofolio
• Puisi • Doa
• Karangan • Surat
• Gambar / Lukisan • Komposisi Musik
• Desain • Teks Lagu
• Paper • Resep Makanan
• Sinopsis • Laporan Observasi/
• Naskah pidato / Penyelidikan /
khotbah Eksperimen
• Naskah Drama • Dsb.
• Rumus
Contoh Portofolio
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Alokasi Waktu : 1Semester
Nama Siswa : _________________ Kelas : X/1

Kriteria
Tata bahasa Kosakata Kelengkapan Sistematika
No SK / KD Periode gagasan penulisan Keterangan

1. Menulis 30/7
karangan
deskriptif 10/8

dst.

2. Membuat 1/9
resensi
buku 30/9

10/10

Dst.
KELEBIHAN KELEMAHAN
1. Guru dapat mengetahui 1. Membutuhkan waktu yang banyak
perkembangan siswa secara untuk melakukan penilaian.
individual. 2. Sulit dilaksanakan pada kelas yang
2. Siswa tidak perlu menunggu siswa besar.
lain untuk menyelesaikan 3. Tidak semua guru mampu
kompetensi dasar yang sudah melakukan ( jumlah siswa banyak )
ditentukan 4. Kurangnya tempat penyimpanan
3. Memudahkan guru untukmencari hasil karya siswa.
solusi bagi siswa yang mengalami 5. Sulit memantau kejujuran siwa
kesulitan belajar.
6. Terlalu banyak variasi instrumen
4. Memotifasi siwa untuk kerja mandiri
5. Siswa akan mampu menghargai
hasil karya siswa lain.
SIKAP ADALAH KECENDERUNGAN UNTUK BERTINDAK SECARA
SUKA ATAU TIDAK SUKA TERHADAP SESUATU OBJEK.

SIKAP DAPAT DIBENTUK MELALUI CARA:


1. MENGAMATI DAN MENIRU
2. MENERIMA PENGUATAN
3. MENERIMA INFORMASI VERBAL

PERUBAHAN SIKAP :
1. PROSES PEMBELAJARAN
2. KEPENTINGAN/TUJUAN YANG INGIN DICAPAI (FUNGSIONAL)
3. KETEGUHAN INDIVIDU TERHADAP OBJEK (SOSIAL)
4. BERUSAHA MEWUJUDKAN KEADAAN YANG SERASI DALAM DIRINYA
(KONSISTENSI).
1. PEMBINAAN SISWA
2. PERBAIKAN PROSES PEMBELAJARAN
3. PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU
4. PELAPORAN (KEMAJUAN BELAJAR, SEMESTER)
1. AFEKTIF: PERASAAN YANG DIMILIKI SISWA TERHADAP SESUATU
OBJEK.
Contoh untuk sikap terhadap „Pemaksaan kehendak pribadi“:
Positif: Saya suka menerima pendapat orang lain.
Negatif: Memilih teman di sekolah, saya utamakan mereka yang pandai saja.

2. KOGNITIF: KEPERCAYAAN ATAU KEYAKINAN YANG MENJADI


PEGANGAN SISWA. Contoh:
Positif: Mau menerima pendapat orang lain merupakan ciri bertoleransi.
Negatif: Untuk mewujudkan cita-cita harus memaksakan kehendak.

3. KONATIF: KECENDERUNGAN UNTUK BERTINGKAH LAKU ATAU


BERBUAT DENGAN CARA-CARA TERTENTU TERHADAP
SUATU OBJEK. CONTOH:
Positif: Kalau saya boleh memilih, sya akan selalu mendengarkan usul kedua
orangtuaku.
Negatif: Bekerja sama dengan orang yang berbeda suku lebih baik dihindarkan.
1. SIKAP TERHADAP MATA PELAJARAN
2. SIKAP TERHADAP GURU
3. SIKAP TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN
4. SIKAP TERHADAP MATERI PELAJARAN
5. SIKAP BERHUBUNGAN NILAI-NILAI YANG DITANAMKAN DALAM
DIRI SISWA
6. SIKAP BERHUBUNGAN DENGAN KOMPETENSI AFEKTIF LINTAS
KURIKULUM.
Contoh Format Penilaian Sikap dalam praktek IPA :

No. Nama Perilaku Nilai Keterangan

Bekerja Berinisiatif Penuh Bekerja


sama Perhati sistematis
an
1. Ruri

2. Tono

3. ....
Contoh Format Penilaian Sikap dalam praktek IPA :

No. Nama Perilaku Nilai Keterangan

Bekerja Berinisiatif Penuh Bekerja


sama Perhati sistematis
an
1. .....

2. ....

3. ....
1. Dapat dilakukan bersamaan dengan proses belajar mengajar.
2. Dapat dilakukan secara langsung atau tidak langsung melalui hasil kerja
siswa.
3. Dapat mengetahui faktor penyebab berhasil tidaknya proses pembelajaran
siswa.
4. Mengajak siswa bersikap jujur.
5. Mengajak siswa menjalankan tugasnya supaya tepat waktu.
6. Sikap siswa terhadap pelajaran dapat diketahui.
7. Dapat mengetahui faktor-faktor keterbatasan siswa.
8. Dapat melihat karakter siswa sehingga kendala yang muncul dapat diatasi.
9. Siswa akan termotifasi untuk terus berbenah diri karena kreatifitas sangat
dituntut.
10. Dapat meredam egoisme individu setelah diberi tahu sikapnya.
11. Siswa dapat lebih bertanggung jawab pada tugasnya.
12. Siswa bisa bekerjasama dan saling menghargai antar teman.
1. Sulit dilakukan pengamatan pada jumlah siswa yang terlalu banyak.
2. Membutuhkan alat penilaian yang tepat.
3. Memerlukan waktu pengamatan yang cukup lama.
4. Menuntut profesionalisme guru karena mengamati siswa yang bervariasi.
5. Penilaiannya subjektif
6. Kurang dapat dijadikan acuan karena sikap siswa dapat berubah-ubah
7. Terlalu banyak format yang melelahkan guru
8. Perlu persiapan yang lengkap
9. Sulit mengadopsi sikap siswa yang beragam.
10. Sulit menyamakan persepsi karena latar belakang yang berbeda
11. Sikap siswa yang kurang terbuka menyulitkan penilaian
12. Sangat tergantung situasi yang sedang dialami siswa sehingga hasilnya
berpeluang berbeda
13.Jawaban siswa sulit diuji kejujurannya
14. Akan menimbulkan kecemburuan
15. Guru lebih menanggapi siswa yang aktif saja yang kurang aktif kurang
terpantau
16. Kadang tidak sejalan dengan intelegensinya
Melalui pengamatan terhadap
(1) perilaku siswa secara langsung,
(2) pertanyaan langsung,
(3) laporan pribadi, atau
(4) dengan tes skala sikap atau angket.

a. Contoh penilaian sikap/minat observasi langsung


BUKU CATATAN HARIAN OBSERVASI PERILAKU SISWA
Mata Pelajaran : ------------------ Tahun Pelajaran : ------------------------
Kelas/Semester: ------------------ Nama Guru : 1. ---------------------

No. Hari/Tanggal Nama Siswa Kejadian


(positif atau negatif)
1 2 3 4
b. Contoh penilaian sikap yang berkaitan langsung dengan materi pelajaran

KURIKULUM KTSP/2006
Jenis Sekolah : SMP/MTs Kelas/Semester : VIII/2
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Pokok


1. Meningkatkan 1.3 Menampilkan sikap Berdiskusi
keimanan mencintai Al-Quran
kepada kitab- sebagai kitab Allah
kitab Allah SWT.
SWT.
Contoh penilaian sikap yang berkaitan langsung dengan materi pelajaran
FORMAT PENILAIAN SIKAP BERDISKUSI
Kompetensi : -------------- Tahun Pelajaran : ----------------
Kelas/Semester: -------------- Penilai : 1. -------------
2. -------------
No Nama Ber Komu Terbuk Beker Jum
Siswa peran nikatif a Kritis ja Sopan lah Ket.
aktif sama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Keterangan:
Nilai: 5=sangat baik, 4= baik, 3= sedang, 2=kurang, 1=sangat kurang
Jumlah: 25-30 Sangat Baik (A)
19-24 Baik (B)
13-18 Sedang (C)
7-12 Kurang (D)
0-6 Sangat Kurang Baik (E)
c. Contoh penilaian sikap/minat yang berbentuk
pertanyaan langsung kepada siswa
Apakah kamu suka membaca buku Akidah Akhlak?
a. Ya b. Tidak Apa alasanmu?

d. Contoh penilaian sikap/minat yang berbentuk laporan


pribadi siswa
Melalui laporan pribadi, siswa diminta membuat ulasan
yang berisi pandangan atau tanggapannya tentang
suatu masalah, keadaan, atau hal yang menjadi objek
sikap/minat. Misalnya, siswa diminta menulis
pandangannya tentang materi akidah akhlak yang tidak
disukai/diminati.
Contoh: Manakah aspek akidah akhlak yang paling kamu sukai
dan tidak sukai? Tuliskanlah alasanmu!
SIKAP TERHADAP MATERI AKIDAH AKHLAK
Menarik Membosankan
Bermanfaat Sia-sia
Banyak Banyak
Pemahaman hafalan
Mudah Sukar
KETERANGAN:
PERNYATAAN 1-2 MENGUKUR DIMENSI EVALUASI
PERNYATAAN 3 MENGUKUR DIMENSI POTENSI
PERNYATAAN 4 MENGUKUR DIMENSI KEGIATAN
SIKAP TERHADAP PEMAKSAAN KEHENDAK PRIBADI
No. Pernyataan SS S T TS STS
1. Mau menerima pendapat orang lain
merupakan ciri bertoleransi.
2. Untuk mewujudkan cita-cita harus
memaksakan kehendak.
3. Saya suka menerima pendapat orang
lain.
4. Memilih teman di sekolah, saya
utamakan mereka yang pandai saja.
5. Kalau saya boleh memilih, saya akan
selalu mendengarkan usul-usul
kedua orangtuaku.
6. Bekerja sama dengan orang yang
berbeda suku lebih baik dihindarkan.
7. PENILAIAN DIRI

Menilai diri sendiri berkaitan


dengan status, proses, tingkat
pencapaian kompetensi yang
dipelajarinya.
(CLASSROOM SELF ASSESSMENT)
PENILAIAN YANG DILAKUKAN SENDIRI OLEH GURU ATAU SISWA
YANG BERSANGKUTAN UNTUK KEPENTINGAN PENGELOLAAN
KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI TINGKAT KELAS.

MENGAPA PENILAIAN DIRI?


KARENA GURU MEMILIKI KETERBATASAN DIRI DALAM
PEMBERIAN PENILAIAN.
BAGI GURU:
KARENA GURU MEMILIKI KETERBATASAN DIRI DALAM
PEMBERIAN PENILAIAN.

BAGI SISWA:
1. MEMBANDINGKAN HASIL PEKERJAANNYA DARI WAKTU KE WAKTU.
2. MENGKREASI KRITERIA PENILAIAN PADA SUATU TUGAS YANG DIBERIKAN.
3. MENDISKUSIKAN STRATEGINYA UNTUK MELAKUKAN TUGASNYA.
4. BEKERJA DENGAN TEMAN UNTUK MENILAI DAN MEREVISI TUGASNYA.
5. MENIMBANG KECENDERUNGAN TUGASNYA, DAN MENELAAHNYA.
6. MEREFLEKSIKAN TUGAS BERIKUTNYA. (Halaman 25)
1. TERMOTIVASI SENDIRI
2. ADANYA KOMITMEN KEPALA SEKOLAH
3. TERSOSIALISASI DENGAN BAIK
4. BERLANGSUNG SINAMBUNG
5. TRANSPARANSI

PROSESNYA:
• SISWA MENGHASILKAN OBSERVASI SENDIRI
• MEMBUAT PERTIMBANGAN SENDIRI
• MELAKUKAN REAKSI SENDIRI, MENAFSIRKAN TINGKAT
PENCAPAIAN TUJUAN, DAN MENGHAYATI KEPUASAN HASIL
REAKSI DIRINYA
CONTOH PENILAIAN DIRI
PARTISIPASI DALAM DISKUSI KELOMPOK
Nama : -----------------------------------------------------
Nama-nama anggota kelompok : -----------------------------------------------------
Kegiatan kelompok : -----------------------------------------------------
Isilah pernyataan berikut dengan jujur. Untuk No. 1 s.d. 5, tulislah huruf A,B,C atau D di depan tiap
pernyataan:
A : selalu C : kadang-kadang
B : sering D : tidak pernah

1. -------- Selama diskusi saya mengusulkan ide kpd klp utk didiskusikan
2. -------- Ketika kami berdiskusi, tiap org diberi kesempatan mengusulkan sesuatu
3. -------- Semua anggota kelompok kami melakukan sesuatu selama kegiatan
4. -------- Tiap orang sibuk dengan yang dilakukannya dalam kelompok saya
5. --------- Selama kerja kelompok, saya….
--------- mendengarkan orang lain
--------- mengajukan pertanyaan
--------- mengorganisasi ide-ide saya
-------- mengorganisasi kelompok
-------- mengacaukan kegiatan
-------- melamun
6. Apa yang kamu lakukan selama kegiatan berlangsung?
-------------------------------------------------------------------------------------------
SUMBER: Forster & Masters.1996.
REFLEKSI PENILAIAN DIRI SISWA

1. APA YANG SAYA PELAJARI HARI INI?


2. APA YANG SAYA LAKUKAN DENGAN BAIK?
3. APA SAYA MEMBINGUNGKAN TENTANG SESUATU?
4. APA SAYA MEMERLUKAN BANTUAN?
5. APA SAYA MENGINGINKAN UNTUK MENGETAHUI LEBIH JELAS?
6. APA SAYA SEDANG BEKERJA UNTUK BERIKUTNYA?
CONTOH PENILAIAN DIRI MEMBACA
Nama : ______________
Kelas/semester: _______________
• Apakah saya pembaca yang baik?
• Apakah saya bukan pembaca yang baik? Mengapa berpikir demikian?
• Apakah saya senang membaca? Mengapa?
• Jenis bacaan apa yang saya senangi? Mengapa?
• Hal terakhir apa yang saya baca di luar sekolah? Kapan? Untuk siapa dan mengapa
saya melakukan bacaan itu?
• Cara-cara apa yang telah saya perbaiki sebagai pembaca? Apakah saya telah
melakukannya dengan baik?
• Apakah bacaan saya telah menyenangkan selama semester ini? Mengapa?
• Apakah saya menyenangi bacaan? Mengapa?
• Apakah hal-hal yang telah saya lakukan saat ini akan saya lakukan pada semester
berikutnya?
• Apakah saya sering membaca di luar sekolah? Apa yang terakhir saya baca?
Mengapa?
CONTOH PENILAIAN DIRI

KURIKULUM KTSP/2006
Jenis Sekolah : SMP/MTs Kelas/Semester : VIII/1
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Pokok


2. Meningkatkan 2.3 Menjelaskan sifat- Sifat wajib
bagi rasul.
keimanan sifat wajib bagi rasul
kepada rasul- Allah.
rasul Allah.
FORMAT PENILAIAN DIRI
Nama Siswa : ............... Kelas/Semester : VIII/2
KD : Menjelaskan sifat wajib bagi Allah. Tahun Pelajaran : 2008/2009
No. Pernyataan Tidak Per Ja Se Selalu
pernah nah rang ring
1. Saya selalu berlatih kembali menyebutkan sifat
wajib bagi Allah.
2. Saya selalu berlatih untuk mempersiapkan diri pada
materi yang akan diajarkan.
3. Saya selalu menulis sifat wajib bagi Allah secara
rapi dan mudah dibaca orang lain.
4. Saya selalu mengerjakan tugas/ PR sifat wajib bagi
Allah secara tuntas.
5.
Di samping contoh yang diberikan guru, saya
juga selalu melihat contoh dari buku atau
sumber lain.

Keterangan:
-Jawablah secara jujur sesuai dengan kenyataan pada dirmu sendiri dengan cara memberi tanda cek (V) pada kolom sebelah
kanan pernyataan!
- Berilah skor (sesuai dengan kolom): 1=tidak pernah, 2=pernah, 3=jarang, 4=sering, 5=selalu.
-Jumlahkan skor keseluruhan yang Anda peroleh, kemudian hasilnya memiliki arti bahwa „Keterampilan/kemampuan Anda
terhadap menulis kalimat yang didiktekan guru adalah: 21-25 Sangat Tuntas (A)
16-20 Tuntas (B)
11-15 Cukup Tuntas (C)
6-10 Belum Tuntas (D)
0- 5 Sangat Belum Tuntas (E)
CONTOH PENILAIAN DIRI UNTUK GURU
Soal diurutkan dari mudah s.d. Sukar
No. Siswa 5 10 2 6 9 1 7 3 8 4 Skor Keterangan
1. A 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 7 Normal
2. B 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 6 Normal
3. C 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 5 Mengantuk dll.
4. D 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 4 Menebak
5. E 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 3 Lamban, berat

Untuk guru: 4 3 4 3 2 3 2 1 2 2

PENILAIAN DIRI
NO. ASPEK YA TIDAK
1. Menguasai materinya secara tepat
2. Memahami kompetensi dalam kurikulum.
3. Memaksimalkan kemampuan siswa terhadap
kompetensi yang ditargetkan.
4. Apakah materi yang ditanyakan merupakan materi
urgensi, kontinuitas, relevansi, dan keterpakaian
dalam kehidupan sehari-hari tinggi?
5. ....
1. Guru mampu mengenal kelebihan dan kekurangan siswa.
2. Siswa mampu merefleksikan mata pelajaran yang sudah diberikan.
3. Pernyataan yang dibuat sesuai dengan keinginan penanya.
4. Memberikan motivasi diri siswa dalam hal penilaian kegiatan siswa.
5. Siswa lebih aktif dan berpartisipasi dalam proses pembelajaran.
6. Dapat digunakan untuk acuan menyusun bahan ajar mengetahui standar
input siswa yang akan kita ajar.
7. Siswa dapat mengukur kemampuan dalam mengikuti pelajaran.
8. Siswa dapat mengetahui ketuntasan belajarnya.
9. Melatih kemandirian siswa.
10. Siswa mengetahui bagian yang harus diperbaiki.
11. Siswa memahami kemampuan dirinya.
12. Guru memperoleh masukan objektif tentang daya serap siswa.
13. Mempermudah guru untuk untuk melaksanakan remidial
hasilnya dapat untuk instropeksi pembelajaran yang dilakukan.
14. Siswa belajar terbuka dengan orang lain.
15. Siswa mampu menilai dirinya.
16. Siswa dapat mencari materi sendiri.
17. Siswa dapat berkomunikasi dengan temannya.
1. Subjektif.
2. Data mungkin ada yang pengisiannya tidak jujur
3. Dapat terjadi kemingkinan siswa menilai dengan sekor tinggi
4. Membutuhkan persiapan dan alat ukur yang cermat
5. Pada saat penilaian dapat terjadi siswa melaksanakan sebaik-baiknya tetapi
diluar penilaian ada siswa yang tidak konsiten
6. Hasilnya kurang akurat
7. Tidak terbuka
8. Mungkin siswa tidak memahami adanya kemampuan yang dimiliki
9. Siswa tidak dapat menguasai materi jika kurang referensinya
10. Siswa yang kurang aktif biasanya nilainya kurang
ALUR PELAKSANAAN PENILAIAN

• MENETAPKAN INDIKATOR

• MEMETAKAN SK, KD, INDIKATOR DAN KRITERIA


KETUNTASAN BELAJAR

• MENETAPKAN TEKNIK PENILAIAN

• MEMBUAT ALAT PENILAIAN & PENYEKORAN


CONTOH FORMAT PEMETAAN

ASPEK SK KD INDIKATOR KRITERIA TEKNIK PENILAIAN


PENILAIAN KETUNTASAN
BELAJAR
PROY PROD TES UN KERJA DLL

MENDENGAR
KAN

BERBICARA

MEMBACA

MENULIS
CONTOH FORMAT PEMETAAN

ASPEK SK KD INDIKATOR KRITERIA TEKNIK PENILAIAN


PENILAIAN KETUNTASAN
BELAJAR
PROY PROD TES UN KERJA DLL
E. MANFAAT HASIL PENILAIAN

• REMEDIAL
• PENGAYAAN
• PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN
KAPAN?

• REMEDIAL
DILAKUKAN BILA NILAI INDIKATOR KURANG
DARI NILAI KRITERIA KETUNTASAN BELAJAR

• PENGAYAAN
DILAKUKAN BILA TUNTAS LEBIH CEPAT

• PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN


BILA TIDAK EFEKTIF
F. KETUNTASAN BELAJAR
• PER INDIKATOR
• KRITERIA: 0% – 100%
• IDEAL: 75%
• SEKOLAH MENETAPKAN SENDIRI DGN PERTIMBANGAN:
KEMAMPUAN AKADEMIS SISWA,
KOMPLEKSITAS INDIKATOR,
DAYA DUKUNG : GURU, SARANA

• TUNTAS: SKOR ≥ KRITERIA KETUNTASAN


• TUNTAS INDIKATOR → KD → SK→ MAPEL
CONTOH PENGHITUNGAN KETUNTASAN
BELAJAR

KOMPETENSI KRITERIA NILAI PESERTA


DASAR INDIKATOR KETUNTASAN
KETUNTASAN DIDIK

1 60% 60 TUNTAS

2 60% 59 TAK
TUNTAS

3 55% 75 TUNTAS
CONTOH PENGHITUNGAN NILAI KD

KRITERIA
KOMPETENSI KETUNTASAN
INDIKATOR NILAI SISWA KETUNTASAN
DASAR (KD)
BELAJAR
1 60% 61 TUNTAS
1 2 70% 80 TUNTAS
3 60% 90 TUNTAS
1 70% 70 TUNTAS
2 2 65% 68 TUNTAS
3 60% 72 TUNTAS

NILAI KD 1: NILAI KD 2:
= 61+80+90 MODE : 70
3 NILAI KD :70
= 77 ATAU 7,7
DALAM 1 KD

• JML INDIKATOR YG TUNTAS


LEBIH DARI 50%:
LANJUT KE KD BERIKUTNYA

• JML INDIKATOR BELUM TUNTAS


SAMA ATAU LEBIH DARI 50%:
MENGULANG KD YANG SAMA
PELAKSANAAN PROGRAM REMEDIAL

• TATAP MUKA DENGAN GURU


• BELAJAR SENDIRI → dinilai
• KEGIATAN: MENJAWAB PERTANYAAN,
MEMBUAT RANGKUMAN, MENGERJAKAN
TUGAS, MENGUMPULKAN DATA.
• PADA ATAU DI LUAR JAM EFEKTIF
PROGRAM PENGAYAAN :

• SISWA BERPRESTASI BAIK


• MEMPERKAYA KOMPETENSI
• KEGIATAN :
MEMBERI MATERI TAMBAHAN, LATIHAN
TAMBAHAN TUGAS INDIVIDUAL
• HASIL PENILAIAN MENAMBAH
NILAI MATA PELAJARAN
BERSANGKUTAN
• SETIAP SAAT, PADA ATAU DI LUAR
JAM EFEKTIF.
PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN

Program
Program
Strategi
Strategi
Bahan
Bahan
Tidak
Tidakefektif?
efektif?

Diganti
Diganti
Dievaluasi
Dievaluasi
Direvisi
Direvisi
G. PELAPORAN

• Rapor adalah laporan kemajuan belajar


• Berisi informasi tentang pencapaian
kompetensi
• Sekolah boleh menetapkan sendiri model
rapor yang dikehendaki, dengan syarat
komunikatif dan menggambarkan pencapaian
kompetensi.
• Model yang ada merupakan contoh yang
dapat dimodifikasi/diadopsi oleh sekolah.

Anda mungkin juga menyukai